Lampiran:Kamus bahasa Sanskerta – bahasa Indonesia
< Lampiran:Daftar isi < Kamus bahasa Sanskerta – bahasa Indonesia
Kamus : Bahasa Sanskerta - Bahasa Indonesia, berupa daftar kata dalam Bahasa Sanskerta dan terjemahannya dalam Bahasa Indonesia.
Urutan Hanacaraka:
Daftar di bawah ini adalah 2300+ kata-kata dalam Bahasa Sanskerta/Bahasa Jawa dan terjemahannya dalam Bahasa Indonesia.
A
- aba: perintah;
- aba-aba: memberi perintah
- abah: alat, perkakas;
- abah-abah, abahan: perkakas, alat-alat
- abang: merah
- abi: lebih, bagus, baik;
- abicara: santet;
- abicaraka: santet;
- abilasa: hawa nafsu;
- abimana: congkak, sombong;
- abimantrana: restu, berkah;
- abimata: 1 hormat; 2 bijaksana;
- abinawa:mengagumkan, terpuji;
- abipraya: cita-cita;
- abirama: selaras, serasi;
- abirawa: repot, menyusahkan;
- abirupa: cantik, indah;
- abisatya: teman setia, sahabat karib;
- abiséka: wisuda, penobatan;
- abiwada: penghargaan;
- abiwara: pelajaran;
- abiyasa: pandai, bijak
- abra: berkilauan, gemerlapan
- abur: terbang, melayang
- acala: bukit, gunung
- acara: acara;
- ngacarani: menyusun acara, menyambut
- acitya: ilmu pengetahuan
- ada: gagasan, prakarsa;
- ada-ada: memprakarsai, mempelopori
- adaka: banteng
- adamar: lampu, pelita, dian
- adang: menanak nasi
- adanu: sinar, cahaya
- adara: penghormatan, pujian
- adarma: mengabdi, berjuang
- adas: nama tumbuhan obat;
- adas pula waras: jenis tumbuhan untuk jamu
- adeg: berdiri, tegak;
- ngadeg: berdiri;
- adeg-adeg: 1 tongkat yang ditancapkan sebagai tanda; 2 tanda alinea dalam tulisan Jawa
- adha: tangga
- adhah: tempat, wadah
- adhang: menunggu;
- ngadhang: menunggu, menghadang
- adhep: hadap, menghadap;
- ngadhep, madhep: menghadap ke;
- madhep mantep: menghadap dengan mantap, niat yang kuat
- adhi: adik
- adhi-adhi: ketuban
- adhik: adik
- adhum: teduh, rindang
- adi: cantik, indah;
- ngadi-adi: rewel, nakal, banyak tingkah;
- adibusana: pakaian yang indah;
- adidaya: lebih berkuasa;
- adigang: menyombongkan kekuatan;
- adiguna: menyombongkan kepandaian;
- adigung: menyombongkan kebesaran;
- adikara: berwibawa, berkuasa;
- adilaga: perang;
- adiluhung: agung, anggun, bernilai lebih;
- adiluwih: lebih;
- adimuka: penguasa, pembesar;
- adinegara: negara yang lebih baik;
- adipati: bupati, vatsal;
- adiraga: bersolek, berhias;
- adiraja: pemaaf, pemurah;
- adiwarna: jenis yang lebih baik;
- adiwignya: orang pandai
- adil: imbang, rata;
- pengadilan: tempat pengadilan
- aditya: matahari
- adnyana: akal, pikiran
- ados: bungkuk, buah yang kecil
- adpada: sembah, bakti
- adreng: ingin sekali
- adres: hujan deras
- adri: gunung
- adu: adu
- adus: mandi;
- adus jamas: mandi besar, keramas;
- adus getih: mandi darah, penuh luka;
- ngadusi: memandikan
- adyaksa: jaksa
- adyapi: berkuasa, berwenang
- agama: pedoman, jalan, tuntunan hidup
- agar: pusar
- agel: tali
- agem: 1 ikatan padi; 2 pakai;
- ageman: pakaian, busana
- ageng: besar, agung;
- ki ageng: pembesar, penguasa
- aglis: cepat, lekas
- agni: api
- agnya: perintah;
- agnyana: pikiran
- agra: pucuk, puncak
- agrang: disandarkan;
- agreng: lebat, deras, meriah
- agul-agul: kebanggaan, pahlawan
- aguna: berguna, bemanfaat;
- aguna kaya: kekayaan, harta benda
- agung: 1 besar; 2 penuh
- agus: bagus, tampan
- aguyu: tertawa
- agya: cepat, segera
- agyat: 1 giat, rajin; 2 gemebyar
- ahengkara: nafsu jahat, durhaka
- ahingani: mumpuni, terpercaya
- ahwaya: nama, asma
- ajag: liar
- ajang: piring
- ajap: harapan, cita-cita;
- ngajab: berharap
- ajar: 1 belajar; 2 brahmana;
- ajaran: 1 ajaran, ilmu yang diajarkan; 2 aliran;
- diajar: 1 diberi pelajaran; 2 dipukuli, diberi peringatan;
- ki ajar: guru, orang yang mengajar;
- kurang ajar: nakal, kurang ajar;
- ngajari: mengajari, mendidik;
- pelajaran: pelajaran, bahan yang diajarkan
- ajeg: tetap, sama
- ajeng: 1 mau; 2 ayu;
- majeng: maju
- ajèr: melebur, mencair
- aji: 1 raja; 2 ilmu, nilai, harga;
- aji-aji: ilmu kedigjayaan;
- aji jaya kawijayan: ilmu perang;
- aji panglimunan: ilmu menghilang;
- aji pengasihan: ilmu agar dicintai seseorang;
- ora aji: tidak berharga, tidak laku
- ajil: jajan
- ajir: 1 hancur; 2 patokan
- ajrih: takut, cemas
- aju: cepat, maju;
- ajur: hancur, remuk;
- ajur mumur: hancur lebur
- akal: akal, pikiran;
- akal bakal: asal gagasan
- akalpa: barang indah, hiasan
- akar: akar
- akara: wujud, rupa
- akasa: langit, angkasa
- akèh: banyak
- akep: dekap;
- ngakep: memeluk, mendekap
- aki: kakek
- akik: batu permata
- aking: kurus kering
- akral: hebat, kuat
- akram: berkilauan, bercahaya
- aksa: mata, penglihatan
- aksama: ampunan, memaafkan;
- pangaksama: ampunan
- aksamala: tasbih, tanda kesucian
- aksara: abjad, huruf
- aksatriya: kesatria
- aksi: 1 mata, penglihatan; 2 tindakan
- aku: aku, saya;
- ngaku: mengakui
- akum: rendam, terendam
- akur: rukun, cocok, sesuai
- akwan: menyuruh, memerintahkan
- akwayan: kawan, teman
- akyan: mata, penglihatan
- almanak: almanak, takwin
- ala: jelek, buruk;
- alan-alan: segala hal yang buruk
- alab: tergenang air;
- ngalab: mengambil;
- ngalab berkah: mengambil/ mencari berkah;
- ngalab nyaur: hutang dan membayar hutang
- alad: nyalad, nyala api;
- ngalad-alad: menyala-nyala
- alah: kalah;
- alah déné: walaupun begitu;
- alah nganggur: daripada tidak bekerja;
- alah ora: daripada tidak;
- alah silih: daripada menukar;
- ngalah: mengalah
- alang: halangan, rintangan;
- alangan: halangan, rintangan;
- ngalang: melintang, malang;
- alang ujur: malang mujur, malang melintang
- alang-alang: jenis rumput, ilalang
- alangen: bersenang-senang
- alap-alap: burung sejenis bangau
- alas: hutan;
- alas greng: hutan belantara;
- alas gung liwang-liwung: hutan belantara
- alasan, alesan: alasan, dalih
- alawan: melawan
- aldaka: gunung, bukit
- alem: puji;
- aleman: suka dipuji
- alembana: pujian
- aleng: remak
- alep: indah, bagus
- aleran: alir, aliran
- ali: biasa, sudah sering;
- ali-ali: cincin
- alih: pindah;
- malih: berubah
- alimerut: jimat, pusaka
- aling: tirai, pembatas;
- aling-aling: pembatas, penutup;
- aling-alingan: bersembunyi
- aliran: 1 saluran; 2 versi, faham
- alis: alis mata;
- alis-alis: tanda yang menyerupai kening
- alit: kecil, mungil
- aliwawar: topan, angin ribut
- alon: pelan, tenang;
- alon-alon: pelan-pelan
- alpa: cacat, cela
- alpaprana: huruf biasa
- alpita: cacat, cela
- alu: antan, alat penumbuk padi
- alub: direbus, dimasak
- aluk: remak, lebih baik
- alum: layu
- alun: ombak besar, gelombang
- alun-alun: 1 alun-alun, lapangan besar depan/belakang kraton/kabupaten; 2 pelan-pelan
- alung: lebih baik, lumayan
- alup: melolong, meraung
- alur: alur, silsilah;
- alur waris: hubungan persaudaraan
- alus: halus
- aluwung: lebih baik
- ama: hama, penyakit tanaman
- amah: sangat marah, suka makan
- aman: aman, selamat
- amang: diacu
- amara: dewa, Tuhan
- amarah: amarah
- amarga: sebab, karena;
- amargi: sebab, karena
- amba: 1 lebar; 2 hamba; 3 saya
- ambak: meskipun demikian
- ambal: 1 berulang kali; 2 permadani;
- ambal-ambalan: berkali-kali;
- ambal warsa: ulang tahun
- amban: lamban, pelan
- ambar: wangi, semerbak;
- ambarukma: semerbak harum mewangi
- ambara: udara, angkasa
- diambat: ditarik, dipegang telinga
- ambaudhendha nyakrawati: adil bijaksana dalam memerintah dunia
- ambawang: jenis buah mangga
- ambawani: memulai
- ambek: hati, perasaan;
- ambek adil paramarta: penuh dengan rasa adil dan bijaksana;
- ambek darma: dermawan;
- ambek pati: berani mati;
- ambek siya: menyia-nyiakan, suka menganiaya;
- ambek sura: pemberani, sombong;
- ambek wani: pemberani, pahlawan;
- ambek welas: pemurah, belas kasihan
- amben: 1 ikat, pengikat perut untuk bayi; 2 tiap, setiap
- ambengan: nasi kenduri;
- ambeng-ambeng: duduk melingkari nasi kenduri
- ambèr: meluap, tertumpah airnya
- ambet: bau
- ambetan: durian
- ambles: ambles, tenggelam dalam tanah
- ambo: digelar, dibentangkan
- amboja: menjamu makanan;
- amboja krama: pesta makan-makan
- ambra: membesar, merajalela
- ambrah: diratakan supaya tempatnya penuh
- ambral: admiral, jendral
- ambrastha: memberantas
- ambrih: agar, supaya
- ambrik: wangi, semerbak
- ambring: sunyi, senyap
- ambruk: ambruk, runtuh
- ambrung: suara menggelegar
- ambu: bau;
- mambu: berbau
- ambung: cium;
- ngambung: mencium
- ambur: hambur, tabur
- ambus: mencium untuk bau-bauan
- ambuwaha: mendung, awan
- ambyah: ada di mana-mana;
- ngambyah-ambyah: tidak ringkas, terlalu melebar persoalannya
- amerga: karena, sebab
- amèt: mengambil, mencari;
- amèt ati: mengambil hati
- amlas asih: berbelas kasih
- amogasidi, amogasakti: sakti sekali
- amoh: rusak, robek
- among: mengasuh, memelihara;
- among dagang: menjaga dagangan, berjualan;
- among hyun: menjaga cita-cita, meraih idaman;
- among karsa: menjaga gagasan, idealisme;
- among kisma: menjaga rumah, menunggu;
- among praja: pegawai pemerintahan;
- among raga: olah raga;
- among slira: menjaga diri, berdandan;
- among tani: bertani, bercocok tanam;
- among tuwuh: bercocok tanam
- amor: bergaul, bercampur
- amot: memuat, mengandung
- ampad: rata;
- ampadan: daun tembakau yang bawah
- ampah: tahan, cegah
- ampak-ampak: kabut
- ampal: tawon, lebah
- ampang: ringan
- ampar: sambar;
- amparan: dampar, tempat duduk raja
- ampas: 1 ampas, sisa; 2 sayur (bukan kuah)
- ampeg: berat
- ampeh: ditahan
- ampèh: tidak terlalu tajam menurun/meninggi
- ampèk: hingga, sampai
- ampel: jejal, sesak
- amperu: empedu
- ampet: ditahan;
- ngampet: menahan
- ampik-ampik: dinding penutup yang terletak di bubungan rumah
- ampil: selir;
- ngampil, nyuwun ngampil: meminjam
- amping: tirai;
- nyamping: kain
- ampir: mampir, singgah
- ampu: menghina, memaksa
- ampuh: hebat, manjur;
- ampuhan: 1 andalan; 2 prahara
- amput: berbeda jauh
- amrat: berat, muat
- amreta: air kehidupan
- amrik: wangi, semerbak
- amril: ampelas, kertas penghalus
- amud: mengulum, mengunyah
- amung: hanya, cuma
- amur: salin rupa
- ana: ada
- anak: anak, putra;
- anak angkat: anak pungut;
- anak bojo: anak istri, keluarga;
- anak haram: anak yang lahir akibat perselingkuhan;
- anak mas: anak yang terkasih;
- anak pupon: anak pungut;
- anak putu: anak cucu
- anala: api
- anam: anyam, ditata rapi;
- nganam: menganyam
- anana: mulut, lesan
- anang: kasmaran, jatuh cinta
- ananta: bermacam-macam;
- ananta kusuma: bunga berwarna-warni
- anapi: tetapi, namun
- anapun: adapun
- anarawata: selalu, senantiasa
- ancak: menyerang, menyerbu
- ancal: bunga talas
- ancala: gunung, bukit
- ancang: ancang-ancang, membuat jarak lompat
- ancar: menohok
- ancara: menyambut, ucapan selamat
- ancas: tujuan, maksud;
- ngancas: memintas jalan
- anceng: menyediakan, menjamin
- ancer: kira-kira, dugaan;
- ancer-ancer: patokan
- ancik: naik, tumpang;
- ancik-ancik: menginjak
- anco: cangkul kecil
- andaka: banteng
- andakara: matahari, surya
- andam: pakis, pohon paku
- andamar: sebagai pelita
- andana warih: darah biru, bangsawan
- andanu: 1 panah; 2 mendung; 3 kerbau
- andaru: wahyu, kebahagiaan
- andasih: mengabdi
- andel-andel: andalan, pusaka;
- ngandel: percaya, yakin;
- diandelaké: dipercaya
- ander: penuh, meluap
- anderpati: pemberani
- andèwi: nama tumbuh-tumbuhan
- andhah: rendah, bawah;
- andhahan: bawahan, anak buah
- andhan-andhan: ikal mayang (rambut)
- andhang: sandaran, tempat bergantung
- andhap: rendah, bawah;
- andhapan: 1 bawahan, rendahan; 2 babi hutan;
- andhap asor: rendah hati, sopan santun
- andhar: uraian, penjelasan
- andhé: umpama, misal
- andheg: henti;
- mandheg: berhenti
- andhèk ngendi: ada di mana;
- andhèkane: padahal hanya begitu
- andheman: lekukan di dada binatang
- andhéné: padahal cuma begitu
- andheng-andheng: tahi lalat
- andhèr: meluber, meluap
- andhesthi: mengerjakan, membuat
- andhih: bergeser, dikalahkan
- andhingané: kemarin, yang lalu
- andhong: dokar, kereta kuda
- andhuk: handuk
- andik: mata melotot, penglihatan tajam
- andika: 1 berkata; 2 anda;
- jengandika: anda;
- ngandika: berkata
- andon: olah, laku;
- andon asmara: bermain cinta;
- andon gawé: berbagi kerja;
- andon laku: melakukan perjalanan;
- andon lulut: bermain cinta;
- andon nyerèt: menghisap ganja;
- andon tuwa: menikmati hari tua;
- andon-andon: sering kunjung
- andong: andung, nama tumbuhan
- andrawina: jamuan, hidangan
- andrepati: tak takut mati, nekad
- andu: sumur
- andulur: mengiring, berderet-deret
- andum: bagi, membagi;
- andum gawé: berbagi kerja;
- andum laku: berpisah untuk meneruskan perjalanan;
- andum slamet: saling mendoakan selamat
- anduta: mengutus duta
- anéka: bermacam-macam, beraneka;
- anéka rasa: bermacam-macam rasa;
- anéka rupa: bermacam-macam rupa;
- anéka warna: bermacam-macam warna
- anem: enam
- anèm: muda, taruna
- anèng: berada di
- angeb: berteduh
- angen-angen: pikiran, gagasan
- angga: badan
- angga-angga: laba-laba
- anggada: gelang
- anggah, anggeh: tepat, kokoh
- anggakara: berani, pahlawan
- anggal: tidak penuh, kurang berisi
- anggana: 1 perempuan; 2 sendiri;
- anggana raras: sangat cantik, indah
- anggang-anggang: labah-labah air
- angganjar: memberi ganjaran
- anggar: pusaka, sejenis pedang
- anggara: hari Selasa;
- Anggara Kasih: Selasa Kliwon
- anggarbini: hamil, mengandung
- anggé: memakai, menggunakan;
- panggènan: tempat tinggal;
- anggé-anggé: pakaian, busana
- anggeng: langgeng, tetap
- anggep: anggap, menganggap
- angger: setiap, kalau;
- angger-angger: pedoman, undang-undang, peraturan
- anggèr: panggilan untuk anak
- anggi-anggi: rempah-rempah
- anggit: gagasan, pikiran;
- nganggit: mengarang
- angglang: tampak jelas, nyata
- angglong: menyurut, surut
- anggo: pakai, guna;
- nganggo: memakai;
- anggon: pakaian, busana
- anggota: anggota, peserta
- anggotong: menggotong, membawa secara bersama-sama
- anggrah-anggrah: berserakan, barang tak berguna
- anggrèk: nama bunga, jenis kembang
- angguk: mengangguk, tunduk
- anggung: selalu, senantiasa
- anggur: 1 menganggur; 2 buah anggur
- anggya: pakai, memakai
- angi: mengipasi nasi panas
- angik: melepas biji padi dari tangkainya dengan digilas
- angin: udara yang bergerak;
- angin darat: angin yang berasal dari daratan;
- angin laut: angin yang berasal dari lautan;
- angin-anginan: tidak punya pendirian
- anging: tetapi, namun
- angka: angka;
- angkawijaya: nama tokoh wayang (Abimanyu)
- angkah: cita-cita, gagasan
- angkalan: halangan
- angkara: jahat, tamak;
- angkara murka: kejahatan yang berkobar
- angkat: angkat, junjung
- angker: keramat, wingit;
- angker kepati-pati: sangat angker
- angkil: uang perjanjian, uang kontrak
- angkin: ikat pinggang
- angklah: terasa sakit, nyeri
- angkuh: sombong, angkuh
- angkus: udara, langit, angkasa
- anglaksa: melepasi
- anglek: 1 sedih sekali, 2 manis sekali
- anglep: elok, indah, molek
- angling: bersabda, berkata;
- angling darma: sabda yang baik
- anglir: seperti, mirip
- anglo: anglo, dapur yang dibuat dari tanah liat yang bahan bakarnya dari arang
- anglocita: mengutarakan isi hati
- anglung: pucuk daun muda
- anglur selur: berjalan terus, hilir mudik tiada henti
- angok: surut, berkurang, susut;
- angok-angok: melihat-lihat
- angon: menggembala, menjaga ternak;
- angon ulat: memperhatikan tingkah orang lain
- angrèh: menyuruh, memerintah
- angrem: mengeram
- angsa: loba, tamak, ambisius;
- ngangsa: ambisius
- angsab: sebanding, sepadan
- angsah: asah;
- angsah jurit: perang
- angsaka: 1 musuh; 2 bunga angsoka
- angsal: mendapat, memperoleh;
- angsal-angsal: oleh-oleh
- angsana: bunga angsana;
- angsana singa: dampar, tampat duduk raja
- angsang: ingsang
- angsar: khasiat benda keramat yang dapat mendatangkan nasib mujur
- angsoka: bunga angsoka
- angsring: sering, kerap kali
- angsu: mencari, mengambil;
- ngangsu kawruh: mencari ilmu pengetahuan
- angsung: memberi
- angsup: berlindung, berteduh
- angsur: terengah-engah;
- ngangsur: mengangsur
- angus: 1 hangus, terbakar; 2 arang
- anguswa: mencium
- ani-ani: mengetam, panen
- aniaya: aniaya, kejam
- anih: malas, tak suka bekerja
- anik, anikna: tetapi, akan tetapi
- anila: angin, udara
- anindha: kebaikan, kebajikan
- anindita: sempurna, paripurna
- anindya: cantik jelita;
- anindyaguna: kecantikan yang berguna;
- anindyamantri: patih, wakil;
- anindyawati: tercantik di dunia
- aning, aningna: tetapi, namun
- anis: pergi, hilang
- anitya: tidak langgeng, tidak kekal
- anja: berhasil, sukses, tercapai
- anjaba: kecuali, di samping itu
- anjali: menyembah, berbakti
- anjana: 1 gajah; 2 muda; 3 berbakti;
- anjani: 1 berbakti; 2 mudi
- anjang-anjang: sandaran untuk penguat tumbuhan
- anjap: para-para
- anjasmara: pandai bercinta, pintar
- anjaya: jaya, menang
- anji: jera, kapok, bosan
- anjrah: semerbak, meliputi, merasuk ke berbagai tempat
- anjrak: terus bertempat tinggal
- anjum: berjabat, mencium;
- anjum asta: berjabat tangan;
- anjum tangan: berjabat tangan
- anjun: tukang membuat gerabah, bahan dari tanah liat
- anol: ikut, mengikuti, menurut
- anom: muda, taruna;
- anoman: nama tokoh wayang
- anon: melihat, mengetahui
- anor raga: sopan, santun
- anrang: menyerbu, menyerang
- anta: 1 lebih; 2 terakhir;
- antaboga: nama toko wayang, naga penjaga bumi;
- antakara: matahari;
- antakusuma: 1 berbagai macam bunga; 2 kutang yang membuat bisa terbang tanpa sayap (milik Gathutkaca, pewayangan);
- antapura: istana, kerajaan;
- antareja: nama tokoh wayang yang bisa masuk ke dalam bumi;
- antasura: ular;
- antawacana: dialog, percakapan
- antah: tawar;
- antah berantah: antah berantah, sekedar sebut
- antaka: 1 meninggal dunia, wafat; 2 mayat
- antanu: tinta
- antar: panjang, lebar;
- antariksa: angkasa, dirgantara;
- antarlina: musnah, hilang
- antara: antara, jarak
- antelu: telur
- antem: hantam, pukul;
- antem krama: pukul rata, ngawur
- anteng: tenang, tidak banyak tingkah
- anthuk: angguk, tanda setuju;
- manthuk: mengangguk
- anti: 1 tunggu, menanti; 2 lawan
- antiga: telur
- ngantih: memintal benang;
- prawan ngantih: perawan memintal
- antihanta, antiyanta: lebih, sangat
- anting: tas, keranjang rotan;
- anting-anting: anting-anting;
- antingan: anting-anting
- antrah: perbuatan, tingkah laku
- antrakusuma: 1 berbagai macam bunga; 2 nama kutang milik Gathutkaca (wayang)
- antru: sangga, disangga;
- ngantru: menyangga
- antu: tunggu, menanti
- antuk: mendapat;
- antya, antyanta: sangat berlebihan;
- antya-basa: bahasa yang berlebihan
- anubawa: pahala, anugerah;
- anugraha: anugerah, karunia;
- anukara: menyamai;
- anukarta: 1 menurut, ikut; 2 mengarang, menggubah;
- anumata: ijin, kerelaan;
- anumerta: almarhum;
- anuraga: sopan, tata krama;
- anusasana: perintah, tugas;
- anuswara: suara hidung, sengau
- anung: terpuji, terpilih
- anunga: kuasa, utama
- anut: menurut, ikut;
- manut: menurut
- anyam: mengayam;
- anyama: muda, taruna
- anyang: menawar harga;
- anyang-anyengen: 1 ragu-ragu; 2 sakit kandung kemih
- anyar: baru
- anyawar: nama tumbuhan
- anyeb: dingin, sejuk
- anyeng: dihela, ditarik
- anyep: dingin, sejuk, tawar;
- anyep njekut: dingin sekali
- anyer: berdiri tak sopan
- anyes: dingin sekali, sangat sejuk;
- anyles: dingin sekali
- apa: apa;
- apa-apa: 1 sesuatu hal; 2 kayu apa-apa
- apadgata: seketika
- apah: air
- apajeng: songsong, payung
- apak, apang: akan, hendak
- apaka: kabut
- apal: hafal, terekam di pikiran
- apan: sebab, karena;
- apan-apan: palang garu, bagian dari bajak
- apapa: aniaya, dzalim
- aparan: apa, bagaimana
- apariminta: lebih, kelebihan, kebaikan
- apekan: mendung, mega
- apel: buah apel
- apèl: apel, berbaris
- api: 1 pura-pura; 2 jenis awalan;
- apirowang: pura-pura menjadi kawan;
- apitambuh: pura-pura tidak kenal;
- apituwin: lagi pula, dan lagi
- apik: baik, bagus, indah, molek
- apitara: gelar
- apyu: api
- apyun: opium
- aplala: terlebih-lebih
- apsara: dewa
- apsari, apsekar: bidadari
- apti: maksud, cita-cita;
- kapti: cita-cita
- apu: kapur lunak yang dikunyah bersama sirih
- apura: maaf, ampun;
- pangapura: ampunan;
- apunten: maaf, ampun;
- pangapunten: 1 ampunan; 2 tidak tahu menahu;
- punten dalem sewu: maaf tidak mengerti
- apuran: selokan, saluran air
- apus: bohong, tipu, muslihat;
- apus krama: kebohongan, tipu daya
- apuwa, apruwa: mari, silahkan, ayo
- ara-ara: padang ilalang, gurun
- arah: arah, tujuan;
- arah-arah: hati-hati;
- arahan: arahan, petunjuk, saran
- arak: 1 arak, minuman keras; 2 mau;
- arak-arakan: konvoi, pawai;
- ngarak: beranak-pinak, berkembang biak
- aran: nama, sebutan
- arang: jarang;
- arang kadhing: jarang sekali;
- jati ngarang: padat sekali;
- ngarang: mengarang, berkarya
- aras: 1 pipi; 2 cium;
- aras-arasen: malas-malasan;
- aras kembang: terkasih, tersayang
- arca: arca, patung;
- arcapada: dunia, jagat semesta
- arcana: hormat;
- mangharcana: menghormati
- arda: nafsu, serakah;
- ardacandra: bulan tanggal muda;
- ardana: harta, uang;
- ardani: harta, uang;
- ardawalépa: kurang ajar, bedebah, ditanya malah balik bertanya;
- ardawalika: naga, peralatan untuk upacara
- ardaya: hati, nurani
- ardhana: ingin, bermaksud;
- ardhanarèswari: wanita yang dianggap memiliki praba yang bis menurunkan raja-raja
- ardi: gunung, bukit;
- arditi: gunung, bukit
- are: satuan luas tanah;
- hekto are: hektar, satuan luas tanah
- areng: arang, hangus;
- areng watu: arang batu
- arep: mau, akan, hendak;
- ngarep: depan;
- ngarep-arep: berharap
- arga: gunung, bukit
- argya: hormat, mulia, menghargai
- ari: 1 adik; 2 hari; 3 matahari;
- ari-ari: ari-ari, ketuban;
- ariaya, ariyaya: hari raya;
- aribawana: nama kahyangan;
- ariwara: berita harian;
- ariwarti: surat kabar harian
- arik: kacau-balau, porak-poranda
- arima, arimong: harimau
- arina: 1 kijang; 2 siang
- aring: senang, lahab;
- aring-aring: jarang-jarang
- aris: laras, serasi;
- arista: laras, serasi
- arja: makmur, selamat;
- arjan: keramaian;
- arjana: maksud, gagasan;
- arjasa: campuran timah;
- arjaya: makmur;
- arjwa: utama, baik
- arju: sepakat, setuju
- arjuna: 1 air; 2 putih cemerlang; 3 penengah pandawa;
- arjuni: 1 air; 2 lembu
- arka: matahari, surga;
- arkamaya: sinar, cahaya, praba
- arkara: menyala
- arnawa: laut, samudra
- arohara: huru-hara, geger, keributan
- arok: 1 campur; 2 tempuh, menempuh
- aron: mentah, setengah matang
- arsa: karsa, kehendak;
- arsaya, arsana: senang, gembira;
- arsi: karsa, kehendak, kemauan, akan
- arta: arta, uang, duit, harta;
- artaka: uang, bendahara;
- artati: manis, gula;
- artawan: orang berharta, kaya
- arti: makna, maksud;
- artos: arti, makna, maksud
- artikel: tulisan untuk majalah atau koran
- arubiru: haru-biru, prahara;
- aruhara: huru-hara, geger, keributan
- aruh: sapa, tegur, tanya
- arum: harum, wangi
- aruman: tembuni
- aruna: matahari, Sang Surya
- arungan: kerja sama
- arus: 1 amis, anyir, busuk; 2 aliran air
- arutala: rembulan
- arya: gelar bangsawan, ningrat
- asa: 1 tujuan, cita-cita; 2 susah, sedih
- asab: tidak malu, tebal muka
- asah: 1 asah, mengasah; 2 mencuci, membasuh;
- asah-asah: bersih-bersih, mencuci, membasuh
- asal: asal;
- asal-usul: asal-usul, asal mula
- asana: tempat duduk, kursi, tahta
- asari, asantun: ingin cepat selesai, lekas purna
- asasta: selamat, sejahtera
- ascarya: heran, terkejut
- asdhrah: pekerjaan, perbuatan
- asep: tuah
- asih: kasih, sayang, suka
- asin: asin
- asir: mencium
- asiran: durian
- askara: sinar, cahaya
- asli: asli, murni, tulen
- aslup: masuk
- asmara: cinta, asmara;
- asmaradahana, asmaradana, asmarandana: tembang asmaradana;
- asmaranala: pesona, terpesona;
- asmaralaya: surga
- asmu: semu
- asnapun: beda-beda
- asor: rendah, hina
- asrah: pasrah, menyerah, takhluk;
- asrah bongkokan: menyerah total
- asrama: asrama, tempat tinggal
- asri: indah, elok, permai
- asru: keras, tegang, cepat
- asta: tangan;
- jawat asta: bersalaman;
- tapak asta: tanda tangan
- astama: bahagia, suka ria
- astana: 1 istana; 2 kuburan
- astha: delapan;
- asthabrata: delapan ajaran kebajikan;
- asthagina: delapan kegunaan
- asthi: gajah;
- asti: gajah
- astra: senjata, panah;
- astra lungiyan: berumah tangga, suami istri;
- astrawara: panah
- astu: 1 sungguh; 2 memuji;
- astungkara: memuji, berdoa;
- astuti: memuji, berdoa, terpuji
- asuh, asoh: berhenti, mengasuh, merawat
- asuma: prihatin
- asukaya: penghasilan, pendapatan
- asung: memberi, mempersembahkan
- asura: raksasa
- aswa: 1 kapal, 2 kuda;
- aswatama: kuda yang utama
- aswana: tempat
- aswi: marah sekali, geram
- atahiktri: kebajikan, nilai
- akatara: cahaya, sinar
- atanapi: kemudian, dan
- atanaya: berputra, beranak
- atas: atas, terang;
- atas angin: benua Asia, daerah asal angin
- atbuta: besar, raksasa
- até: mau, akan
- ater: luka, nanah;
- ater-ater: imbuhan;
- ater banyu: memberi air;
- ngateri: memberi, mengantarkan
- athung: minta, tangan menengadah;
- athung-athung: selalu mengemis
- ati: hati, perasaan;
- ngati-ati: hati-hati;
- atibagya: suka, bahagia;
- atibara: sangat berat;
- atibisana: buas;
- atidaya: malah, bahkan;
- atiharsa: sangat bahagia;
- atimoha: congkak, sombong;
- atindriya: kepribadian;
- atirodra: dahsyat, hebat;
- atisaya: sangat, lebih;
- atisomya: elok, cantik;
- atiwéga: sangat cepat
- atita: berhenti, berlalu
- atiti: bertamu, berkunjung
- atika: yaitu, yakni
- atiyanta: kebal, perkasa
- atiyasa: terlebih
- atma: jiwa, ruh;
- atmaja: anak, putra;
- atmaka: nyawa
- atos: keras, kenyal
- atur: kata, mengatur
- atut: rukun;
- atut runtut: rukun, mesra
- atyanta: sangat, kuat
- atyasa: kebal, kuat
- awang-awang: langit, angkasa;
- awang-uwung: angkasa, langit
- awar-awar: pohon awar-awar
- awas: awas, waspada
- awat: pandang, lihat;
- ngawat-awati: mengawasi, menjaga
- awé: lambai;
- ngawé-awé: melambaikan tangan
- awèh: memberi
- awer-awer: tanda, simbol
- awi: ayo, silakan;
- awicarita: pandai bercerita
- awig: pandai, ahli, sarjana;
- awignya: pintar, trampil, banyak pengetahuan
- awin: bawa, pegang
- awit: sebab, karena;
- ngawiti: memulai
- awiyat: langit, angkasa
- awon: buruk, jelek;
- awon-awon: meskipun jelek
- awor: bercampur, berkumpul;
- aworjiwa: bercinta;
- aworsih: bercinta
- awra: tersiar ke mana-mana
- awud, awut: kacau-balau, berserakan;
- awut-awutan: tidak karuan, kacau balau
- awuh: bersuara, berteriak
- awya: jangan, larangan
- aya: serba sulit, dilematis
- ayah: 1 ayah; 2 kerja;
- ayahan: pekerjaan, tugas
- ayak: saring, saringan
- ayam: ayam;
- ayam alas: ayam hutan
- ayaskara: batu bintang
- ayem: tenang, tentram
- ayer: mandor, orang yang mengawasi orang lain bekerja
- ayo: ayo, mari, silakan
- ayom: ayom, teduh, terlindungi;
- pengayoman: perlindungan
- ayu: 1 cantik, jelita, molek; 2 selamat;
B
- babad: 1 cerita sejarah; 2 membabat
- babah: terserah;
- dibabahi: dimulai pelan-pelan;
- babahan: 1 permulaan; 2 lubang;
- babahan hawa sanga: sembilan lubang pada tubuh manusia (dua mata, dua telinga, dua lubang hidung, mulut, anus dan kelamin)
- babanten: korban
- babar: 1 beber, urai; 2 lahir, melahirkan;
- babaran: melahirkan;
- babarji: tidak sama sekali;
- babar pisan, babar blas: tidak sama sekali
- babasan: peribahasa
- babo: kata-kata tantangan
- babrag: puber;
- babragan: dipan besar
- babrak: 1 tambah lebar; 2 menular ke mana-mana
- babu: pengasuh, pembantu
- babut: permadani, karpet;
- kasur babut: kasur yang empuk
- bacira: tanah lapang
- badal: wakil, ganti
- badan: 1 tubuh, raga; 2 lembaga;
- badan alus: badan halus, jiwa;
- badaniah: bersifat badan
- badha: sama, seimbang
- badhama: golok, parang
- badhar: terbongkar, ketahuan
- badhaya: bedaya, tari
- badhik: keris kecil
- badhong: mahkota
- badhut: pelawak
- badra: 1 bahagia, budi; 2 bulan
- baga: rahim, kandungan
- bagas: sehat, kuat;
- bagaskara: matahari;
- bagas waras: sehat, kuat;
- bagaspati: matahari
- bagawan: resi, pendita
- bagé: selamat, salam;
- atur pambagé: ucapan sambutan
- bagel: lempar, tendang
- bagong: nama wayang punakawan;
- bagongan: jenis bahasa di Kraton Yogyakarta
- bagowong: gerhana total
- bagus: tampan, ganteng, baik
- bagya: bahagia, suka
- baha: sungai, kali
- bahak: perampok, penjahat
- bahan: bahan, asal
- bahar: laut, samudra
- baharu: baru, sedang
- bahas: bahas, runding
- bahasa: bahasa
- bahni: api;
- bahning: api
- baita: perahu, kapal
- bajag: perampok, pembajak
- bajang: kerdil, kecil;
- bajang kèrèk: jenis belalang kecil;
- bajang ratu: gapura belah dua
- bajing: tupai;
- bajing loncat: tupai loncat;
- bajingan: penjahat, kurang ajar
- bajo: perampok, pembajak;
- bajobarat: pasukan raksasa yang jahat
- bajra: halilintar, guntur, petir
- bajug: nakal, kurang ajar
- bajul: buaya;
- bajul pethak: buaya putih
- bak: bak, tempat air;
- bakal: bibit, akan;
- cikal bakal: awal mula, pemula
- baksya: banyak akal, kreatif
- bakta: bawa
- bakti: bakti, patuh
- baku: baku, pokok;
- baku karang: pemilik pekarangan, lahan;
- baku omah: berumah tangga;
- baku tembak: saling menembak
- bakuh: kuat, gagah, perkasa
- bakul: penjual, pedagang
- bakung: bunga bakung
- bal: bola;
- bal-balan: sepak bola
- bala: teman, pengikut;
- baladewa: 1 nama tokoh wayang raja Mandura; 2 daun pohon randu;
- baladika: komandan, kepala pasukan;
- baladupak: anak buah;
- balakosawa: pasukan darat;
- balakrama: para priyayi;
- balakuswa: pakaian;
- balapecah: barang pecah-belah;
- bala srèwu: jenis ilmu kadigjayan, ajian
- balabag: papan, jenis tembang
- balabak: jenis tembang
- balabar: banjir, menggenang
- balad: kerja bakti, gotong royong, gugur gunung
- balak: tolak, tampik
- balap: pacu, lomba
- balawan: kokoh, sentosa
- balé: balai, rumah;
- balé désa: balai desa;
- balé kambang: rumah di tengah kolam;
- balé omah: rumah tangga;
- balé pomahan: perumahan
- baléla: memberontak, membangkang
- baleman: bale apa, nyala api
- balik: kembali, sebaliknya
- balila: mogok, berontak
- balitar: tembaga
- balo: mentah, belum matang
- baloh: alat mencari ikan
- balung: tulang;
- balung pisah: persaudaraan yang telah tercerai-berai
- balwana: akar
- bam: gigi geraham
- bamata: gajah
- bamba: bara
- bamban: dimulai lagi, diulang
- bambang: satria, jejaka
- bambet: bambu
- bambon: rumah madat
- bambu: bambu, nama pohon
- ban: ban
- bana: 1 panah; 2 hutan;
- bebana: permintaan, permohonan;
- bana rawa: sawah rendah
- banar: luas, lapang, lebar
- banata: perahu, baita
- banawi: sungai, bengawan
- bancak: tempat nasi;
- bancakan: kenduri
- bancana: bencana, halangan
- bancang: dua pekerjaan dilaksanakan sekaligus
- bancar: lancar
- banda: ikat, borgol;
- bandakala: pemberani, pilih tanding;
- bandawasa: kuat, perkasa, kekuatan;
- bandawora: nama kalung;
- bandayuda: perang, tempur
- bandana: tali, halangan
- bandar: pelabuhan laut
- bandara: 1 majikan; 2 gelar bangsawan
- bandéra: bendera
- bandha: harta, kekayaan;
- bandha bandhu: kaya harta dan banyak teman;
- bandha bau: modal tenaga;
- bandha béya: ongkos hidup
- bandhan: berkoalisi, bersekutu
- bandhang: cepat, besar;
- banjir bandhang: banjir besar
- bandhawa: saudara
- bandhem: melempar dengan batu atau benda yang cukup besar;
- bandhem po: capung
- bandhit: penjahat, perampok, durhaka
- bandhol: nakal
- bandhosa: keranda, peti mayat
- bandhu: saudara, teman kerabat
- bandhul: ayunan
- bandhung: 1 besar; 2 menandingi
- bandhusa: keranda, peti mati
- bandreng: berkelanjutan, terus-menerus
- bandring: bandil
- bané: suara, bunyi
- banèh: lain, beda
- bangah: jenis bunga
- bangal: tak mau dinasehati
- bangala: bertunas, bertaruk
- bangawan: bengawan, sungai besar
- bangga: memberontak, melawan, membangkang
- banget: sangat, amat, terlalu
- banggèl: membalik, kembali dengan cepat
- banggi: beaya, ongkos
- bangir: hidung mancung
- bangka: 1 mati, meninggal, 2 setengah matang
- bangkang: membangkang, memberontak, melawan
- bangké: bangkai, jenazah, mayat
- bangsa: bangsa, golongan;
- bangsawan: 1 bangsawan, ningrat, berdarah biru; 2 negarawan
- bangsal: ruangan, tempat, gedung
- bangsat: ungkapan marah, makian
- bangun: 1 membangun, memperbaiki; 2 berdiri; 3 terjaga;
- bangunan: rumah, gedung, pesanggrahan, dsb.
- bani: keturunan, trah
- banija: pedagang, saudagar
- baning: kura-kura
- banjang: ke lautan untuk mencari ikan
- banjar: deret, jajar;
- banjaran: urut-urutan, kronologis
- banjel: distansi, sementara
- banjeng: kelihatan barisan panjang bergandengan
- banjir: banjir, air bah;
- banjir bandang: banjir besar;
- banjir getih: banjir darah, perang, kerusuhan
- banjur: lanjut, terus;
- kebanjur: terlanjur
- banon: bata, batu merah
- bantal: alas kepala
- bantala: tanah, bumi
- bantaran: jeram
- bantas: nyaring, merdu
- banten: kurban, tumbal
- banthak: kokoh, kuat
- banthan: berpangkalan
- banthèng: banteng;
- banthèng ketaton: banteng terluka
- banting: banting, lempar
- bantu: bantu
- banu: air
- banyak: angsa;
- banyak angrem: nama rasi bintang;
- banyak dhalang: perlengkapan upacara yang berupa angsa tiruan
- banyar: jenis ikan
- banyol: lucu, lawak
- banyon: air untuk mengjerang gigi
- banyu: air;
- banyu gégé: air mantra;
- banyu landa: air sada;
- banyu mili: suguhannya mengalir terus bermacam-macam;
- banyu rasa: air rasa;
- banyu tangi: air untuk memandikan anak;
- banyu tawa: air tawar, air mentah;
- banyu tuli: air untuk obat;
- banyu wara: bertapa dengan menghindari air;
- banyu windu: air basi;
- banyu wulu: air untuk wudhu;
- tunggal banyu: saudara seperguruan
- bapa: bapak, ayah;
- bapa babu: ayah ibu;
- bapa biyung: ayah ibu;
- bapa paman: paman, adiknya bapak;
- bapak: bapak, ayah
- bapang: mendepang
- bapra: gapura, pintu gerbang
- bar: bubar, selesai;
- wis bar: sudah selesai;
- bar-ji: habis, sekaligus, bubar siji;
- bar-ji barbeh, bubar siji bubar kabeh: bubar satu bubar semua, tekad bersatu padu
- bara: sabuk, mengadu nasib
- barah: kusta
- barak: tempat tinggal sementara
- barakan: sebaya, seusia
- barang: benda;
- barang-barang: anak kadal
- barat: angin kencang
- barata: tapa, laku;
- baratayuda: perang tanding keluarga Barata
- baratan: sawah milik bersama
- bareng: bersama
- barèng: canang
- barès: terus terang, terbuka, jujur;
- barès kurès: terus terang sekali, jujur
- bargawa: panah yang kuat
- baribin: 1 gaduh, ramai; 2 penuh air, menggelegak
- barih: tambah keras
- barikan: bersama-sama
- barinan: bersama-sama dengan, serempak
- baring: gila, edan
- baris: baris, jajar, deret;
- baris pendhem: barisan tersembunyi
- barkah: berkah, rahmat, doa restu
- barkat: berkah, rahmat
- baro-baro: bubur putih dengan bubur merah di tengahnya
- baron: hal yang baru
- barongan: barongsai, singo barong
- baros: barus
- bartis: jenis bakal baju
- baru: baru
- baruna: barat, dewa laut, air
- barung: bersama, beriringan
- barus: jenis kapur pewangi
- barya: putri, wanita, perempuan
- basa: bahasa;
- basagita: kata-kata indah, puisi;
- basa krama: bahasa halus;
- basa krama inggil: bahasa tinggi;
- basa ngoko: bahasa rendah;
- basarudita: syair pelipur lara
- basah: 1 busuk, bau tak sedap; 2 gelar pahlawan, tanda jasa; 3 basah, berair;
- basahan: kain penutup tubuh untuk mandi
- basama: janji
- basang: memasang, menggunakan, memakai
- basanta: bulan, candra
- basar: Maha Tahu, Tuhan
- basir: bijak bestari
- baskara: matahari, surya
- basma: hangus, terbakar;
- basmara, kabasmaran: cinta, tertarik;
- basmi: musnah, basmi;
- basmi buta: punah, hilang tak berbekas
- basonta: 1 rembulan; 2 nama tembang gedhe
- basu: 1 golongan dewa; 2 kera
- basuki: selamat, sejahtera
- basundara-basundari: tanah, bumi
- baswara: bersinar, bercahaya
- bata: batu bata;
- batako: batu bata yang besar
- batal: gagal, tidak jadi
- batang: terka, tebak
- bathang: bangkai
- bathara: dewa, dewata;
- batharagana: mega, mendung;
- bathari: dewi, bidadari
- bathik: kain batik
- bathil: gunting, potong
- bathok: tempurung kelapa;
- bathok bolu: tempurung kelapa yang kecil
- bathon: sekawan, sekutu
- batih: anggota keluarga;
- batihan/bebatiyan: menggalang persaudaraan
- batin: batin, jiwa, ruhani;
- batiniah: bersifat batin;
- batos: batin;
- mbatin: berkata dalam hati
- batir: teman, kawan
- batu: baterai;
- batu kandha: batu undak-undakan
- batuk: sakit batuk;
- batuk kering, batuk asma: jenis sakit batuk
- batur: teman, pelayan;
- batur tukon: budak belian
- bau: bahu;
- baudhanyang: rangka rumah;
- baudhendha: berhak menghukum, mengadili;
- baukapiné: berat sebelah, tidak adil;
- bau lawéyan: cacat di pangkal lengan;
- baureksa: menguasai, menjaga;
- bausastra: kamus;
- bausuku: pekerja, kekuatan, tenaga;
- bauwéda: segala pengetahuan, ilmu;
- baon: sawah ladang yang sedang dikerjakan
- baul: batal, urung
- baut: pintar, terampil
- bawa: 1 kharisma, perbawa; 2 mulai;
- bawa laksana: bijaksana;
- bawa rasa: berembug, musyawarah
- bawah: bawah;
- bawahan: takhlukan, jajahan
- bawana: dunia, alam raya
- bawang: bawang putih
- bawat: payung agung
- bawéra: luas, terbentang
- bawinipun: oleh karena itu
- bawur: penglihatan suram
- baya: 1 buaya; 2 bahaya
- bayan: kabayan, aparat desa bagian penerangan
- bayang: tempat tidur;
- bayangkara: prajurit pengawal raja/presiden
- bayi: bayi, anak
- bayu: angin, udara;
- bayu bajra: angin bercampur petir, nama ilmu kadigjayan;
- bayu putra: putra Sang Angin;
- bayu suta: anak Sang Angin
- bé: urutan tahun Jawa keenam
- bebada: bayi yang menendang-nendang mau lahir
- bebana: hadiah, ganjaran, anugrah
- bebandan: tawanan, orang yang diikat
- bebara: merantau, pergi mengadu nasib
- bebasan: peribahasa, perumpamaan
- bebed: pakaian yang dilipat pada badan
- bebeg: berhenti mengalir karena terbendung
- bebeh: malas bekerja
- bebel: bebal, keras kepala
- bèbèr: bentang, urai
- becik: baik, bagus, terhormat
- becus: mampu, kuasa, dapat
- bedaringan: tempat menyimpan beras
- bedhag: berburu, mencari binatang;
- bedhag pikat: berburu burung dengan pelekat
- bedhah: sobek, robek;
- bedhah bumi: menggali tanah
- bedhama: senjata, alat perang
- bédhang: pacar, kekasih
- bedhat: bebas, lepas
- bedhati: pedati, kereta yang ditarik sapi
- bedhawang: labi-labi
- bedhawangan: hantu-hantuan
- bedhaya: tari
- bedhé: terka, tebak, duga;
- bedhèk: terka, tebak
- bèdhèngan: pematang, petak
- bedhès: 1 jenis kera; 2 umpatan kasar
- bedhidhing: musim dingin, keringat sukar keluar
- bedhil: bedil, senapan;
- bedhil angin: senapan angin
- bedhiyang: menghangatkan badan dengan api unggun
- bedho: permainan sama, tak ada yang unggul
- bedhol: cabut, bongkar;
- bedhol desa: pindahan orang sedesa;
- bedhol gendéra: maju perang, berangkat bertempur;
- bedhol jangkar: membongkar sauh
- bédhor: tangkai panah
- bedhug: gendang besar, alat bunyi tabuh di masjid
- bégal: perampok, penyamun
- béganandha: nama sebutan Indrajit
- begar: gembira, suka ria
- begawan: pendita
- begeblug: bencana, musibah
- begegeg: berdiri tegap;
- begegeg mutho waton: berdiri kaku, ketakutan
- begja: beruntung, bernasib baik;
- begja kemayangan: untung besar, bahagia berlipat;
- begjan: keberuntungan
- beja: beruntung
- béja: untung, bahagia;
- beja kemayangan: untung besar;
- bejan-bejan: untung-untungan
- bekakak: tumbal, sesaji utnuk kurban
- bekakas: perkakas, benda, alat
- bekasakan: jenis hantu, lelembut
- bekel: bekel, pamong desa, pembantu pendheta
- beksa: joget, tari;
- beksan: jogetan, tarian
- bekta: bawa;
- bektan: barang bawaan, oleh-oleh
- bekti: bakti
- béla: bela, juang;
- béla pati: membela kematian orang lain;
- béla sungkawa: melayat, berduka cita;
- béla tampa: ikut menerima
- belah: belah, pecah;
- belah banten: baju belah dada;
- belah kedaton: gigi renggang
- belang: loreng, coreng;
- belang buntal: coreng-moreng, rupa tak karuan
- belèh: sembelih, potong
- belèk: 1 retas, sembelih; 2 tembelek, tahi ayam
- beluk: 1 panggil, memanggil; 2 jenis hama padi
- benang: benang;
- benang kelos: jenis benang yang sudah di plintir;
- benang mas: benang berwarna emas
- benawi: bengawan, sungai besar
- béncak: garu yang tidak ditarik lembu, sapi
- bèncèng: penceng, miring;
- bèncèng cèwèng: hal ikhwal, seluk beluk
- bencil: tipu muslihat
- bendana: tabiat buruk
- bendara: tuan, gelar kebangsawanan
- bendéra: bendera
- bendha: kluwih, buah kluwih
- bendhé: gong kecil
- bendhéga: teman melarikan diri
- bendho: pisau besar
- bendhosa: keranda, peti mayat
- bendhuk: celeng
- bèndi: dokar, pedati
- béndra: terkagum-kagum, bersenang-senang
- bendu: hukuman, kutukan
- bendung: bendung, cegah
- béné: biar saja, baru saja
- bènèh: mengerti, tahu, pintar
- bener: benar, betul, tepat
- bening: bening, bersih
- bénjing: besok, nanti, kelak
- bénjo: bengkak, membesar
- bentar: panas
- bentayangan: melayang-layang, ke sana ke mari
- benthak: luas, lapang
- benthang: mencari jalan pintas, menerobos
- bentheng: sabuk
- benthik: jenis mainan anak tradisional
- benthong: kayu pemukul dalam permainan benthik
- bentil: kecil, bakal buah yang masih kecil
- benting: sabuk
- bencah: membelah, mengupas
- bèr: penuh, kaya
- bèr budi bawa leksana: penuh kearifan dan kebijaksanaan
- bérag: tuntas, mumpuni, menguasai
- berah: buruh, budak, pelayan
- berak: rumah penyaringan orang sakit
- bérak: buang air besar;
- berak-berèk: berteriak-teriak
- bérama: indah, mengagumkan
- bérang: parang besar, pisau yang tebal dan besar
- beras: beras, kupasan padi;
- beras kencur: jenis minuman beras tumbuk halus dicampur kencur;
- beras kuning: beras berwarna kuning;
- beras melik: beras hitam
- berat: berat, sulit
- bérat: dibersihkan, dihilangkan
- bérawa: gagah perkasa, menakutkan
- bercak: bercak-bercak, noda
- berci: kain yang halus agak temerawang
- bercuh: campur baur, jorok
- berduwin: anggur asli
- béré: terlantur-lantur
- berem: lunak dalamnya
- bèrèng: jenis penyakit kulit
- bèrès: beres, selesai
- bergada: satuan pasukan
- bergagah: bersikap gagah, perwira
- bergandang: menarik, menggelandang
- bergas: sehat, tangkas
- beri: burung garuda
- bèri: jenis gong
- berik: menyeruduk dengan tanduk
- berit: jenis tikus
- beritan: bagian belakang
- berkah: berkat, rahma, anugrah
- berkakas: perkakas
- berkasakan: hantu, lelembut
- berkat: berkah
- bèrlin: besi putih seperti perak
- berod: meronta, mengeluh
- bersat: kacau, berceceran
- bersih: bersih, baik;
- bersihan: tempat menyimpan barang kecantikan;
- bersih désa: upacara selamatan bersih desa
- beruh: entah, tidak tahu
- beruk: 1 tempurung untuk takaran; 2 sejenis kera
- besa: tari-tari
- besaja: sederhana, bersahaja
- besalèn: bengkel, tukang besi
- besan: tari-tarian, jogetan
- bésan: besan, orang tua menantu
- besaos: sederhana, bersahaja
- besar: 1 besar, raya, agung, unggul; 2 nama bulan Jawa ke-12;
- besaran: 1 pohon murbei; 2 hari raya idul kurban (bulan Besar)
- bèsèk: jenis wadah yang terbuat dari anyaman bambu
- besem: bakar
- besi: 1 besi; 2 pohon besi
- besik: membersihkan rumput, menyiangi
- beskap: jenis pakaian
- beslit: piagam, surat keputusan
- besmi: basmi, bakar, musnah
- besta: borgol, ikat
- bestru: jenis pohon
- bestu: sudah pasti, tentu, nyata
- bésuk: 1 besok, nanti; 2 bersih, rapi;
- bésuk-bésuk: nanti-nanti, suatu saat;
- bésuk manèh: besok lagi
- besung: tak bersedia, tak sanggup
- besur: keras kepala, tekad
- besura: bosan, jenuh
- besus: suka dandan, selalu rapi
- besusu: mengkuwang
- besut: halus, rapi
- bet: logo di saku
- beta: bawa
- betah: tahan, betah
- betamal: nyata, bukti
- betèk: bekas tapak kaki
- bètèng: benteng
- bethara-bethari: dewa-dewi
- bethat: bersisir
- beton: 1 biji buah nangka, biji kluwih; 2 struktur bangunan dengan rangka semen, pasir, besi dan bebatuan
- betutu: ingkung ayam
- betuwah: pusaka, azimat
- bewah: menyumbang, membantu
- béya: beaya, ongkos
- bibi: bibi, istri paman
- bibis: 1 jenis tanaman; 2 jenis hewan anjing
- bibisan: jenis tumbuhan
- bibisana: bijaksana
- bibit: benih, bibit
- bicara: wicara, bicara;
- bicanten: berbicara, berkata
- bidhawa: triwikrama
- bidho: jenis burung elang
- bidhung: godha, sik
- bijaksana: bijaksana, arif
- bijig: menanduk, menyeruduk
- bijil: buta sebelah mata
- biksa: hukum
- biksama: paksa
- biksma: kopiah
- biksu: pertapa
- biku: biksu, pendita
- bikut: sibuk, repot
- bilahi, bilai: celaka, halangan
- bilawani: melawan, memusuhi
- biler: tidur
- bilih: bila, apabila
- bilulung: saling mencari pertolongan
- bima: 1 nama wayang pandawa; 2 seram, dahsyat;
- bima sekti: jenis gugusan bintang;
- bimana: congkak, sombong;
- bimantra: puja mantra
- bimata: bijaksana
- bimba: arca, patung, lukisan
- bina: bangun, indah
- bincil: 1 ramai; 2 anak katak
- bindi: gada, alat pemukul;
- bindiwala: jenis tombak
- bingar: berseri-seri, suka cita
- binggel: gelang kaki
- bingkas: selesai, rampung
- bingung: bingung, pikiran goyah
- bini: istri
- bintang: bintang
- binting: benteng, pagar pelindung
- bintit: balut, kain penutup yang diikat
- bintu: biru, nila
- bintulu: poleng, ceplok
- birahi: gejolak asmara
- birama: indah, berirama
- birat: musnah, hilang
- birawa: dahsyat, mengagumkan
- biring: jenis tombak
- biru: biru, nila
- bisa: bisa
- bisala: lebar
- bisana: susah, gundah
- bisatya: amat, sangat
- biséka: penobatan, penghormatan, gelar
- bisik: nama, gelar, julukan;
- bisikan: penanaman, julukan, sebutan
- bisit: bisa, dapat, boleh
- bisu: bisu, tidak dapat bicara
- bisuwa: sesaji
- bita: takut, kuatir, cemas
- bithi: tonjok, tinju, pukul
- biting: tusuk lidi
- biwada: hormat, mulia
- biwara: laporan, berita, kabar
- biya: beaya, ongkos, upah
- biyada: abdi perempuan di kerajaan, pelayan perempuan
- dibiyak: dibuka
- biyang: ibu, induk
- biyasa: biasa
- biyèn: dahulu, lampau, silam
- biyet: lebat sekali buahnya
- biyung: ibu, induk
- blaba: pemurah, dermawan, suka membantu
- blabak: papan kayu
- blabar: gelanggang, tempat, medan;
- blabar kawat: tempat bertanding, medan laga
- blacan: jenis harimau
- blaka: terus terang;
- blaka suta: terus terang, jujur
- blalak-blalak: mata yang lincah
- blandar: tiang penyangga atap;
- blandaran: pacuan, perlombaan, permainan
- blandhong: tukang menebang kayu
- blarak: daun kelapa
- blarat: pergi cepat-cepat, keluar lari
- blathok: beliung
- blawu: kelabu kebiruan
- bledhèg: halilintar, petir, guruh, guntur
- bledug: 1 debu, asap; 2 anak gajah
- bleketépé: dinding dari anyaman daun kelapa
- bleketupuk: jenis burung
- blekok: jenis burung bangau
- bléncong: lampu untuk pergelaran wayang
- bleret: redup
- bléro: tidak nyaring
- blibar: manggis muda
- bligo: jenis buah labu
- bligon: keturunan dari dua jenis yang berbeda
- blilu: bebal, bodoh
- blimbing: buah belimbing;
- blimbing wuluh: buah blimbing yang rasanya kecut
- blinger: tersesat, keliru
- blondhot: ingkar janji, tidak tertib
- blonyo: alas, usap;
- lara blonyo: patung tiruan pengantin
- blonyoh: labur, ulas
- blorok: bulu ayam yang berwarna hitam dan putih
- bludru: jenis kain
- blumbang: empang, kolam
- bobokan: tetabuhan, gamelan
- bobol: jebol, bedah
- bobot: 1 berat, beban; 2 kualitas;
- bobot timbang: persamaan mutu, perbandingan kualitas
- bobrok: remuk, hancur, berantakan, rusak
- bocah: anak-anak
- bocor: bocor, pecah
- bodhag: bakul yang besar
- bodho: bodoh, tolol, dungu;
- cara bodhon: secara gampang, dibikin mudah
- bodhol: pecah, bedah, bocor
- boga: makanan
- bogang: tidak utuh, banyak jarak, jarang-jarang
- bogol: tipu muslihat, perdaya, rayuan gombal
- bogor: pohon siwalan
- boja: suguhan, hidangan, makanan, menu;
- boja krama: pesta, bersenang-senang dengan makan-minum;
- bojana: pesta, bergembira ria dengan makan minum
- bojo: suami istri
- (m)bok: ibu;
- (m)bok ajeng: panggilan untuk perempuan yang berderajat;
- (m)bok ayu, bakyu: kakak perempuan;
- (m)bok bèn: biarkan saja;
- (m)bok bilih: mungkin, barang kali;
- (m)bok bok: mungkin saja, boleh jadi;
- (m)bok cilik: bibi, adik perempuan ibu;
- (m)bok gedhè: uwa, kakak perempuan ibu;
- (m)bok mas: panggilan untuk perempuan yang berderajat rendah;
- (m)bok menawa: jikalau, kalau, jika, bila, apabila;
- (m)bok nom: istri muda;
- (m)boktuwa: istri tua
- bokong: pantat
- bokor: bokor
- bol: bul, tempayan, jenis gerabah
- bolong: lubang
- bolot: kotoran kulit;
- kokot bolot: kotoran pada leher, daki
- boma: gagah, dahsyat;
- bomantara: angkasa, dirgantara
- bombang: tirai, penghalang, sekat
- bombong: membesarkan hati;
- bombong ati: berbesar hati, semangat
- bombrong: seadanya, tidak berhias
- bonang: bagian dari gamelan
- bondhan: menari, berjoget
- bonggan: salah sendiri, tak berpikir panjang
- bongsor: subur, gemuk, gendut
- boros: suka menghabiskan uang, suka belanja
- bot: berat, beban;
- bot répot: beban hidup, kesulitan
- boten: tidak
- botrawi: balumbang, air dalam telaga
- boya: tidak, jangan
- bra: 1 sinar, cahaya; 2 raja
- brabadan: berjualan kebutuhan sehari-hari, pedagang kelontong
- brabah: ramai, gegap gempita
- brabak: mau menangis, muka merah
- brabas: meresap, merembas
- brabat: melintas dengan cepat, berjalan lintas
- brahala: patung
- brahat: hajat, perhelatan, kenduri
- brahma: dewa brahma;
- brahmacari: calon pendita, brahmana;
- brahman: pendita, resi, biksu;
- brahmana: pendita, resi, biksu;
- brahmani: pendita wanita, resi putri;
- brahmarsi: dewa
- brahwa: bara api
- braja: angin topan, angin ribut;
- brajamuka: gajah
- brakatha: laron, jenis hewan beterbangan;
- brakithi: semut
- brama: api, nyala
- bramacorah: pencoleng, penjahat
- bramantya: marah, semangat, gigih
- bramara: lebah, kumbang
- brambang: bawang merah
- braminta: sedih, gundah
- bramita: sedih, gundah
- brana: harta, kekayaan
- brandhal: perampok, pengacau
- branggah: besar, dhasyat
- brangsang: gerah, panas
- brangta: asmara, cinta
- branjangan: jenis burung
- branta: asmara, cinta;
- branta mara: asmara
- branyak: genit, gesit
- brasak: kasar, keras
- brasat: lari, bebas, lepas
- brastha: basmi, berantas
- brata: bertapa, semedi, setia;
- bratastuti: sembah, penyembahan;
- bratawali: jenis tumbuhan yang pahit sekali berguna untuk obat keluarga;
- bratayuda: perang keluarga Barata
- brati: keturunan itik dan angsa
- brawala: berselisih, bertengkar, cekcok
- brawuk: mendaku barang milik orang lain
- brayan: berumah tangga, suami istri
- brayat: keluarga, satu rumah
- bregada: regu, satuan pasukan
- bregas: sehat, trengginas
- brèh: pemurah, suka memberi
- brekasakan: jenis makhluk halus
- bremana-bremani: pendita, resi, biksu
- bremantya: marah, semangat, gigih
- bremara: lebah, kumbang
- brengga rowa: kaya harta dan saudara
- bresih: bersih, tidak ada sampah;
- bresihan: tempat menyimpan alat kecantikan;
- bresih désa: hajat orang sedesa membersihkan desa dan syukuran
- bretya: prajurit, tentara
- brèwu: kaya raya, banyak harta
- bribin: 1 brisik, gaduh; 2 ramai, menggelegak
- bricik: dengki, iri
- brintik: rambut keriting
- bris: bulu kuda
- brokoh: kenduri untuk anak
- brongsong: 1 bungkus, tutup; 2 penutup mulut sapi agar tidak bisa makan sewaktu dipakai membajak sawah
- brongta: sedih, susah
- brosot: keluar, lepas
- brubuh: pertempuran dahsyat, perang amuk-amukan
- brungut: muncul, timbul, tampak lagi
- brunjung: atap joglo yang bagian atas
- brutu: anus
- bruwet: ruwet, berbelit-belit
- bubak: muka, mulai;
- bubak kawah: peralatan untuk upacara pengantin
- bubar: selesai, rampung;
- bubar lahan: sia-sia, mubadzir
- bubat: rambut kuda
- bubuk: serbuk
- bubur: bubur, nasi yang lembut
- bubut: 1 cabut, tarik; 2 jenis burung
- bucal: buang, lempar
- bucik: luka di kulit
- buda: 1 agama Budha; 2 hari Rabu;
- buda cemengan: hari Rabu Wage
- budaya: budaya, budi daya, buah akal budi, adat
- budhal: berangkat pergi
- budheg: tuli, pekak
- budhug: 1 jenis penyakit kusta; 2 lempar, buang
- budhur: bengkak karena keracunan
- budi: akal budi;
- budi arda: hasrat, nafsu;
- budi daya: usaha, upaya, ikhtiar;
- budiman: berbudi luhur;
- budya: norma, hukum
- buhaya: buaya
- buja: bahu, tangan;
- bujakrama: perjamuan, pesta makan;
- bujana: makan-makan, pesta pora
- bujaga: ular
- bujangga: 1 pujangga, ahli sastra, pengarang ulung; 2 ular
- bujanggapuspa: nagasari
- bujangkara: gelang
- bujel: tumpul, tidak lancip
- bujeng: kejar, buru
- bujil: kecil terus, tidak dapat tambah besar
- bujuk: rayu, tipu muslihat
- bujul: bajak, mengolah tanah
- bujung: kejar, buru
- buka: 1 buka, membuka; 2 makan untuk buka puasa; 3 mengawali gamelan;
- bukak: buka, membuka;
- bukak klambu: buka kelambu, upacara pada pernikahan;
- bukak kunci: uang muka;
- bukakundha: mahkota;
- bukakundur, bukasari: mahkota;
- bukasri: kopiah
- bukti: 1 bukti, nyata; 2 makanan
- bukung: ekor terpenggal, terpotong
- bukur: kerang, siput, bekicot
- bul: gerabah, jembangan
- bulan: bulan, candra
- bulu: jenis pohon;
- bulu bekti: upeti, persembahan;
- bulu-bulu: jenis jambu
- bulus: kura-kura, labi-labi
- bumandhala: jagat, bumi, dunia, alam
- bumbu: bumbu, rempah-rempah, penyedap
- bumbung: potongan bambu seruas, tabung
- bumi: tanah, alam, dunia;
- bumintara: negara, kerajaan;
- bumitala: dasar bumi, alas tanah
- bumpet: mampet, buntu, tidak tembus
- bun: embun, bintik-bintik air
- buncang: lempar, hempas
- buncis: jenis sayur, buncis
- buncit: bontot, bungsu
- bunder: bundar, bulat
- bundhet: kusut, luyuh
- bungah: senang, bahagia, gembira, suka cita
- bunggan: salah sendiri, tidak perduli
- bungis: moncong babi hutan
- bungkuk: bungkuk, mencekung
- bungkus: bungkus
- bunglon: bunglon, hewan yang bisa berubah-rubah warna kulit
- buntala: bumi, tanah, jagat
- buntar: 1 alas batang tombak; 2 paling ujung
- buntas: selesai, tamat
- buntat: belakang
- buntel: bungkus, sampul
- buntu: buntu, tertutup
- buntung: 1 tidak beruntung, rugi; 2 terpotong
- buntut: ekor;
- buntut urang: rambut di tengkuk, leher belakang
- bupati: bupati, penguasa daerah
- buri: belakang, nanti
- buritan: belakang
- buru: kejar, tangkap
- buruh: buruh, pegawai, kuli;
- buruh sawah: buruh penggarap sawah;
- buruh tani: buruh penggarap sawah
- busana: pakaian, busana
- busu: jun yang tertutup
- busuk: 1 bisu, dungu, tuli; 2 orang miskin, jembel, bodoh
- busung lapar: sejenis sakit kurang vitamin yang ditimbulkan akibat kelaparan yang berkepanjangan
- buta: raksasa
- buteng: nafsu, marah
- buthek: keruh
- butuh: butuh, perlu
- buwana: dunia
- buwara: mengembara, merantau
- buwaya: buaya
- buwuh: buwuh, menyumbang
- buya: kejar, buru
- buyar: cerai-berai, kacau
- buyuk: pohon nipah
- buyung: tempayan, jambangan
- buyut: piut, cicit
C
- cabar: urung, gagal, kandas, tak berhasil
- cablaka: terus terang
- cabol: pendek kecil
- caca: cacat
- cacad: 1 cacat, difabel; 2 cela;
- nyacat: mencela
- cacah: hitung, jumlah;
- cacah-cucah: kacau, berantakan;
- cacah eri: jumlah banyaknya ikan;
- cacah jiwa: penghitungan jumlah penduduk;
- cacah molo: penghitungan jumlah rumah;
- cacah sawah: penghitungan luas sawah;
- cacah sirah: penghitungan jumlah penduduk
- cacakan: alat peracik tembakau
- cacala: pemberitahuan, pemberitaan
- cacing: cacing, jenis hewan tanah
- cadama: rendah, hina
- cadhong: 1 terima; 2 minta, mohon; 3 ransum
- cagak: tiang, pilar
- cahya: cahaya, sinar
- caja: cipta, reka
- cakar: kaki ayam/burung
- cakarwa: jenis burung belibis
- cakep: 1 cakap; 2 dekap; 3 syair
- caket: dekat, mesra
- cakil: 1 nama wayang; 2 lintah
- cakot: gigit, kunyah
- cakra: roda;
- cakrabawa: mengira, menduga;
- cakradhara: penguasa daerah, bupati;
- cakra manggilingan: roda berputar;
- cakrawala: batas angkasa dengan daratan, horizon;
- cakrawarti: menguasai dunia;
- cakrawati: menguasai dunia
- caksana: bijak bestari
- caksuh: mata, netra
- caksusrawa: ular
- cakul: jenis ikan
- cakup: mencakup, memuat
- cala: pelita, penerang;
- calabéka: menjadi penghalang;
- cala-culu: seenaknya, semaunya;
- calaina: buta, tak bisa melihat;
- calawadi: syak wasangka;
- cala wenthah: seenaknya, tidak sopan
- calathu: bicara
- calita: geger, gempar
- calon: calon, bakal
- caluk: buah asam muda
- calung: alat musik sejenis angklung
- cam: renungan, pikiran
- camah: hina, rendah
- camana: bersuci, membersihkan
- camara: 1 pohon cemara; 2 sambungan rambut palsu
- camari: anjing
- cambah: kecambah
- camben: obat bius, candu
- cambor: aduk, campur
- cambuk: cambuk, cemeti, pecut
- cambur: aduk, campur
- campah: hambar, tawar
- campaka: bunga cempaka
- campuh: bertempur, berperang
- campur: campur, gaul;
- campur aduk: bercampur aduk;
- campur bawur: bercampur aduk, acak-acakan;
- campur sari: jenis musik kolaborasi tradisional dan modern
- camra: anjing
- cancala: gerak, getar
- cancing: trengginas, terampil
- cancut: menyingsingkan baju;
- cancut taliwanda: bersegera berangkat mengerjakan tugas
- canda: syair, puisi
- candaka: duta, utusan
- candha: marah, geram;
- candha birawa: merah yang dahsyat
- candhak: pegang, genggam
- candhala: tabiat kasar;
- candhala gati: kejam, keji, tabiat kasar
- candhana: kayu cendana
- candhang: menadah, telapak terbuka
- candhi: candi, tempat pemujaan;
- candhik ala: senjakala, gurat merah di langit senja
- candhuk: temu, jumpa
- candra, condra: 1 bulan, rembulan; 2 pelukisan, pujian;
- candrakanta, condra kanta: warna-warni, bulan
- candrama: bulan;
- candramawa: kucing yang hitam pekat;
- candrasari: bulan;
- candrasasi: bulan;
- candrasengkala, condra sengkala: 1 tahun yang didasarkan pada peredaran bulan; 2 sengkalan (sandi rahasia) tahun bulan;
- candrasa: jenis senjata, pedang
- candu: candu, madat
- canéla: sandal, alas kaki
- cangak: jenis burung bangau
- canggah: neneknya nenek
- canggal: pohon yang telah mati
- canggèh: tangan usil, suka mengusik
- cangkah: 1 sandaran kaki; 2 bercabang
- cangkang: 1 bungkus buah; 2 kulit telur
- cangkèl: keras kepala, kepala batu
- cangkem: mulut, lesan
- cangket: indah, elok, enak dipandang
- cangking: tenteng, jinjing
- cangkir: cangkir
- cangklèk: jenis gendhing
- cangkleng: menunggu lama
- cangkrama: bercengkerama
- cangkrang: 1 jenis cacar air; 2 semut merah
- cangkring: jenis pohon
- cangkul: cangkul
- canik: tipe wajah kecil
- canthaka: kurang ajar
- canthas: keras, gesit, lincah
- canthèl: 1 jenis tanaman palawija; 2 menyangkut
- canthik: ujung perahu depan/belakang
- canthing: canting, alat untuk membatik
- canthol: cantol, gantung, gandul
- canthuka: kodok
- canthula: kurang ajar, tidak punya sopan santun
- cantrik: siswa, santri di padepokan
- cantya: mukti, mulia
- caos: memberi, persembahan
- cap: cap;
- cap-capan: tiruan dengan cap, cetakan;
- cap dumuk: cap jempol;
- cap jempol: cap ibu jari
- capa: busur
- capah: tumit, kaki, alat jalan
- capang: panjang kumis
- capar: cambah, akar
- caparu: cerana
- capeng: bertolak pinggang
- capet-capet: lupa-lupa ingat, tahu sedikit
- caping: penutup kepala
- capit: menjepit, mengapit
- caplok: telan, makan;
- nyaplok: menelan
- capuri: tembok, pagar dari batu
- cara: cara. metode;
- cara balèn: jenis gendhing
- carak: alat untuk mencuci mulut kuda
- caraka: utusan, duta, suruhan, wakil
- carakan: bibit, calon, bakal
- carana: perhiasan, pemandangan, pengayoman
- carang: ranting bambu yang berduri;
- carangan: sempalan, tambahan
- carat: ujung kendi, ceret;
- carat warsa: cleret tahun, petir angin
- carek: dekat
- carem: bermain cinta
- cari: cari, usaha
- caring: terang, panas
- carita: cerita, kisah;
- cariyos: cerita, kisah
- carma: kulit, belulang
- carmin: cermin, kaca
- caru: sesaji, suguhan;
- carumuka: musuh
- carub: campur;
- carub wor: campur baur, satu padu
- caruk: ambil;
- nyaruk: mengambil
- carya: teman, sahabat
- caryan: terpesona
- cata: hati, perasaan
- catar: payung
- catha: kreatif, banyak akal
- cathak: 1 lalat kuda; 2 seenaknya, semaunya
- cathèk: gigit, pagut;
- cathèk gawèl: gigit, pagut
- cathet: catat
- cathil: ambil, jinjing
- catho: belum mengerti
- cathok: 1 tangkap; 2 sambungan;
- cathok cawèl: suka mencela;
- cathok pélas: sekali pakai
- cathuk: benturan dua benda kecil tapi keras
- cathut: cabut, memalsu
- cato: luka, babak belur
- caton: tempurung yang berlubang
- catra: pengayoman, payung
- catratra: cakra, payung, songsong
- catu: luka, lecet
- catur: 1 tutur kata, sabda, bicara, cakap; 2 empat; 3 permainan catur;
- catur muka: empat muka, empat wajah;
- caturan: pembicaraan, percakapan
- cawad: aib, cacat
- cawak: suka bicara keras
- cawan: cawan, alas gelas
- cawang: cabang, bibit
- cawar: gagal, kandas
- cawèl: gigit, pagut
- caweni: kain mori warna putih
- cawet: cawat, celana dalam
- cawil: gigit, pagut
- cawiri: ukiran sulur-suluran
- cawis: sedia, siap
- cawu: catur wulan, empat bulanan
- cawuh: berulang-ulang, campur-baur
- cawuk: menciduk
- caya: 1 cahaya, perangai; 2 pelindung, pengayom;
- caya murcaya: penghormatan
- cebak: bersenggukan menangis
- cebelèh: kurang cerah
- ceblaka: terus terang, jujur
- cébol: kerdil, kecil pendek;
- cébol kepalang: tidak kecil dan tidak besar
- cébong: berudu, anak katak
- cebuk: hama tanaman kacang
- cebur: masuk ke dalam air
- cecak: cicak
- cecaya: cahaya, sinar
- cécébucé: babak belur;
- cécémuwé: sendau gurau
- ceced: cacad, cela
- cècèg: sesuai, serasi
- cecek: sesuai
- cècèkan: mudah dijalani
- cecel: hancur, remuk
- cecep: sedot, hisap
- cècèr: cecer, berjatuhan
- cécok: bertengkar, konflik
- céda: cela, cacat
- cedhak: dekat, mesra
- cegah: cegah, hindar
- cegat: hadang
- cegèh: sesak nafas
- cégoh: lahap, rakus
- cegot: potong, putus, patah
- ceguk: reguk, minum air
- cegur: mencebur, masuk dalam air
- cekak: pendek, singkat;
- cekak aos: padat berisi
- cekap: cukup, selesai, rampung
- cékas: memberi wasiat, pesan
- cekel: pegang, jabat, kendali;
- cekel gawé: mempunyai pekerjaan
- cékoh: meludah;
- cékoh régoh: lahap
- cela: cela, cacat
- celari: sutra celari
- celak: 1 dekat; 2 penebal alis
- celaka: celaka, musibah, halangan
- celathu: omong, bicara, berkata
- celeb: celub, benam
- celek: dekat, rapat
- cèlèng: babi hutan
- cemani: hitam legam
- cemara: 1 pohon cemara; 2 rambut palsu
- cembuk: babi
- cemburu: cemburu, curiga
- cemèk: anak kambing
- cemeng: 1 hitam; 2 perasa, gampang menangis
- cemer: cemar, kotor, rusuh
- cemera: anjing
- cemet: tarik, seret
- cemethi: cemeti, senjata
- cemirik: anak anjing
- cemok: sentuh, pegang, senggol
- cemol: ambil, sentuh
- cempa: pendek, singkat
- cempaka: bunga cempaka
- cempala: pemukul kotak untuk wayang
- cempaluk: buah asam muda
- cempé: anak kambing, gibas kecil
- cempèd: pipih, gepeng
- cempedhak: cempedak, sejenis nangka
- cèmpèh: bakul kecil bundar wadah nasi
- cempluk: 1 buncit, gendut, bundar; 2 wadah
- cemplung: cebur, benam
- cempol: sabut kelapa
- cempuri: pagar tembok
- cempurit: tangkai wayang
- cempurung: anyaman bambu untuk menutup jenazah
- cemung: kaleng
- cemuru: kijang
- cencang: ikat, belenggu
- cencem: rendam, benam
- cendeng: sanak saudara, famili
- cendhak: pendek, singkat;
- cendhak umur: cepat mati, pendek umur
- cendhala: jahat, kejam
- cendhana: cendana, gaharu
- cendhani: bambu kecil;
- cendhani raras: balai tempat istirahat
- cendhèk: pendek
- cendhéla: jendela
- céndhol: cendol
- cené: cela, cacat, aib
- cenéla: alas kaki, sandal
- ceneng: sejenis bokor
- cènèng: kaitan, hubungan
- cenggama, cenggami: takut, kuatir
- cènggèr: hiasan pada kepala ayam
- cengkah: berbeda, berlawanan
- cengkal: kayu penyangga
- cengkalangan: kayu pembalut roda (pedati)
- cengkang: ukuran selebar ibu jari dan jari telunjuk yang dibentang
- cengkar: 1 cerai-berai, pisah; 2 makar; 3 tanah gersang
- cengkaruk: bunga pohon randu
- cengkèh: cengkeh
- cengkir: degan muda, buah kelapa yang masih sangat muda
- cengkok: tempat merajang tembakau
- céngkok: gaya
- cengkorongan: rancangan
- centhang: memanggul, mengangkat, memikul
- cénthang: memberi tanda
- centhé: saron, jenis gamelan
- cènthèl: cantel, bergantung
- centhèng: suara melengking
- centhuka: katak, kodok
- centhula: semaunya, tidak sopan
- centhung: cabang rambut
- cepak: 1 dekat, hampir, nyaris; 2 sedia;
- cepak rejeki: mudah mencari rizki
- cepaka: bunga cempaka
- cepaplak: terbentang, terbaring
- cepedhak: sejenis buah nangka
- cepeng: tangkap, pegang
- cepet: cepat, lekas
- cepuri: tembok, pagar batu
- cerak: dekat
- cerdik: pandai, cermat
- céré: 1 asli, tulus; 2 kecoa;
- céré gancèt: jenis rumah tradisional
- ceret: tanda baca dalam huruf Jawa
- cerma: kulit, belulang
- cermin: cermin, kaca, pengilon
- cèt bang: peluru api
- cetha: jelas, terang
- cethak: lanjut
- cèthèk: dangkal
- cethèn: cambuk, cemeti, pecut
- cèthi: pembantu wanita
- cethik: menyalakan, menghidupkan
- cething: bakul yang kecil, tumbu, tempat nasi
- cétho: buta, tak bisa melihat
- cibuk: gayung, alat berenang
- cidra: kianat, bohong, tipu
- cihna: tanda, lambang
- cikal: sisa parutan kelapa;
- cikal bakal: pelopor, perintis
- cikar: gerobak, pedati
- cikrak: keranjang sampah, alat mengambil sampah
- cikrukan: bungkuk, merunduk, tua bangka
- cilaka: celaka, malang
- cili guthi: kecil
- cilik: kecil
- cilum: menyelam
- cimplik: lampu kecil, pelita
- cincin: cincin, perhiasan jari
- cindhé: cindai, kain pengikat pinggang perempuan
- cindhil: anak tikus
- cintaka: pemikiran, angan-angan
- cintantya: cantik, indah
- cinthaka: bilahi, azab
- cintra: cela, celaka
- cintraka: celaka, musibah
- cintya: indah, cantik
- cipta: cipta, buat;
- cipta ripta: ciptaan, buatan
- cirak: jenis permainan anak tradisional
- ciri: 1 ciri-ciri, identitas; 2 cela;
- ciri wanci: hal mengenai keburukan, titik celanya
- cis: tombak kecil
- cita: cita-cita
- cithak: cetak
- citho: buta, tak melihat
- citra: 1 citra; 2 gambar, tulisan, lukisan;
- citrakara: tukang lukis;
- citraléka: lukisan, gambaran
- ciyu: minuman keras
- ciyut: sempit, kecil, rapat
- clunthang: jenis gending
- coba: coba;
- cobi: coba, permisi
- cobèk: cobek, alat untuk menggilas sambal dan bumbu
- cocak: burung cucak;
- cocak rawa: burung cucak rawa
- cocok: sesuai
- cocoméyo: tidak memahami tata krama
- codaka: cundaka, utusan
- codhot: jenis binatang pemakan buah
- codya: cacat, cela
- cohung: burung merak
- cokèkan: jenis seni tradisional
- coklat: 1 warna coklat; 2 jenis buah
- colong: curi, maling;
- colong jupuk: hal ambil mengambil, pencurian
- condré: jenis keris, senjata
- congat: menjorok, muncul
- conggah: mampu, sanggup
- congkrah: berselisih, bersitegang
- congkrang: sesak, kurang panjang
- conglok: juru sandi, pengintai
- congok: penyerta, pengiring, perantara;
- dicongok: dilubang dan diberi tali kekang pada hidung sapi dan kerbau agar bisa dikendalikan
- conthang: dicuntang, dicentang
- conthèng: centang
- conthok: lengan baju (keprabon) yang besar
- conthong: 1 mulut; 2 wadah berbentuk kerucut
- conti: dihalang-halangi
- conto: contoh, teladan, misal
- copot: copot, lepas, tanggal
- cora: penjahat, pencuri, orang jahil
- corah: sela, renggang, senggang
- corak: corak, gaya, model
- cora-pracoré: orang jahat, durhaka
- coré: penjahat, orang hina, berperilaku buruk
- corèk: coret, gores
- coro: kecoa, coro
- cotha: berkain separu untuk sabuk
- cothé: sisip, sarung
- cotho: buntung, tak beruntung, tidak kebagian
- cowèk: cobek
- cowong: pucat, lesu
- crah: cerai, berkelahi
- craki: penjual bahan jamu, pedagang bahan obat;
- crakèn: bahan jamu, bahan obat-obatan
- crancang: tampar, tali
- crigan: wadah keris di pinggang
- cripu: alas kaki, sandal
- crita: cerita;
- criyos: kata, cerita
- criwis: banyak bicara, cerewet
- cubung: kecubung, jenis bunga
- cucah: menjemukan, membosankan
- cucak: jenis burung;
- cucak rawa: burung cucakrawa
- cucal: kulit, belulang
- cuci: cuci, membersihkan
- cucud: lucu, humor, jenaka
- cucuh: 1 caci; 2 bertempur
- cucuk: paruh;
- cucuk besi: 1 jenis burung; 2 catut yang besar;
- cucuk dhandhang: alat untuk membelah batu, kayu
- cucul: 1 melepas; 2 membayar
- cucup: hisap, sedot
- cucur: 1 jenis kue; 2 burung kedasih
- cudaka: duta, utusan
- cugar: gagal, batal
- cuget: cepat marah, putus asa;
- cugetan: mudah putus asa, kecil hati
- cukil: cukil, jungkil;
- cukit dulit: anak tiga laki-laki semua
- cukup: cukup, terpenuhi
- cukur: cukur, pangkas rambut
- cula: jorok, buruk
- culik: 1 diambil sebelum matang; 2 culik, curi
- culika: licik
- culub: masuk ke dalam air
- cumanthaka: lancang, sok berani
- cumbana: bercinta
- cumbu: 1 mengoceh; 2 cumbu rayu
- cumi: cuma, hanya, semata-mata
- cumleng: sakit kepala
- cumpèn: terbatas
- cumpet: tutup, sumbat
- cumpi: terbatas, tertentu
- cumpleng: memekakkan telinga
- cundaka: utusan, suruhan
- cundha: ujung, hilir;
- cundhamani: panah api
- cundhang: kalah
- cundhit: alat untuk mencari ikan
- cundhuk: cocok, setuju, ketemu;
- cundhuk laris: pelaris, memotong harga;
- cundhuk mentul: perhiasan untuk pengantin
- cundrik: keris kecil
- cunéya: perahu, kapal kecil
- cungkup: rumah nisan di kuburan
- cunthang: jenis takaran beras
- cunthel: putus, patah
- cupak: tampar, pukul, tendang
- cupar: lancang, campur tangan
- cupet: pendek, kurang panjang;
- cupet ati: mudah marah;
- cupet budi: tidak mau mengejar nilai-nilai kebajikan;
- cupet lelakon: cita-citanya tidak tercapai;
- cupet nalar: pendek akal, kecil hati;
- cupet pengandel: tidak mudah percaya
- cuplak: 1 cabut; 2 penyakit kulit
- cupu: cupu, kotak
- curak: tahi telinga
- curang: licik, culas
- curiga: keris, pusaka
- curing: sabit, pisau
- curma: sirna, hancur
- curnita: lebur, hancur
- curung: setandan pisang, serangkai pisang
- curut: jenis tikus
- cuthak: punggawa, wedana
- cuwa: kecewa, menyesal
- cabar: urung, gagal, kandas, tak berhasil
- cablaka: terus terang
- cabol: pendek kecil
- caca: cacat
- cacad: 1 cacat, difabel; 2 cela;
- nyacat: mencela
- cacah: hitung, jumlah;
- cacah-cucah: kacau, berantakan;
- cacah eri: jumlah banyaknya ikan;
- cacah jiwa: penghitungan jumlah penduduk;
- cacah molo: penghitungan jumlah rumah;
- cacah sawah: penghitungan luas sawah;
- cacah sirah: penghitungan jumlah penduduk
- cacakan: alat peracik tembakau
- cacala: pemberitahuan, pemberitaan
- cacing: cacing, jenis hewan tanah
- cadama: rendah, hina
- cadhong: 1 terima; 2 minta, mohon; 3 ransum
- cagak: tiang, pilar
- cahya: cahaya, sinar
- caja: cipta, reka
- cakar: kaki ayam/burung
- cakarwa: jenis burung belibis
- cakep: 1 cakap; 2 dekap; 3 syair
- caket: dekat, mesra
- cakil: 1 nama wayang; 2 lintah
- cakot: gigit, kunyah
- cakra: roda;
- cakrabawa: mengira, menduga;
- cakradhara: penguasa daerah, bupati;
- cakra manggilingan: roda berputar;
- cakrawala: batas angkasa dengan daratan, horizon;
- cakrawarti: menguasai dunia;
- cakrawati: menguasai dunia
- caksana: bijak bestari
- caksuh: mata, netra
- caksusrawa: ular
- cakul: jenis ikan
- cakup: mencakup, memuat
- cala: pelita, penerang;
- calabéka: menjadi penghalang;
- cala-culu: seenaknya, semaunya;
- calaina: buta, tak bisa melihat;
- calawadi: syak wasangka;
- cala wenthah: seenaknya, tidak sopan
- calathu: bicara
- calita: geger, gempar
- calon: calon, bakal
- caluk: buah asam muda
- calung: alat musik sejenis angklung
- cam: renungan, pikiran
- camah: hina, rendah
- camana: bersuci, membersihkan
- camara: 1 pohon cemara; 2 sambungan rambut palsu
- camari: anjing
- cambah: kecambah
- camben: obat bius, candu
- cambor: aduk, campur
- cambuk: cambuk, cemeti, pecut
- cambur: aduk, campur
- campah: hambar, tawar
- campaka: bunga cempaka
- campuh: bertempur, berperang
- campur: campur, gaul;
- campur aduk: bercampur aduk;
- campur bawur: bercampur aduk, acak-acakan;
- campur sari: jenis musik kolaborasi tradisional dan modern
- camra: anjing
- cancala: gerak, getar
- cancing: trengginas, terampil
- cancut: menyingsingkan baju;
- cancut taliwanda: bersegera berangkat mengerjakan tugas
- canda: syair, puisi
- candaka: duta, utusan
- candha: marah, geram;
- candha birawa: merah yang dahsyat
- candhak: pegang, genggam
- candhala: tabiat kasar;
- candhala gati: kejam, keji, tabiat kasar
- candhana: kayu cendana
- candhang: menadah, telapak terbuka
- candhi: candi, tempat pemujaan;
- candhik ala: senjakala, gurat merah di langit senja
- candhuk: temu, jumpa
- candra: 1 bulan; 2 pelukisan, pujian;
- candrama: bulan;
- candramawa: kucing yang hitam pekat;
- candrasari: bulan;
- candrasasi: bulan;
- candrasengkala: tahun yang didasarkan pada peredaran bulan;
- candrasa: jenis senjata, pedang
- candu: candu, madat
- canéla: sandal, alas kaki
- cangak: jenis burung bangau
- canggah: neneknya nenek
- canggal: pohon yang telah mati
- canggèh: tangan usil, suka mengusik
- cangkah: 1 sandaran kaki; 2 bercabang
- cangkang: 1 bungkus buah; 2 kulit telur
- cangkèl: keras kepala, kepala batu
- cangkem: mulut, lesan
- cangket: indah, elok, enak dipandang
- cangking: tenteng, jinjing
- cangkir: cangkir
- cangklèk: jenis gendhing
- cangkleng: menunggu lama
- cangkrama: bercengkerama
- cangkrang: 1 jenis cacar air; 2 semut merah
- cangkring: jenis pohon
- cangkul: cangkul
- canik: tipe wajah kecil
- canthaka: kurang ajar
- canthas: keras, gesit, lincah
- canthèl: 1 jenis tanaman palawija; 2 menyangkut
- canthik: ujung perahu depan/belakang
- canthing: canting, alat untuk membatik
- canthol: cantol, gantung, gandul
- canthuka: kodok
- canthula: kurang ajar, tidak punya sopan santun
- cantrik: siswa, santri di padepokan
- cantya: mukti, mulia
- caos: memberi, persembahan
- cap: cap;
- cap-capan: tiruan dengan cap, cetakan;
- cap dumuk: cap jempol;
- cap jempol: cap ibu jari
- capa: busur
- capah: tumit, kaki, alat jalan
- capang: panjang kumis
- capar: cambah, akar
- caparu: cerana
- capeng: bertolak pinggang
- capet-capet: lupa-lupa ingat, tahu sedikit
- caping: penutup kepala
- capit: menjepit, mengapit
- caplok: telan, makan;
- nyaplok: menelan
- capuri: tembok, pagar dari batu
- cara: cara. metode;
- cara balèn: jenis gendhing
- carak: alat untuk mencuci mulut kuda
- caraka: utusan, duta, suruhan, wakil
- carakan: bibit, calon, bakal
- carana: perhiasan, pemandangan, pengayoman
- carang: ranting bambu yang berduri;
- carangan: sempalan, tambahan
- carat: ujung kendi, ceret;
- carat warsa: cleret tahun, petir angin
- carek: dekat
- carem: bermain cinta
- cari: cari, usaha
- caring: terang, panas
- carita: cerita, kisah;
- cariyos: cerita, kisah
- carma: kulit, belulang
- carmin: cermin, kaca
- caru: sesaji, suguhan;
- carumuka: musuh
- carub: campur;
- carub wor: campur baur, satu padu
- caruk: ambil;
- nyaruk: mengambil
- carya: teman, sahabat
- caryan: terpesona
- cata: hati, perasaan
- catar: payung
- catha: kreatif, banyak akal
- cathak: 1 lalat kuda; 2 seenaknya, semaunya
- cathèk: gigit, pagut;
- cathèk gawèl: gigit, pagut
- cathet: catat
- cathil: ambil, jinjing
- catho: belum mengerti
- cathok: 1 tangkap; 2 sambungan;
- cathok cawèl: suka mencela;
- cathok pélas: sekali pakai
- cathuk: benturan dua benda kecil tapi keras
- cathut: cabut, memalsu
- cato: luka, babak belur
- caton: tempurung yang berlubang
- catra: pengayoman, payung
- catratra: cakra, payung, songsong
- catu: luka, lecet
- catur: 1 tutur kata, sabda, bicara, cakap; 2 empat; 3 permainan catur;
- catur muka: empat muka, empat wajah;
- caturan: pembicaraan, percakapan
- cawad: aib, cacat
- cawak: suka bicara keras
- cawan: cawan, alas gelas
- cawang: cabang, bibit
- cawar: gagal, kandas
- cawèl: gigit, pagut
- caweni: kain mori warna putih
- cawet: cawat, celana dalam
- cawil: gigit, pagut
- cawiri: ukiran sulur-suluran
- cawis: sedia, siap
- cawu: catur wulan, empat bulanan
- cawuh: berulang-ulang, campur-baur
- cawuk: menciduk
- caya: 1 cahaya, perangai; 2 pelindung, pengayom;
- caya murcaya: penghormatan
- cebak: bersenggukan menangis
- cebelèh: kurang cerah
- ceblaka: terus terang, jujur
- cébol: kerdil, kecil pendek;
- cébol kepalang: tidak kecil dan tidak besar
- cébong: berudu, anak katak
- cebuk: hama tanaman kacang
- cebur: masuk ke dalam air
- cecak: cicak
- cecaya: cahaya, sinar
- cécébucé: babak belur;
- cécémuwé: sendau gurau
- ceced: cacad, cela
- cècèg: sesuai, serasi
- cecek: sesuai
- cècèkan: mudah dijalani
- cecel: hancur, remuk
- cecep: sedot, hisap
- cècèr: cecer, berjatuhan
- cécok: bertengkar, konflik
- céda: cela, cacat
- cedhak: dekat, mesra
- cegah: cegah, hindar
- cegat: hadang
- cegèh: sesak nafas
- cégoh: lahap, rakus
- cegot: potong, putus, patah
- ceguk: reguk, minum air
- cegur: mencebur, masuk dalam air
- cekak: pendek, singkat;
- cekak aos: padat berisi
- cekap: cukup, selesai, rampung
- cékas: memberi wasiat, pesan
- cekel: pegang, jabat, kendali;
- cekel gawé: mempunyai pekerjaan
- cékoh: meludah;
- cékoh régoh: lahap
- cela: cela, cacat
- celari: sutra celari
- celak: 1 dekat; 2 penebal alis
- celaka: celaka, musibah, halangan
- celathu: omong, bicara, berkata
- celeb: celub, benam
- celek: dekat, rapat
- cèlèng: babi hutan
- cemani: hitam legam
- cemara: 1 pohon cemara; 2 rambut palsu
- cembuk: babi
- cemburu: cemburu, curiga
- cemèk: anak kambing
- cemeng: 1 hitam; 2 perasa, gampang menangis
- cemer: cemar, kotor, rusuh
- cemera: anjing
- cemet: tarik, seret
- cemethi: cemeti, senjata
- cemirik: anak anjing
- cemok: sentuh, pegang, senggol
- cemol: ambil, sentuh
- cempa: pendek, singkat
- cempaka: bunga cempaka
- cempala: pemukul kotak untuk wayang
- cempaluk: buah asam muda
- cempé: anak kambing, gibas kecil
- cempèd: pipih, gepeng
- cempedhak: cempedak, sejenis nangka
- cèmpèh: bakul kecil bundar wadah nasi
- cempluk: 1 buncit, gendut, bundar; 2 wadah
- cemplung: cebur, benam
- cempol: sabut kelapa
- cempuri: pagar tembok
- cempurit: tangkai wayang
- cempurung: anyaman bambu untuk menutup jenazah
- cemung: kaleng
- cemuru: kijang
- cencang: ikat, belenggu
- cencem: rendam, benam
- cendeng: sanak saudara, famili
- cendhak: pendek, singkat;
- cendhak umur: cepat mati, pendek umur
- cendhala: jahat, kejam
- cendhana: cendana, gaharu
- cendhani: bambu kecil;
- cendhani raras: balai tempat istirahat
- cendhèk: pendek
- cendhéla: jendela
- céndhol: cendol
- cené: cela, cacat, aib
- cenéla: alas kaki, sandal
- ceneng: sejenis bokor
- cènèng: kaitan, hubungan
- cenggama, cenggami: takut, kuatir
- cènggèr: hiasan pada kepala ayam
- cengkah: berbeda, berlawanan
- cengkal: kayu penyangga
- cengkalangan: kayu pembalut roda (pedati)
- cengkang: ukuran selebar ibu jari dan jari telunjuk yang dibentang
- cengkar: 1 cerai-berai, pisah; 2 makar; 3 tanah gersang
- cengkaruk: bunga pohon randu
- cengkèh: cengkeh
- cengkir: degan muda, buah kelapa yang masih sangat muda
- cengkok: tempat merajang tembakau
- céngkok: gaya
- cengkorongan: rancangan
- centhang: memanggul, mengangkat, memikul
- cénthang: memberi tanda
- centhé: saron, jenis gamelan
- cènthèl: cantel, bergantung
- centhèng: suara melengking
- centhuka: katak, kodok
- centhula: semaunya, tidak sopan
- centhung: cabang rambut
- cepak: 1 dekat, hampir, nyaris; 2 sedia;
- cepak rejeki: mudah mencari rizki
- cepaka: bunga cempaka
- cepaplak: terbentang, terbaring
- cepedhak: sejenis buah nangka
- cepeng: tangkap, pegang
- cepet: cepat, lekas
- cepuri: tembok, pagar batu
- cerak: dekat
- cerdik: pandai, cermat
- céré: 1 asli, tulus; 2 kecoa;
- céré gancèt: jenis rumah tradisional
- ceret: tanda baca dalam huruf Jawa
- cerma: kulit, belulang
- cermin: cermin, kaca, pengilon
- cèt bang: peluru api
- cetha: jelas, terang
- cethak: lanjut
- cèthèk: dangkal
- cethèn: cambuk, cemeti, pecut
- cèthi: pembantu wanita
- cethik: menyalakan, menghidupkan
- cething: bakul yang kecil, tumbu, tempat nasi
- cétho: buta, tak bisa melihat
- cibuk: gayung, alat berenang
- cidra: kianat, bohong, tipu
- cihna: tanda, lambang
- cikal: sisa parutan kelapa;
- cikal bakal: pelopor, perintis
- cikar: gerobak, pedati
- cikrak: keranjang sampah, alat mengambil sampah
- cikrukan: bungkuk, merunduk, tua bangka
- cilaka: celaka, malang
- cili guthi: kecil
- cilik: kecil
- cilum: menyelam
- cimplik: lampu kecil, pelita
- cincin: cincin, perhiasan jari
- cindhé: cindai, kain pengikat pinggang perempuan
- cindhil: anak tikus
- cintaka: pemikiran, angan-angan
- cintantya: cantik, indah
- cinthaka: bilahi, azab
- cintra: cela, celaka
- cintraka: celaka, musibah
- cintya: indah, cantik
- cipta: cipta, buat;
- cipta ripta: ciptaan, buatan
- cirak: jenis permainan anak tradisional
- ciri: 1 ciri-ciri, identitas; 2 cela;
- ciri wanci: hal mengenai keburukan, titik celanya
- cis: tombak kecil
- cita: cita-cita
- cithak: cetak
- citho: buta, tak melihat
- citra: 1 citra; 2 gambar, tulisan, lukisan;
- citrakara: tukang lukis;
- citraléka: lukisan, gambaran
- ciyu: minuman keras
- ciyut: sempit, kecil, rapat
- clunthang: jenis gending
- coba: coba;
- cobi: coba, permisi
- cobèk: cobek, alat untuk menggilas sambal dan bumbu
- cocak: burung cucak;
- cocak rawa: burung cucak rawa
- cocok: sesuai
- cocoméyo: tidak memahami tata krama
- codaka: cundaka, utusan
- codhot: jenis binatang pemakan buah
- codya: cacat, cela
- cohung: burung merak
- cokèkan: jenis seni tradisional
- coklat: 1 warna coklat; 2 jenis buah
- colong: curi, maling;
- colong jupuk: hal ambil mengambil, pencurian
- condré: jenis keris, senjata
- congat: menjorok, muncul
- conggah: mampu, sanggup
- congkrah: berselisih, bersitegang
- congkrang: sesak, kurang panjang
- conglok: juru sandi, pengintai
- congok: penyerta, pengiring, perantara;
- dicongok: dilubang dan diberi tali kekang pada hidung sapi dan kerbau agar bisa dikendalikan
- conthang: dicuntang, dicentang
- conthèng: centang
- conthok: lengan baju (keprabon) yang besar
- conthong: 1 mulut; 2 wadah berbentuk kerucut
- conti: dihalang-halangi
- conto: contoh, teladan, misal
- copot: copot, lepas, tanggal
- cora: penjahat, pencuri, orang jahil
- corah: sela, renggang, senggang
- corak: corak, gaya, model
- cora-pracoré: orang jahat, durhaka
- coré: penjahat, orang hina, berperilaku buruk
- corèk: coret, gores
- coro: kecoa, coro
- cotha: berkain separu untuk sabuk
- cothé: sisip, sarung
- cotho: buntung, tak beruntung, tidak kebagian
- cowèk: cobek
- cowong: pucat, lesu
- crah: cerai, berkelahi
- craki: penjual bahan jamu, pedagang bahan obat;
- crakèn: bahan jamu, bahan obat-obatan
- crancang: tampar, tali
- crigan: wadah keris di pinggang
- cripu: alas kaki, sandal
- crita: cerita;
- criyos: kata, cerita
- criwis: banyak bicara, cerewet
- cubung: kecubung, jenis bunga
- cucah: menjemukan, membosankan
- cucak: jenis burung;
- cucak rawa: burung cucakrawa
- cucal: kulit, belulang
- cuci: cuci, membersihkan
- cucud: lucu, humor, jenaka
- cucuh: 1 caci; 2 bertempur
- cucuk: paruh;
- cucuk besi: 1 jenis burung; 2 catut yang besar;
- cucuk dhandhang: alat untuk membelah batu, kayu
- cucul: 1 melepas; 2 membayar
- cucup: hisap, sedot
- cucur: 1 jenis kue; 2 burung kedasih
- cudaka: duta, utusan
- cugar: gagal, batal
- cuget: cepat marah, putus asa;
- cugetan: mudah putus asa, kecil hati
- cukil: cukil, jungkil;
- cukit dulit: anak tiga laki-laki semua
- cukup: cukup, terpenuhi
- cukur: cukur, pangkas rambut
- cula: jorok, buruk
- culik: 1 diambil sebelum matang; 2 culik, curi
- culika: licik
- culub: masuk ke dalam air
- cumanthaka: lancang, sok berani
- cumbana: bercinta
- cumbu: 1 mengoceh; 2 cumbu rayu
- cumi: cuma, hanya, semata-mata
- cumleng: sakit kepala
- cumpèn: terbatas
- cumpet: tutup, sumbat
- cumpi: terbatas, tertentu
- cumpleng: memekakkan telinga
- cundaka: utusan, suruhan
- cundha: ujung, hilir;
- cundhamani: panah api
- cundhang: kalah
- cundhit: alat untuk mencari ikan
- cundhuk: cocok, setuju, ketemu;
- cundhuk laris: pelaris, memotong harga;
- cundhuk mentul: perhiasan untuk pengantin
- cundrik: keris kecil
- cunéya: perahu, kapal kecil
- cungkup: rumah nisan di kuburan
- cunthang: jenis takaran beras
- cunthel: putus, patah
- cupak: tampar, pukul, tendang
- cupar: lancang, campur tangan
- cupet: pendek, kurang panjang;
- cupet ati: mudah marah;
- cupet budi: tidak mau mengejar nilai-nilai kebajikan;
- cupet lelakon: cita-citanya tidak tercapai;
- cupet nalar: pendek akal, kecil hati;
- cupet pengandel: tidak mudah percaya
- cuplak: 1 cabut; 2 penyakit kulit
- cupu: cupu, kotak
- curak: tahi telinga
- curang: licik, culas
- curiga: keris, pusaka
- curing: sabit, pisau
- curma: sirna, hancur
- curnita: lebur, hancur
- curung: setandan pisang, serangkai pisang
- curut: jenis tikus
- cuthak: punggawa, wedana
- cuwa: kecewa, menyesal
D
- dadali: burung dadali, walet
- dadar: goreng;
- dadar lèlèr: anugerah, piagam;
- ndadari: purnama;
- wulandari, wulan ndadari: bulan purnama
- dadhi: air susu;
- lawana udadhi: lautan susu
- dadi: menjadi;
- dados: menjadi;
- dadra: menjadi-jadi;
- dadya: menjadi;
- ndadi: menjadi-jadi, berkembang biak
- dadu: 1 dadu; 2 warna merah muda
- daerah: daerah, wilayah
- daga: membandel, memberontak
- dagan: batu lompatan, dagan
- dagang: jual beli;
- dagangan: barang yang diperjualbelikan
- dagda: pandai, ahli;
- widagda: pandai, banyak pengetahuan
- dagel: 1 setengah matang; 2 lucu;
- dagelan: lelucon
- daging: daging
- dah: jahat, buruk;
- dahwèn: campur tangan, intervensi;
- dak-dir: sombong, congkak;
- dak menang: sewenang-wenang;
- daksiya: sia-sia
- daha: matang, terbakar
- dahana: api;
- asmaradahana: api asmara
- dahat: sangat, amat;
- dahat sinudarsana: sangat terhormat
- dahuru: geger, huru-hara
- dajal: dajal, iblis;
- dajal laknat: iblis, setan
- dak-: 1 saya -, ku-; 2 jahat;
- daktulisi: kutulisi
- daktonton: kutonton;
- dak-dir: sombong, congkak;
- dak menang: sewenang-wenang;
- daksiya: sia-sia
- daksa: mahir, ahli
- daksina: 1 hadiah; 2 selatan; 3 kanan;
- daksinarga: Gunungkidul;
- pradaksina: mengelilingi candi dari arah kanan ke kiri
- dakwa: tuduh, dakwa
- dalah: serta, dan
- dalan: jalan, tempat lewat
- dalaran: sebab, karena
- dalasan: serta, dan
- dalèh: duga, kira
- dalem: 1 dalam; 2 saya, hamba;
- ndalem: 1 rumah; 2 saya, hamba;
- dalemipun bapak: rumah bapak;
- kagungan ndalem: milik paduka, anda;
- panjenengan ndalem, sampeyan ndalem: paduka, anda;
- punten ndalem sewu: mohon maaf sebesar-besarnya
- dalima: buah delima
- dalon: babi hutan
- dalu: malam
- daluwang: kertas
- dama: rendah, hina;
- didama-dama: disayang-sayang
- damar: dian, pelita, lampu
- damba: akal, kecerdikan
- damel: buat, kerja;
- pedamelan: pekerjaan
- damèn: batang atau daun padi
- dami: 1 tangkai padi; 2 otot daging buah nangka;
- damèn: batang padi
- didamu: ditiup;
- ndamu: meniup
- dana: dana, uang;
- danabau: sedekah dengan bekerja;
- danaiswara: kaya-raya;
- danakrama: tahu sopan santun;
- danarta: harta, arta;
- danawira: dermawan, suka bersedekah
- danar: kuning langsat
- danas: buah nanas
- danastri: bidadari
- danawa: raksasa
- dandan: 1 berdandan, berhias; 2 memperbaiki;
- dandan omah: memperbaiki rumah
- dandang: alat tempat menanak nasi
- dangan: berkenan, mengerti;
- danganan: mudah mengerti, mudah paham
- dangu: lama;
- didangu: dipanggil, disapa, ditegur;
- kedangon: terlalu lama;
- dangu-dangu: semakin lama
- dangur: ketela, ubi kayu
- dangus: marah, dzalim
- dani: baik, bagus
- daning: kata seru tanda heran
- danirmala: sangat suci, zuhud
- daniswara: pandai, kaya raya
- danta: 1 gading; 2 perlahan-lahan
- danti: gajah
- danu: busur panah;
- danuja: raksasa, termasyhur;
- danumaya: memancur, menyala;
- danurdara: satria, sakti;
- danuraja: mahkota;
- danurwéda: ilmu kesempurnaan, ajaran kebijaksanaan hidup
- dara: burung dara, merpati;
- danten: burung dara (ing.);
- dara dasih: seperti apa yang diimpikan;
- dara gepak: jenis rumah tradisional
- darah: darah, alur keturunan;
- darah biru: keturunan bangsawan, ningrat
- darak: kira-kira, persangkaan
- daraka: kokoh, kuat, sabar
- darana: sabar, lapang dada;
- sabar darana: sabar sekali
- darani: bumi
- darapon: supaya, agar
- darba: rumput
- darbé: punya, milik
- daridra: melarat, miskin
- darma: pengabdian, perjuangan, pengorbanan;
- darmabakti: pengabdian;
- darmaja: keturunan orang utama;
- darmajeng: selamat, sejahtera;
- darmakusala: perbuatan utama;
- darmalaksana: berbuat adil, kebajikan;
- darmasastra: kitab yang berisi tentang hukum;
- darmasunya: ilmu kesempurnaan hidup;
- darmasunyata: ilmu kesempurnaan hidup;
- darmawanita: pengabdian para wanita;
- darmi: pengabdian
- darpa: berani, cakap;
- darpana: cermin;
- darpaya: berani, cakap;
- darpita: berani, cakap
- darsa: tauladan, contoh;
- darsana: contoh, tauladan;
- darsari: contoh, tauladan;
- darsih: contoh, tauladan
- darti: mahkota
- daru: pulung, wahyu;
- darubeksi: guna-guna, pesona
- daruna: keperluan, kepentingan
- ndarung: terus-menerus
- daruti: murka
- darya: tumbuh, kuasa
- dasa: sepuluh;
- dasamuka: bermuka sepuluh;
- dasanama: nama lain, sinonim;
- dasasila: sepuluh sila;
- dasawarsa: sepuluh tahun;
- dasendriya: sepuluh indera, ilmu kadigjayan saripati sepuluh kekuatan
- dasi: hamba
- dasih: 1 hamba; 2 kekasih
- dastha: rusak, hancur
- datan: tidak;
- datanpa: tanpa
- data: nyala, terus-menerus;
- datapati: matahari;
- datapitana: diam, hening;
- datapitara: diam, hening;
- datatita: diam, hening;
- datatitaya: diam, hening
- dati: lebih baik, bagus
- datitan: diam, hening
- daulat: kuasa, kekuasaan
- dauru: geger, huru-hara
- dawa: panjang;
- dawa tangane: suka mencuri;
- dawa ususé: sangat sabar;
- kacang dawa: kacang panjang;
- dawi: panjang sekali
- dawala: putih
- dawata: dewata, kedewataan
- daweg: sangat paham;
- dawegan: degan, kelapa muda
- dawi: mentang-mentang
- daya: daya, tenaga;
- daya-daya: mumpung-mumpung
- dayaka: orang yang memberi/ menaruh belas kasihan
- dayinta: putri, permaisuri
- debog: batang pisang
- dedah: hujan terus-menerus
- dedaman: barang yang dihemat-hemat
- dedamel: pekerjaan, tugas
- dédé: bukan, lain
- dedeg: tinggi badan;
- dedeg pangawé: setinggi badan dan tangan diacungkan;
- dedeg piadeg: tinggi badan saat berdiri
- dedeng: dodot, kain serikat pinggang
- dedel: rapat, padat;
- ndedel: melambung, berkembang
- deg: tegak, berdiri;
- degrès: gila, majenun;
- degsura: keji, aniaya
- degan: degan, kelapa muda
- dekep: dekap, peluk
- deksina: 1 selatan; 2 kanan
- dekung: bengkok, kelok
- ndelah: pasrah;
- delahan: besok, akhirnya;
- delalah: kebetulan
- dèlan: trasi
- delancang: 1 kertas; 2 kopiah
- delap: suka meminta tak mau memberi
- delapon: supaya
- delasan: serta, dengan
- deleg: jenis ikan air tawar
- dèlèh: taruh, letak;
- didèlèh: ditaruh
- deleng: lihat, pandang;
- pandelengan: penglihatan
- dèlèp: benam, celup
- dèlèr: teler, mabuk
- deles: betul, benar
- deli: coba saya lihat
- delik: 1 sembunyi, bersembunyi 2 mendelik: tercekik, melotot
- deling: bambu
- demang: lurah
- dembaga: tembaga
- démblo: tebal berlapis-lapis
- demek: sentuh, raba
- demèk: sentuh, raba
- demen: senang;
- demenakaké: memperhatikan dengan serius karena senang;
- demenan: selingkuh
- demeng: hitam
- demung: jenis alat musik gamelan
- dèn: 1 di-; 2 raden, gelar bangsawan;
- dènta: olehnya;
- dènya: olehnya;
- dèn ajeng: gelar bangsawan putri;
- dèn ayu: gelar kebangsawanan putri;
- dèn bagus: gelar kebangsawanan putra;
- dèn bèi: gelar kebangsawanan putra
- denang: mengetahui;
- kadenangan: ketahuan
- denaya: baik, bagus
- denawa: raksasa
- déné: oleh;
- ndéné: ke sini
- dengak: mendongak, menengadah
- dengangak: menengadah, mendongak
- dengap: ingin, hendak minum-minum
- dengarèn: kebetulan sekali, tak terduga
- dengkèk: sakit pinggang
- dengki: dengki, iri
- déning: oleh;
- dènira: olehnya
- denta: gading, putih seperti gading
- depara: mustahil, tak mungkin terjadi
- déra: oleh
- dérah: daerah, uraian
- derana: sabar, lapang dada
- derap: berlari, mendua
- derapon: supaya, agar, biar
- derbala: kaya raya, banyak pengikut
- derdah: wabah menular, kerusuhan yang menjalar
- derdasih: terus
- dereng: dorongan, keinginan kuat
- dèrèng: belum
- derep: kerja menuai padi
- deres: deras, lebat;
- deres pathes: deras sekali
- dèrès: mengambil getah karet
- dering: tepi benda yang tipis lebar
- derkuku: jenis burung
- derma: derma, sedekah;
- dermawan: suka memberi
- dersa: keras
- dersana: 1 utusan; 2 jenis buah jambu
- derta: mahkota
- derwolo: keras hati
- désa: desa, dusun;
- ndésit: kedesa-desaan, anak desa
- dési: cantik, rupawan
- détya: raksasa
- déwa: dewa;
- déwaji: raja yang arif bijaksana;
- déwana: cahaya, termashur;
- déwata: dewa;
- déwati: dewi, bidadari;
- dèwi: dewi, bidadari;
- déwangga: sutra diwangga;
- déwangkara: matahari
- déwasa: dewasa
- déyan: diam, lampu, pelita
- dibya: pandai, cerdik;
- dibyana: kelebihan
- dig: lebih, mumpuni;
- digdaya: sakti, mandraguna;
- digsura: sombong, kejam;
- digwijaya: kebal, sakti
- dika: paduka, engkau;
- jengandika: kamu, engkau
- dikara: pangkat
- dilah: lampu, pelita
- dimar: lampu, pelita
- dimer: kepala batu
- dina: hari;
- dinakara: matahari;
- dinten: hari (ing.)
- dipa: gunung, bukit, benteng
- dipangga: gajah
- dipati: adipati, bupati, raja kecil, vatsal
- dipaya: dian
- dipta: sinar, cahaya
- dir: angkuh, congkak
- dira: kokoh, berani
- dirada: gajah;
- diradameta: taktik perang seperti gajah mengamuk
- diraya: kokoh, berani
- dirèn: selisih tentang pembagian pekerjaan
- dirga: panjang, selamat, sentausa;
- dirgahayu: semoga berumur panjang aman sentausa;
- dirgamaya: singgasana;
- dirganca: berselisih pendapat;
- dirgantara: angkasa;
- dirgasana: tempat duduk raja
- dité: hari Ahad, Minggu
- ditya: raksasa
- diwangkara: matahari, surya
- diwangsa: akrab
- diwasa: dewasa, akil baligh
- diwasasri: matahari
- diya: saling menuduh dalam pertengkaran
- diyat: denda
- diyon: pertengkaran soal pekerjaan
- diyu: raksasa
- dlajah: menjelajahi, merambah
- dlamakan: telapak kaki
- dlamé, dlaméh: meracau, mengigau
- dlancang: kertas
- dlanggu: jalan, pematang sawah
- dlangkup: perangkap harimau
- dlapakan: telapak kaki
- dlapé: meracau, mengigau
- dlarèh: berlumuran
- dlarung: menurut kehendak sendiri;
- kedlarung-dlarung: terlunta-lunta
- dliring: daun enau muda
- dlondong: anak
- dluwang: kertas
- dobol: ambeien, wazir
- dodol: jualan, berdagang
- dodosan: pesakitan, narapidana
- dodot: kain dodot
- doh: jauh, jarak renggang
- dohitra: cucu
- adol: jual;
- didol: dijual;
- dodolan: berjualan;
- ngadol: menjual
- dolan: main, jalan-jalan
- dolèk: mencari, berupaya
- doloh: letak, taruh
- dom: jarum;
- dondom: merajut, menjahit dengan jarum tanpa mesin
- domba: domba, jenis kambing
- domblèh: bibirnya terbuka
- don: tujuan, cita-cita
- dondom: merajut, menjahit
- dondon: biasa mengerjakan
- donga: doa;
- ndedonga: berdoa
- dongèng: dongeng, cerita, kisah;
- dongeng bocah: cerita anak-anak
- dongong: 1 bunga nipah; 2 bengong
- donya: dunia, jagat, alam
- dora: bohong, menipu;
- doracara: bohong, menipu;
- doradasih: seperti apa yang diinginkan, terjadi seperti mimpi;
- doraka: durhaka;
- dorapala: penjaga pintu;
- dorasembada: berdusta karena terpaksa
- doran: tangkai cangkul
- dosa: dosa;
- dosa pati: berdosa karena telah membunuh
- dota: penerangan, kilat
- dowa: doa;
- kirim dowa: mengirimkan doa
- dowèr: bibir tebal
- doyan: doyan, mau
- drabya: punya, empunya, kepunyaan
- dragen: kuda perang
- drajag: datang dengan tiba-tiba
- drana: sabar, lapang dada
- drastha: mahkota, gelar
- drasthi: pandangan mata
- drata: keras, cepat
- drawa: meleleh, luluh, air;
- drawana: mengalir, meleleh;
- drawaya: meleleh, meluluh
- drawas: bahaya, celaka;
- ndrawasi: membuat malang, mencelakakan
- drawata: musibah, halangan
- drawi: minum, makan
- drawili: berkata tiada henti
- andrawina: makan bersama, pesta makan
- drawya: punya, empunya
- drebya: punya, empunya
- dredah: bertengkar, berkelahi, berselisih
- drèdès: bercucuran, menetes
- dredheg: gemetar, was-was, kuatir, takut
- drejeg: kelihatan tajam
- drema: derma, sekedar;
- dremawan: sikap dermawan, murah hati
- dremba: doyan makan, suka mangsa
- drèngès: bunga sirih
- drengki: dengki, iri
- drenjet: maksud pergi mencari
- dresana: 1 tauladan; 2 jenis jambu
- drestanta: tauladan contoh
- drestha: mahkota
- dresthi: alis mata
- drigama: pengacau, ranjau;
- drigamabasa: bahasa yang menjebak, ambigu, mendua makna;
- driganca: berselisih, bertengkar
- driji: jari
- driya: batin, indera;
- pancadriya: panca indera
- driyah: derma, sedekah, indera
- drona: 1 biyung; 2 Begawan Durna, nama wayang
- drondus: kata untuk memaki
- dronjong: menurun, jalan menurun
- dru: jahat, ingkar;
- drubiksa: setan;
- druhaka: durhaka, jahat, ingkar
- drumas: kuningan
- druna: 1 jembangan; 2 pendita Durna (wayang)
- druni: hemat, kikir
- dubang: kata majemuk dari idu abang, ludah berwarna merah karena bercampur kinang
- dubug: bengkak kakinya
- dubur: anus
- duding: telunjuk;
- dudu: bukan, tidak
- duduh: 1 kuah; 2 petunjuk;
- duduh jangan: kuah sayur;
- duduk: laju, pulang pergi;
- duduken: bisul di leher
- dudur: jelujur, rangka bangunan rumah
- dudut: tarik
- duga: duga, kira;
- duga rumeksa: perkiraan;
- duga-duga: hati-hati, waspada;
- duga prayoga: sopan santun, tata krama;
- duga wetara: duga kira, perkiraan
- dugang: depak, tendang;
- dugang miruwang: mula-mula membantu kemudian menjadi musuh
- dugi: sampai, tiba
- duh: aduh, ungkapan kesedihan;
- duhita: susah, duka;
- duhka: duka, sedih;
- duhkahita: duka, susah;
- duhkata, duhkita: kesusahan, kesedihan;
- duhkitawara: kata-kata atau syair tentang duka cita
- duk: saat, ketika, sewaktu
- duka: 1 marah; 2 entahlah;
- duka sampéyan: entah;
- duka dalem: entah
- duksina: 1 selatan; 2 kanan
- dukut: 1 nama wuku; 2 jenis rumput
- dulang: suap, memberi makan
- duli: lutut, duli
- dulu: lihat, pandang
- dulur: saudara, famili
- dum: bagi, beri
- dumadi: kejadian, yang terjadi;
- dumadakan: kejadian yang mendadak
- dumahan: berkemas, bersedia
- dumaya: asap, awan, mega
- dumèh: mentang-mentang
- dumilah: bercahaya;
- harga dumilah: bukit yang bercahaya
- dumuh, dumoh: buta
- dumung: 1 jenis perangkat gamelan; 2 jenis ular
- dumuwé: sok punya, bergaya mewah
- duna dungkap: kekeliruan, meragukan
- dundum: membagi-bagikan
- dunga: doa, memuji, bermunajat
- dungik: abdi pendita
- dungkap: tiba, waktunya
- dunung: tempat, tinggal, letak;
- dumunung: terletak;
- ora dunung: tidak paham posisi
- dupa: dupa, kemenyan
- dupara: mustahil, tak kan terjadi
- dur: buruk, jahat;
- durantara: mustahil, tak akan terjadi;
- duratmaka: maling, penjahat;
- durbaga: celaka, hina;
- durbala: lemah, ketakutan;
- durbiksa: setan, iblis;
- durjana: perampok, penjahat;
- durlaba: sial, rugi;
- durlaksana: berbuat jahat;
- durlaksmi: celaka, jelek;
- durmata: buruk tabiatnya;
- durniti: salah, musuh;
- dursila: tingkah laku melanggar tata susila;
- duryasa: mendapat malu
- durdah: berselisih
- durèn: buah durian
- durga: Sang Durga;
- durgama: bahaya, halangan
- durma: jenis tembang macapat
- durta: licik, jahat
- durung: belum
- dusa: dosa, kutukan
- dusana: kejahatan, hina
- duskarta: perbuatan jahat
- dustama: pekerjaan buruk
- dustha: bohong, jahat, buruk
- duta: duta, utusan;
- duta cara: memata-matai;
- duta mangkara: kilat, petir;
- duta panglawung: alamat/firasat akan adanya musibah
- duwa: topang, antisipasi;
- diduwa: ditopang
- duwaja: 1 cela, cacat; 2 bendera
- duwana: pecah, tercerai
- duwara: pintu gerbang, gapura
- duwé: punya, hak milik
- duwung: keris
- dwa: dwi, dua;
- dwadasa: dua puluh
- dwaja: 1 guru; 2 bendera
- dwani: suara
- dwara: pintu gapura, gerbang;
- dwarala: pintu gapura, gerbang;
- dwarapala, dwarapati: (patung) penjaga pintu
- dwaya: dua
- dwésa: benci, bermusuhan
- dwi: dua;
- dwidasa: dua puluh;
- dwi lingga: kata ulang;
- dwi lingga salin swara: kata ulang berubah bunyi, misalnya wolak-walik;
- dwi purwa: kata ulang sebagian awal, misalnya gegelang;
- dwi wasana: kata ulang sebagian akhir
- dwija: guru, pengajar;
- dwijawara: maha guru
- dwipa: pulau;
- jawa dwipa: Pulau Jawa;
- swarna dwipa: Pulau Sumatra
- dwipangga: gajah;
- dwirada: gajah;
- dwiradameta: taktik perang seperti gajah mengamuk
- dyah: 1 gelar kebangsawanan bagi wanita; 2 cantik, ayu; 3 gadis
Dh
- dhadha: dada;
- dhadha mentok: dada binatang yang disembelih
- dhadhali: jenis burung dadali
- dhadhap: jenis pohon;
- dhadhap srep: jenis pohon dadap yang berkhasiat menurunkan panas (tanaman obat)
- dhadhar: terbit (bulan);
- dhadharan: nama makanan
- dhadhu: dadu, jenis judi
- dhadhung: tali, ikat, tampar
- dhagu: dagu
- dhaham: mendehem
- dhahina: siang
- dhahar: makan
- dhahas: kersang, gersang
- dhahat: sangat, amat
- dhahga: dahaga, haus
- dhahina: siang hari
- dhakah: serakah, loba, tamak
- dhaken: daku, diakui
- dhakon: nama permainan anak
- dhaku: diaku, diakui
- dhakwa: mendakwa, menuduh, menuding
- dhalang: dalang, pencerita wayang
- dhalung: periuk besar
- dham: bendungan, dam
- dhama: rendah, hina
- dhamarga: jalan besar
- dhambul: permainan anak
- dhami: damai
- dhamis: rapat, rapi
- dhampa: nama penyakit kulit
- dhampak: dampak, resiko, akibat
- dhampar: tempat, papan, kursi
- dhamping: tepi jurang
- dhampit: kembar laki-perempuan
- dhamplak: besar lagi panjang
- dhana: dana, uang;
- dhana-dhini: anak bersaudara pria wanita
- dhandha: bayaran mengganti hukuman
- dhandhaka: syair, puisi
- dhandhan: berdandan, berhias
- dhandhang: burung gagak;
- dhandhang gendhis, dhandhang gula: jenis tembang macapat
- dhandher: ketela, ubi kayu
- dhandhing: langsing, ramping
- dhangak: menengadah, menghadap ke atas
- dhangan: berkenan, sadar, maklum
- dhanghyang: junjungan, pepunden
- dhangir: mencangkul, menggemburkan tanah
- dhangka: asal, tempat, wilayah, letak
- dhangkak: lehernya pendek lagi sempit
- dhangkal: dangkal, tidak dalam
- dhangkèl: akar umbi
- dhangsul: kedelai
- dhani: baik, bagus
- dhanu: telaga, danau
- dhanyang: makhluk halus penguasa desa atau tempat tertentu
- dhaon: daun
- dhaos: dacin, timbangan
- pendhapa: rumah serambi muka
- dhapet: rapat
- dhaplang: merentangkan tangan
- dhaplok: tua renta
- dhapuk: berperan, menjadi, bertindak
- dhapur: rupa, wajah, keadaan
- dhara: 1 sedang; 2 dara, gadis
- dharah: darah keturunan
- dharaka: sabar, suka memaafkan
- dharani: bumi, tanah
- dharat: darat, tanah
- dhari: perempuan, wanita
- dharik-dharik: berderet-deret, berbaris rapi
- dharma: bagus, utama, kebaikan;
- dharmabakti: pengabdian, darma bakti;
- dharmamigena: kemampuan, keahlian;
- sudharma: ayah, orang tua
- dhateng: tiba, datang;
- dhatengan: tamu, orang yang berkunjung
- dhatu, dhatuk: raja, yang dipertuan, junjungan;
- dhatulaya: kerajaan, kraton, istana
- dhaulu: dahulu, lampau
- dhaun: daun
- dhaup: menikah, kawin, berumah tangga
- dhaut: berangkat, tentara
- dhawah: jatuh, perintah, nasehat;
- dhawahan: bendungan, empang
- dhawak: sendirian, tak berteman
- dhawet: jenis minuman bercendol
- dhawoh: jatuh, perintah
- dhawuh: sabda, kata, perintah;
- dhawuhan: perintah, anugerah
- dhawuk: hitam bercampur putih;
- jaran dhawuk: kuda yang bulunya campur hitam putih
- dhaya: bedaya, tari
- dhayang: pepunden, junjungan, yang dipertuan;
- dhayang buruh: dayang-dayang, pelayan
- dhayita: perempuan, istri
- dhayoh: tamu, pendatang
- dhayuh: tamu, pendatang
- dhayung: dayung, kayuh perahu
- dhècol: tidak rata, tidak seimbang, berat sebelah
- dhedhak: katul, sisa padi digiling
- dhedhali: burung dadali, burung layang-layang
- dhedheg: martil, pukul, palu
- dhedhek: dedak, katul, sisa beras digiling
- dhedhep: sepi, senyap, tenang
- dhedhepa: rentangan tangan
- dhedher: tanam, ditumbuhkan
- dhedhes: mencari dengan cermat
- dhèdhès: dedes, kesturi
- dhedhet: gelap gulita, muram;
- dhedhet erawati: gemuruh topan
- dheg: gemetar, trataban, terkejut;
- dheg-dhegan: gemetar, kuatir, was-was, sumelang
- dhèhèm: bersuara hanya dengan menggerakkan tenggorokan
- dhèk: ketika, suatu saat, sewaktu;
- dhèkwur: singkatan dari cendhek dan dhuwur, tinggi rendah, tidak rata
- dhekah: pedukuhan, dusun, desa
- dhekeh: letak, tempat, tinggal
- dhekeman: kedelai
- dhekok: cekung, menjorok ke dalam
- dhekong: lekuk, berlubang
- dhékor: hiasan, dekor
- dhekos: tinggal di rumah kos-kosan
- dheku: merunduk, menunduk
- dhelé: kedelai
- dhelik: bersembunyi
- dhélik: singkatan dari gedhe dan cilik, besar kecil
- dhelog: kukali, belanga;
- dhelog-dhelog: duduk diam termenung
- dheluk: merunduk, menunduk
- dhemen: suka, senang, hobi;
- dhemennyar: suka barang baru
- dhemit: hantu, lelembut, makhluk halus
- dhempil: cuwil
- dhemping: tepi jurang
- dhendha: denda, hukuman
- dheng: saat yang tepat, waktu yang pas
- dhéngah: segala, semua, sekalian;
- sadhéngah: sembarang
- dhengkul: lutut
- dhènok: panggilan buat anak perempuan
- dhèrèk: ikut, numpang, menyertai
- dhestha: dusta, bohong, ingkar
- dhestar: baju destar
- dhesthi: dusta, bohong, ingkar
- dhéwé: sendiri;
- dhèwèk: sendiri, tanpa kawan;
- dhèwèkan: sendiri, tanpa kawan;
- dhèwèké: dia, mereka;
- dhèwèkné, dhèwèknèn: dia, mereka
- dhidhal: lecet, terkelupas
- dhik: adik;
- dhik-é, dhikné: adiknya
- dhikara: penghinaan, kemarahan
- dhinakara: matahari
- dhiné: dinasnya, mestinya, adiknya
- dhingin: dahulu
- dhipan: tempat tidur dari kayu
- dhiri: diri, badan, tubuh
- dhis: batas waktu
- dhisik: dulu, dahulu, lewat, lampau
- dhisin: mayat, jisim
- dhodhok: duduk
- dhodhos: 1 tukang dodos, mengambili buah kelapa sawit; 2 menerobos, menjojoh
- dhokar: dokar, andong, pedati
- dholog: kayu jati
- dhomas: domas, putri-putri pengiring pengantin
- dhudhah: bedah, bongkar, ungkit
- dhudhak: banyak sekali
- dhudhuh: menyiangi rumput
- dhudhuk: duduk;
- dhudhuk lumpur: uang pengganti kerja rodi;
- dhudhuk wuluh: jenis tembang macapat
- dhuk: ketika, pada suatu ketika
- dhumateng: kepada, terhadap
- dhupak: depak, terjang, sepak
- dhuskarta: celaka, kena musibah
- dhustha: dusta, menipu, mengakali
- dhusun: dusun, dukuh, bagian desa
- dhuwak: sobek, robek
- dhuwok: mangkok
- dhuwung: keris, pusaka
- dhuwur: tinggi;
- dhuwuran: bagian yang tinggi
E
- ebun: embun
- eduk: ijuk
- edum: membagi
- edus: mandi, memandikan
- egah: enggan, malas
- elak: haus, dahaga
- elar: bulu, sayap;
- ngelar: memperluas
- elo: pohon ara
- eloh: subur, gembur
- elok: indah, bagus
- emar: capek, payah
- emas: emas, logam mulia
- emat: tamat, cermat
- embag: lunak, becek
- embah: nenek, kakek;
- embah buyut: buyut, piut;
- embah kakung: kakek;
- embah putri: nenek
- embak: kakak perempuan
- emban: 1 emban, gendong; 2 pelayan wanita di istana
- embèn: nanti, lusa, besok;
- embèn buri: hari besoknya besok
- embok: ibu, mama
- embun: embun
- emoh: menolak, tidak mau
- emong: asuh, bimbing
- emor: campur, bergaul
- emot: memuat, mengisi
- empal: daging
- empan: 1 mempan; 2 kesempatan, waktu, peluang
- empet: tahan, mengendalikan
- empon-empon: tanaman obat sejenis lengkuas, kunir, dll.
- emprak: jenis kesenian tradisional
- emprit: jenis burung;
- emprit gantil: burung kedasih
- empu: empu, tukang membuat keris
- empuk: empuk, lunak;
- empuk rembugé: enak bicaranya
- empun: selesai, jangan
- emput: nama makanan
- empyak: penyangga genting
- emud: kulum
- emum: makmum, pengikut
- emung: hanya, cuma
- emur: 1 umur; 2 sutra bersulam emas
- emut: mengulum
- enam: anyam, menata
- encik: injak, tumpang, tindih
- endah: indah, cantik
- endang: segera
- endhak: rendah;
- endhak-endhak cacing: obat cacing
- endheg: berhenti;
- ngendheg: menghentikan
- endhog: telur
- endhut: lumpur, tanah liat
- enèm: muda, taruna
- enem: enam
- eneng: hening, sunyi
- engga: 1 silakan; 2 hingga, sampai;
- mangga: silakan
- enggèr: anak laki-laki
- enggih: iya, tanda setuju;
- enggih beton: menjawab ya tapi tak dikerjakan
- enggo: memakai, mamanfaatkan, menggunakan
- enggon: tempat, letak
- engon: menggembala, mengasuh
- engrem: mengeram
- ening: hening, sunyi, senyap, sepi
- enjet: kapur yang sudah lunak
- enom: muda, taruna
- entas: entas, angkat, baru saja
- entèk: habis, tuntas, tamat;
- entèk atiné: habis kesabaran, khawatir;
- entèk enting: habis sama sekali
- entes: 1 menetas; 2 padat berisi
- enthok: melulu, belaka, semata-mata;
- enthok-enthing: besar kepala kecil badan
- enti: tunggu, nantikan
- entul: bergoyang, berayun
- entun: titip sementara
- entup: sengat
- entut: kentut
- enu: air
- enut: menurut, mengikuti
- enya: silahkan, ambillah
- enyang: 1 berangkat; 2 tawar, tarik
- epuh: bingung;
- nyepuh: melapisi emas
- eri: duri
- erik: gatal di tenggorokan;
- ngerik: mengerik (jangkerik)
- erti: arti, makna
- eru: sakit hati, panah
- eruh: tahu, melihat, mengerti
- esa: tunggal, satu
- esat: kering, tidak ada air
- esot: kutukan
- esuh: simpan, asuh, dirawat
- esuk: dorong
- ésuk: pagi, besok
- esung: mempersembahkan, memberi
- eter: antar, mengiringi, menyertai
- etir: tir, sejenis minyak untuk mengecat
- etoh: 1 petaruh, taruhan; 2 tahi lalat
- etut: ikut, menurut;
- etut buri: mengikuti dari belakang;
- etut wuri handayani: di belakang mendorong
- ewu: seribu;
- sewu: seribu;
- rong ewu: dua ribu;
- nyuwun sewu: minta maaf
- ewuh: 1 repot; 2 punya hajat;
G
- gabah: buah padi yang belum dikelupas kulitnya;
- gegabah: tanpa pertimbangan matang
- gabug: 1 mandul; 2 tak berisi
- gabung: bergabung
- gada: gada, senjata pemukul;
- gada gitik: tongkat pemukul
- gadhah: punya, memiliki
- gadhing: 1 gading gajah; 2 bunga kembang kantil
- gadho-gadho: 1 campuran; 2 jenis makanan
- gadhu: sawah yang ditanami padi pada musim kemarau
- gadhug: pembesar, tokoh, pemimpin
- gadhuh: gaduh, ribut, geger;
- nggadhuh: memeliharakan ternak orang lain dengan cara bagi hasil
- gadhung: gadung, jenis tanaman merambat
- gaga: 1 mencari, berupaya; 2 jenis padi
- gagah: gagah, perwira, kuat
- gagak: burung gagak
- gagal: gagal, kandas
- gagana: langit;
- gaganantara: angkasa, langit
- gagang: pegangan, tangkai
- gagap: gagap, tidak terampil;
- gagap-gugupen: gagap, demam panggung
- gagar: gagal, kandas;
- gagaran: pedoman, pegangan;
- gagar mayang: hiasan dari janur;
- gagar otak: kecelakaan pada otak
- gagas: pikir;
- gagasan: pikiran, harapan, pendapat
- gagat: menjelang pagi, dini hari;
- gagat rahina: pagi hari
- gagé: segera
- gagra kusika: kera yang bulunya lebat
- gagrak: model;
- gagrak anyar: model baru;
- gagrak lawas: model lama
- gagrayan: kekuasaan
- gahana: jurang
- gaja: gajah
- gajah: gajah;
- gajah ngoling: jenis pamor keris;
- gajah oya: nama lain negeri Astina (pewayangan);
- gajah mada: gajah mengamuk (perang)
- gajeg: ragu-ragu, lupa-lupa ingat
- gala: gala-gala;
- gala ganjur: nama gamelan
- galak: buas, kejam, keji;
- galak gathung: untung-untungan
- galangan: tempat membuat perahu
- galap: salah ucap, khilaf dan keliru;
- galap gangsul: keliru
- galih: 1 pikir; 2 inti batang pohon
- galondhong pangareng-areng: upeti
- galuga: kesumba merah, pemerah bibir
- galuh: 1 gadis; 2 galih, pikiran
- gama: jalan, berjalan
- gamam: bimbang, ragu
- gaman: alat, senjata
- gamar: khawatir, was-was
- gambak: sampai, supaya sampai
- gambang: jenis alat musik gamelan
- gambar: gambar, lukisan;
- gambaran: rancangan, perkiraan
- gambir: gambir
- gambira: gembira;
- gambiralaya: palung laut;
- gambiraloka: taman untuk bergembira ria
- gamblang: jelas, terang
- gamblik: duduk di tepi sekali
- gambuh: jenis tembang macapat
- gamel: 1 gamelan; 2 gembala kuda
- gamoh: lunak, empuk (daging)
- gampang: gampang, mudah
- gampar: terompah kayu, bakiak
- gampil: gampang sekali, sangat mudah
- gamping: 1 gampang sekali, sangat mudah; 2 kapur
- gana: anak lebah;
- gana-gini: harta milik suami istri;
- gegana: langit
- ganan: ukiran berbentuk hewan
- ganas: ganas, dahsyat
- gancang: cepat, lancar
- gancar: lancar, mulus;
- gancaran: tulisan berupa prosa
- ganda: bau;
- gandakusuma: berbau harum kembang;
- gandamaru: sambungan papan;
- gandapura: jenis tumbuhan yang daunnya wangi;
- gandareja: nama daun;
- gandariya: gandaria, sejenis pohon;
- gandarukem: jenis batu bertuah;
- gandarusa: nama pohon;
- gandasuli: nama batikan, nama bunga;
- gandawida: kasturi, boreh
- gandar: sarung keris
- gandarwa: gandarwa, makhluk halus;
- gandarwi: peri, kuntilanak;
- gandarwara: agung
- gandem: marem, mantab
- gandhang: nyaring, keras
- gandhèng: gandeng, berhubungan
- gandes: luwes;
- gandes luwes: sangat luwes, pantas
- gandhéwa: busur panah
- gandhi: palu, martil
- gandhik: batu giling
- gandra: rupa, wajah
- gandrung: gandrung, kasmaran, jatuh cinta
- ganep: genap
- ganggu: ganggu, goda;
- ganggu gawé: mengganggu, menggoda
- gangsa: gamelan
- gangsal: lima
- gangsar: lancar, mulus, mudah
- gangsingan: gasing
- gangsir: jenis jangkrik yang besar
- gangsul: keliru
- gangsur: merangkak
- ganita: bilangan hitungan
- ganitrikundha: tasbih
- ganjar: memberi ganjaran, pahala, imbalan;
- ganjaran: pahala
- gantal: gulungan daun sirih
- gantang: takaran beras
- gantar: galah
- gantas: keras, nyaring
- gantèn: laut, samudra
- gantha: kehendak, niat, kemauan
- gantheng: ganteng, tampan, gagah, bagus
- gantung: gantung;
- gantung kawin: peresmian kawin yang ditunda;
- gantung kepuh: pakaian cuma satu potong;
- gantung laku: masih menjalankan tugas;
- gantung siwur: nenek moyang ke-8
- gantya: berganti;
- gantyan: bergantian
- ganung: hati nangka, hati nanas
- ganyang: dimakan langsung
- ganyong: sejenis umbi-umbian
- gaota: berkerja;
- panggaotan: pekerjaan
- gapah: tak menghiraukan, menghina
- gapit: jepit, penjepit;
- gapit-rempah: gapit/penjepit wayang
- gaplah: tiada berguna
- gapura: pintu gerbang;
- gapunten: (ing.) pintu gerbang
- gara: istri, suami;
- gara-gara: 1 adegan gara-gara dalam pentas wayang; 2 huru-hara, kerusuhan;
- garagati, garanggati: laba-laba pohon;
- anggara: Selasa;
- anggara kasih: Selasa Kliwon
- garanggati: laba-laba pohon
- garap: garap, kerja;
- garapan: pekerjaan;
- garap banyu: datang bulan, menstruasi;
- garap gawé: bekerja;
- garap sari: haids
- garba: rahim, kandungan;
- garbini: hamil, mengandung
- garbis: sebangsa semangka
- garda: garda
- gardaba: kedelai
- gardajita: keinginan
- gardaka: mengamuk
- gardhu: gardu, pos, ruang penjagaan
- garebeg: garebek, pesta sekatenan
- garèk: ketinggalan, tinggal
- garem: garam
- garèng: salah satu punakawan dalam wayang
- garènggati: laba-laba pohon
- garep: akan
- gares: tulang kaki
- garet: kerat, ringgit, takik
- garini: istri, bini
- garis: garis
- garit: garis, gores
- garjito: senang sekali, kagum
- garoh: tidak jadi, tidak sah
- garok: geruk, parau
- garon: telah digaru, penggaru
- garong: garong, perampok, penjahat
- garot: menggigit
- garpu: garpu
- garu: alat perata tanah setelah dibajak
- garudha: burung garuda;
- garudha mungkur: jenis strategi perang;
- garudha nglayang: jenis strategi perang;
- garudha pancasila: garuda pancasila
- garuh: penggaru, penyisir tanah
- garuk: garuk
- garung: saluran yang tidak berfungsi lagi
- garut: garut sejenis umbi
- garwa: istri, suami;
- garwa ampéyan: selir;
- garwa ampilan: selir;
- garwa padmi: permaisuri
- garwita: marah, lekas marah
- gas: gas
- gas-gasan: 1 serakah, urakan, ugal-ugalan; 2 balap motor dengan menarik gas kuat-kuat
- gasab: milik yang tidak sah
- gasang: pegang
- gataka: sengsara
- digathok: digandol;
- gathok-lèh: buka kartu, ditunjukkan kesalahannya;
- gathuk: cocok, sesuai, ketemu;
- gumathok: pasti, tentu
- gati: penting;
- gatos: (ing.) penting
- gatra: 1 larikan; 2 rupa, wajah
- gawa: bawa;
- gawan: bawaan, oleh-oleh
- gawang: gawang
- gawar: tanda peringatan
- gawat: gawat, bahaya, keramat
- gawé: 1 pekerjaan; 2 hajat; 3 buat, membuat
- gayatri: cantik, anggun, berwibawa
- nggayel: selalu makan
- gayor: gantungan gong
- gayuh: tercapai, mencapai;
- gegayuhan: cita-cita
- gebyah: campur, padu;
- gebyah uyah: campur aduk
- gebyog: dinding kayu
- gedhah: kaca;
- gedhah-gedhih: tak ada apa-apa
- gedhana-gedhini: dua bersaudara pria wanita
- gedhang: pisang;
- gedhang ayu: pisang yang masih untuk kenduri;
- gedhang salirang: pisang selirang
- gedhé: besar, agung;
- gedhé atiné: mantab;
- gedhé endhasé: sombong;
- gedhé tekadé: mantab;
- penggedhé: pembesar, pemuka;
- tembang gedhé: jenis tembang
- gedheg: tempat menyimpan padi
- gedhèg: dinding dari anyaman bambu
- gedhig: pukul, tindas;
- gedhig manggala: pembesar pasukan
- gedhog: ketuk
- gedhoh: daun telinga
- gedhokan: kandang kuda
- gedhong: gedung
- gega: dipercaya, digugu, diturut
- gegaman: pusaka, senjata, peralatan
- gegana: langit, angkasa, dirgantara
- gégé: cepat, lekas
- gegeh: kokoh, kuat
- gègèn: cepat
- geger: punggung
- gègèr: geger, huru-hara, kekacauan
- gègrèk: rontok, berjatuhan, berguguran
- gégroh: tua renta, jompo
- gèl: lekas, lalu, barangkali
- gela: kecewa, sakit hati
- gelang: gelang
- gelap: petir, halilintar;
- gelap nyawang: berandal, perampok;
- gelap paju: halilintar yang bila menyambar pecah terbelah;
- gelap wédang: halilintar yang bila menyambar pohon akan mengelupas atau terbakar
- gelar: 1 menggelar, membentang; 2 siasat perang; 3 nama kebesaran;
- gelaran: tikar, bentangan
- gelas: gelas
- gelis: cepat, lekas
- gelok: kerekan burung
- gelung: gelung, ikatan rambut
- gelur: mendengkur
- gelut: berkelahi, bergulat
- gemah: subur, makmur;
- gemah ripah loh jinawi: subur makmur, ramai, semarak
- gembala: janggut
- gembili: gembili, jenis umbi-umbian
- gembira: gembira, ria, suka
- gembolo: sebangsa ubi
- genah: jelas, terang, mapan
- gendèr: jenis perangkat gamelan
- gendéra: bendera
- gendhaga: kotak, wadah
- gendhak: suka, hobi;
- gendhak sikara: menganiaya, menyiksa
- gendhek: pendek lagi besar
- gèndhèl: seikat, seuntai
- gendhela: capung
- gendhèwa: busur panah
- gendhi: kendi, wadah air dari gerabah
- gendhil: kendil
- gendhila: idiot, kurang ajar
- gendhing: gending, lagu
- gendhis: gula
- gendhon: ulat tanah;
- gendhon rukon: seiya sekata
- gendhu: jenis tupai
- gendhuk: panggilan untuk anak putri
- gendruwo: gandarwa, makhluk halus
- gendug: terantuk
- genduk: panggilan untuk anak putri
- gendul: botol
- gendut: gendut, gemuk, besar perut
- geni: api;
- geniwara: bertapa dengan tidak makan makanan yang dimasak dengan api;
- geniroga: kain lurik
- genjé: tumbuhan yang daunnya memabukkan
- gentayangan: gentayangan, melayang-layang
- genti: ganti, tukar;
- gentos: ganti, tukar
- gentur: kuat, kokoh, semangat;
- gentur tapane: tapanya tamat, purna
- gepah: tergopoh-gopoh
- gepak: leka, pekat
- gepok: senggol, sentuh;
- gepok sénggol: sentuhan, senggol, sapa, tegur
- gépor: lelah kaki, lunglai, lunas
- gera: puncak
- gerah: 1 gerah, udara panas; 2 sakit;
- gerah uyang: panas dingin, hilang selera makan
- gerang: tua-bangka, aus
- gerap: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- geras: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- gerat: tanah mati
- gerba: rahim, kandungan
- gerbong: gebang
- gering: 1 kurus-kering; 2 sakit
- germa: 1 germa, pemilik gamelan; 2 ibu pengasuh pekerja seks komersial
- gernat: granat
- gero: berteriak, bersuara keras
- getak: gertak, bentak;
- getak gajah: nama tumbuhan
- getapan: mudah gugup, berpenyakit jantung
- getar: getar, bunyi-bunyian, musik
- gethini: tekun bekerja
- gethok: ketuk, pukul;
- gethok-tular: dari mulut ke mulut
- getih: darah;
- getih mateng: darah matang;
- getih putih: darah putih;
- getih umbel: ingus, tahi hidung;
- getih urip: darah baru, sehat;
- nggetih: berusaha sekuat tenaga
- gigih: gigih, giat, tekun
- gigir: punggung, tepian, belakang
- gili: punggung gunung, tanah yang tinggi
- gilig: padu, satu, bulat;
- gilig rembugé: mufakat
- giling: giling
- gilir: gilir;
- gilir kacang: 1 berurutan, antrian; 2 banyak anak berselang-seling laki-laki perempuan
- gilis: digulung
- ginem: bicara, kata, sabda
- gini: harta, dinar;
- gana-gini: harta milik suami istri
- giok: batu bertuah
- gipih: tergopoh-gopoh
- gipit: dahulu
- gir: gerigi, gigi roda
- girah: cuci ulang penghabisan
- girang: girang, gembira
- girap: ketakutan, kuatir
- giras: sehat, trengginas
- giri: gunung, bukit;
- giri-giri: menakutkan, mengagumkan, menakjubkan;
- girilaya: bukit pemakaman;
- giri patembaya: sayembara, perlombaan;
- giriwana: gunung hutan;
- giriwarsa: barisan pegunungan, deretan perbukitan
- girik: kupon, karcis
- giring: 1 giring, gerak, dorong; 2 batu landasan untuk dinding dalam rumah
- giris: takut, risau, gelisah
- girisa: jenis tembang
- giro: giro
- gisang: pisang
- gisau: belajar
- gisik: pesisir, pantai
- gisit: dahulu
- gistha: bicara, maksud
- gisus: bergerak ramai sekali, huru-hara
- gita: syair, puisi
- gitanjali: tembang persembahan
- githi-githi: tergesa-gesa
- githing: tindih, jahit, apit
- githir: lari tunggang langgang
- githok: tengkuk, leher bagian belakang
- gitik: cambuk, tongkat
- giwang: giwang;
- giwangan: 1 genjotan, selingan; 2 tempat menjual giwang
- giwar: selimpang, menyimpang, menyisi
- giya: 1 gua, goa; 2 membelok (kerbau, dsb)
- giyota: perahu
- gladhi: latihan;
- gladhi resik: latihan terakhir, sebelum pementasan
- gladrah: pelupa, tak sadar, sekehendaknya
- gladri: beranda
- glali: jenang gula, gula direbus
- gobag sodor: jenis permainan anak remaja
- gogo: jenis padi untuk lahan tadah hujan;
- gogo rancah: jenis padi untuk lahan tadah hujan
- gogoh: mencari ikan dengan meraba-raba
- gogok: minum/telan langsung
- gogol: pemilik sawah
- gogor: anak harimau
- gogot: rakus, berlaga
- goh: lembu
- gohpura: gapura
- golèk: cari
- golok: parang, pisau
- gong: gong, perangkat gamelan;
- gong bonjor: gong dari tabung bambu
- gonggang: renggang, bercelah
- goni: karung goni
- gonjak: menganggu, menggoda, berlaku sembrono
- gonjang-ganjing: geger, huru-hara
- gontor: dihanyutkan, diguyur air deras-deras
- gonyak-ganyuk: serba canggung
- gopa: gembala, penjaga
- gopala: penjaga;
- arca gopala: patung penjaga
- gopèl: rompes, cuwil
- gopès: rompes, cuwil
- gopok: lapuk
- gopracara: tempat menggembalakan
- goprak: kelontang, jenis yang terburuk
- gopura: gapura, pintu gapura
- gor: menganggur
- gora: besar, dahsyat;
- gora godha: godaan, amuk haru-biru;
- gorasabda: nasehat yang keras;
- goraswara: nasehat yang keras
- gorawa: dengan hormat
- goroh: bohong, tipu
- gorok: gergaji, potong
- gothak-gathuk: sering bertemu
- gothang: senggang, renggang, jeda
- gotong: menggotong, mengangkat bersama;
- gotong mayit: 1 anak tiga mengerjakan hal yang sama; 2 anak tiga perempuan sema;
- gotong royong: kerja sama
- gotrah: kepala keluarga
- goyang: goyang
- gra: puncak, sangat
- gragal: kerikil-kerikil besar
- gragap: gagap, gugup
- gragas: doyan makan, makan sembarangan
- gragèh: raih, diraih
- grago: 1 bimbang, ragu; 2 anak udang
- grahana: gerhana
- grahita: indra, perasaan
- graja: saudara*
- grajag: mengalir deras
- grajèn: tahi gergaji
- graji: gergaji
- graksa: petir, halilintar
- gralapa: lupa, tak sadar
- gram: gram, satuan ukuran
- grama: 1 desa; 2 api
- gramang: mengeriap;
- semut gramang: semut merah
- grambyang: dikira-kira
- gramèh: gurameh, jenis ikan
- grami: berdagang
- gramyang: mengambang, menyebar
- grana: hidung
- grandaka: banteng besar, buas, bengis
- granggam: ragu-ragu, bimbang
- granggang: tombak bambu, bambu r uncing
- grangsang: menyerang, menyerbu
- grantang: nama gamelan
- grantes: berkeluh kesah
- grantil: kelihatan bergantungan
- grantos: gergaji
- graos: gergaji
- grapyak: ramah
- grasi: grasi, ampunan
- grat: derajat, turunan
- grati: keturunan itik dengan itik manila
- graut: mencakar, menyobek dengan kuku
- grawira: hulubalang, panglima perang
- grema: pemburu
- grènjèng emas: kertas mas
- gribig: kerai, bidai, grebek
- grinting: nama rumput
- griya: rumah, wisma
- grobag: gerobak;
- grobag cèlèng: pedati beroda satu, gerobak dorong
- grobog: lumbung padi keluarga
- groboh: kasar, tidak halus
- groda: pohon beringin
- grogol: gerogol, cerocok
- gropak sénthé: keturunan yang ke-7
- gubug: rumah kecil;
- gubug pèncèng: nama rasi bintang
- guci: guci
- gudèl: anak kerbau
- guder: goda;
- guder asu: bercanda seperti anjing (lama-lama berkelahi beneran)
- gudhal: kotoran gigi, kotoran kemaluan
- gudhang: gudang
- gudhas: enak sekali
- gudhé: tanaman sejenis kara
- gudhig: jenis penyakit kulit, kudis
- gudhis: enak sekali
- gudir: jenis kue
- gudrah: berlumuran
- gudu: bukan, lain
- gugah: bangun, goyah
- gugat: gugat, tuntut
- gugon: kepercayaan;
- gugon tuhon: kepercayaan pada adat dan takhayul
- gugrag: jatuh berguguran
- gugrug: rontok, gugur
- digugu: dipercaya, diindahkan
- guguh: sudah tanggal semua giginya
- guguk: menangis tersedan-sedan
- gugup: gugup
- gugur: meninggal, mati, rontok;
- gugur gunung: kerja bakti
- gugus: gugus, kelompok
- gugut: menggigit dengan gigi seri/gigi depan
- guha: gua
- guhya: gaib, samar-samar
- gujeg: pegang, tangkap
- gujeng: tertawa
- gujer: mengejar
- gul: gul, bola masuk gawang
- gula: gula;
- gula arèn: gula yang terbuat dari aren;
- gula batu: gula yang membatu;
- gula drawa: nama tembang;
- gula geseng: warna merah kehitaman;
- gula jawa: gula merah, gula kelapa;
- gula klapa: 1 gula dari sari kelapa; 2 bendera merah putih lambang kerajaan Majapahit;
- gula wenthah: pelihara;
- gulali: jenang gula, gula yang direbus
- guling: guling, bantal
- gulma: rumput sawah
- gulo: gula
- gulon: kerah baju, baju bagian leher
- gulu: leher;
- gulu ancak: leher angsa bagian bawah;
- gulu banyak: leher angsa, saluran yang berkelok (water closet)
- gulud: menggarap sawah
- guluh: leher
- gulung: gulung;
- gulung koming: bergulung-gulung, berguling-guling
- gumarang: nama lembu dalam wayang
- gumathok: pasti, sudah tentu
- gumati: sayang, kasih
- gumbala: kumis
- gumbeng: pipa penghisap madat
- gumblis: menghina
- gumbreg: nama wuku ke-3
- gumer: gemuruh
- gumpes: tumpas, rompes, aus, ompong
- gumping: lereng gunung yang terjal
- gumrah: biasa, lumrah, umum
- gumuk: bukit
- gumul: bergumul
- gumun: heran, terkejut, kagum;
- aja gumunan: jangan terlalu heran
- gumyak: ramai sekali, gaduh
- gun: 1 salah satu perangkat alat tenun; 2 zina
- guna: 1 kepandaian; 2 manfaat;
- gunadi: orang yang berguna;
- guna kaya: kepandaian kekayaan;
- gunawan: orang yang berguna;
- gunawidi: pintar, pandai
- gunah: sudah mengerti sungguh-sungguh
- guncang: guncang, goyang
- gundam: gendam, ilmu pikat
- gundem: sangkut, kait
- gundha: nama tumbuh-tumbuhan yang di sawah
- gundhal: penggembala kuda;
- begundhal: bajingan
- gundhala: cincin, anting-anting
- gundhik: gundik, istri gelap
- gundhil: gundul, polos
- gundhul: rambutnya dicukur bersih
- gunem: bicara, wicara, kata
- gung: agung, besar
- gungan: manja
- gunggung: 1 sanjung; 2 jumlah;
- gunggung kumpul: jumlah total;
- gunggung susun: cara penjumlahan bilangan dengan disusun ke bawah
- digungsir: disungkur
- guni: karung goni
- gunita: kebudayaan, kepandaian
- guntang: tabung tempat air
- gunting: gunting
- guntur: guruh, halilintar
- gunung: gunung;
- gunungan: 1 rumah-rumahan untuk wadah sesaji; 2 kayon;
- gunung geni: gunung api;
- gunung guntur: nama corak kain batik;
- gunung kendheng: barisan pegunungan;
- gunung sepikul: bentuk cincin bermata tiga
- gupa: penjaga, penggembala
- gupak: terkena
- gupala, reca gupala: arca penjaga
- gupé: susah, sedih
- gupi: bermain-main
- gupis: aus, usang, rompes
- gupit: sempit, ciut, terjal
- gupita: karangan bunga, putri pingitan
- gupoh: tergopoh-gopoh, terengah-engah
- gupta: rahasia, samar-samar
- gupu: kandang ternak
- gupuh: sibuk, repot
- gupya: prihatin
- gurawa: hormat, dengan hormat
- gurda: pohon beringin
- gurdaka: 1 nafsu; 2 banteng besar
- gurem: gurem, binatang sejenis semut kecil
- gurih: gurih, enak, nikmat
- guris: berseloroh, menggodai;
- gurisan: selorohan, jenaka
- gurit: puisi, syair;
- geguritan: puisi, syair
- gurma: pemburu
- gurna: ramai sekali
- gurnita: gegap gempita, hangat, ramai
- guru: guru, pengajar;
- guru aleman: suka dipuji;
- guru bakal guru dadi: upeti;
- guru dina: kalender;
- guru lagu: suara vokal pada akhir suku kata;
- guru laki: suami;
- guru nadi: suami;
- guru wilangan: jumlah suku kata
- guruh: guruh, guntur
- gurundaya: burung layang-layang
- gurung: tenggorokan
- gusah: usir
- gusak: usir
- gusali: pandai, tukang besi
- gusar: kuatir, sedih, sumelang
- gusek: hapus
- gusi: gusi
- gusis: habis, musnah
- gusti: tuan, paduka, Tuhan
- gutuk: batu pelontar;
- gutuk api: granat
- guwa: gua;
- guwa garba: rahim, kandungan
- guwab: bohong, omong kosong
- guwang: buang
- guwaya: air muka, roman muka, mimik
- guwiratna: intan yang bagus
- guyang: guyang, siram, memandikan
- guyeng: ramai, penuh canda tawa
- guyer: putar
- guyu: tertawa;
- guyon: bergurau, berkelakar
- guyub: guyub, rukun, bersatu
- gabah: buah padi yang belum dikelupas kulitnya;
- gegabah: tanpa pertimbangan matang
- gabug: 1 mandul; 2 tak berisi
- gabung: bergabung
- gada: gada, senjata pemukul;
- gada gitik: tongkat pemukul
- gadhah: punya, memiliki
- gadhing: 1 gading gajah; 2 bunga kembang kantil
- gadho-gadho: 1 campuran; 2 jenis makanan
- gadhu: sawah yang ditanami padi pada musim kemarau
- gadhug: pembesar, tokoh, pemimpin
- gadhuh: gaduh, ribut, geger;
- nggadhuh: memeliharakan ternak orang lain dengan cara bagi hasil
- gadhung: gadung, jenis tanaman merambat
- gaga: 1 mencari, berupaya; 2 jenis padi
- gagah: gagah, perwira, kuat
- gagak: burung gagak
- gagal: gagal, kandas
- gagana: langit;
- gaganantara: angkasa, langit
- gagang: pegangan, tangkai
- gagap: gagap, tidak terampil;
- gagap-gugupen: gagap, demam panggung
- gagar: gagal, kandas;
- gagaran: pedoman, pegangan;
- gagar mayang: hiasan dari janur;
- gagar otak: kecelakaan pada otak
- gagas: pikir;
- gagasan: pikiran, harapan, pendapat
- gagat: menjelang pagi, dini hari;
- gagat rahina: pagi hari
- gagé: segera
- gagra kusika: kera yang bulunya lebat
- gagrak: model;
- gagrak anyar: model baru;
- gagrak lawas: model lama
- gagrayan: kekuasaan
- gahana: jurang
- gaja: gajah
- gajah: gajah;
- gajah ngoling: jenis pamor keris;
- gajah oya: nama lain negeri Astina (pewayangan);
- gajah mada: gajah mengamuk (perang)
- gajeg: ragu-ragu, lupa-lupa ingat
- gala: gala-gala;
- gala ganjur: nama gamelan
- galak: buas, kejam, keji;
- galak gathung: untung-untungan
- galangan: tempat membuat perahu
- galap: salah ucap, khilaf dan keliru;
- galap gangsul: keliru
- galih: 1 pikir; 2 inti batang pohon
- galondhong pangareng-areng: upeti
- galuga: kesumba merah, pemerah bibir
- galuh: 1 gadis; 2 galih, pikiran
- gama: jalan, berjalan
- gamam: bimbang, ragu
- gaman: alat, senjata
- gamar: khawatir, was-was
- gambak: sampai, supaya sampai
- gambang: jenis alat musik gamelan
- gambar: gambar, lukisan;
- gambaran: rancangan, perkiraan
- gambir: gambir
- gambira: gembira;
- gambiralaya: palung laut;
- gambiraloka: taman untuk bergembira ria
- gamblang: jelas, terang
- gamblik: duduk di tepi sekali
- gambuh: jenis tembang macapat
- gamel: 1 gamelan; 2 gembala kuda
- gamoh: lunak, empuk (daging)
- gampang: gampang, mudah
- gampar: terompah kayu, bakiak
- gampil: gampang sekali, sangat mudah
- gamping: 1 gampang sekali, sangat mudah; 2 kapur
- gana: anak lebah;
- gana-gini: harta milik suami istri;
- gegana: langit
- ganan: ukiran berbentuk hewan
- ganas: ganas, dahsyat
- gancang: cepat, lancar
- gancar: lancar, mulus;
- gancaran: tulisan berupa prosa
- ganda: bau;
- gandakusuma: berbau harum kembang;
- gandamaru: sambungan papan;
- gandapura: jenis tumbuhan yang daunnya wangi;
- gandareja: nama daun;
- gandariya: gandaria, sejenis pohon;
- gandarukem: jenis batu bertuah;
- gandarusa: nama pohon;
- gandasuli: nama batikan, nama bunga;
- gandawida: kasturi, boreh
- gandar: sarung keris
- gandarwa: gandarwa, makhluk halus;
- gandarwi: peri, kuntilanak;
- gandarwara: agung
- gandem: marem, mantab
- gandhang: nyaring, keras
- gandhèng: gandeng, berhubungan
- gandes: luwes;
- gandes luwes: sangat luwes, pantas
- gandhéwa: busur panah
- gandhi: palu, martil
- gandhik: batu giling
- gandra: rupa, wajah
- gandrung: gandrung, kasmaran, jatuh cinta
- ganep: genap
- ganggu: ganggu, goda;
- ganggu gawé: mengganggu, menggoda
- gangsa: gamelan
- gangsal: lima
- gangsar: lancar, mulus, mudah
- gangsingan: gasing
- gangsir: jenis jangkrik yang besar
- gangsul: keliru
- gangsur: merangkak
- ganita: bilangan hitungan
- ganitrikundha: tasbih
- ganjar: memberi ganjaran, pahala, imbalan;
- ganjaran: pahala
- gantal: gulungan daun sirih
- gantang: takaran beras
- gantar: galah
- gantas: keras, nyaring
- gantèn: laut, samudra
- gantha: kehendak, niat, kemauan
- gantheng: ganteng, tampan, gagah, bagus
- gantung: gantung;
- gantung kawin: peresmian kawin yang ditunda;
- gantung kepuh: pakaian cuma satu potong;
- gantung laku: masih menjalankan tugas;
- gantung siwur: nenek moyang ke-8
- gantya: berganti;
- gantyan: bergantian
- ganung: hati nangka, hati nanas
- ganyang: dimakan langsung
- ganyong: sejenis umbi-umbian
- gaota: berkerja;
- panggaotan: pekerjaan
- gapah: tak menghiraukan, menghina
- gapit: jepit, penjepit;
- gapit-rempah: gapit/penjepit wayang
- gaplah: tiada berguna
- gapura: pintu gerbang;
- gapunten: (ing.) pintu gerbang
- gara: istri, suami;
- gara-gara: 1 adegan gara-gara dalam pentas wayang; 2 huru-hara, kerusuhan;
- garagati, garanggati: laba-laba pohon;
- anggara: Selasa;
- anggara kasih: Selasa Kliwon
- garanggati: laba-laba pohon
- garap: garap, kerja;
- garapan: pekerjaan;
- garap banyu: datang bulan, menstruasi;
- garap gawé: bekerja;
- garap sari: haids
- garba: rahim, kandungan;
- garbini: hamil, mengandung
- garbis: sebangsa semangka
- garda: garda
- gardaba: kedelai
- gardajita: keinginan
- gardaka: mengamuk
- gardhu: gardu, pos, ruang penjagaan
- garebeg: garebek, pesta sekatenan
- garèk: ketinggalan, tinggal
- garem: garam
- garèng: salah satu punakawan dalam wayang
- garènggati: laba-laba pohon
- garep: akan
- gares: tulang kaki
- garet: kerat, ringgit, takik
- garini: istri, bini
- garis: garis
- garit: garis, gores
- garjito: senang sekali, kagum
- garoh: tidak jadi, tidak sah
- garok: geruk, parau
- garon: telah digaru, penggaru
- garong: garong, perampok, penjahat
- garot: menggigit
- garpu: garpu
- garu: alat perata tanah setelah dibajak
- garudha: burung garuda;
- garudha mungkur: jenis strategi perang;
- garudha nglayang: jenis strategi perang;
- garudha pancasila: garuda pancasila
- garuh: penggaru, penyisir tanah
- garuk: garuk
- garung: saluran yang tidak berfungsi lagi
- garut: garut sejenis umbi
- garwa: istri, suami;
- garwa ampéyan: selir;
- garwa ampilan: selir;
- garwa padmi: permaisuri
- garwita: marah, lekas marah
- gas: gas
- gas-gasan: 1 serakah, urakan, ugal-ugalan; 2 balap motor dengan menarik gas kuat-kuat
- gasab: milik yang tidak sah
- gasang: pegang
- gataka: sengsara
- digathok: digandol;
- gathok-lèh: buka kartu, ditunjukkan kesalahannya;
- gathuk: cocok, sesuai, ketemu;
- gumathok: pasti, tentu
- gati: penting;
- gatos: (ing.) penting
- gatra: 1 larikan; 2 rupa, wajah
- gawa: bawa;
- gawan: bawaan, oleh-oleh
- gawang: gawang
- gawar: tanda peringatan
- gawat: gawat, bahaya, keramat
- gawé: 1 pekerjaan; 2 hajat; 3 buat, membuat
- gayatri: cantik, anggun, berwibawa
- nggayel: selalu makan
- gayor: gantungan gong
- gayuh: tercapai, mencapai;
- gegayuhan: cita-cita
- gebyah: campur, padu;
- gebyah uyah: campur aduk
- gebyog: dinding kayu
- gedhah: kaca;
- gedhah-gedhih: tak ada apa-apa
- gedhana-gedhini: dua bersaudara pria wanita
- gedhang: pisang;
- gedhang ayu: pisang yang masih untuk kenduri;
- gedhang salirang: pisang selirang
- gedhé: besar, agung;
- gedhé atiné: mantab;
- gedhé endhasé: sombong;
- gedhé tekadé: mantab;
- penggedhé: pembesar, pemuka;
- tembang gedhé: jenis tembang
- gedheg: tempat menyimpan padi
- gedhèg: dinding dari anyaman bambu
- gedhig: pukul, tindas;
- gedhig manggala: pembesar pasukan
- gedhog: ketuk
- gedhoh: daun telinga
- gedhokan: kandang kuda
- gedhong: gedung
- gega: dipercaya, digugu, diturut
- gegaman: pusaka, senjata, peralatan
- gegana: langit, angkasa, dirgantara
- gégé: cepat, lekas
- gegeh: kokoh, kuat
- gègèn: cepat
- geger: punggung
- gègèr: geger, huru-hara, kekacauan
- gègrèk: rontok, berjatuhan, berguguran
- gégroh: tua renta, jompo
- gèl: lekas, lalu, barangkali
- gela: kecewa, sakit hati
- gelang: gelang
- gelap: petir, halilintar;
- gelap nyawang: berandal, perampok;
- gelap paju: halilintar yang bila menyambar pecah terbelah;
- gelap wédang: halilintar yang bila menyambar pohon akan mengelupas atau terbakar
- gelar: 1 menggelar, membentang; 2 siasat perang; 3 nama kebesaran;
- gelaran: tikar, bentangan
- gelas: gelas
- gelis: cepat, lekas
- gelok: kerekan burung
- gelung: gelung, ikatan rambut
- gelur: mendengkur
- gelut: berkelahi, bergulat
- gemah: subur, makmur;
- gemah ripah loh jinawi: subur makmur, ramai, semarak
- gembala: janggut
- gembili: gembili, jenis umbi-umbian
- gembira: gembira, ria, suka
- gembolo: sebangsa ubi
- genah: jelas, terang, mapan
- gendèr: jenis perangkat gamelan
- gendéra: bendera
- gendhaga: kotak, wadah
- gendhak: suka, hobi;
- gendhak sikara: menganiaya, menyiksa
- gendhek: pendek lagi besar
- gèndhèl: seikat, seuntai
- gendhela: capung
- gendhèwa: busur panah
- gendhi: kendi, wadah air dari gerabah
- gendhil: kendil
- gendhila: idiot, kurang ajar
- gendhing: gending, lagu
- gendhis: gula
- gendhon: ulat tanah;
- gendhon rukon: seiya sekata
- gendhu: jenis tupai
- gendhuk: panggilan untuk anak putri
- gendruwo: gandarwa, makhluk halus
- gendug: terantuk
- genduk: panggilan untuk anak putri
- gendul: botol
- gendut: gendut, gemuk, besar perut
- geni: api;
- geniwara: bertapa dengan tidak makan makanan yang dimasak dengan api;
- geniroga: kain lurik
- genjé: tumbuhan yang daunnya memabukkan
- gentayangan: gentayangan, melayang-layang
- genti: ganti, tukar;
- gentos: ganti, tukar
- gentur: kuat, kokoh, semangat;
- gentur tapane: tapanya tamat, purna
- gepah: tergopoh-gopoh
- gepak: leka, pekat
- gepok: senggol, sentuh;
- gepok sénggol: sentuhan, senggol, sapa, tegur
- gépor: lelah kaki, lunglai, lunas
- gera: puncak
- gerah: 1 gerah, udara panas; 2 sakit;
- gerah uyang: panas dingin, hilang selera makan
- gerang: tua-bangka, aus
- gerap: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- geras: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- gerat: tanah mati
- gerba: rahim, kandungan
- gerbong: gebang
- gering: 1 kurus-kering; 2 sakit
- germa: 1 germa, pemilik gamelan; 2 ibu pengasuh pekerja seks komersial
- gernat: granat
- gero: berteriak, bersuara keras
- getak: gertak, bentak;
- getak gajah: nama tumbuhan
- getapan: mudah gugup, berpenyakit jantung
- getar: getar, bunyi-bunyian, musik
- gethini: tekun bekerja
- gethok: ketuk, pukul;
- gethok-tular: dari mulut ke mulut
- getih: darah;
- getih mateng: darah matang;
- getih putih: darah putih;
- getih umbel: ingus, tahi hidung;
- getih urip: darah baru, sehat;
- nggetih: berusaha sekuat tenaga
- gigih: gigih, giat, tekun
- gigir: punggung, tepian, belakang
- gili: punggung gunung, tanah yang tinggi
- gilig: padu, satu, bulat;
- gilig rembugé: mufakat
- giling: giling
- gilir: gilir;
- gilir kacang: 1 berurutan, antrian; 2 banyak anak berselang-seling laki-laki perempuan
- gilis: digulung
- ginem: bicara, kata, sabda
- gini: harta, dinar;
- gana-gini: harta milik suami istri
- giok: batu bertuah
- gipih: tergopoh-gopoh
- gipit: dahulu
- gir: gerigi, gigi roda
- girah: cuci ulang penghabisan
- girang: girang, gembira
- girap: ketakutan, kuatir
- giras: sehat, trengginas
- giri: gunung, bukit;
- giri-giri: menakutkan, mengagumkan, menakjubkan;
- girilaya: bukit pemakaman;
- giri patembaya: sayembara, perlombaan;
- giriwana: gunung hutan;
- giriwarsa: barisan pegunungan, deretan perbukitan
- girik: kupon, karcis
- giring: 1 giring, gerak, dorong; 2 batu landasan untuk dinding dalam rumah
- giris: takut, risau, gelisah
- girisa: jenis tembang
- giro: giro
- gisang: pisang
- gisau: belajar
- gisik: pesisir, pantai
- gisit: dahulu
- gistha: bicara, maksud
- gisus: bergerak ramai sekali, huru-hara
- gita: syair, puisi
- gitanjali: tembang persembahan
- githi-githi: tergesa-gesa
- githing: tindih, jahit, apit
- githir: lari tunggang langgang
- githok: tengkuk, leher bagian belakang
- gitik: cambuk, tongkat
- giwang: giwang;
- giwangan: 1 genjotan, selingan; 2 tempat menjual giwang
- giwar: selimpang, menyimpang, menyisi
- giya: 1 gua, goa; 2 membelok (kerbau, dsb)
- giyota: perahu
- gladhi: latihan;
- gladhi resik: latihan terakhir, sebelum pementasan
- gladrah: pelupa, tak sadar, sekehendaknya
- gladri: beranda
- glali: jenang gula, gula direbus
- gobag sodor: jenis permainan anak remaja
- gogo: jenis padi untuk lahan tadah hujan;
- gogo rancah: jenis padi untuk lahan tadah hujan
- gogoh: mencari ikan dengan meraba-raba
- gogok: minum/telan langsung
- gogol: pemilik sawah
- gogor: anak harimau
- gogot: rakus, berlaga
- goh: lembu
- gohpura: gapura
- golèk: cari
- golok: parang, pisau
- gong: gong, perangkat gamelan;
- gong bonjor: gong dari tabung bambu
- gonggang: renggang, bercelah
- goni: karung goni
- gonjak: menganggu, menggoda, berlaku sembrono
- gonjang-ganjing: geger, huru-hara
- gontor: dihanyutkan, diguyur air deras-deras
- gonyak-ganyuk: serba canggung
- gopa: gembala, penjaga
- gopala: penjaga;
- arca gopala: patung penjaga
- gopèl: rompes, cuwil
- gopès: rompes, cuwil
- gopok: lapuk
- gopracara: tempat menggembalakan
- goprak: kelontang, jenis yang terburuk
- gopura: gapura, pintu gapura
- gor: menganggur
- gora: besar, dahsyat;
- gora godha: godaan, amuk haru-biru;
- gorasabda: nasehat yang keras;
- goraswara: nasehat yang keras
- gorawa: dengan hormat
- goroh: bohong, tipu
- gorok: gergaji, potong
- gothak-gathuk: sering bertemu
- gothang: senggang, renggang, jeda
- gotong: menggotong, mengangkat bersama;
- gotong mayit: 1 anak tiga mengerjakan hal yang sama; 2 anak tiga perempuan semua;
- gotong royong: kerja sama
- gotrah: kepala keluarga
- goyang: goyang
- gra: puncak, sangat
- gragal: kerikil-kerikil besar
- gragap: gagap, gugup
- gragas: doyan makan, makan sembarangan
- gragèh: raih, diraih
- grago: 1 bimbang, ragu; 2 anak udang
- grahana: gerhana
- grahita: indra, perasaan
- graja: saudara*
- grajag: mengalir deras
- grajèn: tahi gergaji
- graji: gergaji
- graksa: petir, halilintar
- gralapa: lupa, tak sadar
- gram: gram, satuan ukuran
- grama: 1 desa; 2 api
- gramang: mengeriap;
- semut gramang: semut merah
- grambyang: dikira-kira
- gramèh: gurameh, jenis ikan
- grami: berdagang
- gramyang: mengambang, menyebar
- grana: hidung
- grandaka: banteng besar, buas, bengis
- granggam: ragu-ragu, bimbang
- granggang: tombak bambu, bambu r uncing
- grangsang: menyerang, menyerbu
- grantang: nama gamelan
- grantes: berkeluh kesah
- grantil: kelihatan bergantungan
- grantos: gergaji
- graos: gergaji
- grapyak: ramah
- grasi: grasi, ampunan
- grat: derajat, turunan
- grati: keturunan itik dengan itik manila
- graut: mencakar, menyobek dengan kuku
- grawira: hulubalang, panglima perang
- grema: pemburu
- grènjèng emas: kertas mas
- gribig: kerai, bidai, grebek
- grinting: nama rumput
- griya: rumah, wisma
- grobag: gerobak;
- grobag cèlèng: pedati beroda satu, gerobak dorong
- grobog: lumbung padi keluarga
- groboh: kasar, tidak halus
- groda: pohon beringin
- grogol: gerogol, cerocok
- gropak sénthé: keturunan yang ke-7
- gubug: rumah kecil;
- gubug pèncèng: nama rasi bintang
- guci: guci
- gudèl: anak kerbau
- guder: goda;
- guder asu: bercanda seperti anjing (lama-lama berkelahi beneran)
- gudhal: kotoran gigi, kotoran kemaluan
- gudhang: gudang
- gudhas: enak sekali
- gudhé: tanaman sejenis kara
- gudhig: jenis penyakit kulit, kudis
- gudhis: enak sekali
- gudir: jenis kue
- gudrah: berlumuran
- gudu: bukan, lain
- gugah: bangun, goyah
- gugat: gugat, tuntut
- gugon: kepercayaan;
- gugon tuhon: kepercayaan pada adat dan takhayul
- gugrag: jatuh berguguran
- gugrug: rontok, gugur
- digugu: dipercaya, diindahkan
- guguh: sudah tanggal semua giginya
- guguk: menangis tersedan-sedan
- gugup: gugup
- gugur: meninggal, mati, rontok;
- gugur gunung: kerja bakti
- gugus: gugus, kelompok
- gugut: menggigit dengan gigi seri/gigi depan
- guha: gua
- guhya: gaib, samar-samar
- gujeg: pegang, tangkap
- gujeng: tertawa
- gujer: mengejar
- gul: gul, bola masuk gawang
- gula: gula;
- gula arèn: gula yang terbuat dari aren;
- gula batu: gula yang membatu;
- gula drawa: nama tembang;
- gula geseng: warna merah kehitaman;
- gula jawa: gula merah, gula kelapa;
- gula klapa: 1 gula dari sari kelapa; 2 bendera merah putih lambang kerajaan Majapahit;
- gula wenthah: pelihara;
- gulali: jenang gula, gula yang direbus
- guling: guling, bantal
- gulma: rumput sawah
- gulo: gula
- gulon: kerah baju, baju bagian leher
- gulu: leher;
- gulu ancak: leher angsa bagian bawah;
- gulu banyak: leher angsa, saluran yang berkelok (water closet)
- gulud: menggarap sawah
- guluh: leher
- gulung: gulung;
- gulung koming: bergulung-gulung, berguling-guling
- gumarang: nama lembu dalam wayang
- gumathok: pasti, sudah tentu
- gumati: sayang, kasih
- gumbala: kumis
- gumbeng: pipa penghisap madat
- gumblis: menghina
- gumbreg: nama wuku ke-3
- gumer: gemuruh
- gumpes: tumpas, rompes, aus, ompong
- gumping: lereng gunung yang terjal
- gumrah: biasa, lumrah, umum
- gumuk: bukit
- gumul: bergumul
- gumun: heran, terkejut, kagum;
- aja gumunan: jangan terlalu heran
- gumyak: ramai sekali, gaduh
- gun: 1 salah satu perangkat alat tenun; 2 zina
- guna: 1 kepandaian; 2 manfaat;
- gunadi: orang yang berguna;
- guna kaya: kepandaian kekayaan;
- gunawan: orang yang berguna;
- gunawidi: pintar, pandai
- gunah: sudah mengerti sungguh-sungguh
- guncang: guncang, goyang
- gundam: gendam, ilmu pikat
- gundem: sangkut, kait
- gundha: nama tumbuh-tumbuhan yang di sawah
- gundhal: penggembala kuda;
- begundhal: bajingan
- gundhala: cincin, anting-anting
- gundhik: gundik, istri gelap
- gundhil: gundul, polos
- gundhul: rambutnya dicukur bersih
- gunem: bicara, wicara, kata
- gung: agung, besar
- gungan: manja
- gunggung: 1 sanjung; 2 jumlah;
- gunggung kumpul: jumlah total;
- gunggung susun: cara penjumlahan bilangan dengan disusun ke bawah
- digungsir: disungkur
- guni: karung goni
- gunita: kebudayaan, kepandaian
- guntang: tabung tempat air
- gunting: gunting
- guntur: guruh, halilintar
- gunung: gunung;
- gunungan: 1 rumah-rumahan untuk wadah sesaji; 2 kayon;
- gunung geni: gunung api;
- gunung guntur: nama corak kain batik;
- gunung kendheng: barisan pegunungan;
- gunung sepikul: bentuk cincin bermata tiga
- gupa: penjaga, penggembala
- gupak: terkena
- gupala, reca gupala: arca penjaga
- gupé: susah, sedih
- gupi: bermain-main
- gupis: aus, usang, rompes
- gupit: sempit, ciut, terjal
- gupita: karangan bunga, putri pingitan
- gupoh: tergopoh-gopoh, terengah-engah
- gupta: rahasia, samar-samar
- gupu: kandang ternak
- gupuh: sibuk, repot
- gupya: prihatin
- gurawa: hormat, dengan hormat
- gurda: pohon beringin
- gurdaka: 1 nafsu; 2 banteng besar
- gurem: gurem, binatang sejenis semut kecil
- gurih: gurih, enak, nikmat
- guris: berseloroh, menggodai;
- gurisan: selorohan, jenaka
- gurit: puisi, syair;
- geguritan: puisi, syair
- gurma: pemburu
- gurna: ramai sekali
- gurnita: gegap gempita, hangat, ramai
- guru: guru, pengajar;
- guru aleman: suka dipuji;
- guru bakal guru dadi: upeti;
- guru dina: kalender;
- guru lagu: suara vokal pada akhir suku kata;
- guru laki: suami;
- guru nadi: suami;
- guru wilangan: jumlah suku kata
- guruh: guruh, guntur
- gurundaya: burung layang-layang
- gurung: tenggorokan
- gusah: usir
- gusak: usir
- gusali: pandai, tukang besi
- gusar: kuatir, sedih, sumelang
- gusek: hapus
- gusi: gusi
- gusis: habis, musnah
- gusti: tuan, paduka, Tuhan
- gutuk: batu pelontar;
- gutuk api: granat
- guwa: gua;
- guwa garba: rahim, kandungan
- guwab: bohong, omong kosong
- guwang: buang
- guwaya: air muka, roman muka, mimik
- guwiratna: intan yang bagus
- guyang: guyang, siram, memandikan
- guyeng: ramai, penuh canda tawa
- guyer: putar
- guyu: tertawa;
- guyon: bergurau, berkelakar
- guyub: guyub, rukun, bersatu
H
- hala: bajak, mata bajak
- halang: nama senjata
- halep: indah, cantik
- haliman: gajah
- haliwawar: taufan, angin ribut
- hana: ada
- hanacaraka: baris awal susunan huruf Jawa
- hara: bening, kehendak
- hara-huru: huru-hara, keributan, geger
- haraka: 1 kalung; 2 buah pinang
- harana: mengambil, membawa
- harda: nafsu, keinginan;
- hardana: harta kekayaan
- hari: 1 hari; 2 matahari; 3 Kresna/Dewa Wisnu;
- harimurti: terangnya matahari, Dewa Wisnu
- harimau: harimau
- harina: kijang
- harini: syair, puisi
- harja: makmur, subur;
- harjana: bidadara, dewa;
- harjanti: bidadari;
- harjasa: asri, bagus, indah;
- harjaya: selamat, sejahtera
- harjuna: 1 putih, cemerlang; 2 Arjuna, anak ketiga keluarga Pandawa
- harsa: hendak, ingin;
- harsana: hendak, ingin, mau, senang, bahagia;
- harsaya: senang, gembira;
- harsuka: senang, suka cita
- harta: harta-benda, kekayaan;
- hartaka: harta kekayaan;
- hartakara: harta kekayaan;
- hartana: harta kekayaan;
- hartanta: harta kekayaan;
- hartara: air;
- hartati: indah, cantik, lebih;
- hartawan: berharta, kaya-raya;
- hartika: grahita, pikiran
- haru-hara: geger, kekacauan
- hasil: hasil
- hasta: tangan;
- hastapada: tangan dan kaki
- hasti: gajah
- hawa: hawa, udara;
- hawa nepsu: hawa nafsu
- héma: emas
- hening: hening, sepi, sunyi
- hèr: air;
- herdaya: hati, perasaan;
- hèrtambang: sungai;
- hèrtati: air hujan
- herti: tegas, jelas
- hèru: mustika
- hima: salju, awan, mendung;
- himawan: gagah seperti gunung
- hina: hina, rendah;
- hinabudi: hina, rendah budi
- hira: intan
- hirsa: susah, sedih
- hirya: intan
- hita: guna, faedah, kebajikan
- hulun: saya
- huraga: raga, badan, tubuh
- hya: air, banyak
- hyang: hyang, dewa, batara, junjungan;
- hyang anala: sang api;
- hyang arka: sang surya, matahari;
- hyang aruna: sang surya, matahari;
- hyang brahma: Brahma;
- hyang hari: batara Guru, dewa Wisnu;
- hyang indra: sang Indra;
- hyang iswara: sang Guru;
- hyang kelepasan: muksa, menuju kesempurnaan hidup;
- hyang raditya: sang surya, matahari;
- hyang rawi: sang surya, matahari;
- hyang sri: dewi sri, dewi padi, dewi kesuburan;
- hyang wulan: sang rembulan
I
- iba: iba, alangkah, betapa
- ibakara: belalai
- ibat: sangat mengherankan
- iben: air liur, ludah
- iber: terbang
- ibu: ibu, mama
- ibut: hiruk pikuk
- ica: senang, enak, tenang, pengharapan
- ical: hilang
- icana: putih mata
- icip: incip, coba
- icir: belat bambu
- icul: lepas, terlepas
- idah: masa idah, masa menunggu
- idak: injak;
- ngidak: menginjak
- idep: bulu mata
- idhum: rindang, sejuk
- idu: ludah, liur
- iguh: pendapat, saran
- iji: satu
- ijo: hijau;
- ijoan: hijauan, pakan ternak, sayur hijau;
- ijon-ijon: kehijau-hijauan;
- ijo royo-royo: hijau sekali
- ijol: tukar, ganti;
- ijol anggon: tukar tempat
- ika: 1 itu; 2 eka, tunggal, satu
- ikan: ikan air
- ikana: entahlah
- ikang: yang
- iket: iket, tutup kepala
- iki: ini;
- iking: ini;
- iku: itu
- ikut: ikut, menurut
- ila-ila: sumpah, serapah, nasehat yang harus dituruti
- ilab: penggal
- ila-ilu: ikut-ikutan
- ilam: tulang leher, terusan tulang punggung
- ilang: hilang
- ilat: lidah;
- ilat baya: bunga lidah buaya
- ilé: panjang lanjut
- iler: liur
- ili: aliran;
- ilèn: aliran
- ilir: kipas
- ilo: lihat, tatap, pandang
- ilok: baik, bagus
- ilu: ikut;
- ilon: mudah ikut, ikut-ikutan
- ilung: hilang
- ilur: liur, lendir
- ima: awan, mendung
- imah-imah: berumah tangga
- imantaka: awan, mendung, mega;
- imantara: mega tipis
- imar: 1 himar, keledai; 2 sayang, kasihan
- imat: sakit gigi
- imba: alis, kening, nama tumbuhan obat
- imbal: bergantian, giliran;
- imbalan: imbalan, upah, harga keringat
- imbang: imbang, sebanding
- imbet: 1 tambahan; 2 peram
- imboh: imbuh, tambah
- imbon: 1 tambahan; 2 peram
- imbuh: imbuh, tambah
- iming: iming, rangsang
- impang: menang
- impeng: pipa besar untuk air
- imper: mirip, sesuai, cocok
- impi: mimpi
- impun: himpun, kumpul
- impur: pengkar
- imuk: amuk
- imul: tak tahu malu, suka meminta
- imur: dihibur
- ina: hina;
- ina budi: hina budi, rendah akhlak
- inak: enak, nikmat
- incat: berlepas diri, cuci tangan
- inceng: incar, intip
- incer: incar, lihat
- incih: diintai diam-diam
- incup: pegang, tangkap
- indel: menjerang, menaruh panci di perapian untuk memasak
- indeng: seluruh, semua
- indha: menghindar;
- indha-indha: mengelak, mengindar
- indhak: menuduh
- indhang: menengok, menjenguk, membesuk
- indhen: poros, gandar, as
- indhung: induk semang
- inding: pembalut wanita
- indra: dewa indra;
- indracapa: mendung;
- indrajala: pencuri, panah;
- indralaya, indraloka: kahyangan Indralaya, istana dewa Indra;
- indrapada: kahyangan Indrapada
- indriya: indera (alat penciuman, perasaan, pendengaran, perabaan, penglihatan)
- indung: induk semang
- ing: di
- ingan: batas
- ingas: nama pohon
- inger: menggeser, merubah arah, membelokkan
- inget: ingat, pikr
- ingga: hingga, sampai
- inggah: nak
- inggal: baru, segera
- inggat: minggat, pergi tanpa pamit
- inggih: iya, setuju
- inggil: tinggi, luhur;
- krama inggil: jenis bahasa sangat halus;
- siti hinggil: tanah yang ditinggikan untuk pagelaran kraton
- inggita: perangai, tingkah laku
- ingiring: diiringi
- ingkang: yang
- Ingkang Sinuhun: yang dimintai, yang diharapkan, gelar raja
- ingkar: ingkar, menolak
- ingked: bergesak, ingkar, berubah, mencabut kata
- ingkel: injak
- ingkem: tutup
- ingkeng: yang
- ingkud: dipersempit, diperkecil
- ingkul: berjalan cepat dengan menunduk
- ingkung: ayam yang dimasak secara utuh
- ingon: yang diberi makan, binatang piaraan
- ingong: saya, aku
- ingsed: bergeser
- ingsep: hisap
- ingser: dipindah ke empat lain
- ingslep: ditarik ke dalam
- ingsun: saya, aku
- ingu: pelihara, piara
- inguk: jenguk, tengok, lihat
- ingwang: saya, aku
- injek: injak
- injen: intip, melihat secara sembunyi-sembunyi
- injet: gamping yang diairi
- intar: pintar, tinggi ilmu pengetahuannya
- inten: intan, permata
- inter: inter, pintar
- inting: diancam, ditantang
- intip: 1 intip, mengintip; 2 nasi yang ditanak dan melekat di panci
- intir: diatur nyalanya
- inum: minum
- inyak: 1 injak-injak; 2 hina, rendah, remeh
- ipah: upah, gaji, ongkos
- ipat-ipat: disumpahi, dicacimaki, dikata-katai
- ipé: ipar, saudaranya istri/suami
- ira: kira-kira, duga, ramal
- irah-irahan: perkiraan, perhitungan, ramalan
- irama: irama, nada
- irang: wirang, mendapat malu
- irawan: mendung, mega
- ireng: hitam
- iri: iri
- irib: mirip, serupa
- irid: 1 irit, hemat; 2 mengajak, membawa rombongan
- irih: pelan
- irik: lirik, melihat dengan ekor maa
- irim-irim: 1 tumbuh-tumbuhan; 2 gending
- iring: bagian sebelah;
- iringan: 1 iringan, pengikut; 2 dari samping;
- iris: iris
- irit: hemat;
- irit-iritan: rombongan;
- ngirit: hemat
- irsaya: iri dengki
- irung: hidung
- irup: hirup
- irus: ciduk sayur
- isa: bisa
- isah: cuci, membersihkan
- isan: sekalian, sekaligus;
- wis isan: sudah selesai memasak
- isel: banyak dagingnya
- iseng-iseng: iseng, hal yang aneh-aneh, hal yang tidak penting
- isep: hisap
- isi: isi, muatan
- isih: masih
- isin: malu
- isis: semilir, sejuk, segar
- isor: di bawah
- isti: cipta
- istilah: istilah
- istri: istri
- istu: jadi, sungguh
- isu: panah
- isuh: membasuh, mencuci
- iswara: 1 ratu; 2 suara
- item: hitam sekali
- itung: hitung
- iwa: ketika
- iwak: ikan;
- iwak bandeng: ikan bandeng;
- iwak empal: daging binatang ternak;
- iwak loh: ikan laut;
- iwak pitik: daging ayam;
- iwak sapi: daging sapi
- iwèn: binatang piaraan sebangsa sapi, kerbau, kambing
- iwi: cibir
- iwir: barang kecil dan tipis yang bergerak-gerak
- iya: iya, setuju
- iyan: tambir persegi
J
- jabang: anak, bayi;
- jabang bayi: bayi yang baru lahir
- jabat: menjabat;
- jabatan: jabatan, kedudukan;
- jabat asta: jabat tangan
- jabel: 1 cabut, tarik; 2 membatalkan
- jadah: juadah, jenis makanan dari beras ketan
- jadhel: diminta kembali
- jadhem: jadam
- jadhi: kuali besar
- jaé: jahe
- jaga: berjaga;
- jagabaya: pamong desa urusan keamanan;
- jagabengi: jaga malam;
- jagakarya: prajurit, tentara;
- jagakersa: pegawai;
- jagamalem: jaga malam;
- jagapraja: menjaga istana;
- jagapura: menjaga pura, tempat suci;
- jagaripu: nama ikan;
- jagaruna: cadangan;
- jagasatru: menjaga musuh;
- jagasura: nama kesatuan prajurit kraton;
- jagawèsthi: polisi
- jagal: jagal, tukang potong hewan
- jagana: buritan
- jagang: jagang, pengokoh
- jagat: dunia, alam semesta;
- jagat cilik: jagat kecil, tubuh manusia;
- jagat gedhe: jagat besar, alam semesta;
- jagat karana: asal muasal dunia;
- jagatnata: penata dunia;
- jagat pramudita: kebahagiaan;
- jagat pratingkah: pengatur dunia;
- jagat raya: jagat raya;
- jagat saksana: penjaga, pemimpin dunia
- jagi: menjaga
- jagir: anak kerbau jantan
- jago: 1 ayam jantan; 2 calon
- jagra: bangun
- jagrag: kuda-kuda
- jagul: tongkat penyangga
- jagung: jagung
- jagur: demuk
- jahat: jahat
- jaja: dada
- jajag: menjajagi, mencoba, menduga
- jajah: menjajah
- jajal: mencoba
- jajan: jajan, kue
- jajang: bambu
- jajap: dapat
- jajar: jajar, sejajar
- jaka: jejaka, bujang;
- jaka kumala kala: bujang kecil;
- jaka bèlèk: nama rasi bintang;
- jaka bléro: nama burung;
- jaka bolot: nama padi;
- jaka jebug: bujang tua;
- jaka lara: istri/suami pertama;
- jaka sawur: nama rumput;
- jaka tuwa: nama rasi bintang;
- jaka wuru: nama burung
- jaksa: jaksa, penuntut hukum
- jala: 1 jala; 2 air;
- jalada: air, mendung;
- jaladara: mendung, awan;
- jaladhi: laut;
- jaladri: laut;
- jalanidhi: laut, samudra;
- jalantara: talang air;
- jalatarangga: gelombang
- jalaga: jelaga, tempat
- jalak: jenis burung;
- jalak ngoré: bentuk dapur keris
- jalan: jalan
- jalang: 1 untaian padi; 2 pelacur
- jalar: rambat;
- jalaran: sebab, karena
- jalasa: duduk
- jaler: pria, laki-laki
- jali: nama tumbuh-tumbuhan sebangsa jagung
- jalidra: orang hina
- jaling: tulang di belakang pelipis
- jalirih: tumbuhan poyang
- jalma: manusia, orang;
- jalma manungsa: manusia, orang;
- jalmi: manusia
- jalu: 1 laki-laki; 2 susuh
- jaludha: gading
- jaluk: minta
- jam: jam
- jamah: jamah, sentuh, senggol
- jamajuja: jaman dahulu
- jamak: lumrah
- jamala: pukul, memukul
- jaman: zaman;
- jaman akir: zaman akhir;
- jaman langgeng: zaman keabadian;
- jaman pati: zaman kematian;
- jaman ramé: zaman keramaian
- jamang: jamang, perhiasan kepala
- jamas: keramas;
- jamasan tosan aji: memandikan pusaka
- jamba: melempar, membuang
- jambak: menjambak, menarik (rambut)
- dijambal: dipanggil langsung namanya
- jamban: jamban, tempat pembuangan
- jambang: jambang;
- jambangan: jambangan, wadah air
- jambé: pohon pinang
- jam: jam
- jamblang: nama buah, nama batikan
- jambon: warna merah jambu
- jambor: campur;
- jamboran: kata majemuk
- jambu: jambu;
- jambet: jambu;
- jambon: warna merah jambu;
- jambunada: emas
- jambuka: anjing hutan, serigala
- jambul: jambul, rambut di depan
- jambunada: emas
- jampeng: tuli, pekak
- jampi: jamu, obat
- jamprong: kelihatan gagah
- jamu: jamu, obat
- jamuga: akhirnya, kejadiannya
- jamur: jamur, cendawan
- jamus: aji, jimat
- jan: memang, nyata
- jana: manusia;
- janaloka: tempat manusia, dunia;
- janapada: 1 alam dunia; 2 budak, abdi;
- janapriya: dicintai oleh manusia
- jandhu: sebangsa capung
- jangan: sayur;
- jangan bening: sayur bening
- janges: hitam mengkilat
- janget: tali dari kulit
- jangga: leher
- janggan: murid, siswa
- janggar: terlalu tua
- janggel: tulang jagung;
- janggélan: nama rumput
- jangget: lekat, melekat
- janggir: anak kerbau jantan
- janggitan: nama hantu
- janggleng: biji jati atau tanaman jati yang masih kecil
- janggut: dagu
- jangji: janji
- jangka: 1 jangka, ramal; 2 alat untuk membuat lingkaran
- jangkah: jangkah, langkah
- jangkang: nama buah
- jangkar: jangkar, sauh
- jangkep: lengkap, sempurna
- jangkrik: jangkrik
- jangkung: badan kurus dan tinggi
- janglar: retak, lekah;
- janglaran: sebab, karena
- jangleng: biji atau bibit pohon jati
- janglot: nama tumbuh-tumbuhan
- janguk: duduk menganggur
- jangur: mengatur rangka rumah
- janji: janji
- janma: manusia, orang
- jantaka: celaka, sengsara
- jantar: retak, merekah
- janten: jagung muda
- jantèn: atap perahu
- janti: nama pohon
- janton: ramuan, rempah-rempah
- jantra: tujuan, kemauan, kehendak
- jantrung: termenung-menung
- jantu: obat, ramuan
- jantung: jantung
- jantur: menceritakan, melukiskan
- janu: tuba
- janur: janur, daun kelapa yang masih kuning;
- janur gunung: aren, pohon aren
- japa: mantra magis;
- j apa mantra: mantra magis;
- japa yoga: puja samadi
- japana: nama daun
- japi: mantera
- japit: jepit, apit
- jara: tua
- jarah: jarah, direbut dengan paksa
- jarak: nama tumbuhan
- jaran: kuda;
- jaran dawuk: nama rasi bintang;
- jaran goyang: mantra pengasihan;
- jaran képang: kuda-kudaan dari kepang untuk pertunjukan/ permainan;
- jaran panolèh: mantra untuk mendapat kekayaan
- jarang: air yang sudah dimasak
- jarapah: jerapah, nama binatang
- jaratan: kuburan, makam
- jar: kata;
- jaréné: katanya
- jarem: bengkak
- jari: 1 jari-jari; 2 jaring kecil
- jariji: jari-jari
- jarik: kain sarung untuk wanita
- jaring: jaring
- jarit: kain sarung untuk wanita;
- jarit amba: kain jarik yang lebar;
- jarit ciyut: kain jarik yang sempit;
- jarit kadèn: kain yang sempit panjang, selendang
- jaroh: sudah akrab
- jarong: nama pohon
- jarot: kuat, kekar, kokoh
- jaruh: sudah akrab, diketahui orang
- jarum: jarum
- jarupih: tangkai daun pisang
- jarwa: terjemah;
- jarwa dosok: terjemahan dengan model akronim;
- jarwa suta: terjemahan dengan model akronim;
- jarwi: terjemahan, mengerti
- jasa: jasa
- jasem: nama pohon
- jata: api menyala;
- jatarupa: emas
- jatah: jatah
- jateng: singkatan Jawa Tengah
- jatha: rambut,
- parijatha: jenis tembang sinom;
- jathadhara: rambut gimbal
- jathara: perut
- jathil: kuda lumping, seni jathilan
- jati: 1 pohon jati; 2 sejati, nyata, sungguh;
- jati ngarang: pohon jati yang tumbuh padat;
- jatos: 1 pohon jati; 2 sejati;
- jatosipun: sesungguhnya, senyatanya
- jatmika: jatmika, penuh sopan santun
- jatoh: jatuh
- jatu: ramuan, rempah-rempah;
- jatukrama, jatukrami: jodoh
- jatuh: jatuh
- jauh: jauh
- njauk: meminta
- jaul: menagih hutang
- jawa: pulau Jawa, budaya Jawa, orang Jawa;
- ora Jawa: tidak tahu sopan santun;
- ilang jawané: tidak punya sopan santun;
- durung jawa: belum tahu adat sopan santun dan jiwa kejawaan;
- kejawèn: aliran kepercayaan kejawaan;
- jawadwipa: pulau Jawa;
- jawa Kulon: Jawa Barat;
- jawa Tengah: Jawa Tengah;
- jawa Wetan: Jawa Timur;
- jawi: Jawa
- jawab: jawab
- jawah: hujan
- jawan: nama rumput
- jawar: nama pohon
- jawara: juara
- jawat: jabat;
- jawat asta: berjabat tangan
- jawata: dewa
- jaweh: hujan
- jawès: rambut di bawah bibir
- jawil: sentuh, senggol
- jaya: menang;
- jaya kawijayan: kemenangan;
- jaya merta: bisa, mampu;
- jaya mrata: 1 wudhu; 2 tanpa tanding;
- jayandaru: 1 wahyu kemenangan; 2 nama pohon beringin di alun-alun keraton;
- jayantaka: nama dewa;
- jayantara: nama dewa;
- jayanti: nama pohon;
- jaya wijayanti: kemenangan
- jayèng, jaya ing: menang di dalam ...;
- jayèngan: 1 tempat jamuan, tempat mengobrol bagi tamu; 2 abdi pengantar minuman;
- jayèng astra: nama kesatuan prajurit kraton;
- jayèng katong: minyak yang menyebabkan dapat melihat makhluk halus yang biasa dipakai raja-raja;
- jayèng sekar: nama kesatuan prajurit kraton
- jé: ungkapan penekan, demikian, begitu, katanya
- jebad: jenis minyak
- jebag: jebak, jebakan untuk burung, tikus dll
- jèbèh: ujung ikat kepala
- jebèng: buyung, angger, panggilan untuk anak
- jebod: rusak
- jebol: jebol, rusak
- jebug: biji buah pinang
- jebul: 1 muncul; 2 ternyata, tak tahunya
- jedeng: mati, mampus
- jedhog: mekar, mengembang
- jedhol: cabut, tarik
- jédhor: bedug
- jedhot: meletus
- jedhur: suara kendang besar
- jèdi: kawah
- jeg, ajeg: biasa;
- sajege: selamanya
- jegal: menjegal, mengganjal
- jégang: duduk dengan satu kaki tidak menumpu
- jejer: tampil
- jèjèr: jajar, duduk/berdiri berdampingan;
- jèjèr wayang: berjajar-jajar seperti wayang
- jeksa: jaksa, penuntut hukum
- jekut, anyep jekut: dingin sekali
- jelag: makan, menipu
- jelak: segera, dengan cepat
- jelma: menjelma, reinkarnasi, menitis
- jélung: bermain petak umpet;
- jélung èdèr: bermain petak umpet;
- jélung umpet: petak umpet
- jembak: sayur yang tumbuh di tempat becek
- jembangan: jambangan, tempayan
- jembar: luas;
- jembaran: belanga ceper;
- jembar dhadhané: sangat sabar;
- jembar kawruhé: banyak ilmu;
- jembar kuburé: diampuni dosa-dosanya;
- jembar polatané: pintar;
- jembar segarané: mdah memberi maaf
- jembatan: jembatan
- jempana: tandu, kereta
- jemparing: panah
- jempina: 1 bayi prematur; 2 nama tumbuhan
- jempiring: cangkul tanpa tangkai
- jenak: betah, tahan, tenang, jinak
- jenang: jenang, bubur
- jenar: kuning;
- mahesa jenar: lembu kuning;
- siti jenar: 1 tanah kuning; 2 nama seorang wali di Jawa
- jengkar: berdiri dan segera berjalan
- jengku: dengkul
- jené: kuning
- jeneng: nama, identitas;
- jeneng cilik: nama kecil;
- jeneng tuwa: nama tua;
- panjenengan: anda, tuan
- jeng, ajeng: sebutan untuk putri, ayu;
- diajeng: adik
- jengandika: paduka, anda, kamu
- jenggama: hidup, kehidupan
- jenggan: murid, abdi, siswa
- jénggot: jenggot, rambut di dagu;
- jénggot wesi: nama tumbuhan
- jengku: lutut
- jentrung: menyesal
- jentung: merenung, diam sambil berpikir
- jenu: tuba
- jepat: mencungkit
- jepit: jepit, apit
- jernih: jernih, bening, jelas
- jero: dalam, mendalam;
- jeroan: bagian dalam;
- jeron beteng: bagian dalam beteng
- jeruk: jeruk
- jerum: menderum (sapi, kerbau, dll)
- jetmika: jatmika, penuh sopan santun
- jewawut: jewawut, sekoi
- ji: 1 satu; 2 raja;
- jitus: singkatan dari siji satus, satu banding seratus;
- jiwang: singkatan dari siji sewang, masing-masing orang mendapat satu
- jidhor: beduk, kendang besar
- jiha: jiwa, nyawa
- jilat: menjilat
- jilma: jelma
- jimbun: tua renta
- jinantra: jentera, kincir air
- jinem: tidur;
- jinem amrik, jinem patani, jinem rum, jinem sekar, jinem wangi: tempat tidur
- jinis: jenis
- jinten: jintan, daun bumbu
- jiwa: jiwa, nyawa;
- jiwagra: jiwa raga, jasmani ruhani;
- jiwana: hidup, kehidupan;
- jiwandana: jenis tembang gedhe;
- jiwangga: jiwa raga, jasmani ruhani;
- jiwaretna: jenis tembang gedhe;
- jiwatma: jiwa, atma, ruh hidup
- jlamprong: anak istimewa, hebat
- jlanthir: bagus, pemuda
- jodhang: judang, kotak wadah makanan yang dipikul
- jodho: jodoh
- jodhog: burung pemikat
- jodhong: bakul besar, lodong
- joglo: jenis rumah tradisional
- jomplang: berat sebelah, tidak imbang
- jompo: tua renta, jompo
- jompong: daun jati
- jondhang: judang, wadah makanan yang dipikul
- jonggol: tanggungan
- jonggrang: besar tinggi
- jongos: jongos, tukang masak
- jra: tersiar di mana-mana
- jrabang: merah, warna jangkrik
- jragan: juragan
- jragem: merah kehitaman
- jrih: takut, kuatir
- jriji: jari-jari
- jrum: fitnah;
- jruman: memfitnah
- jrumat: jerumat, dijahit
- jubag: jompo, tua renta
- jubar: gagal, urung, tidak jadi
- jubrisa: abdi perempuan
- jubriya: congkak, angkuh
- jugag: besar, agung
- jujul: kembalian, kelebihan
- jujur: jujur, transparan, terus terang
- jukung: perahu kecil, sampan
- juluk: sebutan, nama
- julung: buntu, serba terancam;
- julung caplok: anak yang lahir di waktu matahari terbenam;
- julung kembang: anak yang lahir di waktu matahari terbit;
- julung pujut: nama wuku ke–15;
- julung sarap: anak yang lahir waktu matahari akan tenggelam;
- julung sungsang: anak yang lahir waktu matahari tegak (jam 12 siang);
- julung wangi: nama wuku yang ke-9
- jum: pilihan, istimewa;
- jumanten: zamrut;
- jumara: zamrut
- jumantara: langit, dirgantara
- jumbuh: cocok, sesuai
- jumbul: melompat karena kaget
- jumed: menjalankan
- jumeneng: berdiri, naik tahta
- jumlah: jumlah
- jumpalik: berbalikan, jatuh tersungkur
- jumput: ambil
- jumrah: biasa, lumrah
- jumuk: ambil
- jun: jun, jembangan, wadah air
- jung: ukuran luas sawah (4 bau)
- junggel: terbalik
- junggla: terlompat karena terkejut
- jungjung: junjung
- junjang: berat sebelah
- junjunan: nama ikan
- junjung: junjung, angkat
- juntrung: arah, tujuan
- jupuk: ambil
- juragan: juragan, bos
- jurit: jurit, prajurit, bala tentara
- juru: juru, tukang;
- juru basa: juru bahasa, penerjemah;
- juru demung: jenis tembang macapat;
- juru kebun: pekebun;
- juru kunci: juru kunci, penjaga kuburan;
- juru sungging: tukang lukis;
- juru tulis: juru tulis
- jurug: ditimbun
- juruh: cuka gula Jawa
- jurung: dukung
- jurus: jurus, kiat, taktik;
- jurusan: 1 arah; 2 bidang keilmuan
- juwadah: juadah, jenis panganan
- juwal: jual
- juwara: juara, pemenang
- juwarèh: bosan, jemu
- juwata: dewa
- juwawah: lebar mulutnya dan tebal bibirnya
- juwawut: sekoi, jenis tanaman pangan
- juwèh: suka membenci, gampang mencela
- juwita: 1 cantik, anggun; 2 kehidupan
K
- kabar: berita, warta;
- kabar angin: kabar bohong;
- kabar kabur: kabar bohong;
- kabar sriwing: kabar bohong
- kabur: 1 melarikan diri; 2 tidak jelas
- kabèh: semua
- kabur: kabur
- kaca: kaca;
- kaca benggala: tauladan;
- kaca paesan: kaca berhias
- kacang: kacang;
- kacang brol: kacang tanah;
- kacang srenthul: kacang tanah;
- kacang tholo: kacang tanah;
- kacang dawa: kacang panjang;
- kacang ijo: kacang hijau
- kacapi: kecapi
- kacapuri: pagar tembok
- kaceb: lekat, rekat
- kacèk: selisih
- kacélung: bunga dadap
- kacer: jenis burung
- kacir-kacir: berceceran;
- ngacir: 1 pergi begitu saja; 2 membuat sarang (burung)
- kacu: sapu tangan
- kacubung: kecubung
- kacung: anak buah
- kadaluwarsa: terlambat, kelamaan
- kadang: saudara;
- kadang sentana: sanak saudara;
- kadang wandawa: sanak saudara
- kadasa: kesepuluh
- kadga: keris
- kadgada: cekatan
- kadhal: kadal;
- kadhal mènèk: sanggul bagi laki-laki
- kadhang: kadang, suatu saat;
- kadang kala: kadang-kadang;
- kadhingkala: kadang kala
- kadhaton: istana
- kadhawa: nama burung
- kadhemen: terlanjur senang;
- kadhemenan: kesenangan, kesukaan
- kadheng pareng: barangkali
- kadhengé: kadang-kadang
- kadhèt: pelajar, tentara
- kadhil: taring babi hutan
- kadhini: istri, perempuan
- kadho: pemberian
- kadhokan: di tempat
- kadhung: terlanjur
- kadi: seperti
- kadipundi: seperti apa, bagaimana
- kados: seperti;
- kadospundi: seperti apa, bagaimana
- kadreda: kasihan;
- kadredyan: cinta, kasih
- kadreng: sangat berkeinginan
- kadug: sampai, dapat mencapai
- kaduhung, kaduwung: menyesal
- kaduk: terlalu, terlampau;
- kaduk wani kurang duga: asal berani kurang pertimbangan
- kadung: jenis belalang
- kadut: kabut, karung goni
- kadya, kadyangga: seperti
- kaé: itu
- kaèt: rapat sekali, mesra
- kaga: burung
- kagadhah: dimiliki
- kagak, ora: tidak
- kagem: untuk, buat
- kagèt: kaget, terkejut
- kagok: kagok, canggung
- kagol: kecewa, sakit hati
- kagum: kagum, heran
- kagyat: kaget, terkejut
- kah: itu
- kahanan: keadaan
- kahar: dokar
- kaharep: kehendak, kemauan;
- kaharepan, kakarepan: kehendak
- kaharsa, kaharsayan: kebahagiaan, kesenangan
- kahwa: air kopi
- kahyangan: kahyangan, tempat dewa
- kahyun: kehendak, cita-cita
- kahyuna: kehendak, kemauan
- kailangan: kehilangan
- kaiswaran: istana, kraton
- kajanapriya: kepribadian
- kajang: kajang;
- kajangsirah: bantal
- kajantaka: miskin
- kajar: mendapat ajaran
- kajaroan: rumah kepala desa
- kajawan: kejawen
- kajayan: kemenangan
- kajegé: sepanjang ingatan saya
- kajèn: terhormat;
- kajèn kèringan: sangat terhormat
- kajeng: kehendak
- kajineman: penjaga, polisi
- kaju, kajo: heran, tercengang
- kaka: kakak, kakang
- kakak: kakak;
- kakak tuwa: burung kakak tua
- kakang: kakak, saudara tua
- kakap: ikan kakap
- kakawin: karya sastra Jawa Kuno berupa tembang-tambang berbahasa Kawi
- kakèhan: terlalu banyak
- kakèk: kakek;
- kakèk moyang: kakek moyang
- kaki: kakek
- kaktus: bunga kaktus
- kaku: kaku
- kakung: pria
- kakus: kakus, WC
- kala: 1 waktu, zaman; 2 kala (binatang); 3 nama dewa (Batara Kala);
- kala bénjing: besuk pagi;
- kala jengking: kalajengking;
- kalabendu: jaman yang buruk;
- kalabusana: seperangkat pakaian kebesaran;
- kalacakra: jenis jimat;
- kaladésa: perangkat desa;
- kaladuta: alamat buruk;
- kalakatha: ketam, kepiting;
- kalamangga: laba-laba;
- kala mangsa: kadang-kadang;
- kalamenjé: sejenis kala;
- kalamenjing: jakun;
- kalamenta: nama rumput;
- kalamudheng: nama perhitungan pencuri;
- kalanjana: nama rumput;
- kalan-kalan: kadang-kadang;
- kalandara: matahari;
- kalantara: sejenis buah petai;
- kalasangka: terompet sangkakala;
- kalawasana: akhir zaman;
- kalawija: abdi di istana;
- kalayuga, kaliyuga: zaman kaliyuga, zaman kesengsaraan
- kalaban: tenggelam, tergenangi
- kalagyan: baru saja, sedang asyik
- kalah: kalah
- kalaha: perang, pertengkaran
- kalai: gangguan
- kalaipan: belenggu, miskin
- kalairan: kelahiran
- kalak: nama bunga
- kalaka: air
- kalakon: terlaksana, tercapai
- kalakuan: kelakuan
- kalambi: baju, pakaian
- kalamun: kalau, jika, bila
- kalana: raksasa, kelana
- kalang: dikepung, dikelilingi;
- kalang-kabut: kalang-kabut
- kalangwan: klangenan, kegemaran
- kalap: dapat diambil manfaatnya
- kalapi: merak
- kalas: tumbuhan yang getahnya menghasilkan warna merah untuk bahan cat
- kalasa: tikar
- kalengka: 1 cacat, noda; 2 ciri
- kali: 1 kali, sungai; 2 perkalian; 3 zaman;
- kaliander, kaliandra: pohon kaliandra;
- Kali Opak: Sungai Opak;
- kaliyuga: zaman kesengsaraan
- kalih: 1 dua; 2 dengan;
- kalihan: bersama dengan, dan
- kalika: 1 ketika; 2 kulit kayu
- kalilan: diperkenankan
- kalimah: kalimat, perkataan
- kalindhih: tergeser, kalah
- kaling: terhalang, tertutup
- kalingan: tertutupi, terhalangi
- kalingga murda: dijunjung tinggi;
- kalingga warsa: sudah lama sekali
- kalir: segala, barang apa saja
- kalis: terhindar
- kaliyan: dengan, dan
- kalo: niru, sejenis tampah
- kaloka: termasyur, terkenal
- kalong: 1 susut, berkurang; 2 binatang pemangsa buah-buahan
- kalpa: 1 cincin; 2 cita-cita;
- kalpasastra: tuntunan cita-cita;
- kalpataru: pohon kalpataru
- kalpika: cincin
- kalung: kalung;
- kalung usus: bayi yang waktu lahir berkalung usus serta pantas berpenampilan apa saja
- kama: sperma, cinta;
- kamajaya: dewa ketampanan;
- kamalagi: asam, buah asam;
- kamandhalu: tempat air;
- kamarasa: kenikmatan cinta;
- kamaratih: dewa ketampanan dan dewi kecantikan;
- kamawedha: ajaran tentang percintaan
- kamalan: mendapat hadiah kebajikan
- kamangkara: mustahil
- kamar: kamar
- kamas: kakak
- kamayan: kelebihan, kesaktian
- kamayangan, begja kamayangan: untung besar, mendapat kebahagiaan besar
- kambah: terjamah, tersentuh
- kambala: kain dari bulu domba
- kambang: terapung;
- kambangan: jambangan
- kambeng: nama tarian
- kambengan: ilalang, lalang
- kambi: dengan
- kambil: kelapa
- kami: kami;
- kamibocahen: kekanak-kanakan;
- kamigilan: sangat jijik;
- kamijara: serai;
- kamijijèn: jijik sekali;
- kamikakon: kejang, kaku;
- kamikekelen: tertawa terpingkal-pingkal;
- kamilurusen: bertambah sedih lalu mati;
- kamipurun: sangat mau;
- kamirahan: kemurahan;
- kamirurusen: bertambah sedih lalu mati;
- kamisandhanen: sakit pada payudara;
- kamisasaten: terbeliak matanya;
- kamisepuh: kepala desa;
- kamisesegan: tersedan-sedan (menangis);
- kamitégan: tega, sampai hati;
- kamitenggengen: melihat tertegun;
- kamitigan: masak belum waktunya;
- kamitontonen: tertegun, heran melihat;
- kamituwa: kepala dusun;
- kamiwelasen: kasih sayang, perhatian
- kamini: istri, perempuan
- kampi: juara, yang terbaik, kampiun
- kampita: guncang, gempa bumi
- kampung: 1 desa; 2 bentuk rumah adat Jawa
- kanaka: emas, kuku
- kanal: terusan
- kanan: kanan;
- kanan kéring: kanan kiri
- kanana: hutan
- kanang: yang
- kanas: nenas
- kanca: teman, kawan;
- kanca wingking: teman belakang
- kancana: emas, kencana
- kancil: kancil, pelanduk
- kandarpa: kasih sayang, cinta
- kandel: tebal;
- kandelan: alat penangkal, penguat
- kandhang: kandang;
- kandhangan: persediaan, cadangan
- kandhara: leher
- kandhas: gagal, kandas
- kandhat: terhenti, istirahat
- kandheh: cerita, bagian
- kandhi: kantung dari kain
- kandhih: tergeser, tergusur
- kandhil: pelita, lampu
- kandhut: dikandung, dimuat
- kanem: keenam
- kang: kakak, saudara tua
- kangen: kangen, rindu
- kangga: badan, tubuh
- kanggé: untuk, buat
- kanggeg: tertahan, terhalang
- kanggep: dianggap, dihormati
- kanggo: untuk, buat
- kangjeng: paduka, tuan
- kangkam: pedang
- kangsèn: berjanji, bersepakat
- kangsi: 1 rumah lebah, 2 hingga, sampai
- kangsrah: berjejak di tanah
- kaniaya: teraniaya
- kanigara: mahkota;
- kuluk kanigara, kaniganten: mahkota kanigara, pakaian untuk raja, pengantin
- kanin: luka
- kaninditan: kelebihan
- kaning, kani: ada di, terkena
- kaningaya: disia-siakan, dinistakan
- kanistha: dinistakan
- kanjar: sejenis senjata tajam
- kanjat: lumayan
- kanjeng: paduka, tuan
- kanji: 1 takut, kuatir, 2 tepung kanji
- kantaka: sedih, susah
- kanteb: jatuh kesakitan
- kantèk: sabar menunggu, sampai
- kanten: tunggu, nanti
- kantha: leher;
- surya kantha: kaca pembesar, lup
- kanthi: dengan
- kanthil: 1 jenis bunga; 2 terikut
- kanthing: nama perahu kecil
- kanthong: kantong
- kanti: dengan
- kantu: terlambat
- kantuk: mengantuk
- kantun: ketinggalan
- kanya: gadis, perawan;
- kanyaka: istri, emas
- kaot: melebihi yang lain
- kapa: pelana, dikapani, diberi pelana
- kapah: mengupas kopi
- kapak: kapak, kampak, beliung
- kapal: 1 kapal, 2 kuda
- kapala: kepala, pemimpin
- kapang: kangen, rindu
- kapara: memang
- kapas: kapas
- kapat: keempat
- kapénak: sudah enak
- kapep: lembab
- kaper: kupu-kupu kecil
- kapi: kera;
- kapiadreng: sangat ingin;
- kapiandel: pusaka;
- kapiandhem: melarikan diri;
- kapiasem: tertawa sendirian;
- kapidereng: 1 rusa; 2 ingin sekali;
- kapidhara: jatuh, pingsan;
- kapidulur: berkumpul dengan;
- kapieneng: diam saja;
- kapilaré: seperti kanak-kanak;
- kapilayu, kapiluyu: sangat ingin ikut;
- kapiluyu: sangat ingin ikut
- kapila: merah muda
- kapindra: raja kera
- kaping: ke-, yang ke-
- kapiswara: raja kera
- kapit: terapit, terjepit
- kapodhang: kepodang, jenis burung
- kapok: jera;
- kapok kawus: sudah jera sekali;
- kapok lombok: jera sesaat
- kaprabon: jabatan kepresidenan
- kaprah: lazim;
- salah kaprah: salah tapi lazim
- kaprasida: kelestarian
- kapri: sejenis kacang
- kapti: cita-cita, gagasan
- kaptin: kapten
- kapujanggan: kepujanggaan
- kapuk: kapuk
- kapul: tali dari kulit pohon
- kapulaga: nama buah untuk obat, buah kapulaga
- kapur: kapur;
- kapur barus: kapur wangi
- kapuranta: merah muda
- kapurih: disuruh, dihimbau
- kapurit: nama ikan
- kaput: kotor
- kaputran: keputran, istana buat anak laki-laki raja;
- kaputrèn: keputrian, istana buat anak-anak perempuan dan permaisuri raja
- kara: kara, jenis tanaman sayuran;
- kara welang: jenis tombak;
- karawistha: hiasan, perhiasan
- karaba: anak gajah
- karaca: nisan
- karad: diambil oleh
- karag: sisa nasi kering
- karah: lingkar besi untuk pegangan pedang, parang, dll.
- karam: 1 haram, tidak halal; 2 tenggelam;
- karam jadah: haram sama sekali
- karan: disebut, dinamakan
- karana: sebab, karena
- karandhan: rumah atau tempat janda
- karandhang: sejenis bengkoang
- karang: 1 tempat; 2 batu karang; 3 karya, karangan;
- karangan: hasil karya;
- karang abang: tempat yang terbakar;
- karangen: terlalu jarang;
- karang kitri, karang kirna: tanaman buah-buahan;
- karang kopèk: desa yang tak punya sawah;
- karang kopèn: desa yang tak punya sawah;
- karang melok: macam untaian bunga;
- karang ulu: bantal
- karas: dicium
- karat: 1 karat (emas); 2 tahi besi
- karatala: tapak tangan
- karaton: istana, kraton
- karawitan: bersenandung, bermain gamelan
- karcis: karcis, tiket
- kardi: kerja, karya
- kardin: bumbu, korden
- karé: karai, nama masakan
- karebèn: supaya, biar, agar
- karejekèn: mendapat rejeki
- karèk: ketinggalan, sisa
- karem: suka, hobi
- karep: kemauan, kehendak
- karéta: kereta
- karga: karung dari kulit
- kari: tertinggal, ketinggalan
- karipan: kurang tidur
- karir: karir, dunia kerja
- karkat: harkat, martabat
- karma: perbuatan, kerja yang dilakukan;
- hukum karma: hukum balasan timbal balik atas perbuatan seseorang di dunia
- karna: 1 telinga, 2 nama wayang, adipati Awangga; 3 karena;
- karni: telinga
- karo: 1 dengan, bersama; 2 kedua;
- karo tengah: satu setengah
- karoban: kebanjiran, tergenangi, tenggelam
- karoh: kenalan, sahabat, karib
- karsa: karsa, kehendak;
- karsana: bahagia
- karta, karti: selamat, aman;
- karti praja: pekerjaan negara;
- kartiyasa: termashur
- kartaga: teguh
- kartala: timbul
- kartika: bintang
- kartu: kartu
- karu: diarun, dikaran
- karug: digemburkan
- karuhun: dahulu
- karuksan: kerusakan
- karun: harta, harta temuan
- karuna: menangis, sedih
- karung: karang, kantong
- karunya: iba, belas kasihan
- karus: celaka
- karut: hanyut
- karya: karya, hasil;
- karya désa: peraturan desa;
- karya negara: peraturan negara
- kas: kas, simpanan
- kasa: musim yang pertama
- kasar: kasar
- kasat: terlihat;
- kasat mata: terlihat langsung oleh mata
- kaseja: disengaja, dituju
- kasèp: terlambat
- kasèr: kasip, terlambat
- kasi: hamba
- kasih: 1 kasih sayang; 2 kliwon
- kasok: dituangkan
- kasol: tumbang
- kaspa: ubi kayu
- kasrah: diserahkan, berjejak di-
- kastawa: sembah puji, hormat puji
- kastéla: ketela, ubi kayu
- kastubamani: permata
- kastura: belas kasih;
- kasturi: kasturi, minyak wangi
- kasub: masyur, terkenal
- kasur: kasur, alat tidur;
- kasur babut: kasur empuk
- kasusra: terkenal, kondang
- kasut: 1 kaos kaki; 2 diacak
- kaswari: burung kasuari
- kaswasih: belas kasih, kasih sayang
- kasyasih: belas kasih, kasih sayang
- katak: jenis umbi bergantung
- katalika: tiba-tiba, diuntai
- katampi: diterima
- katana: panah, anak panah
- katbuta: marah sekali
- katé: katai, cebol
- katéla: 1 ketela, 2 ternyata
- katelah: disebut, dinamakan
- katenta: terdesak oleh
- katépang: nama tumbuhan perdu;
- katepang ngrangsang gunung: si pungguk merindukan bulan, terlalu berpengharapan tanpa melihat kenyataan
- katès: pepaya
- katga: keris
- katgada: cekatan, dengan cepat
- katgada: keris
- kathah: banyak
- kathak: lendir pada mulut ikan
- kathok: celana;
- kathok cekak: celana pendek;
- kathok dawa: celana panjang
- kathuka: asin
- kathung: diangkat untuk diberikan
- kati: kati, ukuran berat (1 kati = 0,617 kg)
- katiba: 1 terjatuh; 2 nama pohon
- katiban: kejatuhan
- katiga: 1 ketiga; 2 kemarau
- katimbang: daripada
- katimumul: nama penyakit kuku
- katimun: mentimun
- katir: kayu ringan yang dipasang di kanan kiri perahu agar tidak oleng
- katirah: nama pohon yang daunnya merah
- katisan, katisen: kedinginan
- katon: kelihatan
- katong: raja
- katos: terlalu keras
- katrap: diterapkan, frambusia
- katrem: tinggal, betah
- katresnan: kesayangan, cinta
- katri: ketiga, yang ketiga
- katu: nama sayuran
- katub: katup
- katuhon: dipercaya
- katuju: tertuju
- katumangga: kepala
- katur: diberikan, untuk, kepada
- katuranggan: tanda-tanda, ciri-ciri
- katuridan: jatuh cinta, asmara
- katut: terikut, terambil
- katya: kati, berat, obot
- kau: kaku, janggal, canggung
- kauban: sejuk karena terlindungi
- kaula: kawula, aku, -ku
- kaurmatan: kehormatan
- kautaman: keutamaan
- kawaca: terbaca
- kawadaka: diketahui rahasianya
- kawagang: kuat, mampu
- kawah: kawah, danau di puncak gunung
- kawahya: dilahirkan, diucapkan
- kawak: lama, kuno
- kawalat: kualat, dosa
- kawan: kawan, teman
- kawanda: batang tubuh, fisik, jasmani (tanpa tangan dan kaki)
- kawarna: tersebut, diceritakan
- kawasa: kuasa, kuat, mampu
- kawasan: kawasan, daerah
- kawasita: terajarkan, diajari
- kawastara: kentara, kelihatan
- kawatgata: kecelakaan
- kawawa: terbawa, kuat, kuasa
- kawedaka: ketahuan rahasianya
- kawong: dikenal
- kawot: dimuat
- kawrat: terbebani
- kawruh: pengetahuan
- kawul: rambut jagung
- kawula: hamba, saya;
- kawulawarga: keluarga;
- kawula wisudha: diwisuda
- kawung: kawung, jenis kain jarik
- kawur: bubar, cerai berai
- kawuri: lampu, silau
- kawus: jera
- kawya: penyair, pijangga, ahli sastra
- kaya: 1 seperti, 2 penghasilan
- kayang: berdiri dengan kaki di atas
- kayangan: tempat para dewa
- kayoman: diayomi, dilindungi
- kayon: 1 gunungan, 2 kekayuan
- kayong: kaya
- kayu: kayu
- kayuh: kayuh
- kayul: sejenis cangkul
- kayun: kehendak, keinginan
- kayungyun: kasmaran, jatuh cinta
- kayut: dirajut, diikat
- keba: 1 tutup; 2 selamatan tujuh bulanan (orang hamil)
- kebak: penuh
- kebek: penuh sekali
- kebelet: kebelet, ingin cepat keluar
- keben: nama buah dan batang
- kebo: kerbau;
- kumpul kebo: hidup bersama laki-perempuan tapi tidak nikah, samen leven;
- kebo bukur: hewan sejenis penyu;
- kebo giro: jenis gendhing;
- kebo jerum: kerbau menderum;
- kebo lawung: kerbau yang tidak dipekerjakan;
- kebo menggah: nama bentuk kalung;
- kebo pelèn: orang yang suka cekcok
- kecut: kecut, asam
- kedah: harus
- kedal: tutur kata, ucapan kata
- kedaluwarsa: terlambat, kelamaan
- kedangsul: kedelai
- kedaut: tertarik, tercabut
- kedawan: terlalu panjang
- kededer: menggigil
- kedeh: harus
- kèdek: terinjak, terpijak
- keder: 1 bergetar, gemetar; 2 merasa takut
- kèder: juling
- kedhali: burung layang-layang
- kedhana-kedhini: dua saudara pria-wanita
- kedhasih: sebangsa orang pipit
- kedhaton: kraton, istana
- kédhé: kidal
- kedheh: harus
- kedhelé: kedelai
- kedhèp: berkedip
- kedher: bergemetar
- kedhi: perempuan yang tak bisa haids
- kedhung: bagian sungai yang dalam
- kedhut: tebal lagi kuat, kedap
- kejaba: kecuali
- kejani: kera, lutung
- kejot: kaget, terkejut
- keju: pegal-pegal, lelah
- kèju: keju, mentega
- kejut: terkejut, kaget
- kelat: tali penarik;
- dikelati: dikuliti;
- kelat bahu: gelang bahu;
- kelatan: berenggang;
- kelat bahu: gelang tangan di bahu
- kelir: 1 kelir, layar, tirai; 2 warna
- keliru: keliru, salah
- kemalo: laka
- kemampo: hampir matang
- kemangga: laba-laba
- kemangi: kemangi, tanaman lalapan
- kemanungsan: kemanusiaan
- kemara: gema, intan
- kemarang: raga, lebah
- kemat: tenung, santhet
- kemba: 1 tawar, hambar, malas; 2 kecewa
- kembang: kembang, bunga;
- kembang api: kembang api;
- kembang borèh: bunga untuk sajian;
- kembang desa: gadis tercantik di desa;
- kembang durèn: kuning;
- kembang gula: permen;
- kembang lambé: bahan pembicaraan;
- kembang paès: bunga yang pertama;
- kembang setaman: bunga rampai;
- kembang telon: bunga tiga warna;
- kembang waru: sumbu dian
- kembar: kembar
- kembel: terperosok
- kemben: kemben, penutup dada
- kembeng: kembang, tergenang air
- kemilon: cermin, kaca hias
- kemiri: kemiri
- kemit: jaga malam, pengawal;
- kemit bumi: abdi yang tugasnya bersih-bersih;
- kemitan: berjaga malam, azimat
- kémpol: betis
- kempul: kempul, bagian dari gong
- kemuda: jenis tembang, gending;
- kemudhi: kemudi, setir
- kemukus: berasap;
- lintang kemukus: jenis rasi bintang di langit
- kena: kena, terkena
- kenaka: kuku
- kenari: buah kenari, burung kenari
- kencana: emas
- kenclung: alat musik
- kendhaga: peti panjang
- kendhali: kendali, peluru, granat
- kendhang: kendang, gamelan
- kendharat: tali untuk menambatkan lembu
- kendhat: gantung diri
- kendheng: tali busur;
- gunung kendheng: bukit barisan
- kendhi: kendil, wadah air minum
- kendhil: kendil, tempayan kecil
- kendhuri: kenduri
- kéné: sini
- kenikir: kenikir
- keningar: kayu manis
- kenini: pil kina
- kenong: kenong, gamelan
- kèntar: terpingin, hanyut
- kentara: kentara, kelihatan
- kenthang: kentang, jenis umbi
- kenthel: kental
- kenthing: tempayan kecil
- kentrung: jenis kesenian rakyat Jawa Timur
- kenya: perawan, gadis
- kepala: kepala
- kepati: ada anggota yang meninggal;
- kepatibrata: bertapa, bersemedi;
- kepati-pati: sungguh-sungguh
- kèpèk: 1 nama pohon; 2 berbuah tapi belum berisi (kedelai)
- keponakan: keponakan
- kepriyé: bagaimana
- kepu: bentak, bakap
- kepuh: 1 pohon kepuh, 2 lipatan kain dodot di pinggang;
- gantung kepuh: tidak berganti pakaian
- kepundhung: 1 hama buah, 2 gundukan panas karena rengas
- kepung: kepung, keroyok
- kepungkur: silam, lampau
- kepyak: 1 ramai, pesta 2 gladhi resik
- képyan: susah, bingung, putus asa
- kepyar: tersebar, encer
- kepyek: kepyak wayang
- kera: kurus, kurang subur
- kéra: mata yang agak cacat
- kerab: 1 sering, 2 kitab
- keraban: kiraqan
- kérah: juling, tingkah laku
- kerak: kerah, tua lagi kering
- kerambil: kelapa
- kéran: kran
- kerana: karena
- kerang: kerang
- keras: keras
- kéras: bakul tempat garam
- kerasan: betah, jinak, tahan
- kérata: 1 pemburu; 2 asal mula arti kata;
- kératabasa: jarwa dosok, akrarim
- keraton: kraton, kerajaan, istana
- kerig: digiring, dibawa
- keris: pusaka, senjata
- kerja: kerja, bekerja
- kerpu: sebangsa permata
- kersa: karsa, kehendak
- kerta: hasil, kemakmuran;
- kerta aji: dihargai;
- kertan: 1 kemakmuran, penghasilan, 2 tahu, mendapat kabar;
- kertarta: mapan, makmur;
- kerta wadana: aman, sejahtera
- kertiyasa: cerdik, cendekian, sangat pandai
- kesawa, kesawamurti: nama lain Batara Wisnu
- kestalan: kandang kuda
- kethèk: kera
- kethoprak: seni drama tradisional
- ketiga: kemarau
- ketimun: mentimun
- ketipung: ketipung, kendang kecil
- ketonggèng: sejenis kala yang besar
- kéwala: saja, cuma, hanya
- kéwan: hewan, binatang;
- kéwan raja kaya: hewan piaraan;
- kéwani: hewani
- kéwran: kesulitan, kesukaran
- kidang: hidang, kijang, menjangan
- kidul: selatan
- kidung: kidung, lagu
- kijing: kijing/rumah dimakam, nisan
- kikik: 1 ketiak baju, 2 jenis anjing
- kikis: kikis, surut
- kilat: kilat, api petir
- kimpul: keladi
- kimpurusa: raksasa, gergaji
- kina: kina, pohon kina
- kinah: kina, nama pohon
- kinang: campuran gambir sirih
- kinanthi: disertai, diiringi
- kinca: air gula
- kingkin: 1 sedih, susah, gundah; 2 rindu sekali, jatuh hati
- kinjeng: kinjeng
- kintun: kirim
- kinuswa: dicium
- kipas: kipas, tepas, angin-angin
- kipat: disingkirkan;
- kipat-kipit: menggerak-gerakkan ekor
- kira: kira, duga
- kirab: kirab, arak-arakan
- kirana: cahaya, sinar
- kirang: kurang;
- kirangan: kurang tahu, entahlah
- kirata: pemburu
- kirda: bersenang-senang, serong
- kiri: kiri
- kirik: anak anjing
- kirim: kirim
- kiring: kiri
- kirta, kirti: pekerjaan, perbuatan
- kirtya: pekerjaan, perbuatan
- kisa: 1 anyaman bambu untuk membawa ayam; 2 kera
- kisat: kering, kesat
- kisi: kisi, gulungan benang
- kisik: tanah lumpur
- kisma: tanah
- kisruh: kisruh, kacau, berantakan
- kitha: kota
- kitri: 1 tanda pada tanah yang telah ditebangi pohonnya; 2 pohon buah-buahan di kebun
- kiwa: kiri
- klabang: kelabang;
- dikepang: dikepang (rambut);
- klabang ayam: dadu, perjudian;
- klabang nyander: bentuk rumah tradisional
- klapa: kelapa
- klaras: daun pisang kuning
- klasa: tikar, alas tidur
- klenik: klenik, percaya pada takhayul
- klika: kulit kayu
- kliwon: kliwon
- kliyang: melayang, terbang
- klobot: sarung jagung
- kobar: bakar
- kobong: terbakar
- kobot: sarung jagung
- kobra: 1 tersiar oleh umum; 2 gagal; 3 ular kobra
- kocak: 1 kocak, lucu, jenaka; 2 tidak penuh;
- kocak-kacik: bergoyang-goyang
- kocap: diceritakan
- kocar-kacir: kocar-kacir
- kocèh: berkumur dengan
- kociwa: kecewa, sakit hati
- koclak: bergoyang, tidak penuh
- kodhé, ngodhé: berburuh, mengambil upah
- kodhèn: hitungan dengan kodi
- kodheng: hilang akal, juling (mata)
- kodhi: hitungan kain (20 lembar)
- kodhik: sempit
- kodhok: katak, kodok;
- kodhok ngorèk: 1 katak bernyanyi; 2 jenis gending upacara
- kogel: tidak sampai hati, sayang, berkasih-kasihan
- kojor: 1 liat, kenyal (daging); 2 benteng keliling
- kokap: mega, awan
- kokila: burung
- kokoh: kokoh, kuat
- kokok: keras berurat (leher), kepala pencuri;
- kokok beluk: jenis burung
- kokosan: 1 kukusan; 2 jenis buah
- kokot: lekat sekali, peniti kancing baju;
- kokot bisu: sangat merah/diam sambil menggigit bisu;
- kokot bolot: daki, dekil
- kolam: kolam
- kolang-kaling: buah kolang-kaling
- kolong: kolong
- kolontara: lamtoro
- komala: intan, halus, santun
- komara: sajian kepada ruh halus
- kombang: kumbang, lebah;
- macan kombang: harimau kumbang;
- kombang anglèng: kumbang
- komini: perempuan, istri
- kon: suruh
- konang: kunang-kunang;
- konangan: diketahui, tertangkap basah
- kondhang: kondang, terkenal, termashur
- konjuk: untuk, buat, dipersembahkan
- kono: situ
- kontab: bangkit amarahnya, tersulut
- kontal: termakan, dinangsa
- kontang-kanting: kesana kemari, mondar-mandir
- kontap: bangkit amarahnya, tersulut
- konten: pintu
- kori: piatu
- koripan: 1 kehadiran; 2 kerajaan kahuripan
- kosa: kuat, perkasa
- kosala: baik, pandai
- koswa, bala-koswa: bala tentara
- kosya: dicium
- kotaka: kotoran yang terburuk
- kotbuta: sangat marah
- kothak: kotak
- kothèkan: tabuhan dengan memukul kentongan kayu/lesung
- kothi: keti, 100.000
- kothong: kosong
- kowè: kamu, anda
- krajan: kraton, istana, pena, puri
- kraka: daun kering yang telah luruh
- krakab: tutup pelana
- krakah: halaman rumah
- krakal: bajak, alat pengjembur tanah
- kram: 1 kejang; 2 cahaya, sinar
- krama: menikah;
- krama désa: bahasa halus yang digunakan orang desa;
- krama inggil: bahasa halus tinggi;
- kramakala: petang, malam;
- kraman: pemberontakan;
- kramaniti: sopan santun;
- krami: menikah
- kramat: keramat, berpetuah
- krambil: kelapa
- krana: karena, sebab
- kranjang: keranjang
- kranji: nama buah, kandang ayam;
- kranjingan: ketagihan
- krapak: daun tebu kering
- krapyak: kandang kijang yang berpagar
- kraras: daun pisang kering
- kras: keras
- krasa: terasa, dapat diindra;
- krasan: kerasan, betah, senang
- krastala: kuasa, sakti
- kraton: kraton, istana, pura
- krawitan: kerawitan
- krendha: peti mati
- kreneng: keranjang kecil tempat buah-buahan
- kréngga: dihiasi dipercantik
- krenteg: kehendak yang kuat
- krepana: sangat belas kasih
- krepu: kristal, sebangsa, permata
- kresa: karsa, suka, kehendak
- kresna: 1 hitam; 2 nama wayang;
- kresnapaksa: paruh bulan gelap, sesudah purnama
- kreta: aman damai, makmur
- kréta: 1 kereta; 2 makmur;
- kretagna: tak berterima kasih;
- kretala: nama senjata;
- kretanjali: menyembah, bersujud;
- kretapradana: terlebih-lebih;
- kretapunya: bahagia sekali;
- kretarta: tercapai maksudnya, bahagia;
- kretayasa: termashur, kondang;
- kretayuga: jaman keemasan, saat kejayaan
- krété: anak buaya
- kreteg: jembatan
- kreti: perbuatan, tingkah laku
- kretobaya: setuju, berdamai
- kretya: makmur, sejahtera, aman damai
- kridha: gerak, kiprah;
- kridasastra: kepandian ulah sastra
- krigaji: sejenis pajak kepada raja
- krigan: pengerahan
- krikil: kerikil, batu kecil
- kringet: keringat;
- kringet buntet: keringat yang tak bisa keluar
- kripik: keripik
- kriting: kriting
- kriya: kriya, karya, buah tangan, kerajinan
- ksama: ampun, maaf
- ksana: seketika, sebentar
- ksatriya: perilaku kesatria
- ksaya: rusak, musnah
- kséma: selamat, sejahtera
- ksira: puan, air susu
- ksiti: tanah, bumi
- ksodra: madu, air madu
- kuat: kuat
- kubalan: kena nyala api
- kubandha: raksasa, gergaji
- kubek: lingkaran, keliling
- kubeng: lingkaran, keliling
- kubleg: sekeliling
- kubon: kebun, pekarangan
- kubra: besar
- kubu: blok, benteng pertahanan
- kubuk: persegi
- kuburan: kuburan, makan
- kubus: bangun yang mempunyai ukuran sisi-sisinya sama
- kucem: rusak, lengset
- kucing: kucing
- kucir: kucir
- kucira: cela, cacat
- kuciwa: kecewa
- kucumbi: istri, suami
- kucur: kucur, jenis panganan
- kuda: kuda, turangga
- kudandapan: tertatap karena kebiungan
- kudang: diharap, dipuji-puji
- kudhampel: berpaut dengan tangan dan kaki
- kudhar: terurai, terlepas
- kudhi: kudis
- kudhis: kudis, jenis penyakit kulit
- kudhu: mengkudu, nama pohon obat
- kudhung: tutup kepala
- kudhup: kuncup
- kudon: terkenai udu, iuran
- kudrat: kudrat, kekuasaan Tuhan
- kudu: harus
- kudung: penutup, kerudung
- kudus: kudus, suci
- kuhaka: penjahat, orang jahat
- kuhana: tidak terus terang, tidak setia
- kujana: sangat marah, orang jahat
- kujang: senjata tradisional Betawi
- ngkujiwat: mengerling, mengeling
- kukang: nama binatang sejenis kera
- kukap: asap, awan, kemenyan
- kukila: burung
- kuksi: perut
- kuku: kuku
- kukub: ambil
- kukud: selesai, bangkrut
- kukuh: kukuh, kokoh, kuat
- kukul: jerawat
- kukup: ambil
- kukura: kura-kura
- kukus: asap
- kul: kul, hewan air sejenis bekicot
- kula: saya, aku;
- kulagotra: sanak keluarga;
- kula mitra: keluarga, famili;
- kula sentana: keluarga, amili;
- kulawanda: keluarga, famili;
- kulawangsa: keluarga;
- kulawarga: keluarga
- kulah: kamar mandi
- kulaja: bangsawan, ningrat
- kulak: membeli untuk dijual lagi
- kula-kuli: biasa, lazim
- kulala: pembuat barang pecah-belah dari tanah liat
- kulanté: nama tembang tengahan
- kular: benang untuk menjahit
- kulawu: 1 warna abu-abu; 2 nama wuku
- kuled: lembat, lambat, tidak cepat
- kulem: bergaung, membahana, merdu dan besar
- kulèn: sawah milik kuli
- kuli: kuli, buruh, pekerja
- kulib: anak anjing
- kulihan: kepulangan
- kulihi: bagaimana, mengapa
- kuliling: keliling, mengitari
- kulina: biasa, akrab
- kulingling: berkeliling, mengitari
- kulinten: biasa, lumrah, wajar
- kulisa: beliung, kampak
- kulit: kulit, belulang, sampul;
- kulit ayam: kulit ari, jangat;
- kulit daging: seluruh tubuh
- kulita: sudah kenal baik, mesra, akrab
- kulon: barat
- kulu: tertelan, nama ikan
- kulub: angger, buyung, anak, sayang
- kuluk: mahkota, topi kebesaran
- kuluma: nama ikan
- kulumur: berlumuran darah
- kulung: tangkai ketam pemotong padi;
- kulung ati: lekuk di bawah dada
- kulup: angger, buyung, anak
- kulur: dapat dan mau memberi
- kulwan: barat
- kum: rendam, dibenamkan diair
- kuma: awalan kuma;
- kumacèlu: mendamba;
- kumadama: pura-pura bodoh rendah;
- kumakaruh: akrab, karib;
- kumalancang: lancang, mendahului kehendak;
- kumalasa: tergelar, tersedia;
- kumalungkung: sombong, congkak;
- kumawani: pemberani, sok berani;
- kumawas-awas: awas, teliti, cermat;
- kumawasis: sok pintar, sok pandai
- kumaki: congkak, besar kepala
- kumala: emas, mutiara;
- kumala-kala: kadang kala
- kumara: anak-anak, orang muda, intan, siwa
- kumat: kumat, kambuh, sakit lagi
- kumayu: sok cantik, genit
- kumba: buyung, tempayan, kelapa
- kumbah: cuci, bersih
- kumbakara: pembuat barang pecah belah
- kumbala: jambu-jambu berbentuk bunga untuk hiasan
- kumbandha: raksasa
- kumbang: kumbang, lebah
- kumbayana: 1 jun tempayan, jembangan; 2 nama Begawan Durna waktu muda (wayang)
- kumbi: cangkok, sombong, besar kepala
- kumpris: anak yang akan menggantikan pangkat ayahnya
- kuna: kuna, lama
- kunang: kunang-kunang
- kunapa, kunarpa: jenazah, mayat, bangkai
- kunca: kain dodot
- kuncang: terlempar karena angin
- kuncara: kondang, terkenal
- kuncèh: pipa panjang
- kunci: kunci, pembuka
- kuncung: kuncung, bagian rambut didepan
- kuncup: kuncup
- kundha: anglo, keran, pedupaan, perapian
- kundhah: jatuh tak berdaya
- kundhala: cincin, gelang, anting-anting
- kundhalini: ular
- kundhang: kondang, terkenal, tersohor
- kundhi: tukang membuat gerobak
- kundur: pulang, kembali;
- kunduran: meninggal karena pendarahan sewaktu melahirkan
- kuneng: adapun
- kung: merdu
- kungas: sumerbak, wangi, karuan
- kungkang: katak yang besar, kongkung
- kungkulan: terlampaui, terlebihi
- kungkum: terbenam, menenggelamkan
- kuning: kuning
- kuningan: jenis logam
- kunir: kunyit
- kunjana: susah, sedih, asyik;
- kunjana-papa: susah dan melarat, miskin
- kunjara: penjara, tahanan
- kunjeng: kerdil, komeng, ceding
- kunjuk: dipersembahkan
- kunjur: duduk meluruskan kaki
- kunta: senjata sejenis tombak pendek
- kunten: kuli
- kunthara: budi daya, tingkah laku
- kunthing: kecil, kurus
- kunthiwiri: berulang-ulang datang
- kunyit: kunyit, kunir
- kunyuk: monyet, kera, munyuk
- kupa: perigi, mata air
- kupat: telupat
- kupeng: sekeliling
- kuper: kurang perhatian, kurang pergaulan
- kupi: rencana karangan
- kupik: bertepuk
- kupina: cawat, saluran penutup kemaluan laki-laki
- kuping: telinga, pendengaran
- kupiya: 1 contoh, teladan, pengalaman; 2 kopiah, peci
- kupon: kupon
- kupu: kupu-kupu
- kura: kura-kura
- kurah: berkumur-kumur, gurah
- kurakah: pembantai
- kurang: kurang
- kuranti: ditahan, dilarang
- kurantil: nama wuku yang ke-4
- kureb: tengkurap
- kuren: lelaki yang sudah dewasa
- kurma: kurma, jenis buah
- kuru: kurus, tak subur, lemah
- kurung: kurung, mengurung;
- kurungan: sangkar
- kusa: nama rumput
- kusala: baik, pandai, selamat
- kusan: kukusan
- kusik: sejenis pisau untuk membuat warangka keris
- kusir: kusir, sopir pedati
- kusta: kusta, jenis penyakit kulit
- kusuma: kusuma, bunga, kembang;
- kusumawicitra: bermacam-macam bunga, nama tambang gedhe;
- kusumayuda: tokoh pemenang dalam peperangan
- kuswa: cium
- kuswantara: ciuman, kasih
- kutah: tumpah
- kutha: kota;
- kutha-biting: tanggul besar ditepi jalan;
- kuthagara: ibukota;
- kuthamara: sesajian di tempat yang keramat;
- kuthasaksi: saksi palsu;
- kuthawara: kota besar
- kuthah: kotor, berlumuran
- kuthaka: kotoran cirit
- kuthara: kampak, beliung
- kuthèh: kotor, berlumuran
- kuthèt: kerdil, komeng
- kuthila: bungkuk, bengkok
- kuthilang: jenis burung
- kuthilem: licin, tidak jujur
- kuthip: sangat hina
- kuthong: kosong
- kuthu baru: bagian kebaya penutup dada
- kuthumbi: suami
- kutu: kutu
- kutub: kutub, ujung
- kutug: asap
- kutuk: 1 anak burung; 2 jenis ikan
- kutut: jenis burung, perkutut
- kuwadé: tempat duduk pengantin
- kuwadéan: pedagang kain, berjualan pakaian
- kuwaga: kuat menjalani, tahan banting
- kuwagang: kuat, mampu
- kuwah: air sayur, kuah
- kuwalon: tiri
- kuwanda: mayat, bangkai, jenazah
- kuwaos: kuasa, mampu
- kuwara: termasyhur, terkenal
- kuwas: kuas, alat mengecat
- kuwasa: kuasa, mampu
- kuwat: kuat
- kuwatir: kuatir, sumelang, was-was
- kuwawa: kuat, mampu;
- kuwawi: (ing.) kuat, mampu
- kuwaya: air
- kuwèni: jenis mangga
- kuwi: itu
- kuwu: penguasa setingkat adipati
- kuwur: gelisah, bingung, berirama kemerahan
- kuya: aniaya, serang, hina
- kuyu-kuyu: bercucuran keringatnya
- kwaci: biji kuaci
- kwaga: mampu menjalani lobaan, kuat
- kwali: kuali, belanga
L
- labu: jenis umbi
- labuh: 1 pengabdian; 2 buang;
- labuh labet: pengabdian;
- nglabuh: membuang;
- lelabuhan: pengabdian;
- pelabuhan: dermaga
- labur: cat dari kapur;
- laburan: cat-catan;
- nglabur: mengecat
- lacak: lacak, teliti
- ladha: lada, rempah-rempah
- ladhang: sempat
- ladhatan: penghabisannya
- ladheg: kotor sekali
- ladhu: lumpur dari gunung berapi
- ladi: melayani;
- lados: (ing.) melayani
- lading: pisau dapur
- ladrang: nama gending
- laga: perang
- lagak: gaya, potongan
- lagang: cepat besar
- lagep: mau, suka akan
- lagi: sedang, baru
- lagu: lagu
- lahru: kemarau
- lahya: tingkah, canda
- lain: lain
- laja: malu, mendapat malu
- lajar: bajak, nenggala;
- mlajar: lari
- lajeng: terus;
- mlajeng: lari
- lajer: pokok kayu
- lajita: malu
- lajuk: terlanjur
- lajur: lapis, kolom
- lak: lak, pintu air
- laka: mustahil, jarang ada
- lakang: selangkangan
- lakar: memang
- laken: cengketan
- laki: pria;
- laki bini: suami istri;
- laki rabi: suami istri
- lakon: cerita
- lakra: dasar
- laksa: 10.000
- laksana: seperti
- laksita: berjalan
- laksmana: cerdas
- laksmi: cantik;
- laksmini: cantik;
- laksmiwati: cantik sekali
- laksya: laku, jalan
- laku: jalan, laku;
- kelakon: tercapai, terlaksana;
- lakon: cerita, kisah;
- laku dagang: berjualan;
- laku dhodhok: berjalan dengan duduk;
- laku gawé: mempunyai kewajiban;
- laku ngiwa: melakukan kejahatan;
- nglakoni: menjalani, melakukan
- lalab: dedaunan mentah untuk lalap
- laladan: daerah
- lalahan: tanah yang siap ditanami
- lalai: lupa, alpa
- lalana: berkelana, mengembara
- lalang: ilalang
- lalar: dahi
- lalaran: nara pidana
- lalasa: nama tumbuhan
- lalatha: dahi, menghias dahi
- lalawa: banyak tingkah, ceroboh
- lalayan: pagar tembok, benteng
- laler: lalat;
- laler wilis: lalat hujan
- laléyan: sering lupa
- lali: lupa;
- lali jiwa: lupa ingatan, gila
- lalim: lalim
- lalis: hilang, mati
- lalita: cantik
- lalos: lupa
- nglalu: bunuh diri;
- lalu mangsa: terlambat
- lalya: lupa
- lama: lama
- lamak: lemah, lapik
- lamar: lamar, meminang
- lamat-lamat: samar-samar
- lamba: tunggal, tulus hati
- lamban: belum beristri
- lambana: jejaka, perawan
- lambang: lambang, simbol, tanda;
- lambang jangka: tanda-tanda jaman
- lambao: bertani
- lambar: dasar, alas
- lambat: lama, lambat
- lambau: bertani
- lambé: bibir;
- lambé ati: watak;
- lambé gajah: bagian keris;
- lambé gangsa: moncong lembu yang bergerigi;
- lambiran: tepi sungai yang rendah
- lambung: perut, lambung;
- lambung lengis: lekuk di atas pantat di bawah rusuk
- lamèn: pohon padi
- lameng: pedang lamang
- lami: lama
- lamis: dusta, bohong
- lamon: kalau
- lampah: (ing.) jalan;
- lampahan: lakon, cerita;
- nglampahi: menjalani
- lampeg: pasang (laut, dsb)
- lampèng: relung
- lampes: nama tumbuhan
- nglampet: terhenti
- lampiran: lampiran
- lampit: tikar jalin
- lampita: tanda
- lampor: suara ramai
- lampra: mengembara
- lampu: lampu, pelita
- lampus: mampus
- lamuk: kabut
- lamun: kalau
- lamur: rabun, buta ayam
- lamuran: nama rumput
- lamus: puputan dari kulit kambing
- lamut-lamut: jauh/tipis dan tidak jelas
- lan: dan, serta
- lana: kekal
- lanang: laki-laki
- lanas: laju karena panas, pemarah
- lanat: terkutuk
- lancana: lencana
- lancang: lancang, tak minta ijin
- lancar: lancar
- landep: 1 tajam; 2 nama Wuku
- landhak: landak, jenis binatang
- landhep: tajam;
- landhep dhengkul: tumpul sekali;
- landhep pikirané: pintar
- landhes: alas, dasar;
- landhesan: dasaran, alas
- landhung: panjang sekali
- langak: berjalan mendangak
- langar: garang
- langeh: indah, cantik
- langen: kegemaran;
- langendriya: wayang orang dengan lakon pakem Damarwulan;
- langen mandra wanara: pentas pertunjukan wayang orang, drama dan tari;
- langen sari: taman kesukaan;
- langen swara: paduan suara tembang-tembang Jawa
- langèn: tempat berenang
- langgana: tak menurut, tak sudi
- langganan: langganan
- langgat: tanggap
- langgenan: landasan, ganjal
- langgeng: abadi, kekal
- langguk: congkak, sombong
- langgula: ekor
- langi: berenang;
- lelangèn: berenang-renang
- langir: langit, nama buah
- langit: langit, angkasa
- langka: langka, jarang sekali
- langkah: langkah;
- mlangkah: melangkah;
- nglangkahi: melangkahi
- langkak: langka, jarang
- langkan: pagar keliling
- langkap: busur
- langkas: tangkas
- langkep: busur
- langking: kurus, kecil
- langkir: nama wuku yang ke-13
- langkung: lebih;
- kelangkung: sangat;
- kula langkung: permisi mau lewat;
- nglangkungi: melewati;
- selangkung: dua puluh lima
- langlang: berkeliling mengitari
- langseb: langsat
- langsing: langsing, tinggi ramping
- langsir: dilangsir, satu per satu
- langsung: langsung, berlanjut
- langsur: melata, merayap
- langu: jenis bau yang tak sedap
- langun: kesenangan
- langut: sepi, hening
- lanja: sering bersilaturahmi
- lanjah: mudah bosan
- lanjam: 1 ujung bajang; 2 singkal
- lanjang: gadis, perawan
- lanjar: janda muda yang belum beranak;
- lanjar ngirim: nama rasi bintang
- lanjèn: mencoba, percobaan
- lanji: 1 sebangsa baju; 2 mudah berubah
- lanjo: pulang pergi
- lanjung: termenung, tercenung
- lanjur: lanjut, kemudian
- lanjut: lanjut, kemudian
- lantak: pelantak, pengasah
- lantang-lantang: cincin
- lantap: garang, suka marah
- lantas: langsung
- lantéra: lentera
- lantih: tenun;
- nglantih: menenun
- lantip: pintar, pandai
- laos: lengkuas
- lapa: lapar;
- lara-lapa: penderitaan yang amat sangat
- lapak: pelana, sela, ringga
- selapan: 35 hari
- lapang: lapang
- lapis: 1 lapis; 2 lapisan
- lar: bulu ayam
- lara: 1 sakit; 2 dara, gadis, wanita;
- lara ayu: ketumbuhan, sakit calar;
- lara brangta: kasmaran, jatuh cinta;
- lara jonggrang: gadis yang bernama jongrang, dicandikan dalam candi Prambanan;
- lara karuna: kasmaran, jatuh cinta;
- lara kidul: Nyi Lara Kidul, jin yang dipercaya sebagai penguasa laut selatan;
- lara kudan: bedil berlaras satu;
- lara-lapa: sengsara, menderita;
- lara ngedhat: nama bunga
- larab: datang
- larad: susut, hanyut
- larah: kedudukan, tempat
- larak: sendal, terik
- larang: mahal, harga tinggi
- larap: datang
- laras: irama;
- laras pelog: irama pelog;
- laras slendro: irama slendro;
- laras wastu: akar wangi
- laré: anak;
- laré angon: anak penggembala
- larèk: anak, kanak-kanak
- lari: lari
- larik: larik, deretan
- laris: laku keras
- laron: laron
- laru: benih jamur pembusuk untuk tempe
- larud: larut
- larung: buang
- laryan: selokan
- lastari: lestari, terpelihara;
- lastantun: (ing.) lestari, terpelihara
- lastri: malam
- latar: halaman
- lathi: lidah
- latri: lumpur, endapan lumpur
- latu: api
- latuh: lumut laut
- laun: daun kacang cina
- laup-laup: berteriak-teriak
- laut: laut, samudra
- lawa: kelelawar
- lawak: dagelan, lawak
- lawan: 1 musuh; 2 dan, dengan
- lawana: garam, asin
- lawang: pintu;
- lawang butulan: pintu belakang;
- lawang kori: pintu utama;
- lawang kupu tarung: pintu kanan kiri;
- lawang lèrègan: pintu dorong;
- lawang monyétan: pintu yang daunnya dua, atas bawah;
- lawang tangkeban: pintu yang daunnya satu;
- lawang tobat: pintu taubat
- lawar: lawan, apa adanya;
- lawaran: makan tanpa lauk
- lawas: kawak, kuno
- lawayan: perlombaan burung merpati
- lawé: lawe, benang tenun;
- lawé mateng: benang yang sudah dikanji;
- lawé mentah: benang yang belum dikerjakan;
- lawé wenang: gelang dari benang (penangkal penyakit)
- laweh: lauk pauk
- lawèh, lawih: ganjal pada bibir kran
- lawer: lama, tua
- lawèt: burung walet
- lawis: lama sekali
- lawon: mori, kain pembungkus mayat
- lawong: bersuara keras
- lawuh: lauk-pauk
- lawung: tombak, lembing
- laya: mati
- layah: piring besar dari tanah liat
- layak: layak, wajar, lumrah
- layan: keran kecil
- layang: surat, kertas;
- layangan: layang-layang;
- layang biwara: surat kabar;
- layang iber-iber: surat kiriman;
- layang ideran: surat edaran;
- layang kabar: surat kabar;
- layang wacan: buku bacaan
- layap: pergi, main
- layar: layar, peralatan perahu
- layon: mayat, jenazah
- layos: atap, tarub
- layu: layu, mati
- layung: awan kuning pada sore hari
- layur: nama ikan laut
- laywa: layu, mati, lain;
- laywan: bunga yang sudah layu
- lebda: mahir, ahli
- lebet: dalam, maruk
- lebur: lebur, hancur
- lèdhèk: memancing, menggoda
- lega: lega, rela
- legan: perjaka, prawan
- legawa: ikhlas
- legedan: watak
- legena: telanjang
- legetan: nama tumbuhan
- legi: 1 manis; 2 nama hari pasaran
- legundhi: nama tumbuhan
- leheng: lumayan, lebih baik daripada
- leksa: laksa, 10.000
- leksana: jalan, berjalan
- léla: hibur, ayem
- lelah: capek
- lelana: berkelana, mengembara
- lélang: lelang, jual
- lelangon: kesenangan, hiburan
- lelara: penyakit;
- lelaran: wabah penyakit
- leluhur: leluhur, nenek moyang
- lèlur: segan, enggan
- lema: gemuk, gembur
- lemah: tanah;
- lemah teles: tanah subur
- lembah: lembah, cekung;
- lembah manah: andap asor, rendah hati
- lembak: lemak
- lembana: pujian, sanjungan
- lembar: lembar
- mlémbat: berpindah meloncat-loncat dari pohon ke pohon
- lembara: mengembara
- lembat: halus, lembut
- lembayung: lembayung, daun kacang untuk sayur
- lembek: ombak
- lèmbèr: keletah
- lembing: 1 tombak; 2 nama binatang
- lémbong: sebangsa talas
- lembora: nama ikan laut (besar)
- lembu: sapi, lembu
- lembur: lembur, bekerja di luar jadwal
- lembut: lembut, halus
- lemeh: segan, enggan
- lemper: jenis makanan dari ketan
- lèmpèr: cobek
- lempèt: kepipis (perut)
- lempir: lembar, helai
- lempuk: nama ikan sungai
- lempung: tanah liat, tanah merah
- lempuyang: jenis tanaman obat tradisional
- lemu: gemuk
- lendhah: sawah di tempat yang datar dan rendah
- léndhéyan: 1 bersandar; 2 batang tombak
- lendhi: mainan ikan
- lendhong: nama ikan
- léndhot: lumpur
- lendhut: tanah lumpur
- lènèng: bermasakan, masak semua
- lèng: lubang, rongga
- lenga: minyak;
- lenga bacin: minyak kelapa yang telah dipakai kedua kalinya;
- lenga cèlèng: minyak lebihan dari;
- lenga mambu: minyak tanah;
- lenga patra: minyak tanah;
- lenga pèt: minyak tanah;
- lenga wangi: minyak wangi
- léngah: lengah, sembrono
- lengar: lebar (dada)
- lengen: lengan, tahu
- lengeng: indah, menawankan, menyenangkan
- lèngèng: kata untuk memaki
- lenggah: duduk
- nglenggak: duduk mendongak dan menoleh
- lénggak-lénggok: melenggok
- lenggana: rela, ikhlas, segan, enggan
- lengganan: langganan, pelanggan
- lenggang: jenjang (leher), ramping
- lénggang: melenggang
- lengger: besar dan tak bergerak-gerak
- lènggèr: lengger, jenis tari-tarian
- lénggot: lembehan santai;
- lénggot bawa: tandak
- lengkara: perhiasan
- lèngsèr: lengser, turun jabatan
- lentéra: lentera, lampu
- lepas: lepas, bebas;
- lepas tangan: tak mau ikut campur
- lepat: salah
- lèpèk: cawen, lepek
- lèpèn: kali, sungai
- lepet: lepet, jenis makanan
- lèrèh: tenang, santai;
- lèrèh-lèrèh: santai, istirahat
- lerem: tenang, santai
- lèrèn: istirahat
- leres: betul, benar
- lésan: lisan, mulut
- lesana: tanda, jalan
- leseh: lusuh, terinjak-injak
- lesmi: indah, laksmi
- lestari: lestari, terpelihara;
- lestantun: (ing.) lestari, terpelihara
- lesu: lesu, lapar, lemas
- lesung: lesung, tempat menumbuk padi
- lésus: angin ribut
- lewih: lebih
- licik: licik, akal bulus
- ligasan: naik kuda tanpa pelana
- lika: tulis
- lilit: lilit, membelit;
- lilit uwi: melilit seperti ubi
- lima: lima
- liman: gajah
- limar: limar
- limas: bentuk rumah adat;
- limasan: bentuk rumah adat
- limbang: timbang
- limbuk: limbuk, jenis nama wayang
- limbung: limbang, terhuyung-huyung
- limer: melayang
- limit: limit, rata dan halus
- limo: 1 lima; 2 jeruk, limau
- limpa: limpa
- limpad: cekatan
- limpah: limpah, banyak
- limpung: tombak pendek bermata kanan kiri
- limrah: lumrah, lazim, umum
- limun: limun, jenis minuman
- ditelimur: dilipur, dihibur
- limus: pakel, jenis mangga
- limut: 1 kabut; 2 selimut
- lina: hilang, sirna, mati
- lincad: loncat, lompat, tinggal
- lincak: lincak, kursi;
- lincak gagak: meloncat-loncat seperti burung gagak
- lincat: loncat, lompat
- lincing: runcing, lancip
- lincip: runcing, lancip
- lincis: lubang jerat (tali)
- lincut: malu, enggan
- lindhu: gempa bumi
- lindhuk: terlindung
- lindhung: lindung, berlindung
- lindri-lindri: cantik sekali, molek
- lingga: 1 arca, tugu; 2 kata dasar
- linggar: pergi, lahir
- lingsa: telur kutu;
- pada lingsa: tanda baca pada aksara Jawa
- lingsang: anjing air
- lingsem: malu
- lingsir: bergeser, condong
- linguk: jenguk, lihat
- lintah: lintah;
- lintah dharat: rentenir
- lintang: bintang;
- lintang alihan: bintang beralih;
- lintang kemukus: komet, bintang kemukus;
- lintang panjer esok / sore: bintang kejora
- linthing: melinting
- linting: menggulung
- lintring: jenis rumah adat
- lintu: ganti
- linu: rasa nyeri, pegal-pegal
- linuhung: dihormati, ditinggikan
- linuwih: lebih
- lipur: hibur, senang
- lir: seperti
- lira: belerang;
- lira-liru: berganti-ganti
- lirang: belirang
- lirih: pelan
- lirik: melirik
- liring: kejap, pandangan sekilas
- lirip: aus, rompeng
- liris: gerimis, teratur, rapi
- lirna, lirning: terang sekali, apabila
- liru: tukar, ganti;
- liru lambang: bertukar barang, barter;
- liron: tukar;
- liron patra: berganti tempat;
- liron watang: saling merombak
- lirwa: lalai, lengah, kurang waspada
- lis: tali kekang, kendali
- lisa: ketombe, telur kutu
- lisah: minyak
- listu: cantik;
- listuhayu: cantik, ayu;
- listya: molek
- lisuh: lesu, lelah
- lisus: angin ribut
- litheng: hitam sekali
- lituhayu: cantik, molek, ayu
- liwar: menyimpang;
- liwar-liweran: berseliweran
- liwat: lewat
- liwer: lewat, lintas
- liwet: liwet, jenis nasi
- liwung: bingung
- liya: lain
- locana: mata, netra
- locita: hati, perasaan
- lodaka: air
- lodan: ikan paus, ikan gajah
- lodhèg: longgar, lobok
- lodhèh: jenis sambal
- lodhoh: busuk, remuk
- lodhong: wadah, toples
- lodok: sumsum pada tulang punggung
- lodong: wadah makanan kecil, toples
- lodra: buas, gerang, sangat marah
- logor: gugur, luruh
- logro: longgar
- loh: subur;
- loh jinawi: subur makmur
- lohita: merah
- lok: mashur
- loka: 1 tempat; 2 kenal, dikenal;
- lokamandhala: permukaan dunia;
- lokananta: jenis gamelan;
- lokaya: dunia, alam semesta;
- lokéndra: raja di dunia;
- lokéswara: terkenal di dunia;
- kaloka: terkenal
- lokita: karangan, sajak
- lokro: longgar;
- nglokro: patah semangat
- lokrok: lobok, longgar
- lola: tidak punya ayah ibu
- loling: lentera dari kertas
- lolita: ingin sekali, mendamba
- lolor: lepas, ulur
- lolos: lolos, bebas
- loma: pemurah, suka memberi
- lomba: pertandingan
- lombok: lombok, cabe
- lomoh: segan, enggan
- londhot: busuk, remuk
- longan: bawah ranjang
- longgang: sela, antara
- longgar: longgar, luas, renggang
- longkah: nama bunyi-bunyian
- longkang: sela, antara
- longsor: longsor
- lonjong: lonjor
- lonjor: belunjur;
- selonjor: duduk meluruskan kaki
- lontar: lontar
- lontop: tongkat berisi pedang
- lontor: makan, minum
- lor: utara;
- lor kulon: barat daya;
- lor wétan: timur laut
- lorèk: lorek, loreng;
- lorèng: loreng
- loro: dua;
- loro blonyo: arca tiruan pengantin
- losin: dosin, 12 buah
- losoh: lusuh
- losok: busuk, luruh
- losor: longsor
- lota: buas, ganas
- lothèng: loteng
- lowang: luwang, bolong, lubang
- lowong: lawang, kosong
- lowung: lumayan
- lucu: lucu, jenaka
- ludhes: ludes, habis
- ludhuk: suka makan banyak
- ludira: darah
- ludrug: ludruk, teater tradisional
- lugas: jelas, denotatif
- lugu: apa adanya, bersahaja
- lugut: bulu-bulu pada batang bambu (tebu, dsb)
- luh: air mata
- luhur: luhur, tinggi;
- luhung: luhur, tinggi
- lujeng: luku, bajak
- luk: lekuk;
- luk sanga: lekuk sembilan
- luka: luka
- lukak: cekung;
- lukak-lukik: bercekung-cekung
- lukar: lepas, melepas
- lukat: lepas dari siksaan
- lukis: lukis, gambar
- lukita: karangan, syair;
- lukita sari: karangan/syair yang indah
- luku: bajak, nenggala
- lulang: belulang, kulit
- luluh: luluh
- lulur: bedak lulur
- luluri: leluhur
- lulus: lulus, lolos
- lulut: cinta
- lumah: terlentang;
- lumah tangan: meminta, memohon
- lumba: lomba, pertandingan
- lumba-lumba: ikan lumba-lumba
- lumbu: jenis tanaman umbi-umbian
- lumbung: lumbung, persediaan;
- lumbung bandhung: lumbung besar;
- lumbung désa: lumbung desa
- lumer: leleh, basi
- lumèr: meluap
- lumpang: lumpang, tumbukan padi;
- lumpang kenthèng: lumpang batu besar
- lumpat: lompat;
- lumpat kidang: melompat-lompat
- lumping: belulang
- lumprah: lumrah, wajar
- lumpuh: lumpuh
- lumpur: lumpur
- lumrah: lumrah, wajar
- lumuh: bosan, malas
- lumur: gelas untuk minum
- lumurug: berangkat ke pertandingan
- lumut: lumut
- luncat: loncat, lompat
- luncup: luncup, kuncup
- lung: pucuk daun
- lunga: pergi
- lungan: bepergian
- lungga: sulur-suluran
- lunggé: terlambat
- lungguh: duduk
- lungka: bongkahan tanah di ladang
- lungkrah: capai, payah, letih
- lungsé: terlambat
- lungsed: lusuh
- lungsi, pada lungsi: tanda baca dalam huruf Jawa
- lungsir: kain sutra
- lungsungan: kulit bekas pada binatang setelah berganti kulit
- lungsur: kain bekas
- lunjak: lonjak
- lunjat: lonjak
- luntas: luntas, jenis tumbuhan
- luntur: luntur
- lunyu: licin
- lupa: lupa
- lupit: sempit, tidak longgar
- lupiya: teladan, contoh
- lupta: keliru, lupa
- luput: luput, lepas;
- luput cinatur: tak disebut dalam bicara
- lurah: lurah, kepala desa
- luru: mencari
- lurub: gebar, tutup mayat
- lurung: sungai tempat pembuangan
- lurus: lurus
- lutung: lutung, jenis kera
- luwah: lowong
- luwak: luwak, jenis musang
- luwang: lubang, lowong, watu luang
- luwar: lepas, luar
- luwé: lapar
- luweng: lubang
- luwer: putaran, bundaran
- luwih: lebih;
- luwih manèh: terlebih lagi
M
- mabuk: mabuk
- mabur: melayang, terbang
- maca: membaca;
- maca udrasa: menangis
- macak: dandan, berhias diri
- macan: macan, harimau;
- macanan: jenis permainan;
- macan angop: bangunan kecil di bagian pintu rumah
- macapat: tembang macapat
- macas: memangkas
- macel: memasukkan pasak
- macem: macam, jenis
- macung: mengangkat tangan
- mada: berani, tidak takut mati;
- mada pléra: mencela, memperolok-olok
- madak: malah, malahan
- madat: memakai candu, ganja
- madaya: memperdaya, membohongi
- madé: menjual
- madeg: berdiri, menjadi
- mader: mencari ikan wader
- madha: menyamai;
- madha rupa: rupa yang sama
- madhang: makan
- madhep: menghadap
- madhuk: tidak keras, gembur
- madon: bermain perempuan;
- madoni: bertengkar
- madresa: keras
- madresthi: mencelakai
- madu: madu;
- madu brata: lebah;
- madu kara: lebah penghisap madu;
- madu mangsa: jenis makanan, dodol;
- madura: cantik, manis
- madya: tengah;
- madya gantang: angkasa, langit;
- madya pada: dunia, alam;
- madya ratri: tengah malam;
- madyama: di tengah-tengah;
- madyantara: alam semesta, jagat raya;
- madyasta: berdiri sebagai penengah
- maéjan: nisan
- maékani: memfitnah
- maèlu: memfitnah
- maem: makan
- maésa: kerbau;
- maésa jenar: kerbau kuning;
- maésa anabrang: kerbau menyeberang;
- maésa lawung: jenis tarian menirukan kerbau bertarung
- maétala: tanah, bumi
- magah: tegar hati, keras kepala
- magang: bekerja sambil belajar
- magepokan: berhubungan
- mager: pagar, memagari;
- mager timun: serupa biji mentimun;
- mager sari: tetangga kanan kiri
- magrok: tinggal
- magut: hampir selesai
- maha: maha, tinggi;
- maha agung: maha agung;
- maha bala: kuat, perkasa sekali;
- maha bara: tidak lazim, mustahil;
- mahabaya: bahaya besar;
- mahaguru: mahaguru, guru besar;
- maha kuwasa: maha kuasa;
- maha luhur: maha luhur;
- maha mulya: maha mulia;
- mahamuni: pendita;
- maha pawitra: suci, luhur;
- maha prana: huruf besar pada huruf Jawa;
- maharaja: raja besar;
- maharatna: manikam;
- maharesmi: bulan;
- maharja: selamat;
- maharsi: maharesi;
- mahasiswa: siswa di perguruan tinggi;
- maha suci: maha suci;
- mahasura: pemberani, pahlawan;
- maha atma, mahatma: jiwa besar;
- maha wikan: maha mengetahui
- mahas: masuk
- mahidhara: gunung, bukit
- mahisa: kerbau
- mahisi: permaisuri
- mahitala: bumi, tanah
- mahitala: bumi, tanah
- maido: mencela;
- maiben: mencela
- main: main
- maisi: permaisuri
- maja: maja, nama buah;
- maja-maja: sekali-kali
- majad: patut, layak
- majer: mandul, majir
- maji: tak kan terjadi
- maju: maju;
- majeng: maju;
- majupat: segi empat;
- majutelu: segi tiga
- makah: merangkap
- makam: kuburan
- makan: 1 makan; 2 bisa mengerem (rem);
- makan ati: mengecewakan;
- makan tuan: mencelakakan tuan/pemiliknya
- makara: udang
- makaten: demikian, begitu
- maktal: nama wuku yang ke-21
- makutha: memakai mahkota
- mala: luka, penyakit
- malad, maladi: membuat kualat
- malah: malah, bahkan
- malahi: merepotkan
- malam: bahan cat untuk membatik
- malang: melintang, berserakan;
- malang atèni: menguatirkan;
- malang gambuhi: suami istri yang lakinya lebih muda;
- malang kadhak: berkacak pinggang;
- malang kerik: berkacak pinggang;
- malang mégung: malang melintang;
- malang sumirang: menghina kepada orang
- malar: tambahan pula
- malati: membuat kualat, bertuah
- malaya: mengembara
- maled: menerima rapelan
- maledi: ingin sekali, damba sekali
- malek: jemu, jenuh
- malem: malam
- malèni: menjadi wali
- maler: selalu, senantiasa
- males: membalas
- maligé: mahligai, istana keputrian
- malih: berubah, berganti
- malik: membalik;
- malik grémbyang: berubah total;
- malik tingal: berubah janji
- maling: pencuri, mencuri;
- maling dhèndhèng: berlaku serong, berzina;
- maling raras: mencuri asmara;
- maling retna: mencuri asmara
- malini: bunga
- malir: membuat alur/parit di sawah
- malo: lak berwarna merah
- maloni: mencela, mengubah
- malu: malu
- maluh: becek, berlumpur
- mamah: 1 memamah; 2 mama, ibu
- mamak: emak, mama, ibu
- maman: memanggil paman
- mamang: ragu, bimbang
- mamar: remang-remang
- mamas: nikel
- mambang: jenis hantu
- mambek: tersumbat
- mambet: tersumbat
- mambil: mengambil
- mambrih: supaya, agar
- mambu: berbau
- mamèt: mencari, berupaya
- mami: 1 saya, kami; 2 mama, ibu
- mamin: bertemu, berjumpa
- mampet: tersumbat, tergenang
- mampir: singgah
- mamprah: melayang
- mampu: mampu, kuat
- mampus: mampus
- mamuk: mengamuk
- mamut: hilang, musnah, pergi
- man: kependekan dari kata paman
- mana: angan-angan, hati;
- manaduganda: menyetujui, memuji;
- manadukara: menyetujui, memuji;
- manakawan: menjadi abdi, pengiring;
- manasija: cinta, kekasih;
- manasika: menganiaya;
- manastapa: berduka cita;
- manasuka: siapa yang suka;
- mana wibawa: sombong
- manadhem: limun
- manah: 1 memanah; 2 hati, perasaan
- manail: nama wuku yang ke-23
- manang: keliru, marah
- manasi: memanasi
- manawa: jika
- manca: manca, luar;
- manca udrasa, manca rawat: menangis;
- manca negara: luar negeri;
- manca kaki: orang-orang tua di desa;
- mancawara: memperdayakan dengan negara;
- manca warna: bermacam-macam jenis
- mancad: menginjak
- mancahi: mencela, membantah
- mancak: menerima apa-apa yang diberi
- mancal: menendang;
- mancal donya: meninggal dunia;
- mancal kemul: berselimut lagi, tidur lagi
- mancana: menganggu, mengusik
- mancas: memangkas
- mancur: mancur, memancar
- manda: setengah matang;
- mandabagya: celaka
- mandang: memandang
- mandar: semakin
- mandara: berhias, bersolek
- mandaya: berdaya upaya
- mandek: berhenti
- mandéné: alangkah
- mandeng: memandang
- mandha: susah, sedih;
- mandhakaki: nama bunga;
- mandhakiya, bale mandhakiya: rumah tempat memuja;
- mandhalika: nama tetumbuhan;
- mandhasiya: nama wuku yang ke-4
- mandhah: pindah
- mandhak: menganggap enteng
- mandhala: lingkaran, daerah
- mandhap: turun ke bawah
- mandhapa: rumah muka, balai, pendhapa
- mandheg: berhenti;
- mandheg mangu: berhenti dan ragu;
- mandheg mayong: berjalan tidak langsung;
- mandheg tumolih: berhenti dan menoleh
- mandhégani: mengepalai
- mandhes: sampai tuntas
- mandhing: pohon kemlandingan
- mandhiri: mandiri, merdeka;
- mandhirèng pribadi: mandiri, berdikari
- mandho: menengadahkan tangannya
- mandhor: mandor, pengawas
- mandhuka: katak
- mandhung: mencuri, maling
- mandi: mujarab, manjur
- mandira: pohon beringin
- mandos: mujarab, manjur
- mandra: gembira;
- mandragini, mandragupit: kamar tidur;
- mandraguna: sakti, digjaya;
- mandrawa: jauh, kejauhan
- manduk: terkena oleh
- mandum: membagi
- maneh: abdi, hamba
- manèh: lagi
- manèka: beraneka, macam-macam;
- manéka warna: beraneka ragam
- manekung: berdoa
- mangga: silakan;
- mangga mara: mau, suka;
- mangga sapira-pira: tiada seberapa;
- mangga sésa: tiada seberapa;
- tan mangga puliha: tak dapat menang
- manggahi: mempertahankan
- manggal: melempar, melontar
- manggala: komandan;
- manggalayuda: komandan perang
- manggar: bunga kelapa
- manggya: bertemu, berjumpa
- mangka: padahal
- mangkadi: tambahan, lagi pula
- mangkana: demikian, begitu
- mangkara: udang
- mangkas: memangkas
- mangkat: berangkat, bertolak
- mangké: nanti
- mangkéné: demikian, begini
- mangkono: demikian, begitu
- mangku: memangku
- manglah: mengalah
- manglar: melebarkan, meluaskan
- manglèng: agak miring
- mangler: membelokkan
- mangli: nama macam tebu
- manglih: berubah
- mangro: mendua
- mangsa: 1 musim; 2 ah masa?;
- mangsa bodhoa: masa bodoh;
- mangsa borong: terserah;
- mangsatara: masa tidak hujan pada musim hujan
- mangsah: melawan, berperang
- mangseg: mendesak, menekan
- mangsi: tinta
- mangun: membangun;
- mangun-kung: susah karena birahi
- mangut: nama lauk dari ikan
- mangwa: bara
- mani: 1 intan; 2 air mani
- manidikara: menyembahyangkan
- manih: lagi pula, dan
- manik: manik-manik
- manikarma: intan berlian
- manikem: manikam
- manikya: mirah, intan merah
- manila: intan biru
- maning: lagi, dan
- manis: manis
- manja: membuat tugal
- manjang: memanjang
- manjat: memanjat, miring, landai
- manjel: maju, berkuli
- manjer: menyalakan terus
- manjing: masuk
- manjur: manjur, mujarab
- manjurung: mendukung, mendorong
- manjut: lalu
- manobawa: cinta, senang
- manohara: memikat, menawan
- manojawa: keras sekali
- manolan: kuli, buruh
- manon: mengetahui
- mantak: mengeluarkan kesaktian
- mantang: memberi pantangan
- mantar: mudah menyala (kayu)
- mantèk: mengeluarkan kesaktian
- mantel: mantel
- manten: kian, lekas, bekas
- mantèn: penganten
- mantep: mantab
- mantes: menjadi pantas
- mantha: membagi;
- mantha garwa: memperistri;
- mantha-mantha: membagi-bagi
- manthang: sejenis ubi jalar
- mantheng: pikiran yang memusat
- manther: pikiran yang memusat
- manthuk: mengangguk
- mantog: sampai batas, mentok
- mantra: mantra, kata bertuah
- mantri: kepala pegawai;
- mantri kéwan: mantri hewan
- mantrus: kelasi, pelaut
- mantu: menantu
- mantuk: pulang, kembali
- mantun: sembuh, selesai
- mantuni: menyembuhkan
- mantyanta: sangat, sekali
- manu: menerjang, menyerbu;
- manubawa: cinta, kasih sayang;
- manuhara: memikat, merayu;
- manukara: menurut, meniru
- manuh: biasa, kenal
- manuja: menuju, mengena
- manuju: menuju, mengena
- manuk: burung;
- manuk ngoceh: burung berkicau;
- manuk thilang: burung kutilang
- manuksma: menjelma
- manungsa: manusia
- manusmara: mencipta, memuja
- manut: menurut, patuh
- manyar: manyar, jenis burung
- manyer: berdiri tegak
- manyuk: datang hanya sebentar
- manyul: dahinya nonong
- manyung: mancung
- manyura: gending manyura
- maoni: pohon mahoni
- maos: 1 membaca; 2 buah maja
- mapa: apa, apakah
- mapag: menantikan, menjemput;
- mapag tanggal: menunggu
- mapah: memapah
- mapak: menjemput, menunggu
- mapal: mengepras, memapras
- mapali: mengeprasi
- mapan: mapan/menempati
- mapas: memotong, memangkas
- mapat: berempat
- mapatih: mahapatih
- maprah: berkembang, menjadi banyak
- mapras: memangkas
- mar: capek, lelah
- mara: datang, hadir;
- mara awak: datang sendiri;
- mara dina: menunggu hari;
- mara serek: menjemukan, membosankan;
- mara dagang: berdagang, berniaga;
- mara désa: mendatangi desa lain;
- mara dhayoh: bertamu;
- mara jelèh: membosankan, menjemukan;
- marakarma: kesengsaraan, kesedihan;
- marakata: zamrut, intan hijau;
- marasadu: menipu, licik;
- maraséba: menghadap;
- marasoca: melihat sendiri;
- mara tangan: suka memukul;
- maratapa: bertapa, bersemedi;
- maratuwa: mertua
- marabi: menyebut dengan panggilan nama jelek
- marag: menghadap, mendatangi
- marakèh: nama wuku ke-18
- marana: mati, meninggal
- marang: terhadap, kepada
- marangi: mencuci pusaka
- marani: mendatangi, mendekati
- maras: kuatir, cemas
- marbuka: membuka
- mardala: kandang
- mardawa: ahli, pakar
- mardi: mengajar, membina
- mardika: merdeka;
- mardikani: membuat merdeka;
- mardikèngrat: merdeka di dunia
- maregaké: membuat kenyang
- marek: mendatangi, mendekati
- marem: puas
- marep: menghadap
- marga: jalan, karena;
- margaina: rahim;
- margana: angin, panah;
- margi: jalan, sebab
- mari: sembuh, selesai
- markisah: buah markisah
- marma: kasih sayang;
- marmi: kasih sayang
- marmut: marmut, jenis hewan
- marna, marni: bermacam-macam
- maro: membagi dua;
- maro tingal: bermuka dua
- maron: belanga
- marsudi: berusaha, berupaya
- marta: kehidupan, rendah hati
- martana: rendah hati
- martani: rendah hati
- martuwi: berkunjung, silaturahmi
- martyapada: dunia, alam fana
- maru: madu, orang yang bersaing mendapat cinta
- marud: memarut, mengukur
- maruk: gembur (tanah)
- maruki: selalu ingin makan
- marus: berbau tak sedap
- maruta: angin
- marwita: mencari ilmu kepada
- mas: 1 emas; 2 panggilan buat kakak laki-laki
- masa: musim
- masak: memasak
- masang: memasang;
- masang semu: memandang dengan perangai tertentu agar dimaklumi;
- masang ulat: memandang dengan perangai tertentu agar dimaklumi
- masem: berbasi, berair
- maser: menyumpit dengan paser
- masi: masakan, meskipun
- maskumambang: maskumambang;
- maskèntar: maskumambang
- masoh: membasuh, mencuci
- mastaka: kepala, mahkota
- mastuti: memuji, berdoa
- masuh: mencuci, membersihkan
- masung: memasung, memberi
- mata: mata, netra;
- mata deruk: jenis rumah adat tradisional;
- mata dhuwiten: mata duitan;
- mata éra: bolongan keranjang;
- mata itik: jenis rumah adat tradisional;
- mata iwak: nama tumbuhan;
- mata kucing: sebangsa damar;
- mata lélé: tumbuh daun (tembakau);
- mata loro: membela musuh, intelijen;
- mata-mata, mata pita, mata pitaya: intelijen;
- mata sapi: telur ceplok;
- mata walangen: silau sebab terlalu lama memandang;
- mata walikan: nama anyaman;
- mata yuyu: selalu ingin menangis
- matah: menugaskan, mendelegasikan
- matak: mengeluarkan;
- matak aji: mengeluarkan kesaktian
- matal: setengah matang
- matang: matang, masak;
- matang putung: terpaksa berhenti
- matangga: gajah
- matar: mematar, mengikir
- mataya: menari, berjoget
- matek: mengeluarkan kesaktian
- mateng: matang, masak;
- mateng ati: yang masak baru bagian dalam
- matengga: menunggu, menanti
- mathar: serba teratur dan baik
- mathem: puas, senang sekali
- mathet: menyelaraskan irama
- mathi: pusar kuda yang menjadi tanda tabiatnya
- mathuk: cocok, sesuai
- mati: mati;
- mati branggah: mati utama;
- mati kunduran: meninggal saat melahirkan;
- mati ngurak: mati karena sudah tua renta;
- mati raga: bertapa;
- mati sahid: mati membela agama;
- mati salah: mati karena hal yang dilarang
- matianta: sangat
- matil: mematil, menancapkan patil
- maton: maton, tidak menyimpang
- matosi: mengkhawatirkan
- matra: mantra, kata bertuah;
- matra kélasa: mengikut/menurut
- matrap: mengetrapkan
- matswa: ikan
- matsya: ikan
- matuh: menaati
- matun: menyiangi
- matur: berkata
- matut: membuat patut
- matyanta: sangat, sekali
- mau: tadi
- mawa: membawa
- mawar: bunga mawar
- mawas: mawas, waspada;
- mawas diri: instrospeksi
- mawat: memberi;
- mawat gawé, mawat karya: berbuat jahat
- mawèh: memberi
- mawelu: kabur, pucat
- mawi: membawa, dengan
- mawinga-winga: marah besar;
- jajabang mawinga-winga: marah besar hingga wajahnya merah
- mawiti: memulai
- mayang: bunga pinang
- mayura: burung merak
- meca: berterus terang
- mecah: memecah
- mecut: mencambuk
- méga: mega, mendung;
- méga malang: awan berarak;
- méga mendhung: nama gamelan;
- mégantara: coklat semu hitam (warna kuda)
- megar: mekar, berkembang
- megatruh: megatruh, jenis tembang
- méjan: batu nisan
- mejana: sedang, cukupan
- mejemuk: 1 majemuk; 2 kenduri bersama sekampung
- melathi: melati
- melaya: mengembara, berkelana
- mémba: berubah rupa, menyerupai
- membat: memantul;
- membat mentul: bergetar, memantul-mantul
- membut: lunak, gembur
- memes: lentur, luwes
- memetri: memelihara, merawat
- mempan: mempan
- menahi: membenahi, mengemasi
- ménak: nikmat, enak
- menang: menang, unggul
- menapa: apa;
- menapi: apa
- menawa: jika, kalau
- mencira: terpencil, terasing
- ménda: kambing
- mendem: mabuk
- mendha: menurut, patuh
- mendhak: membungkuk, merendah
- mendhala: lingkaran, tempat, sasana;
- mendhala giri: nama corak kain tenunan
- mendhang: kulit beras yang kecil sekali
- mendhé: istirahat
- mendhek: berhenti
- mendhem: memendam
- mendhing: lumayan, mendingan
- mendhiri: mandiri, berdikari
- mendho: menurut, patuh, taat
- méndhong: mendong, jenis tanaman
- mendhung: mendung
- mendut: memantul
- meneng: diam, tak bicara
- menga: terbuka, membuka
- mengalor: ke utara
- mengarep: pergi ke depan, maju;
- mengarep-arep: mengharap-harap
- mengarsa: maju, pergi ke depan;
- mengarsa-arsa: mengharap;
- mengarsani: memimpin
- mengastawa: berdoa
- mengkana: demikian, begitu
- mengkang: merenggang, merenggangkan
- mengkéné: demikian, begini
- menir: pecahan beras;
- meniren lambéné: bibir yang capek bicara
- menjalin: rotan
- menjalma: menjelma
- menjangan: kijang
- mentah: mentah
- mental: memantul
- mentala: tega, sampai hati
- mentaos: tempuas, nama kayu
- mentas: mentas, terbebaskan
- mentéga: mentega
- mentes: berisi, berbobot
- menther: memusatkan pikiran, konsentrasi
- menthès: mentes, berisi penuh
- menthik: 1 mungil; 2 jenis padi;
- menthik ori: jenis ketela pohon
- menthilas: bersih, terang, jelas
- menthul: 1 memakai topeng; 2 gemuk dan segar
- mentog: menabrak, buntu
- méntol: mentol, penyegar hidung
- mentrik: cantrik, murid
- menungsa: manusia, orang
- menur: bunga menur
- menyak: melewati jalan becek
- menyan: kemenyan
- menyang: berangkat, pergi
- mèpèt: mendesak, menekan;
- merak: merak
- mérak: menarik hati
- merang: batang padi
- mérang: membagi
- merbabak: berkilauan, bersinar;
- merbabak bang kencana: semburat merah bagai emas
- merdi: berusaha, mengajar;
- merdi désa: memajukan desa
- merdika: merdeka
- merdu: menyenangkan, merdu
- merduli: memperdulikan
- meré: suara kera
- merem: memejamkan mata;
- merem melèk: membuka menutup mata
- merga: karena, sebab, jalan
- mersudi: menuntut, berusaha, melatih
- mertapa: bertapa
- merti: merawat;
- merti désa: kenduri untuk selamatan desa
- mèru: gunung;
- mèru pancaka: tempat pembakaran mayat
- mestaka: kepala
- mesthi: pasti, tentu
- mèstri: beristri, menikah
- mesu: menahan, mengendalikan
- meta: marah sekali
- meteng: mengandung
- miarsa: mendengar, memirsa
- mibah: bergerak
- miber: terbang, melayang
- micara: fasih berbicara
- midadari: bidadari
- midak: menginjak
- midana: menghukum pidana
- mider: mengelilingi
- midereng: kuat keinginan, dengan giat
- midhang: bermain-main, berpesiar, membayar nazar
- midhangan: acara widhang
- midhanget: mendengar
- midhé: menyambung denga kelopak jantung pisang, membeli daging ketika punya hajat (tidak menyembelih sendiri)
- midhet: tidur
- midhun: turun
- midosa: berbuat dosa
- miduwung: menyesal
- migena: menghalang-halangi
- miguna: berguna
- mihak: memihak
- mijil: 1 keluar, lahir; 2 tembang mijil
- mikara: membuat perkara
- mikir: mikir, berpikir
- mikul: memikul;
- mikul dhuwur mendhem jero: mengangkat nama baik tinggi-tinggi dan memendam aib dalam-dalam
- mil: mil, ukuran jarak
- mila: maka
- milah: memisah, memilah
- milalu: remah, lebih (terlebih) dari
- milang: 1 menghitung, membilang; 2 mengajar;
- milang kori: memasuki tiap pintu rumah;
- milang usuk: bermalas-malasan;
- milang-miling: melihat-lihat
- milangkoni: menyenangkan
- milar: membelah
- milara: menyakiti
- milasa: menganiaya
- milenggah: mendudukkan
- mili: mengalir
- milu: ikut, turut serta
- miluta: membujuk, merayu, menjebak
- mimang: akar beringin
- mimba: keluar
- mimbar: mimbar
- mimbuhi: menambah
- mimi: belakang
- mimik: menyusu
- mimis: mimis, peluru
- mimpin: memimpin
- mimrih: menyuruh supaya
- mimring: tipis sekali
- mina: ikan;
- minantaka: nelayan
- minangka: dalam rangka
- minangsraya: minta pertolongan
- minanten: kalau, jikalau
- minaraki: duduk, singgah
- minda: kambing
- mindah: memindahkan
- mindel: diam
- mindeng: memusatkan perhatian
- minder: rendah diri;
- minder liring: selalu memandang
- mindha: seperti, bagaikan
- mindhah: memindah
- mindhak: naik, bertambah
- mindho: kedua kalinya
- mindi: pohon imba
- mindring: tukang kredit barang dapur
- mineb: tertutup
- minengsah: dimusuhi
- minger: berbelok
- minggah: naik, ke atas
- minggat: pergi tanpa pamit
- minggir: minggir, menyisih
- minggung: bergerak, terguncang
- mingkar-mingkur: menghindari, mencegah
- mingkara: melawan, memaksa
- mingked: beringsut, bergeser
- mingkem: terbungkam, tertutup
- mingsra: berharga;
- mingsri: berharga
- minta: minta, mohon
- mintaksama: minta ampun, mohon maaf
- mintar: pergi
- minten: masing-masing berupa
- minthi: anak itik
- mintuhu: taat, patuh
- mintuna: jodoh, laki-laki/perempuan
- minulya: dimuliakan
- minum: minum
- mireng: mendengar
- miri: kemiri
- miring: miring
- miris: kuatir, takut
- mirma: berbelas kasihan
- mirong: nama perhiasan
- mirowang: membantu, berteman
- mirsa: melihat, mengetahui
- miruda: lari, melarikan diri
- mirungga: khusus
- misah: memisah
- misalin: bersalin, berganti
- misanan: sepupu
- misaya: menganiaya
- misepuh: berlaku sebagai orang tua
- miser: menggeser
- misésa: menguasai, memerintah
- misih: masih
- misudha: mengangkat, mewisuda
- misuh: memaki-maki
- misuwur: kondang, terkenal
- mitambuh: pura-pura tak tahu
- mitaya: membuat percaya
- miterang: menerangkan, menjelaskan
- mithes: menggilas
- mithet: menekan, menjepit
- mithing: menekan, menjepit
- mitra: mitra, kawan;
- mitra darma: kawan karib, teman akrab
- mituduh: menunjukkan, mengarahkan
- mituhu: patuh, taat
- miturut: menurut, patuh, taat
- miwah: dan
- miwaha: mengawinkan
- miwal: menampik, menolak
- miwir: mengurai
- miwiti: memulai
- miyaga: pemain gamelan
- miyagah: mengerjakan dengan duga kira
- miyak: membelah
- miyambak: mengerjakan sendiri
- miyangga: menyangga
- miyara: memelihara
- miyarsa: mendengar, menyaksikan
- miyat: melihat, tampak, tahu
- miyata: mengajar
- miyatani: boleh dipercaya
- miyos: keluar, pergi
- miyup: berteduh
- miyur: bergoyang, tak kuat
- mlaku: berjalan
- mlathi: bunga melati
- mlinjo: melinjo, jenis tanaman
- mobah: bergerak, berubah
- mohita: susah, bingung
- mojar: berkata
- moksa: muksa
- mola: meniru, mencontoh
- molah: bergerak
- molang: pedagang ternak
- molèk: indah, cantik, jelita, bagus
- molèr: memanjang dan melingkar
- molih: pulang, kembali
- momohan: benda bekas, barang sisa
- momol: 1 lunak, empuk; 2 batang jagung untuk pakan ternak
- momong: mengasuh, mengemban
- momor: campur;
- momor sambu: turut bersama-sama menyamar
- momot: memuat
- mona: diam, membisu;
- monabrata: bertapa membisu
- moncèr: moncer, cemerlang, berkilauan
- mondhah: mengada-ada, kuti-kuti
- mondhalika: nama bunga
- mondhoh: melubangi telinga
- mondhok: mondok, kos
- mondhong: memondong
- mongah: menipu
- monga-mangu: ragu-ragu, bimbang
- monggang: monggang, jenis
- mongkog: berbesar hati
- monjo: melebihi sesamanya
- mono: begitu, demikian
- monté: manik-manik
- monyèt: monyet
- monyong: menjorok, memanjang
- mopo: tidak mau mengerjakan, mogok
- mor: kumpul, campur
- mori: kain putih pembungkus mayat
- morong: morong, wadah air
- morot: melorot, turun
- mos: boros
- mot: muat, isi
- moté: manik-manik
- motha: kain mota, kemah
- motong: memotong
- moyang: nenek moyang
- mubal: menyala
- mubed: membelit
- mubeng: berkeliling
- muber: memburu
- mubyar: berkilauan, bercahaya
- mucal: mengajar
- mucang: makan sirih
- mucap: mengucap
- mucuk: ke puncak
- muda: muda
- mudal: keluar
- mudangkara: kepala
- mudani: menelanjangi
- mudgara: palu, martil
- mudha: muda;
- mudha dama: bodoh lagi hina;
- mudha pangarsa: ketua muda
- mudhar: menggelar, membeberkan
- mudheng: mengerti, mengetahui
- mudhun: menurun
- muga-muga: semoga
- mugag: memutus pembicaraan
- mugen: paham
- muges: memenggal
- mugi: semoga
- mugut: memotong ujungnya
- muhun: menangis
- muhung: hanya, cuma
- muja: memuji, berdoa
- mujang: membujang, mengabdi
- mujangga: berlaku sebagai pujangga
- mujuh: meminta uang
- mujuk: membujuk
- mujung: tidur, berbaring berselimut
- mujur: mujur, beruntung
- muk: wadah minuman yang besar
- muka: muka
- muksa: membesar
- mukti: mulia, luhur
- mukul: memukul
- mukun: mangkuk tertutup
- mula: mula, maka;
- mula buka: pada mulanya;
- mulasara: menganiaya
- mulang: mengajar
- mulanguni: menyenangkan
- mular: menangis
- mulas: melukis
- mulat: melihat, memandang;
- mulat tèngè: sangat rindu
- mulé: pulang
- mulèh: pulang
- mulek: asap yang mengepul
- mules: mules, sakit perut
- mulet: berbelit-belit
- mulih: pulang, kembali
- muluk: terbang
- mulur: memanjang, molor
- mulus: mulus
- mulut: mulut
- mulwa: buah mulwa
- mulya: mulia, bahagia;
- mulyawan: orang yang mulia
- mumbul: naik ke atas, terbang
- mumet: mumet, pusing, sakit kepala
- mumpang: menang
- mumpet: mampet, tersumbat
- mumpluk: mengelompok
- mumpung: mumpung, senyampang
- mumpuni: mumpuni, menguasai, ahli
- mumpyar: bercahaya (intan)
- mumut: empuk sekali
- munah: memusnahkan
- munakawan: menjadi punakawan
- muna-muni: pembicaraan, suara, kata-kata
- muncang: menghempaskan jauh-jauh
- muncar: berkilauan, memancar
- munci: gundik
- muncrat: memancar
- muncul: muncul, timbul
- muncung: moncong
- mundang: mengundang, memanggil
- mundhak: naik, meningkat
- mundhi: memundi
- mundhing: kerbau
- mundhut: membeli
- mundrawa: menyembah
- mundri: puting susu
- mundul: agak bengkak
- mundur: mundur
- mung: hanya
- mungel: berbunyi
- munggah: naik, meningkat
- mungguh: tempat, letak
- mungil: mungil
- mungkar: mungkar, keburukan
- mungkasi: mengatasi, menyelesaikan
- mungkat: bangkit
- mungkir: mungkir, menyangkal
- mungkur: membelakangi
- mungsuh: musuh
- mungu: membangunkan
- mungup: menyembul, menjulur
- mungut: memungut
- muni: bunyi, bersuara
- munjer: memusat
- munji: menjulang
- munjuk: menghaturkan
- munjul: melebihi
- munjung: mempersembahkan
- muntab: marah, murka
- muntu: memintal
- munyer: pusing
- munyuk: kera kecil, anak kera
- mupadrawa: menghukum
- mupak: lapuk
- mupakara: merawat, menjaga, mengasuh
- mupu: mengadopsi anak
- mupur: berbedak
- mupus: menyerah, pasrah
- muput: sampai pada ujung
- mura: pergi, hilang
- murad: arti, maksud, kemaluan
- murah: murah
- murak: menyembelih
- murakabi: bermanfaat bagi semua
- murang: kurang, menyimpang;
- murang kara: menolak, menentang perintah;
- murang krama: tidak sopan;
- murang marga: menyimpang jalan tidak taat aturan;
- murang sarak: menyimpang ketertiban, kurang ajar;
- murang tata: tidak sopan
- murat: habis sama sekali, kemaluan
- murba: menguasai;
- murba wasésa: menguasai;
- murba wisésa: menguasai
- murca: hilang, musnah
- murcat: hilang, mati
- murcita: pingsan, berbicara
- murda: kepala, pemuka
- murih: supaya, agar
- murina: menaruh belas kasihan
- muring: marah, murka
- murni: murni, asli
- muroni: menyebabkan mabuk
- mursal: ugal-ugalan
- mursita: berkata
- murti: perawakan
- murub: menyala
- murud: menyingkir, meninggal
- murugi: menghadiri
- muruhita: berguru, mengabdi
- muruk: mengajari, menasehati
- murung: murung, bersedih hati
- murus: sakit perut
- murwa: memulai;
- murwakala: meruwat dengan wayang lakon Batara Kala;
- murwa sarira: berdandan
- murwat: kuat, mampu
- muryani: memandang
- musara: mengikat, memborgol
- muser: memusat
- musna: musnah
- muspra: mubazir, sia-sia
- mustaka: kepala
- musthi: memegang, memasang
- musthika: 1 mustika; 2 kepala;
- musthikaning kidung: nama syair
- musuh: musuh
- musus: mencuci beras
- mut: kulum
- mutah: muntah
- muter: memutar
- mutih: berpuasa mutih
- mutik: memetik, memotong
- mutiyara: mutiara
- mutlak: mutlak, pasti
- mutuhaké: membuat utuh
- mutung: putus asa
- mutus: mengambil keputusan
- muwah: lagi, dan, serta
- muwun: menangis
- muwus: berkata, berbicara
N
- naas: naas, sial
- nadi: urat nadi
- nadya: air
- nadyan: meskipun
- naga: naga, ular;
- nagabanda: nama tembang gedhe;
- nagagini: ular betina;
- nagakusuma: nama tembang gedhe;
- nagapuspa: bunga nagapuspa;
- nagapuspita: nagasari, jenis makanan;
- nagasantun: jenis makanan;
- nagasari: nagasari, jenis makanan;
- nagasasra: nagasasra, jenis pamor keris
- nagara: negara
- nagih: menagih, menarik hutang;
- nagih janji: menuntut janji;
- nagih pati: membalas kematian
- nagri: negeri, negara
- nahan: demikian, menahan
- nahas: naas, sial
- nahen: demikian, lalu
- naja: jangan
- najam: bintang, perbintangan
- najan: meskipun, walaupun
- naji: tumbuh taji (ayam)
- nak: anak, putra;
- nak dulur: saudara sepupu
- naka: kuku
- nakal: nakal
- nakar: menakar
- nakir: membuat takir
- nakoda: nahkoda, pengemudi kapal
- nakoni: menanyakan, menanyai
- nala: hati, perasaan
- nalangsa: nelangsa
- nalar: nalar, pikiran
- naléndra: raja, penguasa
- nalika: ketika;
- naling tarung: bunyi vokal “o”
- naluhi: membosankan, menjemukan
- naluri: naluri, insting
- nam: anyam;
- nam-naman: anyam-anyaman
- nama: nama;
- nami: nama
- naming: hanya saja, cuma;
- namong: hanya, cuma
- nampa: menerima
- nampan: baki
- namper: menempeleng
- namudana: main isarat, memakai lambang
- namung: hanya, cuma
- nanah: nanah, darah putih yang membusuk
- nanakan: masak betul, tanak
- nandangi: mengerjakan, melakukan
- nander: mengejar dengan cepat
- nandhak: berjoget dan menari
- nandhang: mengalami, terkena
- nandhani: menandakan
- nandho: mengangkat dengan tandu
- nandhu: mengangkat dengan tandu
- nanduk: bertambah
- nandur: menanam
- nanggap: menganggap
- nanggel: menanggung
- nanging: tetapi
- nangis: menangis
- napa: apakah
- napas: napas
- naptu: angka-angka pada hari, bulan dan tahun
- nara: hal, keadaan;
- naradipa, naradipati, naraji: raja;
- narapati: raja;
- narapraja: pegawai, pekerja, buruh;
- narapwan: supaya;
- narakarya: pegawai, pekerja, buruh;
- narakusa, narakuswa: orang (tanah) istimewa milik raja;
- naranata: raja;
- narawantah: terkenal, tenar, termasyhur;
- narawara: hulubalang, pahlawan;
- narawata: tersiar merata tiada henti;
- narawita: milik raja (sawah, desa, dll);
- naréndra, naréswara: raja;
- narénsdra mahisi, narèswari: permaisuri
- naraca: neraca
- narah: terserah, menurut sekehendak orang
- narang: menggantung di tempat yang tinggi
- nararya: raja
- narpa, narpati: raja
- narya: menawarkan
- naryama: hulubalang
- nasa: hidung
- nasika: hidung
- nasiki: membedaki
- nastiti: teliti, cermat
- nata: 1 raja; 2 menata
- natab: terbentur
- natah: melubangi dengan tatah
- natar: memberi pelatihan
- natas: penuh, selesai, sempurna
- naté: pernah
- nati: bersahaja, lurus, tulus
- natkala: ketika
- natmata: memandang
- natoni: melukai
- natos: pernah
- natpada: menyembah, sujud, takhluk
- natur: mendukung agar anak agar kencing/berak
- nawa: sembilan
- nawala: surat;
- nawala patra: surat, tulisan
- nawan: menawan
- nawang: terbang, melayang, memandang;
- nawang sasi: memandang rembulan;
- nawang wulan: memandang rembulan;
- nawang sari: melihat ke inti (hakikat)
- nawung: mengumpulkan, mengarang, menggubah;
- nawung kridha: halus perasaan hingga mengerti perasaan orang lain;
- nawung rudatin, nawung turida: susah, sedih
- nawur: menyawur, menebarkan
- naya: tingkah laku, kelakuan, politik, pimpinan
- nayab: pencuri yang masuk ke rumah pada siang hari
- nayaga: pemain gamelan, ahli kerawitan
- nayaka: aparat, pegawai, pamong praja
- nayoh: berusaha agar diberi firasat/alamat dalam mimpi
- negara: negara
- nèm: muda, taruna
- nembah: menyembah
- néndra: tidur
- neng: hening
- nengga: menunggu
- nenggak waspa: bersenggukan menangis
- nenggala: nenggala, pusaka Baladewa berbentuk tombak
- nenggalangi: menghalang-halangi
- nènggané: jikalau, sekiranya, umpama
- nénja: berak, buang air besar
- nepak: menyediakan
- népang: mendepak, mengepak, menendang
- neptu: angka perhitungan pada hari, bulan dan tahun Jawa
- nepung: mengenalkan
- nerbuka: membuat terbuka
- netes: menetas
- niaya: aniaya
- niba: menjatuhkan diri
- nigas: memangkas, memenggal
- niksa: menyiksa, menganiaya
- niku: itu
- nila: nila, biru
- nilad: mencontoh, meniru
- nilak: berbekas, membekas
- nilakrama: bertanya, menegur dengan hormat
- nilanggu: cacing
- nilapracandha: angin ribut, topan
- nilar: meninggalkan
- nilas: membekas, menyisakan
- nilawarsa: hujan bercampur angin
- nila-werdi: nila yang terbaik
- nilem: 1 menyelam; 2 menidurkan
- nilep: menilep, menyembunyikan
- nimita: sebab, karena
- nimnaga: sungai
- nindita: tidak bercela, mulia, terutama
- nindya: sempurna
- ningan: tetapi
- ningas: memangkas, memotong
- ninggal: meninggalkan
- ninggil: meniggi
- ningrat: bangsawan, darah biru
- nini: nini, panggilan untuk putri, nenek
- nipah: nipah, jenis pohon
- nipar: membersihkan, meratakan
- nipis: susut, berkurang, makin tipis
- nipuna: pandai, bijaksana
- nir: tidak, bebas;
- niradara: tidak dengan sopan, kurang ajar;
- nirantara: tidak berapa lama lewat, sebentar;
- nirasa: tidak enak, tak ada rasanya;
- nirsraya: melajang, tidak kawin, membujang;
- nirbawa: tak berwibawa;
- nirbaya: tidak bahagia;
- nirbaya, nirbita: lepas dari mara bahaya;
- nirdaya: hilang tenaga;
- nirdon: tiada hasilnya, gagal, urung, tak berguna;
- nirmala: selamat, lepas dari kecelakaan;
- nirwèsthi: tidak takut bahaya;
- nirwikara: tak berubah, tabah, berani
- nirna: menghilangkan
- nira: 1 akhiran nya; 2 air
- nirada: mendung
- niru: meniru
- nirwana: nirwana, surga
- nis: hilang, pergi, tidak;
- nisakara: bulan;
- niscala: kuat sekali, tak bergerak;
- niskala: tak ada halangan, selamat;
- niskara: sekarang, semuanya;
- niskarana: tidak bersebab, tak beralasan
- niscaya: pasti, niscaya, tentu
- nisih: menyisih, menyingkir
- nisip: menyisip
- nisir: menyisir, mengiris tipis
- nisita: tajam, pandai, cerdas
- nistha: nista, hina, rendah
- nisthura: bengis, kejam, tak punya kasihan
- niswasa: napas
- niti: meneliti;
- nitèni: meneliti, memperhatikan
- nitih: naik (kendaraan)
- nitik: meneliti, melihat
- nitiman: bijaksana, wicaksana
- nitir: memukul terus-menerus
- nitis: menjelma, masuk
- nitra: netra, mata
- niwanda: sebab, karena
- niyaga: penabuh gamelan
- niyaka: pegawai, pekerja, aparat
- nohan: nama hari ke-4 dalam hitungan Jawa
- nom: muda;
- nom-noman: pemuda, taruna
- nonton: menonton, melihat
- nrima: menerima, bersifat menerima apa adanya
- nugraha: anugerah, karunia
- nuhun: memohon, meminta
- nujum: nujum, perbintangan, falakh
- nukma, nuksma: menjelma
- nulad: meneladani;
- nuladhani: meneladani
- nulahi: berpengaruh kepada
- nulak: menolak
- nular: menular, berjangkit
- nulis: menulis
- nulung: menolong
- nulup: berburu burung dengan tutup
- nulya: lalu, kemudian, lantas
- numbak: menombak, menusuk;
- numbak tambuh: pura-pura tidak tahu
- numpang: menumpang;
- numpang karang: orang yang menumpang di kebun orang lain;
- numpang nusup: orang yang menumpang di rumah orang lain;
- numpang rembug: usul
- numpek: tumpah
- numpeng: selamatan dengan tumpeng
- numpes: menumpas
- numplak: menumpahkan
- numpu: berburu
- numpuk: menumpuk
- numusi: menjadi kenyataan
- nundaka: menyuruh, menugaskan
- nundha: menunda
- nundhung: mengusir
- nunggak: menunggak
- nunggal: menyatu;
- nunggang, nunggangi: mengendarai;
- nunggangtaya: menghina
- nunggu: menunggu
- nungka: kedatangan
- nungkak: menginjak dengan tumit;
- nungkak krama: berlaku tak sopan, ceroboh
- nungkeb: menutupi dengan bakul, mengepung lalu menangkap
- nungkul: takluk;
- nungkul aris: takluk dengan baik-baik
- nungsa: nusa, pulau
- nungsang: melintang pukang;
- nungsang jempalik: mencari nafkah dengan susah payah
- nungsung: memberi;
- nungsung warta: mohon berita
- nungtun: menuntun
- nunjang: 1 menunjang; 2 memberi bonus
- nunut: menumpang, ikut
- nupiksa: memeriksa
- nuraga: yang memerintah/ menguasai, rendah hati
- nurun: meniru;
- nurunake: melahirkan keturunan;
- nurun sungging: meniru sama betul
- nurut: menurut, taat
- nusa: nusa, pulau;
- nusa Jawa: pulau Jawa;
- nusantara: nusantara, pulau-pulau yang berjajar
- nuswa: nusa, pulau;
- nuswapada: nusantara, pulau-pulau yang berjajar
- nut: nut, ikut, menurut
- nuthuk: memukul
- nutu: menumbuk;
- nutu pari: menumbuk padi
- nutup: menutup
- nuwala: surat
- nuwawa: titip, bertitip kepada
- nuwun: memohon, meminta, permisi;
- kula nuwun: permisi;
- nenuwun: meminta, berdoa;
- nuwun mawon: maaf saja;
- panuwun: 1 permohonan; 2 kayu bubungan rumah
O
- obah: bergerak;
- obah-osik: bergerak-gerik
- obat: obat, jamu;
- obat-abit: diayun-ayunkan;
- mobat-mabit: terombang-ambing
- obong: bakar
- obor: obor, pelita;
- obor giring: pengayom, pelindung;
- sambung obor: penguburan jenazah yang kemalaman sehingga perlu diterangi dengan obor
- obos: omong kosong, membual
- obrog: jenis permainan anak
- obyok: cucian secara bersama-sama
- obyong: setuju, sepakat, sependapat
- obyor: berkilauan, menyala-nyala, bersinar terang
- odor: jenis permainan anak
- ogah: ogah, tidak
- okèh: banyak, berjenis-jenis
- okol: kekuatan otot, badan, fisik
- olah: masak, mematangkan
- olan-olan: jenis ulat
- olèh: 1 boleh, diijinkan; 2 mendapat;
- olèh aja: tarik ulur;
- olèh ati: kesenangan, gembira;
- olèh dadi: asal jadi, berhasil;
- olèh gawé: 1 mendapat tugas, pekerjaan; 2 mendapatkan yang dituju;
- olèh pepati: duka-cita;
- olèhan: 1 sering mendapat keberuntungan; 2 mudah dipinjami;
- olèh-olèh: oleh-oleh, buah tangan
- omah: rumah;
- omahan: selalu di rumah;
- omah-omah: membangun rumah tangga;
- pomahan: perumahan
- oman: sisa, bagian
- omba: lebar, luas, jembar
- ombak: ombak, gelombang
- ombé: minum, menenggak air
- omong: mengomong, bicara;
- omong kosong: omong kosong, nonsens, bicara tanpa makna, basa-basi
- ompak: 1 awalan pada lagu lancaran; 2 batu penyangga tiang
- ompok: sengkuap
- omprot: bersemburan, bertaburan
- onar: kacau, geger, resah
- oncat: lari, pergi, tinggal
- oncé: karangan, gubahan
- oncèk: kocek, kupas, buka
- oncèn-oncèn: untaian, susunan
- oncèng: selalu bertanya
- oncèr: paparan, jelas, keterangan
- oncog: berjalan cepat dengan tujuan yang pasti
- oncom: jenis tempe yang terbuat dari kacang tanah
- oncong: nyala, sulut, suluh, sinar
- oncor: 1 obor, pelita; 2 mengoncori, memberi air (sawah)
- ondhan: waktu luang, jeda, istirahat
- ondhang: undang-undang, pengumuman, publikasi
- oneng: gelisah, sedih, susah
- onta: unta, jenis binatang gurun
- ontang-anting: anak tunggal
- ontèl: jantung pisang
- onten: ada, berada
- onté-ontéyan: untaian, rangkaian
- ontong: kecewa, sedih, gelisah, jengkel
- ontor: siram, guyur
- ontran-ontran: geger, kekacauan
- ontong: jantung pisang
- onya: singkir, pergi, hinder
- onyok: tawaran yang berlebihan, vulgar, diperlihat-lihatkan
- onyol: tonjol, memperlihatkan, menunjukkan
- ora: tidak
- ori: jenis bambu
- orong-orong: jenis binatang tanah
- osada: usada
- osadi: usaha, jamu
- osik: gesek, ganggu
- otot: otot, urat
- owah: berubah, berganti
P
- pacak: dandan, berhias;
- pacak baris: menata barisan;
- pacak gulu: gerakan leher dalam menari atau joget
- pacangan: tunangan
- paceklik: musibah kesulitan bahan pangan secara massal
- pacima: barat;
- pacimotara: barat daya
- pacir: porak-poranda, berceceran
- pacuh: larangan, tabu
- pacul: cangkul;
- pacul bawak: tungkai cangkul;
- pacul gowang: jenis rumah tradisional;
- pacul jejeg: cangkul sejenis tembilang;
- pacul slandhok: cangkul yang semuanya terbuat dari besi;
- pacul unet: cangkul sejenis tembilang
- pacung: usulan untuk dipilih
- pada: 1 kaki; 2 bait
- padaka: kalung, hiasan leher
- padamarga: jalan kecil, lorong
- padamelan: pekerjaan, karya
- padangan: tempat menanak nasi
- padarakan: rakyat jelata
- padha: sama
- padhak: tempat pembuatan garam
- padhalangan: pedalangan, seluk-beluk yang berkaitan dengan wayang dan dalang
- padhang: terang, bersinar
- padhar: jemur, dipanasi
- padharan: perut
- padhas: batu cadas, batu karang;
- padhas lintang: batu bintang
- padhati: pedati
- padhé: berbeda, berlainan, tidak sama
- padhek: dekat
- padhem: padam, mati
- padhépokan: asrama, perguruan
- padhet: padat, rapat
- padhi: padi
- padhidhing: musim dingin
- padhilan: sapi pejantan
- padhiyan: api penghangat, dian
- padho: layar perangkap
- padma: bunga teratai;
- pama éndra: bunga teratai gunung;
- padmana: hati yang gembira;
- padmasana: tahta, singgasana
- padmi: permaisuri;
- padni, patni: permaisuri
- pados: mencari
- padu: cekcok, berselisih;
- padu don: cekcok, berselisih
- paduka: paduka, anda, kamu
- padunungan: tempat, wilayah, daerah
- padupan: tempat membakar dupa
- padureksa: pojok rumah
- paès: hias, dandan;
- paèsan: kaca berhias
- paga: para-para
- pagagan: huma, ladang
- pagah: tetap, stabil
- pagas: pangkas, potong, kitan
- pageblug: musibah, bencana
- pageh: tetap, tak berubah, stabil
- pagéné: mengapa, apa sebab
- pager: pagar
- pagering: musibah, wabah
- pagon: kokoh, kukuh
- pagongan: tempat menyimpan gamelan
- pagowong: gelap karena gerhana
- pagriyan: perumahan
- pagupon: rumah merpati
- paguron: perguruan
- pagut: bersua, berjumpa
- paham: 1 paham; 2 aliran
- pahat: ukir
- pailit: bangkrut, jatuh rugi
- paing: nama hari dalam kalender Jawa
- pait: pahit;
- pait getir: suka-duka
- pajagan: tempat penjagaan
- pajang: hiasan, pajangan
- pajaran: pelajaran
- pajaratan: makam, kuburan
- pajeng: laku, terjual
- paju: baji, sejenis kampak;
- paju pat, paju telu: segi empat, segi tiga
- pajuk: bercahaya, bersinar
- pajurungan: pemujaan
- pak: panggilan untuk bapak;
- pakdhé: uwa, kakak laki-laki dari bapak/ibu
- pakaja: bunga teratai
- pakakas: perkakas, perabot
- pakal: mata pencaharian
- pakapti: kemauan, kehendak
- pakara: perkara, problem
- pakardi, pakarti: pekerjaan, penghidupan
- pakatik: abdi, pelayan
- pakèl: jenis buah mangga
- pakem: pedoman baku
- pakemit: azimat
- pakèn: segala perintah
- pakenira: kamu, anda
- pakéring: penghormatan
- pakerti: tingkah laku, watak
- pakéwuh: segan, enggan
- pakis: pakis, jenis pohon paku
- pakiwan: tempat yang dianggab kiri, jarang dilewati
- pakiwèn: persinggahan sementara
- pakolèh: perolehan
- pakon: perintah, instruksi
- pakra: pantas, patut
- paksa: paksa
- paksama: ampun, maaf
- paksi: burung
- pakta: bapak tua
- paku: paku
- pakuwon: pesanggrahan, peristirahatan
- pala: biji pala;
- pala gumantung: buah-buhan yang bergantung (mangga, dll);
- palakarta: rampung;
- palakarti: perlengkapan;
- pala kependhem: biji/buah yang terpendam dalam tanah (ketela, dll);
- palakerti: perlengkapan, perkakas;
- pala kesimpar: buah-buahan melata (semangka, dll);
- palakirna: buah-buhan yang bergantung;
- palakitri: buah-buahan di pekarangan;
- palakrama: menikah;
- palakrami: menikah;
- palamarta: tabiat baik;
- palawija: tanaman pangan selain padi di sawah
- palagan: medan laga
- palaku: kuli, pegawai, karyawan
- palal: pahala, anugrah, karunia
- palambang: perlambang
- palana: pelana (kuda, gajah)
- palandang: pelayan pengantin
- palang: palang
- palangan: larangan
- palangka: kursi, dampar
- palar: minta, ambil
- palastra: meninggal
- palaur: mau-maunya
- palèlèr: hadiah pakaian bekas
- palem: pohon palma
- paleng: pusing
- pali, pepali: wejangan, pesan
- palibaya: kaum, golongan, kelompok
- palihara: gangguan, huru-hara
- palilah: ijin, restu, perkenan
- paling: paling, puncak
- paliwara: berita
- palsu: palsu, semu, tiruan
- palu: palu, martil
- paluh: lumpur
- palupi: contoh, tauladan
- palyas: penolak
- pama: upama, seandainya
- pamadya: penengah
- pamah: kunyah
- pamali: larangan, pantangan
- paman: paman, adik laki-laki ayah
- pamanggih: pemikiran
- pamardi: pengajar
- pamarta: yang memberitakan, juru pengabar
- pamasa: raja, ratu
- pambayun: sulung, anak pertama
- pamèr: pamer
- pamit: pamit, ijin
- pamong: pamong, aparat desa
- pamor: wibawa
- pamot: muatan
- pampet: mampet, berhenti
- pamrih: pamrih, harapan, keinginan
- pamugara: pramugara;
- pamugari: pramugari
- pamuja: pemujaan, doa, semedi;
- sanggar pamujan: tempat semedi, pura;
- pamuji: doa, semedi, pujian
- pana: terang, jelas;
- panakawan: panakawan, abdi;
- panakrama: bakti, penghormati;
- panamaya: janji
- panas: panas
- panata: aturan, penata;
- panatagama: pemimpin agama
- panca: panca, lima;
- pancabakah: perselisihan;
- pancabaya: halangan, rintangan;
- pancadriya: panca indra;
- pancakaki: pengetua di desa;
- pancakara: perang, perselisihan;
- pancanaka: nama kuku Bima;
- pancaniti: nama bangsal di kraton;
- pancaruba: peralihan musim;
- pancasila: lima sila, lima dasar;
- pancasona: nama aji Rawana;
- pancawara: lima arah mata angin;
- pancaweda: lima ajaran
- pancad: pancat, landasan
- pancak: terima, tangkap;
- pancak suji: pagar besi
- pancaka: pembakaran mayat
- pancal: pancal, tendang
- pancama: yang kelima
- pancèn: memang
- pancer: pusat
- panci: panci
- pancik: pancatan, landasan
- pancilak: berlompatan, tak sopan
- pancing: pancing
- pancong: centong besar
- pancur: memancur
- pancuran: pancuran
- pancurat: memancur, bersirat
- pandadar: penguji
- pandam: dian, pelita
- pandawa: pendawa, lima bersaudara
- pandaya: nelayan, pencari ikan
- pandek: tetap
- pandel: pandel, bendera lambang
- pandeng: memandang, melihat
- pandhak: cebol, kerdil
- pandhan: daun pandan
- pandhapa: pendopo, balai;
- pandhapi: (ing.) pendopo, balai
- pandhawa: anak 5 lelaki semua;
- pandhawi: anak 5 perempuan semua
- pandhé: 1 pandai; 2 pandé besi
- pandhéga: pemimpin
- pandhékar: pendekar, jawara
- pandhiran: bercakap-cakap
- pandhita: pendita, brahmana
- pandho: mengajukan kedua belah tangan untuk menerima sesuatu
- pandhok: tempat kediaman yang tetap
- pandhosa: peti mayat, keranda
- pandhuk: bertemu, berjumpa, berdamai
- pandhuta: mega, mendung
- pandika: pembicaraan, perkataan
- pandon: laku
- pandonga: doa, puji
- panduk: laku, cara berbuat
- panduka: paduka, tuanku
- pandulu: penglihatan, mata
- pandum: pembagian, anugrah, karunia
- pandung: maling, pencuri
- panedah: petunjuk
- panedha: 1 makanan; 2 permintaan
- panedya: petunjuk
- panegar: pelatih kuda tunggang
- panèk: panjat, dipanjat
- panekar: kebayan
- paneksi: uang saksi
- panelah: sebutan, nama
- panembahan: junjungan, yang disembah
- panemu: pendapat, usul
- panèn: panen
- panengah: penengah
- panengen: yang di kanan
- panenggak: kedua, leher
- panèwu: panewu, camat
- pang: cabang, dahan
- pangajeng: pemuka;
- pangajeng-ajeng: harapan, keinginan
- pangaji: harga, penghargaan;
- pangan: pangan, makanan
- pangapura: maaf, ampunan;
- pangapunten: (ing.) maaf, ampunan
- pangarsa: pemuka, pembesar;
- pangarsa-arsa: harapan, keinginan;
- pangarsi: pemuka, pembesar
- pangèstu: restu
- panggèh: bertemu
- panggeh: tetap, tiada berubah
- panggel: pendek lehernya
- panggeng: kekal, tetap
- panggih: bertemu, berjumpa
- panggil: panggil, janji
- panggul: pikul, gotong
- panggulu: anak yang kedua
- panggya: bertemu, berjumpa
- pangkaja: 1 sinar, cahaya; 2 telapak
- pangkat: pangkat
- pangku: cara mematikan huruf dalam tulisan Jawa
- pangkur: pangkur, jenis tembang
- panglima: panglima, pemimpin perang
- pangling: lupa rupa
- pangluh: melengkung, mentiyung
- panglus: penghalus
- pangot: pisau, lading, sabit
- pangran: 1 pangeran; 2 Tuhan
- pangrèh: pemerintah, aparat;
- pangrèh agung: pejabat besar;
- pangrèh luhur: pejabat tinggi;
- pangrèh praja: pejabat negara
- pangu: sebentar
- pangul: ujung tanah kedokan
- pangulu: penghulu;
- pangulu banyu: pegawai pengairan
- pangupa: hal mengenai;
- pangupaboga: hal mencari makan;
- pangupajiwa: hal usaha kehidupan;
- pangupakara: hal perawatan, pemeliharaan;
- pangupaksama: hal pengampunan;
- panguparengga: hal
- penghiasan pangur: pangur, pemotongan
- panibasampir: pemberian dari pengantin laki-laki kepada perempuan
- panicil: cicilan
- panida: kapur
- paniganan: cerana, tempat sirih
- panigraha: pemberian
- panika: pena, ballpoint
- panil: bagian pintu
- panili: panili
- paningron: hari naas (yang ke-5), hari paringkelan
- paningset: pengikat yang erat
- panjalin: penjalin, rotan
- panjang: panjang;
- panjangan: upeti;
- panjang ilang: daun kelapa muda yang dianyam sebagai wadah makanan untuk kenduri
- panjangka: perkiraan, dugaan
- panjara: penjara, rumah tahanan
- panjel: ganjal, galangan
- panjenengan: engkau, kamu, kalian
- panjer: nyala terus;
- panjer ésuk: bintang yang menyala sampai pagi hari;
- panjer soré: bintang yang menyala sejak menyala sore hari
- panji: bendera kecil;
- panji klanthung: pengangguran;
- panji-panji: bendera
- panjidhur: jidur, tabuh, kandang besar
- panjing: masuk
- panjor: dasar pedoman, pokok-pokok pedoman
- panjrah: tersiar merata, tersiar dimana-mana
- pantaka: mati, wafat
- pantang: pantang
- pantara: antara
- pantaran: sebanding, sebaya
- panté: pantai
- pantèg: kuat, kukuh, tahan
- pantèk: pasak
- pantèn: engkau
- pantes: pantas
- pantha: bagian, potongan
- pantheng: pandangan menyatu
- panti: panti, rumah
- pantun: padi
- panu: panu, penyakit kulit
- panuduh: petunjuk, penuntun;
- nuduhi: memberi petunjuk
- panuhun: permohonan, permintaan;
- nuhun sewu: permisi, maaf
- panuju: terarah, tertuju;
- nuju prana: berkenan
- panukma, panuksma: penjelmaan, titisan
- panutan: panutan, contoh, teladan;
- panutup: penutup
- panutur: penutur
- panuwun: 1 permintaan, permohonan; 2 kayu bubungan rumah;
- kula nuwun: permisi, minta izin mau masuk rumah orang lain;
- nuwun sewu: permisi, maaf
- panyuwun: permintaan, permohonan
- paoman: bilik tempat bersemadi
- paos: pajak, panjang, beda
- paotan: alat untuk meruncingi
- papa: sengsara, kesulitan, menderita
- papag: jemput, temui, jumpai;
- mapag: menjemput
- papah: papah, pondong, tuntun;
- papahan: tuntunan
- papak: sejajar, sama ujungnya
- papaka: 1 pemburu; 2 siksaan
- papal: patah, cuwil
- papan: papan, tempat
- papar: jelas, rata
- papas: jumpa, temu
- papasan: berjumpa, bertemu
- papat: empat
- papras: patas, cuwil, gugur
- papreman: tempat tidur
- papriman: mengemis
- papringan: himpunan bambu
- para: 1 bagi; 2 para;
- paracampah: suka mencela, menghina;
- paracidra: pengkhianat, pendusta;
- paradata: jaksa;
- parahita: berguru, mengabdi;
- parajaya: salah, kalah;
- parakarta: selamat, sehat;
- parakasak: pemberian, hadiah;
- parakirna: buah-buahan pohon;
- parakrama: kawin, menikah;
- paranyai: abdi wanita di istana;
- parapadu: sengketa, berselisih;
- parasama: pilih kasih;
- parasatya: teman;
- paratantang: suka menantang, suka berkelahi;
- parawadulan: juru sandi;
- parawanten: sesajian
- parab: nama
- paraga: pelaku
- parah: parah
- parai: buah parai, pare
- parak: datang, hadir, mendekat
- parakan: kedatangan, kedekatan
- parama: yang terutama, terindah;
- paramadiwa: surga;
- paramakawi: ahli syair;
- paramaresi: begawan, pendita;
- paramasastra: ahli sastra;
- paramatatwa: kenyataan yang luhur;
- paramarta: adil, pemurah, ampunan;
- paramastri: bidadari;
- paramastuti: ahli ibadah;
- paramèng basa: ahli bahasa;
- paramèng kawi: ahli syair;
- paramèsthi: dewa yang mulia;
- paramèswara: raja;
- paramèswari: permaisuri
- paramita: kesempurnaan
- parampara: juru penerang
- paramudita: lebih luas, baik, bijaksana, alam semesta;
- paramudya: baik, bijaksana;
- paramusésa: jajahan yang luas, alam semesta
- paran: arah, tujuan;
- paran tutuh, paran tutuhan: tertuduh, terdakwa;
- paran baya: apakah gerangan;
- parandéné: apalagi;
- paran para: juru penerang
- parang: parang, senjata;
- parangmuka: penjahat, maling, musuh;
- parangrusak: motif batik
- pararapan: dahi
- paras: wajah;
- diparasi: dikelupas
- parasdya: niat, maksud, kehendak
- parastra: mati, wafat, gugur
- parasu: 1 kapak, parang; 2 gunung
- parat: sebangsa patri
- paratra: mati, akhirat
- parawan: perawan, gadis
- parawasa: dibunuh, disiksa
- parbata: gunung, bukit
- parcaya: percaya
- pardata: perdata
- pardi: terdidik, tekun bekerja
- pardika: arti, makna
- parek: dekat, akrab
- parekan: yang dekat
- parem: param, obat olesan
- pareman: tempat tidur
- paremas: bersulaman benang emas
- pareng: 1 bersama; 2 permisi
- paréntah: perintah, instruksi
- parepat: 1 keempat; 2 abdi, pengiring
- parepatan: 1 perempatan; 2 rapat, perundingan, musyawarah
- pari: 1 padi; 2 hal, mengenai;
- paribasan: peribahasa;
- paribawa: wibawa, pengaruh;
- paributa: dihina, dihinakan;
- paricara: abdi, hamba (laki-laki);
- paricari: abdi perempuan;
- parigraha: 1 rumah; 2 istri, suami; 3 menyentuh;
- parihasa: penghinaan, celaan;
- parikena: cocok, berkenan;
- parikrama: sambutan, penghormatan;
- parikudu: mau sekali, seharusnya;
- parimaha: besar;
- parimarma, parimirma: kemurahan, belas kasih;
- paripadu: seharusnya, mau sekali;
- paripaos: peribahasa, ungkapan;
- paripeksa: terpaksa, seharusnya;
- paripolah: bertingkah polah;
- paripuja: penghormatan;
- paripurna: paripurna, sempurna, pensiun;
- paritrana: pertolongan, perlindungan;
- paritustha: senang, girang, puas;
- pariwanda: penghinaan, celaan;
- pariwara: berita, warta;
- paripasa: paksa
- paridan: sebangsa kerekan layar
- pariga: gada, danda, belantan
- parigi: sumur, tambak, mata air
- parikan: syair, pantun
- pariksa: periksa
- paring: memberi
- paris: sebangsa perisai
- parma: anugrah, karunia;
- parman: belas kasih Tuhan;
- parmana: waspada, tekun, teliti, sempurna;
- parmata: permata;
- parmati: tekun, teliti, waspada
- paro: separo, setengah
- parol: kata-kata untuk saling berjanji
- paron: 1 landasan untuk menempa; 2 setengah
- parpatan: perempatan, silang empat
- parsa: gunung
- parsada: persada, istana, gedung, candi, bumi
- parsudi: mencari, upaya, usaha
- parswa: lambung (kaki) gunung
- partala, pertala: bumi, tanah
- partana: pembicaraan, musyawarah
- parti: hal, mengenai;
- partidésa: selamatan desa;
- partikelir: partikelir, swasta;
- partisara: piagam, ijasah
- partima: mencari
- paru: paru-paru
- paruh: separo, setengah
- parul: kata-kata, untuk saling berjanji
- parung: jurang yang tak begitu dalam
- parupuh: dipukuli, dipangkas, ditutuh
- parusya: kasar, bengis
- parwa: bagian, episode
- parwata: gunung, bukit;
- parwita: 1 asal mula, mula-mula; 2 gunung
- pas: pas, tepat, sesuai
- pasa: puasa
- pasagi: berbentuk persegi;
- pasagi kubuk: kubus;
- pasagi bata: persegi panjang (seperti bata);
- pasagi miring: belah ketupat, jajaran genjang
- pasah: pasah, penghalus kayu
- pasaja: sederhana, bersahaja
- pasaji: sesaji
- pasak: pasak
- pasaksi: saksi
- pasal: pasal
- pasalatan: tempat sholat
- pasalin: tempat ganti, kamar pas
- pasang: 1 pasang, memasang; 2 pasang surut;
- pasang aliman tabé: mohon ijin, permisi;
- pasangan: 1 pasangan, jodoh; 2 pasangan dalam huruf Jawa untuk mematikan huruf di depannya;
- pasang angkuh: sombong, congkak;
- pasang gendéra: mengibarkan bendera;
- pasang giri: sayembara;
- pasangliring: mengerling, menjeling;
- pasang grahita, pasang cipta: menggunakan indra;
- pasang rakit: susunan, struktur, pengaturan;
- pasang ulat: menggunakan bahasa simbol;
- pasang semu: menggunakan bahasa simbol;
- pasang walat: mengenakan tulaknya
- pasanggrahan: pesanggrahan, tempat istirahat
- pasar: pasar, tempat jual beli;
- pasar malem: pasar malam;
- pasaraya: pasar besar
- pasatan: 1 handuk; 2 tempat yang kering
- pascima: barat
- paser: damah, anak damah, sumpit
- pasik: fasik, tak beragama
- pasir: 1 pasir; 2 samudra;
- pasir wukir: lautan dan pegunungan
- pasirah: kepala
- pasiran: tempat yang berpasir
- pasisir: pesisir, tepi laut
- paso: pasu, jambang, jambangan tempat air
- pasowan: waktu untuk menghadap
- pasrah: pasrah menyerah;
- pasrah bongkokan: menyerah tanpa syarat;
- pasrah ngalah: pasrah, mengalah
- pasrangkara: menegur, berkata dengan manis muka
- pasrèn: 1 perhiasan; 2 bilik tengah
- pasri: asri
- pasthi: pasti, tentu
- pasu: 1 batang hidung; 2 binatang, hewan
- pasupati: panah milik Arjuna
- pasuryan: muka, perangai
- patah: patah, potong, putus
- pataka: jahat, durhaka
- pataksi: pertanyaan
- patala: alam (dunia) di bawah bumi pertala
- patang: empat, berempat;
- patang aring: dinding untuk sekat kamar tengah;
- patang atus: empat ratus;
- patang ewu: empat ribu;
- patang puluh: empat puluh;
- patang yuta: empat juta
- patangèn: tempat untuk bangun
- patani: 1 petani; 2 tempat tidur
- patapan: pertapan
- patar: patar, kikir besar
- patarana: tempat duduk
- patembaya: sayembara
- patèn: pasti, pengakuan;
- hak patèn: atas suatu karya
- pater: pemimpin agama nasrani
- pathèk: patek, jenis penyakit kulit
- pathet: tinggi rendah nada
- pathi: pati, sari
- pathok: patok, tongkat tertancap
- pathola: cindai sutra halus
- pati: pati, mati, meninggal;
- pati-pati: terlebih-lebih;
- pati bogor: sekarat, hampir mati;
- patibrata: bertapa, bersemedi;
- patigawé: bekerja keras;
- patigeni: puasa sehari semalam
- patibasampir: peningset
- patih: patih, wakil
- patik: 1 noda; 2 abdi, hamba;
- patik-aji: abdi raja, daulat tuanku;
- patikbra: rakyat banyak
- patita: jatuh
- patitis: titis, tepat, efektif
- patra: daun, surat;
- patramanggala: nama tembang gedhe;
- patrasèli: nama bunga
- patrap: sikap, tindakan
- patrem: keris kecil
- patuh: patuh, taat
- patuk: paruh, tatah, pahat
- patuku: pembeli
- patung: patung, arca
- patungkas: pesan, amanat
- paturon: tempat tidur
- patut: patut, pantas
- patuwas: pesan, amanat
- paugeran: patokan, ketentuan
- paut: sangkut paut, hubungan
- pawaka: api
- pawana: angin, udara
- pawar: kebayan
- pawarta: berita, warta
- pawèh: pemberian
- pawèstri: perempuan, putri
- pawira: perwira, gagah
- pawitan: modal
- pawitra: jernih, suci, bersih
- pawiyatan: pendidikan
- pawon: dapur
- pawong: orang;
- pawongan: sosok seseorang;
- pawong mitra: sanak famili, saudara
- pawuhan: keranjang sampah, tempat pembuangan sampah
- pawukon: siklus waktu berdasarkan wuku
- paya: syarat, upaya, ikhtiar
- payadan: dalih, berdalih
- payah: payah, letih
- payang: payang, pukar
- payu: laku
- payudan: peperangan, medan laga
- payudara: payudara
- payun: atap rumah
- payung: payung;
- payung agung: payung besar;
- payung bèbèk: tudung lebar dari daun nyiur;
- payung kuning: pengayoman;
- payung sungsun: payung bertingkat
- payus: pucat lesi, kurang bercahaya
- pecah: pecah
- pecalang: pelopor, polisi desa
- pecat: pecat, copot;
- pecat mati: berhenti kerja karena mati
- pécé: buta sebelah, cemeh, cemer
- pecèh: bilis, rejeh matanya
- pecel: pecel, jenis bumbu
- pècèl: pecah belah
- pecèran: pelimbahan
- pecerèn: pelimbahan
- pèci: peci, topi
- pecil: anak katak
- pecut: cambuk
- pedhang: pedang;
- pedhang suduk: pedang yang lurus;
- pedhang warangan: pedang yang terhunus
- pedhati: pedati, dokar
- pedhaya: perdaya, memperdayakan
- pedhes: pedas;
- pedhes perih: pedih perih
- pedhèt: anak sapi
- pedhot: putus, patah
- pedhut: awan
- pegat: putus, patah;
- pegat mati: putus mati;
- pegat-pegat: terputus-putus;
- pegat urip: putus hidup
- pegawan: begawan
- pegel: pegal, payah
- pehan: air susu
- pejah: mati;
- pejah kelir: partikelir, swasta
- pekara: perkara
- pekatul: bekatul
- pekèt: piket, giliran tugas
- pekéwuh: segan, serba sulit
- pekik: tampan, bagus
- peking: peking, bagian dari gamelan
- peksi: burung
- pekti: upeti
- pelag: baik, cantik, bagus
- pélag: palang penyekat
- pelak: anak ikan kakap
- pélan: nama burung
- pelana: pelana
- pélas: jenis lauk
- pelat: papan nama
- pelem: mangga
- peleng: bundaran hitam di mata
- pelit: pelit, tamak
- pélog: pelog, laras gamelan
- peloh: lemas, lunglai
- pelung: nama burung
- pelus: ikan palung, sebangsa lintah
- pélut: pikat, tarik, tawan
- pèmès: pisau kecil/pisau gapit
- pénak: enak, nikmat
- pénakan: keponakan
- pénang: keluarga, kaum, seketurunan
- penapa: mengapa
- penat: penat, capai
- penatus: kepala prajurit
- pencak: tendang, sepak
- pencar: menyebar;
- pencar-karang: sudah membuat rumah sendiri, mandiri, tidak ikut orang tua
- pèncèng: miring
- pencèt: tekan, pijat
- pencu: 1 kepala, limas yang tinggi (rumah adat); 2 ujung kerucut
- pendhak: berulang
- pendhapa: pendapa, balai
- pendharat: tali untuk menambatkan binatang
- pendhatos: pedati, dokar
- pendhéga: pemimpin
- pendhèk: pendek, rendah
- pèndhèk: pendek
- pendhem: pendam, tanam
- pendhet: ambil
- pendhil: periuk, kendil
- pendhita: pendita, resi, begawan
- pending: sabuk dari perak
- pener: tepat, benar sekali
- penèwu: penewu, pangkat di kraton
- pengaron: belanga besar
- pèngeran: pangeran, putra raja
- pènget: peringatan, saran, nasihat
- penggak: cegah, menghalangi
- penggang: renggang, rongga
- péngkal: salah satu perangkat huruf Jawa
- pengker: lampau, lalu, silam
- pengki: keranjang sampah
- pengkok: tekan
- péngkolan: tikungan, belokan, kelokan
- pèngkrang: duduk di tempat tinggi
- pengkuh: kuat, kokoh
- pengulu: penghulu
- pèni: indah, bagus, cantik
- penjalin: penjalin
- pental: terlempar, terhempas
- pentas: pentas, naik panggung, tampil
- pentasan: pertunjukan, pementasan
- pentelung: mentiyung, melengkung
- penthang: memegang, memasang
- pentheng: tegang
- penthung: tongkat, pemukul
- pentil: 1 berbuah masih muda; 2 puting susu
- penting: penting
- penyakit: penyakit
- penyèt: tekan
- pènyèt: lempeng, pipih
- penyon: memakai penyu
- penyu: penyu
- penyuk: benjut, luka
- pep: lembab
- pepak: pepak, lengkap, sempurna
- pépé: jemur, dipanaskan
- peper: tumpul
- pèpèr: cebok dengan batu, membersihkan berat
- pepes: lemas, lunglai, tak berdaya
- pèpès: jenis lauk pauk, pepes
- pepet: perangkat huruf Jawa untuk vokal “u”
- pèpèt: tekan, desak
- pera: mudah dibagi, tidak lekat
- perak: dekat
- pérak: perak, jenis logam berwarna putih
- perang: perang, bertempur;
- perang brubuh: adegan perang amuk-amukan;
- perang kembang: adegan perang yang akan terus berkembang;
- perang sabil: perang sabil, membela agama;
- perang tandhing: perang tanding
- pérang: membagi
- peras: peras
- perasaan: perasaan
- percanten: pembicaraan, percakapan
- percaya: percaya, yakin
- perdi: mendidik, merawat, memelihara dengan baik
- perdikan: tanah bebas pajak
- perdondi: berselisih, ragu-ragu
- perduli: peduli
- peri: peri, sebangsa bidadari, kuntilanak
- perih: perih
- perjaya: bunuh
- perkutut: perkutut, jenis burung
- perlak: perlak
- perlambang: perlambang, tanda, simbol
- perlawanan: perlawanan
- perlaya: kiamat, mati
- perlu: perlu
- permadani: permadani
- permana: permana, sempurna
- permati: teliti
- persaben: permisi, memberi tahu kepada, meminta ijin
- persandha: persada
- persapa: menyapa, memanggil
- persekot: uang muka
- persèn: persen
- persudi: mencari, berusaha, upaya
- pertapan: pertapan
- peru: peru, empedu
- perut: perut
- perwandé: sudah tentu, pasti
- diperwasa: dipaksa
- pès: sakit pes, jenis sakit perut
- dipesa: dipaksa
- pesagi: pesagi, persegi, kotak
- pesaja: sederhana, bersahaja
- pesan: pesan, amanat
- pesat: pesat, amanat
- pèsèk: pesek, kurang panjang
- peseng: memajang, mengenakan
- pèsèr: peser, jumlah uang
- pesing: pesing, bau air kencing
- pesisir: pesisir, garis pantai
- pesiyar: pesiar
- péso: pisau
- pèsta: pesta
- pesthi: pasti, tentu
- pestul: pistol
- dipesu: diusahakan dengan sungguh-sungguh
- pesud: lap, bersihkan
- petak: petak, gertak, teriak
- pétak: petak
- pétan: mencari ketombe di rambut
- pétang: menghitung
- peté: petai
- peteng: gelap, gulita;
- peteng ndhedhet: gelap gulita
- pethak: putih
- pethat: sisir
- pethat: putus, terceraikan dengan paksa
- pethèk: patek, jenis penyakit kulit
- pèthèk: kayu penyangga atap, nama ikan laut
- pethékol: kuat, gagah, berotot
- pethel: rajin, tekun
- pethèl: petel, pemotong kayu
- pèthèl: lepas, copot
- pethèn: peti kecil
- pethèr: panas terik
- pethit: tinggi, luhur
- péthok: tumpul, majal
- dipethot: dibetot
- péthot: biliut, liat
- pethuk: ketemu, jumpa, bersua
- petik: petik, ambil, tunai
- petinggi: petinggi
- petis: petis
- petung: jenis bambu
- pétung: berhitung
- piandel: kekebalan
- pianggep: anggapan, dugaan
- piangkah: kehendak, niat
- piangkuh: keangkuhan
- piatu: tak beribu
- picis: picis, uang
- pidak: injak
- pidana: pidana, hukuman
- pidari: istirahat, perhentian
- pikrama: kawin, menikah
- piksa: periksa, lihat
- pikul: pikul
- pikun: pikun
- pikut: tangkap
- pikuwat: penguat, pengokoh
- pilah: bagi, kelompok, golongan
- pilakon: cerita, lakon
- pilalah: lumayan, remak
- pilalan: pilihan, apa-apa yang dipilih
- pilalu: lumayan, lebih baik dari pada
- pilang: nama pohon
- pilang-pilang: sudah untung mata
- pilapilu: lendir
- pilar: pilar, tiang
- pilara: penyakit;
- dipilara: disakiti
- pilaur: mau-mau saja
- pilenggahan: kedudukan, jabatan
- pileren: istirahat, berhenti
- dipiles: diinjak, digilas, dirimbas
- pilih: pilih;
- pilih bobot: tidak tertandingi;
- pilih kasih: membeda-bedakan kasih sayang;
- pilih tandhing: tidak tertandingi;
- pilih lalab: tidak membeda-bedakan
- pilingan: bawah telinga
- pilis: pelipis
- pilpèn: pulpen, pena
- pilungguh: kedudukan, jabatan
- pinandhita: dianggap pendita
- pinang: pinang
- pinangantèn: pengantin
- pinara: dibagi
- pinarak: dipersilakan duduk
- pinarbutan: diperebutkan orang banyak
- pinarek: didekati
- pinaremas: diremas
- pinarigi: dipasangi tambak, empang
- pinaringan: diberi
- pinarsada: disusun, dibuat candi dianggap kuil
- pinarwasa: dipaksa, dibekuk
- pinasthi: dipastikan, ditentukan
- pinasthika: yang mulia, yang terutama
- pinatik: bertahtakan, berhiaskan
- pincang: pinjang, cacat kaki
- pincuk: pincuk, wadah terbuat dari daun
- pindha: seperti, ibarat
- pindhah: pindah, bergeser
- pindhang: pindang, ikan;
- pindhang wutah: punya hajat yang sudah siap seluruhnya, tetapi batal karena suatu sebab
- pindho: kedua
- pinggahan: alat untuk naik
- pinggala: merah tua
- pinggan: pinggan
- pinggang: pinggang
- pinggel: gelang kaki, gelang
- pingget: cekung, lekuk, berbekas
- pinggir: pinggir, tepi
- pingil: tingkah laku, kelakuan
- pingit: pingit, sembunyi
- pingkel: pingkal, terbahak
- ping: kali, perkalian
- pingseng: pipih hidungnya, sengau
- pinidana: dipidana, dihukum
- pinihan: tempat benih, tempat bibit
- piniji: dipilih
- pinilala: dimanjakan
- pinilara: disakiti, disengsarakan
- pinilaya: dipercaya, diyakinkan
- pinilih: dipilih
- piniluta: dipikat, dirayu
- pinisepuh: orang yang dituakan
- pinisilin: jenis obat generik
- pinituwa: dianggap tua
- pinjal: kutu
- pinjeman: pinjaman
- pinjungan: kain penutup buah dada
- pinta: minta, mohon
- pinten: berapa
- pintèn: nama tetumbuhan
- pinter: pintar, pandai
- pinti: tali, tampar
- pintu: pintu;
- pintu angin: jendela, ventilasi
- pinuju: dituju
- pinunjul: lebih, unggul
- pinupus: dipasrahkan, diserahkan
- pinurba: dikendalikan, diatur
- pinurwa: dimulai
- pipi: pipi
- pipih: pipih, tipis
- pipilaka: semut
- pipir: pinggir, tepi
- pipis: pipis, kencing
- pir: 1 per; 2 buah pir
- pira: berapa;
- pira betahan: berapa lama tahan;
- pirabara, pirangbara: mestinya lebih baik dari pada
- pirak: berpisah, bercerai
- pirang: banyak;
- pirangbara: mestinya lebih baik dari pada
- piranti: piranti, adat
- pireng: dengar
- piring: piring
- pirma: belas kasihan
- piroga: penyakit
- pirsa: pirsa, lihat, tahu
- pisaca: cebol, kerdil, kurcaci
- pisah: pisah, cerai
- pisalin: bersalin
- pisan: sekali, satu
- pisang: pisang
- piser: peluru
- pisuh: maki
- pisuka: bersuka ria, bergembira
- pisuna: nistaan, celaan
- pisungsung: pemberian, persembahan
- pita: pita
- pitakon: pertanyaan
- pitara: para leluhur (nenek moyang)
- pitawa: keputusan para ahli agama
- pitaya: percaya, yakin
- pitedah: petunjuk, penerang, saran
- pitu: tujuh
- pituduh: petunjuk
- pituhu: menurut, mituhu
- pituna: rugi, buntung
- pitung: berhitung, perhitungan
- pitungan: hitungan
- piturut: menurut, patuh
- pitutur: nasihat
- pituwah: petuah
- pituwas: petuah
- pituwi, pituwin: lagi, serta, dengan
- piweling: amanat, saran, nasihat
- piyambak: sendirian, pribadi
- piyanten: priyayi, seseorang
- piyarsa: pendengar, pemiarsa
- piyas: pucat, layu
- piyatu: piatu, tak beribu
- piyayi: priyayi, bangsawan, ningrat
- plawangan: pintu masuk
- pocapan: ucapan, cerita
- poci: poci
- pocok: hasil potongan pohon
- pocong: mayat yang sudah dikuncir
- pocongan: hantu pocong
- pocot: copot, lepas, pecat
- pocuk: pucuk, puncak
- pocung: tembang macapat pocung
- podhang: podang, kepodang, jenis burung
- pohan: susu
- pojar: ujar
- pojok: sudut
- pokah: patah
- pokol: pukul, tendang, sepak
- polah: polah, tingkah, kiprah
- polatan: muka, perangai
- polong: kacang polong, buah cengkeh
- polor: hati batang
- polos: polos, lugu
- pon: Pon, hari pasaran
- ponakan: kemenakan, keponakan
- ponang: si, sang
- pondhong: pondong;
- pondhong pikul: pondong pikul
- pongah: sombong, congkak
- ponggé: biji durian
- popok: alas kain bayi
- pra: pra, sebelum
- praba: cahaya, sinar;
- praba angkara: matahari;
- praba angkara-kara: matahari;
- prabakara: matahari;
- prabancana: angin;
- prabandakara: matahari;
- prabanggana: langit terang tanpa awan sedikitpun;
- prabangkara: matahari;
- prabasini: nama bidadari;
- prabaswara: bersinar, bercahaya terang
- prabata: gunung
- prabatang: kayu yang roboh
- prabawa: wibawa, pengaruh
- prabéda: perbedaan
- prabéya: biaya, ongkos
- prabot: perabot, alat
- prabu: raja
- pracadi: percaya, yakin
- pracados: percaya, yakin
- pracalita: petir, kilat, halilintar
- pracandha: ribut, angin topan
- pracara: kejahatan
- pracaya: percaya, yakin
- pracihna: tanda, lambang
- pracima: barat
- pracoda: cemeti
- prada: prada, hias, lapisan
- pradan: dilapisi, dihiasi
- pradana: pemuka, pemimpin
- pradangga: gamelan, bunyi-bunyian;
- pradanggapati: matahari
- pradapa: bersemi
- pradata: perdata, pengadilan perdata
- pradhah: dermawan, suka menjamu
- pradikan: tanah bebas pajak
- pradin: selesai
- pradipa: terang bercahaya
- pradipta: terang, bercahaya, gemebyar
- pradondi: berselisih, bertengkar
- praduli: peduli, perhatian
- pragak: pohon bercabang
- pragalba: buas, garang, harimau
- praguwa: besar sekali
- prahara: prahara, huru-hara
- praharana: senjata, pembinasaan
- prahpun: bagaimana
- praja: pemerintahan, kerajaan, istana
- prajaka: perjaka, jejaka
- prajanji: perjanjian
- prajaya: bunuh
- praji: bidan, dukun bayi
- prajurit: prajurit, tentara
- prakampa: gempa bumi
- prakara: perkara, soal, masalah
- prakarana: bab, bagian
- prakasa: perkasa, kuat
- prakasita: masyhur, termasyhur, kenamaan
- prakatha: suara gaduh
- prakawis: perkara, soal
- prakempa: gempa
- pralabda: pandai, ahli
- pralaga: perang
- pralagi: dahulu, masa lampau
- pralambang: perlambang, tanda
- pralambi: lambang, sindiran
- pralampita: perlambang, tanda
- pralaya: mati, kiamat
- pralebda: pandai, ahli
- praléna, pralina: mati, wafat, gugur
- pralina: wafat, gugur
- prama: yang terutama
- pramada: tidak hati-hati, lengah, lalai
- pramana: awas, waspada
- pramanem: sepi, sunyi, senyap
- pramati: teliti, awas
- prambayun: sulung, pertama
- praméta: keji, kejam, lalim
- praméga: perabot, alat perlengkapan
- pramèsthi: yang termulia
- pramèswara: raja;
- pramèswari: permaisuri
- praméya: tiada setimbang
- pramila: maka, oleh karena itu
- pramoda: pemuda, taruna;
- pramodya: pemuda, taruna
- pramosadha: ilmu perdukunan
- prampang: kering, terasa panas
- pramudita: alam semesta
- pramugara: pramugara;
- pramugari: pramugari
- pramukya: pemuka, pemimpin
- pramusésa: alam kedewaan
- pramusita: kelapangan hati, luas
- prana: hati, nafas
- pranada: tikar, lapik, tempat duduk
- pranahara: ilmu, pengetahuan
- pranaja: hati, batin, dada
- pranakan: keturunan
- pranala: hati yang panas, marah
- pranama: purnama, bulan bulat utuh
- prananta: mati, wafat, sekarat
- pranata: pernata, aturan, norma;
- pranatacara: penata acara, pembawa acara, master seremoni;
- pranatagama: pemimpin agama, aturan agama;
- pranata mangsa: perhitungan iklim dan musim;
- pranatan: pernata, aturan, norma;
- pranataning negara: undang-undang, hukum, peraturan, instruksi
- pranawa: terang, awas, bijaksana
- prandéné: meskipun demikian
- prang: perang;
- prangwedani: permadani
- prani: nafas, hidup
- pranili: panili, bumbu masak
- praniti: peniti, peneliti, pengawas
- pranji, pranjèn: kandang ayam
- prantasan: penyelesaian
- prantéan: pesakitan, narapidana
- pranti: alat, perkakas
- prantos: alat, perkakas
- prantunan: penantian, penungguan
- praos: perasa
- prapal: cuwil, berguguran
- prapanca: gelisah, bingung
- prapasan: keprasan, potongan
- prapatan: simpang empat
- prapèn: perapian
- praponca: gelisah, bingung
- prapta: datang, tiba;
- prapti: datang, tiba
- praptana: kesanggupan
- prasa: perasa
- prasaben: berkata kepada, minta izin
- prasada: candi, gedung, istana
- prasadu: berkata kepada, meminta izin
- prasaja: sederhana, terus, terang
- prasama: bersama-sama, semua
- prasamaya: perjanjian, akta kesepakatan
- prasami: sesama
- prasanakan: persaudaraan, kekeluargaan
- prasandha: sanggup, sesuai, mufakat
- prasanta: bening, hening
- prasapa: amanat, pesan, ajaran
- prasasat: sebagai, selaku, ibarat
- prasasta: terpuji, termashur;
- prasasti: prasasti, piagam
- prasasya: indah (baik) sekali
- prasetya: prasetia, janji, tekad
- prasida: jadi, terjadi, terlaksana
- prasoda: candi, gedung, istana
- prasta: selesai
- prastarana: tilam, kasur
- prastawa: waspada, awas, pertanda
- prastha: tengkuk, kuduk
- prasthi: kehendak, keinginan
- prasu: palsu, lancung
- prasudi: usaha, upaya, merawat
- prasupta: tidur
- prasuti: perintah
- prata: kemasyhuran
- pratala: tanah, bumi;
- pratali: peningset, pengikat
- pratama: pertama, utama
- pratandha: pertanda, lambang
- pratangga: matahari;
- pratanggakara: matahari
- pratanjana: percaya
- pratapa: kewibawaan
- pratapa: tapa
- pratapan: pertapaan, tempat bertapa
- pratapi: tapa
- pratéken: teken, tanda tangan
- pratéla: jelas, terang;
- pratélan: penjelasan, keterangan
- pratelon: pertigaan
- pratignya: berjanji
- pratikel: gagasan;
- iguh pratikel: pemikira, ide, gagasan
- pratima: arca, patung
- pratinggi: petinggi
- pratingkah: tingkah laku, perbuatan
- pratingkes: tangkas, pandai
- pratipa: angin topan
- pratisara: ijazah, surat putusan
- pratistha: bertempat tinggal, diam, duduk
- pratita: mashur, termashur
- pratitis: tepat, benar, titis
- pratiwa: pemimpin ketentaraan, perwira
- pratiwanda: halangan, bahaya, rintangan
- pratiwi: tanah, bumi, pertiwi
- pratuwin: lagi, dan, serta
- pratyaksa: jelas, tampak, terang
- pratyangga: badan, tubuh, senjata
- pratyéka: perincian, bagian
- prau: perahu, kapal
- praupan: wajah, muka
- prawan: perawan, gadis;
- prawan sunthi: gadis kecil yang belum haids
- prawantu: oleh karena
- prawara: berita, warta, kabar
- prawasa: siksa, bunuh
- prawata: gunung
- prawatan: perawatan
- prawéda: arah, maksud;
- prawédyarini: bidan, dukun beranak
- prawira: berani;
- prawiratama: perwira yang utama
- prawita: permulaan, sebab, berguru
- praya: tujuan, maksud;
- prayagung: pembesar
- prayangan: makhluk halus, lelembut
- prayatna: hati-hati, waspada
- prayayi: priyayi, bangsawan
- prayitna: hati-hati, waspada
- prayoga: baik, mulia, utama
- prayojana: niat, maksud, kehendak
- precil: anak katak
- prégolan: regol, pintu gerbang
- prekara: perkara, masalah, soal
- prekis: kecil, mungil
- prekul: beliung kecil, kapak
- prekutut: perkutut, jenis burung
- prelu: perlu
- premana: premana, jelas, awas
- premati: teliti, awas
- prenah: tempat, letak
- prenjak: burung prenjak
- pretana: barisan, prajurit
- préwangan: makhluk halus yang diharap bisa membantu mencari kekayaan
- préwé: bagaimana
- priangga: pribadi
- pribumi: pribumi, warga asli
- prigel: cekatan, ahli
- prigi: mata air, kolam, tambak
- prih: perih;
- prihatin: prihatin, susah
- prika: sana;
- priki: sini
- prikanca: kawan sekerja
- priksa: priksa, lihat, tahu
- primbon: kitab primbon;
- primbetan: primbon
- primpen: tersimpan baik-baik
- princi: perinci, jelas
- pring: bambu
- pringga: pribadi
- pringgitan: bagian dalam rumah
- pripih: antar saudara ipar
- pripitan: pelipit, serip, kelim
- pripun: bagaimana
- priti: senang, suka
- priya: pria, lelaki;
- priyambada: rayuan, cinta;
- priyamitra: saudara laki-laki;
- priyangga: pribadi, sendiri;
- priyarana: prajurit
- priyayi, priyagung, priyantun: priyayi, bangsawan
- priyoga: nasihat, utama, baik
- prunan: kemenakan
- prungu: pendengar, telinga
- pruwita: berguru, mengabdi
- pucuk: puncak
- pucung: jenis tembang macapat
- pudhak: bunga pandan;
- pudhak wangi: bunga pudak wangi
- pudyastuti: puji-pujian, doa, harapan
- puger: peraturan, hukum;
- pugeran: peraturan, hukum
- puhara: akhirnya, sebab-sebabnya
- puja: puja, doa, harap;
- pujabrata: semedi, berdoa;
- pujakrama: penghormatan;
- pujamantra: membaca mantra;
- pujastawa, pujastuti: doa, puji;
- pujawan: orang yang suka memuja
- pujangga: pujangga
- puji: doa, puja, harap
- pukul: 1 pukul; 2 jam, waktu;
- pukul rata: menganggap sama, disamakan
- pukulun: paduka, engkau
- pul: jadi satu
- pulang: pulang, kembali
- pulas: 1 pulas, nyenyak; 2 pensil warna
- pulasara: aniaya, sengsara
- pulasari: tanaman obat
- pulastha: selesai, habis
- pulawaras: pulasari, tanaman obat
- pulen: pulan
- puli: puli, jenis bumbu
- pulih: pulih, kembali normal
- pulo: pulau
- sapuluh: sepuluh, 10
- pulukan: genggaman
- pulung: wahyu, anugerah
- pulut: getah yang liat
- pumpung: senyampang
- pun: sudah, selesai, jangan
- punakawan: pengiring
- punapa: apakah
- punapi: apakah
- punas: lunas
- puncak: puncak;
- puncit: puncak;
- puncon: puncak (gunung)
- pundhak: pundak, bahu
- pundhi: pundi-pundi
- pundhong: nama rumput
- pundhung: buah pundung
- pundhut: ambil, beli
- pundi: mana, di mana
- pundirangan: bergerak-gerak tak sopan
- punggawa: punggawa, aparat
- punggel: potong, putus, patah
- punggung: tulang punggung
- pungka: lekuk bertekuk
- pungkas: akhir, penghabisan
- pungkir: mungkir, ingkar
- pungkur: belakang, lalu
- punglu: pelor, peluru
- pungser: pusat, pusar
- pungut: pungut, ambil
- punika: itu;
- puniki: ini;
- puniku: itu
- punjer: pusat, akar pusat, akar tunjang
- punjul: lebih, lebihan
- punjung: beri, persembahan
- punten: maaf, ampun
- punthuk: tanah tinggi
- puntir: puntir, pelintir
- punuk: benjolan pada punggung sapi/kerbau/unta
- pupak: berganti gigi;
- pupak puser: pemotongan tali pusat
- pupu: paha;
- dipupu: diambil anak, dipungut;
- pupon: anak pungut
- pupuh: 1 pukul; 2 kumpulan bait
- pupuk: pupuk;
- dipupuki: ditaburi;
- pupuk bawang: anak kecil, anak ingusan
- pupur: bedak
- pupus: pucuk daun
- puput: tamat, putus
- pura: pura, kraton, istana;
- purantara: istana, pura
- purak: biar saja, tak peduli
- purana: buku cerita
- purba: kekuasaan, wewenang;
- purbangkara: matahari;
- purba wasésa: kekuasaan;
- purba wisésa: kekuasaan
- purbaya: menepati janji
- purih: mencari, mengharap
- purisa: cirit, kotoran
- purna: selesai, sempurna;
- purna bakti: purna bakti, pensiun;
- purna candra: bulan purnama;
- purnama, purnami: bulat penuh;
- purna tugas: pensiun
- purug: arah dalam perjalanan, mencari
- puruhita: berguru, mengabdi
- purun: mau, kehendak, niat
- purus: umbi, bagian tiang yang menancanp di umpak
- purusa: lelaki;
- purusa lingga: zakar;
- purusotama: prajurit pemberani, prajurit utama
- purut: purut, jenis jeruk
- purwa: awal;
- purwaduksina: asal muasal;
- purwaganda: propaganda;
- purwaka: pengantar, awal kata;
- purwakanthi: persajakan
- pusa: gagal panen
- pusak: 1 hapus; 2 pusat yang ada di ubun-ubun
- pusaka: pusaka, warisan, senjata
- pusang, puseng: bingung, kebingungan
- pusara: pusara, makam
- pusek: bingung, kusut, masai
- puseng: bingung, kusut, masai
- puser: pusat, pusar
- pusing: pusing, mumet
- puspa: bunga, kembang;
- puspaka: kendaraan;
- puspa kajang: nama ular;
- puspanjali: nama tembang gedhe;
- puspanyidra: nama bunga;
- puspawarsa: taburan bunga;
- puspita: kembang, bunga
- pustaka: buku
- pusthika: mestika, batu permata sakti
- pusuh: gulungan kapas yang siap dipintal
- pusus: membersihkan beras
- putat: nama pohon
- putèh: putih
- putek: putus asa, hilang akal
- puter: putar;
- puter giling: putar giling
- puthuk: bukit, tanah tinggi
- puthul: patah
- puthut: anak
- putih: putih
- putra: putra, anak;
- putraka: cucu;
- putri: perempuan
- putu: cucu
- putung: patah
- putus: putus;
- putusan: keputusan
- puwan: puan, air susu
- puwasa: puasa
R
- rabasa: merebut, menyerbu
- racak: sama, sejajar
- racana: bencana, gangguan
- racik: racik, ramu
- racun: racun
- rada: agak;
- radan: sedikit agak;
- rada-rudu: bertengkar, berkelahi
- radèn: raden, gelar bangsawan;
- radyan: gelar bangsawan
- radi: agak
- radin: rata
- raditya: matahari
- radon: membiak, meluas
- radosan: jalan
- raga: badan, tubuh;
- raga sukma: badan jiwa;
- raga wanda: melepaskan nyawa dari badan
- ragab: serang
- ragad: biaya, ongkos
- ragah: lahab, rakus
- ragaini: bunga ragaini
- ragana: kasmaran, jatuh cinta
- ragang: kerangka
- ragasan: kerangka, tulang belulang
- ragil: bungsu
- ragu: ragu, bimbang;
- ragu-ragu: ragu-ragu, bimbang
- ragum: tali, sesuai
- rah: darah
- rahab: rahap, doyan
- rahadèn, rahadyan: gelar bangsawan
- raharja: selamat, sejahtera;
- rahayu: selamat, sejahtera;
- rahajeng: selamat, sehat
- rahuru: huru-hara, kekacauan
- rai: muka, wajah;
- raina: siang hari
- raja: raja;
- raja amal: harta, kekayaan;
- raja brana: harta, kekayaan;
- raja darbé: harta, kekayaan;
- raja duwé: harta, kekayaan;
- raja kaputran: pakaian pengantin putra;
- raja kaputrèn: pakaian pengantin putri;
- raja kaya: simpanan kekayaan;
- raja panganggo: suka berdandan;
- raja pati: pembunuhan massal;
- raja patni: permaisuri;
- raja pèni: emas, logam mulia;
- raja singa: penyakit kelamin, syphilis;
- raja tatu: luka
- parah rajag: bocor banyak sekali
- rajah: rajah, tulisan bermantra;
- rajah tamah: keserakahan, keinginan
- rajang: mis, potong
- rajata: rusak, hancur
- rajeg: pagar;
- rajeg wesi: pagar besi
- rajin: rajin, tekun
- rajun: nama tumbuhan
- rajungan: sebangsa kepiting
- rajut: rajut, anyam
- rak: rak
- raka: kakak
- rakatha: ketam
- raké, raki: pembesar, penguasa daerah
- raket: dekat, akrab;
- raketan: dekat sekali, akrab
- rakit: rakit;
- rakitan: rakitan, karangan
- rakmi: batin, tabiat, perangai
- rakryan: rakai, penguasa suatu wilayah
- raksa: juga, rawat
- raksaka: penjaga, cara menjaga. penjagaan
- raksasa: raksasa;
- raksasi: raksasa perempuan
- rakta, rekta: merah
- rakyan, rakyana: penguasa suatu wilayah
- ram: ranting-ranting kayu untuk membendung empang
- rama: bapak, ayah
- ramak: bapak, ayah
- ramal: ramal, duga, tebak
- ramat: 1 rahmat, anugrah; 2 sarang labah-labah
- rambah: rambah, jamah
- rambak: rambak, kulit kering
- ramban: memetik sayuran
- rambana: dengan giat, sekuat tenaga
- rambang: pangkat, perkalian yang faktornya sama
- rambas: rembas
- rambat: rambat, menjulur
- rambeh: mengalir
- rambon: bau-bauan
- rambu: rambu, tanda
- rambut: rambut;
- rambutan: buah rambutan
- ramé: ramai
- rames: rames, aduk, campur
- rami: rami, jenis tali platuk
- ramon: ramuan
- rampak: sama tinggi, rampak
- rampaka: karangan, susunan
- rampal: rompong, tanggal
- rampang: kayu melintang pada pedati
- rampas: rampas
- rampet: rapat, tutup, buntu
- ramping: ramping, langsing
- rampung: rampung, selesai
- ramu: ramu, racik
- ramya: ramai, meriah
- rana: kesana
- ranangga, rananggana: peperangan, pertempuran
- rancag: goncang, lekas, praktis
- rancakan: ranting-ranting pepohonan
- rancana: rencana
- rancang: rancang, rencana
- rancari: sedih, haru
- randha: janda;
- randha drengis: nama padi;
- randha kèli: nama corak batikan;
- randha kisi: janda yang punya anak laki-laki;
- randha kuning: tanah keramat;
- randha maya: nama corak tenunan;
- randha menggala: nama gendhing;
- randha nunut: nama gendhing;
- randha royal: jenis makanan;
- randha semaya: nama corak tenunan;
- randhat: pelan, tersendat, tak lancar
- randhu: randu, jenis tanaman
- ranéh: tiada lagi, sudah habis
- rang: 1 tingkatan, pangkat; 2 gatal-gatal dikaki karena telur cacing
- rangah: gigi yang kuat
- rangas: rayap, anai-anai
- rangdha: janda, baku
- rangen: gatal-gatal pada kaki karena cacing
- rangga: nama pangkat pamong praja
- ranggah: beranggah, bercabang-cabang
- ranggèh: kayuh, rangkul, jangkau
- ranggèn: rumah panggung yang tinggi
- ranggi: nama pangkat dalam pamong praja;
- ranggitan: nama tumbuhan
- ranggon: tempat kera
- rangka: rangka, tiang, pengokoh
- rangkab: tutup pelana, tenda
- rangkad: kawin lari
- rangkah: wilayah
- rangkang: melata
- rangkèn: sajian, hidangan, jamuan
- rangkep: rangkap, dobel
- rangkèt: rangket
- rangkul: peluk
- ranjang: ranjang, tempat tidur
- ranju: ranjau
- ranta: ronta, meronta, sakit hati
- rantab: rapi, berjajar
- rantan: terurai, terlepas
- rantang: rantang
- rantas: selesai, rampung
- ranté: rantai, terali
- ranten: menunggu, menanti
- ranti: tunggu, nanti
- ranu: air, kolam
- rapah: ranting yang berkaparan di tanah
- rapak: daun tebu kering
- rapaya: ketinggalan
- rapet: rapat, sempit
- rapi: rapi
- rapu: rayu, bujuk
- rapuh: rapuh
- rara: rara, gelar perempuan, gadis
- rarahan: sampah
- raras: indah, nyaman, enak;
- raras kawibawan: menikmati kewibawaan
- raré: anak
- rarem: istirahat, damai, tenang
- rari: adik
- raryan, rarywan: berhenti
- rasa: rasa;
- rasamala: nama pohon;
- rasamulya: rasa mulia;
- rasana: indah;
- rasa pangrasa: tentang perasaan;
- rasa-risi: tidak senang hatinya;
- rasa rumangsa: perasaan tahu diri;
- rasatala: dasar bumi
- rasé: jenis musang, serigala
- raseksa, raseksi: raksasa
- rasika: penuh rasa puas, orgasme
- rasmi: keindahan, cahaya, menyedapkan mata
- rasuk: masuk, memakai;
- rasukan: busana, pakaian
- raswa: rasa, rahasia, air mani
- rat: dunia, jagat
- rata: 1 rata; 2 kereta
- ratan: jalan
- ratangga: roda, kereta
- ratap: 1 meratap, berkeluh-kesah; 2 berjajar, berderet
- rati: bulan;
- ratih: bulan
- ratna: emas, intan
- ratri: malam
- ratu: raja, ratu
- ratum: taruk tebu
- ratus: bumbu merokok, dupa
- raup: raup, ambil
- raut: raut, wajah, muka
- rawa: rawa
- rawaja: naga, ular
- rawan: rawan, berpotensi untuk perusahaan
- rawasa: rusak
- rawat: rawat, pelihara, asuh
- rawé: rawe, jenis tumbuhan
- rawi: rawa rawang, paya;
- rawikara: sinar matahari
- rawik: compang-camping
- rawing: luka-luka, rompei-rompei
- rawis: kumis
- dirawis: diiris-iris, dirajang-rajang
- rawit: cabai rawit
- rawon: rawon, jenis bumbu
- rawuh: datang, hadir
- rawun: sawah dedaunan
- raya: raya, besar;
- rayagung: besar sekali
- rayah: rayah, keroyok, rebut
- rayap: rayap, jenis hewan pemakan kayu
- rayat: rakyat
- rayi: adik
- rayung: daerah sekeliling benteng istana;
- rayungan: potongan tebu yang akan ditanam
- rebab: rebab, bagian alat gamelan
- rebah: roboh, jatuh
- rebat: rebut, keroyok
- rebut: rebut, keroyok;
- rebut bener: berebut kebenaran;
- rebut cukup: asal cukup, seperlunya;
- rebut dhisik: saling mendahului;
- rebut ducung: berebut mendahului;
- rebut seneng: bersenang-senang;
- rebut unggul: bersaing mutu;
- rebut urip: bersaing hidup
- reca: arca, patung
- reda: gemar beranak
- redana: uang, harta
- redhem: redam, dingin, reda, sejuk
- redi: gunung, bukit
- rega: harta
- reged: kotor
- regeng: meriah, wibawa
- regi: harga
- régol: gapura, pintu gerbang
- regu: regu, kelompok
- rèh: memerintah
- reja: ramai, meriah
- rèjèng: batu barang diperbukitan
- réjog: timpang, pincang
- réka: usaha, upaya;
- rékadaya: daya upaya, usaha
- rekasa: sengsara, sulit;
- rekaos: sengsara, sulit
- reksa: jaga rawat;
- reksabumi: menjaga bumi
- reksasa: raksasa;
- reksasi: raksasa
- reksi: jaga, rawat
- rekta: putih
- rekyana: gelar pejabat kraton
- réma: rambut
- rémah: tempat, rumah
- remak: remuk, hancur;
- remak rempu: hancur lebur
- rembag: rembug, pembicaraan
- rembaka: berkembang
- rembaya: perahu kecil, sampan
- remben: lambat, pelan
- rembeng: genang, rendam
- rembug: rembuk, pembicaraan, musyawarah
- rembulan: bulan
- rembus: 1 rembes, tembus; 2 kiriman barang beserta surat tagihan
- remen: senang, gembira
- rempah: rempah, lauk pauk
- rempak: remuk, rusak
- rempaka: mengarang, menyusun, merangkai
- rempela: ampela
- rempu: remuk, hancur-luluh
- remu-remu: menguning, mulai masak (buah)
- remuk: remuk
- remus: marah, gigit
- rena: senang, gembira
- réna: ibu
- rencah: bencah, belah
- rencakan: kayu bakar
- rencaka: susah, sedih
- rencang: sembuh setelah melahiran
- réncang: kawan, teman;
- réncang laré: kawan anak
- rèncèk: kayu bakar, ranting-ranting
- rencem: rendam, benam
- réncog: pincang, timpang
- rénda: renda-renda
- rendheng: musim penghujan
- rendhah: rendah
- rengat: rayap, anai-anai;
- renget: kutu pemakan kertas
- rengga: hiasan
- renggang: renggang, senggang
- renggut: renggut, ambil
- rengkah: bengkah
- rengkuh: rengkuh, rangkul
- rengu: marah, sakit hati
- rèni: perempuan
- rènten: 1 siang; 2 bunga (uang)
- rèntèng: renteng, jejer
- rep: diam, tenang
- repa: rayu, bujuk
- répo: jompo, keriput
- répoh: jompo, keriput
- répot: repot, sibuk
- rereb: diam, sunyi
- rèrèh: reda, berhenti jabatan
- rerem: diam, berhenti
- rèrèn: istirahat
- reres: benar, betul
- resah: resak, gelisah
- resak: rusak, hancur
- reseh: kotor
- resek: kotor karena benda-benda tak terpakai
- resep: senang
- resi: pendita, brahmana
- resik: bersih
- respati: hari Kamis
- reta: putih
- rété: anak buaya
- retna: emas, logam mulia
- réwanda: kera
- réwang: teman, pembantu
- réyog: kesenian reog
- réyon: rayon, daerah
- ri: 1 adik; 2 hari; 3 di-;
- rikala: ketika, pada saat;
- ri saksana: lantai, pada ketika itu
- riba: riba
- ribed: repot
- ribut: ribut, gaduh
- ricik: ricik, berguyuran
- ridhu: geger, huru-hara
- rigen: cekatan, trampil
- rigma: rambut
- rigol: pintu gerbang
- riguh: enggan, segan
- rikat: cepat
- rikma: rambut
- rikuh: segan, sulit
- rimang: 1 banjir; 2 melimpah
- rimba: rimba, hutan
- rimbag: 1 cetakan; 2 bentuk kata
- rimpang: akar yang mengembang
- rimuk: rayu, bujuk
- rina: siang hari
- rina-rina: siang, simpan
- rinci: rinci detail
- rindhik: pelan, lambat
- rinèh: sabar, reda
- ringa: kira
- ringan: ringan, mudah
- ringas: ganas, beringas
- ringga: ragu-ragu karena takut
- ringgit: 1 mata uang; 2 wayang
- ringi: dengar
- ringin: pohon beringin
- ringkel: hari yang tidak baik menurut perhitungan
- ringkes: ringkas, singkat
- ringkih: lemah, tak kuat
- ringkuk: ringkuk, badan melingkar
- ringkus: ringkus, tangkap
- rini: perempuan, putri
- rinjing: wadah dari bambu
- rintang: rintang, halangan
- rinten: siang hari
- rintih: merintih
- rintip: berderet-deret
- rinto: tidak berdaya karena sakit
- ripta: cipta, buat
- ripu: musuh, lawan
- ririh: pelan, lamban
- riris: gerimis, rintik-rintik
- ris: perlahan-lahan, halus
- risak: rusak
- risang: sang, si
- risi: geli, kikuk
- risig: bersih, cemerlang
- risih: risih, tak enak
- ritang: yang
- riwa-riwa: malu-malu, pura-pura
- riwana wulung: nama pohon
- riwayat: riwayat, kisah
- riweng: putus asa, hilang akal
- riwil: rewel
- riwit: cabe rawit
- riya: riya, pamer
- riyak: dahak
- riyaya: hari raya, lebaran
- riyin: dulu, dahulu
- riyom: rindang, teduh, sejuk
- riyuh: riuh, membahana
- rob: pasang, banjir, menggenang
- rodha: roda, lingkaran
- rodra: buas, marah sekali, menakutan
- roga: badan, tubuh
- rogadi: penyakit
- rogi: rugi, sakit
- rogoh: rogoh, ambil
- roh: ruh, arwah;
- rohani: ruhani
- rohara: prahara, geger
- rohot: buruk, rusak
- rombak: rombak, ubah, berubah
- rombong: rombong;
- rombongan: kelompok, grup
- ron: daun
- roncé: ronce, untaian, rangkaian
- rondha: ronda, jaga
- rong: rongga, bolongan ditanah
- rongèh: lincah
- ronggèng: penari kesenian ronggeng
- rongkob: lebat daunnya
- rongkong: kerangka
- rono: ke situ
- roro: dua
- ros: ruas
- rosa: kuat, kokoh
- rosan: kekuatan
- rota: kuda, andong
- rotan: rotan
- rowa: tidak rapi
- rowang: pembantu, kawan
- royo: hijau
- ru: 1 panah; 2 sakit
- rubaya: saya, aku, -ku
- rubed: ribet, rumit, sulit
- rubéda: halangan, rintangan
- rudah: susah, sedih
- ruda peksa, ruda pari peksa: memaksa
- rudira: darah
- rudita, ruditya: susah, sedih
- rugi: rugi
- rugol: jatuh, luruh
- ruhara: geger, huru-hara
- ruhun: dulu, dahulu
- ruhur: luhur, tinggi, agung
- ruji: jari
- rujit: koyak-moyak, sedih, haru
- ruju: bungsu
- rujuk: bersatu lagi
- rukem: buah-buahan
- ruket: roket
- rukma, rukmi: emas
- rukon: rukun, sehati
- ruksa: rusak, buruk, hancur
- rukti: rawat, pelihara
- rukun: bersatu;
- rukun gawé: kerja bakti
- rum: harum, wangi
- rumab: sakit demam, kambu
- rumah: rumah
- rumaos: (ing.) merasa
- rumat: merawat, memelihara
- rumeksa: menjaga
- rumiyin: dulu, dahulu
- rumpak: sumpek, sempit
- rumpaka: menyarang
- rumpuk: rumpuk, membakar
- rumpung: campung, rampung
- rumput: rumput
- rumuhun: dulu, dahulu
- runa: rusak, rintangan
- rundha: meronda, berjaga
- rundhuk: merunduk
- runggéan: bulir
- runggut: rimbun, rindang
- rungrum: mabuk cinta
- rungseb: sulit dilalui, medannya sulit
- rungseg: ringsek
- rungsit: berbahaya, sulit dilalui, gaib
- rungu: dengar
- runtik: kecewa, sakit hati;
- runtik atiné: sakit hati
- runtuh: runtuh, gugur
- runtung: runtung, pergi bersama
- runtut: runtut, urut
- runtyaka: sakit hati, marah
- rupa: rupa, bentuk, wujud;
- rupa candra: beranjak bulan;
- rupa-rupa: bermacam-macam
- rupaka: mengarang
- rupi: wajah, rupa;
- rupini: cantik, molek, rupawan
- ruruh: pelan, kalem
- rusak: rusak
- rusiya: rahasia
- rusuh: rusuh
- ruwat: ruwat, membebaskan, menyucikan
S
- saba: berkunjung
- sabab: sebab, karena
- saben: tiap-tiap
- sabet: sabet, sebat;
- sabetan: 1 penghasilan sampingan; 2 cara memainkan wayang
- sabin: sawah
- sabit: pisau, sabit
- sabrang: seberang, menyeberang
- sabuk: sabuk;
- sabuk cotha: ikat pinggang;
- sabuk wala: ikat pinggang;
- sabuk èpèk: ikat pinggang
- sad: enam, keenam
- sada: lidi
- sadak: perlengkapan makan sirih
- sadali: bintang
- sadana: dana, harta
- sadara: hormat, rendah hati
- sadarga: dugaan, kiraan
- sadarpa: berani, gagah
- sadaya: semua, segala;
- sadarum: (ing.) semua, segala
- sadé: jual
- sadha: musim yang ke-12
- sadhana: dana, harta, uang
- sadhang: pohon sebangsa palma
- sadhegan: 1 campuran tembakau rokok; 2 dagu
- sadhel: tempat duduk di sepeda
- sadhéla: sebentar, sekejab
- sadhèng: pohon sebangsa palma
- sadhéngah: sembarang
- sadhépah: sedepa
- sadhèrèk: saudara
- sadhiya: sedia, siap
- sadho: sebangsa dokar
- sadi: dari, agak sedikit
- sadpada: capung, kumbang
- sadran: upacara adat sadran
- sadu: sabar
- sadulur: saudara
- sadur: sadur, kutip
- sadya: niat, kehendak
- saé: baik, bagus
- saékakapti: seia sekata
- saékapraya: seia sekata
- saéngga: sehingga, maka
- saèstu: sebenarnya, sesungguhnya
- saga: saga
- sagah: sanggup
- sagala: segala, semua
- sagara: samudra, laut;
- saganten: (ing.) samudra, laut
- saged: bisa, dapat
- sagelar sapapan: sebarisan
- sagnyan: tanda baca dalam huruf Jawa
- sago: sagu
- sagotra, sagotrah: sekeluarga
- sagu: sagu
- saguh: sanggup
- saguna: terutama, kemuliaan
- sagung: semua
- sah: sah, resmi, beres
- saha: serta, dan
- sahakarya: pertolongan
- sahal: seketika itu juga, pada waktu itu juga
- saharsa: suka cita, senang
- sahasa: paksaan, dengan pekerja, dengan berani
- sahasika: paksaan, dengan pekerja, dengan berani
- sahasra: seribu (1000)
- sahita: hati, perasaan
- sahitya: bersama-sama, beserta
- sahya: sahaya, saya, hamba
- saiki: sekarang, kini
- saingga: sehingga, maka
- sairib: seperti, kaya
- sais: kusir
- saiyeg saekapraya: satu tekad, seia sekata
- sajak: sepertinya
- sajeg jumbleg: selamanya
- sajeng: nira yang direbus
- saji, sesaji: sesaji;
- tudung saji: penutup makanan;
- sajèn: sesajian
- sajiwa: sejiwa
- sajuga: satu
- sak: 1 saku; 2 satu;
- saklangkung: lebih-lebih;
- sakésuk: sepagi;
- sakloron: berdua;
- sakwèhning: oleh karena, oleh sebab;
- sakwingi: kemarin
- saka: 1 dari; 2 tiang; 3 tahun Saka;
- sakakala: tahun saka;
- sakatambé: dinihari, pagi-pagi sekali
- sakabda: tahun Saka
- sakadi: sekerja
- sakal, sakala: seketika itu
- sakala: seketika;
- sakalaguna: semua kebajikan
- sakalir: semua, segala
- sakanti: bersinar, bercahaya
- sakareng: sebentar, sekarang
- sakat: mulai dari
- sakatha: kereta
- sakéca: enak, nikmat
- saketi: sejuta
- sakelar: saklar
- saking: dari
- sakit: sakit
- sakra: terang
- saksana: lekas, segera
- saksi: saksi
- sakta: gemar, senang akan
- sakti: sakti, keramat
- saku: saku, kantung
- sal: bangsal
- sala: sendirian, tunggal
- salab: letak, tempat
- salaba: belalang
- salaga: gaya, tingkah laku
- salah: salah;
- salah cipta: salah cipta;
- salah deleng: salah lihat;
- salah éndah: salah tingkah, berbuat yang tidak perlu;
- salah gawé: salah kerja;
- salah gemèn: suka mencampuri urusan orang lain;
- salah graita: salah rasa;
- salah ilik: salah lihat;
- salah kapti: salah niat, salah tujuan;
- salah kardi: salah kerja;
- salah karya: salah kerja;
- salah kedadèn: salah kejadian, keliru;
- salah mangsa: salah iklim, salah musim;
- salah pandeleng: salah lihat;
- salah siji: salah satu;
- salah surup: salah tahu;
- salah tampa: salah terima, salah paham;
- salah ton, salah tonen: salah lihat;
- salah urat: salah urat, kesleo;
- salah wèwèng: menyeleweng
- salak: buah salak
- salaka: perak
- salaki rabi: suami istri
- salaluné: selanjutnya, berikutnya
- salang: tali lekar;
- salang gumun: terheran-heran;
- salang pikulan: pikulan dan tali lekarnya;
- salang sebat: salah sebut, hampir sama;
- salang sengguh: salah tanya;
- salang siji: salah satu;
- salang suduk: bertikam-tikaman;
- salang surup: salah lihat;
- salang tunjang: bertingkah tak sopan
- salap: letak, tempat
- salapan: tiga puluh enam hari
- salawana: berselisih, bertengkar
- salé: jenis sayuran
- salécun: banyak sekali
- salep: salep, obat gosok
- saliku: air
- salikur: dua puluh satu
- salin: salin, ubah;
- salin gagasan: ganti gagasan;
- salin swara: berubah bunyi
- salingkuh: selingkuh, serong
- salinting: segelinting
- salintir: segelintir
- salira: 1 badan, fisik, jasmani; 2 biawak
- saliré: semua, segala
- salisih: selisih
- salit: dahaga, haus sekali
- saloka: seloka;
- saloka wedhar: undian, lotre
- salong: sebagian
- salu: rumah muka, balai-balai
- saluku: duduk belunjur
- sama: sama;
- samahita: kecerdasan, bijaksana;
- samakita: bersamadi, bersembahyang
- samad: berkat, sawab
- samadi: semedi
- samadya: seukuran, sekemampuan
- samaja: gajah
- samak: sampul, kulit
- samakta: siap sedia
- samana: ketika itu, waktu itu
- samang: engkau, kamu
- samangké: sekarang, kini;
- samangkéyan: sembarangan
- samanta: semua, semuanya
- samantara: sementara
- samanya: biasa
- samapta: siap sedia, sanggup
- samar: samar-samar
- samas: empat ratus
- samasta: semua, semuanya
- samata: nyata, benar, sama
- samatra: sedikit
- samaya: menunda janji
- sambada: mampu
- sambah: sembah, menyembah
- sambang: jenguk, kunjung;
- sambang suwel: penjahat
- sambarana: ceroboh
- sambartaka: rusak, kiamat
- sambat: mengeluh, berkesah
- sambatara: tahun
- sambawa: tidak mustahil
- sambéga: keinginan, dambaan
- sambegana: tajam ingatan
- sambékala: halangan
- samben: setiap, tiap-tiap
- samber: 1 sambar; 2 sebangsa jala;
- samber nyawa: sabung nyawa, pandai berperang;
- samberan: ayam;
- samber lilèn: kumbang padang;
- samber mata: sambar mata, hewan kecil yang terbang dan mudah masuk mata
- sambet: sambung, sambut;
- sambi: sambil
- sambilan: sambilan
- disambit: dilempar, disebat
- sambiwara: sayembara
- sambodana: ujar, bicara, perkataan
- sambong: sambung
- sambrama: penghormatan, sambutan
- sambuk: cambuk, cemeti
- sambung: sambung
- samburat: semburat
- sambut: sambut;
- sambut damel: bekerja
- samèk: alas perut, makan pagi
- samekta: siap sedia, sanggup
- samené: demikian, sekarang
- samengko: nanti
- samépa: sekat, bersanding
- sami: sama
- samida: kayu bakar
- samin: minyak samin
- samir: daun pisang penutup makanan
- samirana: angin
- samita: sasmita, tanda-tanda
- samoda: senang, suka hati
- samodana: kata-kata semu
- samodra: samudra, laut;
- samodra rob: samudra surut
- samoha: semua
- sampad: tali sandal, selempang terompak
- sampah: sampah
- sampak: cepat, rikat
- sampaka: lengkap, penuh
- sampali: nista, jelek
- sampan: sampan, prahu kecil
- sampang: pohon sampang
- sampar: sampar, tendang
- samparan: kaki
- sampéka: tipu daya, muslihat, cerdik
- samper: sampir, sambar
- sampet: sudah teratur, cukup
- sampéyan: kamu, anda;
- sampéyan dalem: paduka
- sampil: paha lembu yang disembelih
- sampir: sampir
- sampun: sudah
- sampur: sampur, selendang tari
- sampurna: sempurna, paripurna
- sampyan: engkau, tuan, sampean
- sampyoh: mati bersama;
- sampyuh: mati bersama
- samubarang: segala hal, sembarang;
- samudaya: segala, semua
- samukawis: segala hal, semua perkara
- samudana: kata-kata semu
- samuhita: semedi
- samudra: samudra, laut
- samuha: perkumpulan, persidangan
- samun: samar, rahasia
- samur: samar
- samuwa: dengan upacara resmi
- samya: sama, sedang
- sana: pohon sana
- sanadyan: meskipun, walupun
- sanajan: meskipun, walaupun
- sanak: saudara, sanak famili
- sanalika: seketika
- sananta: nama bentuk kata
- sancaya: nama windu
- sandé: urung, batal, sarung
- sandéha, sandéya: ragu-ragu, khawatir
- sandékala: gurat merah di langit senja
- sandhang: sandang, pakaian;
- sandhangan: 1 pakaian; 2 tanda baca, harokat;
- sandhang lawé: sejenis bangau;
- sandhang wlikat: diselipkan dibawah ketiak
- sandhat: tali pengantar, dekat, berdamping
- sandhéné: seandainya, seumpama
- sandhi: sandi, rahasia
- sandhing: dekat, bersanding
- sandhung: sandung, terantuk;
- sandhung lamur: daging kerbau di dada;
- sandhung watang: perkara penting yang tak boleh dilanggar
- sandhur: sandur, sejenis seni
- sandi: sandi, rahasia;
- sandi asma: nama rahasia, nama yang dirahasiakan;
- sandilata: nama tumbuhan obat;
- sandisastra: sastra sandi;
- sandiupaya: sandi rahasia;
- sandiwara: sandiwara, drama, teater;
- telik sandi: mata-mata, inteligen
- sandika: siap, sedia
- sandyakala: gurat merah di langit senja
- sanéga: bersiap, bersedia
- sanèngga: sehingga
- sanépa: ibarat, peribahasa
- sanès: lain
- sang: sang, si
- sanga: sembilan
- sangadi: 1 baginda; 2 sengaja
- sangaji: baginda raja
- sangan: bilangan sembilan
- sangapa: siapa
- sangar: hebat, dahsyat, menakutkan
- sangara: mustahil
- sangat: sangat, amat
- sanget: sangat, amat
- sangga: sangga, jinjing;
- sangga krama: menjawab dengan sesuka hati;
- sangga langit: tumbuhan sulur-suluran;
- sangga runggi: halangan, rintangan;
- sangga uwang: bertopang dagu
- sanggah: sanggah, sangkal
- sanggama: hubungan intim
- sanggap: sanggup
- sanggar: gingsul
- sanggem: janji, kewajiban
- sanggi: sangga
- sanggit: dramatika, penjiwaan
- sanggraha: persediaan, jamuan, hidangan
- sanggrama: perang, berperang
- sanggrekan: halangan, rintangan, aral
- sanggul: sanggul, kundai
- sanggup: sanggup, bersedia
- sanggya: segala, semua
- sanghara: rusak, hancur;
- sangharakalpa: hari kehancuran, hari kiamat
- sangi: janji, berjanji, nazar
- sangit: bau hangit
- sangiwèn: dahulu, zaman dahulu
- sangka: dari;
- sangka déné: makanya, oleh karena itu
- sangkal: tangkai kapak;
- sangkal putung: pijat urat bagi orang yang patah tulang
- sangkala: angka tahun yang disusun dalam kata-kata bernilai angka;
- candrasangkala: sangkala yang berdasarkan pada perhitungan tahun bulan;
- suryasangkala: angka tahun yang didasarkan pada perhitungan tahun matahari
- sangkan: asal, dari;
- sangkan paran: asal dan tujuan
- sangkar: sangkar, kurungan
- sangké: asal, dari
- sangkèng: asal, dari
- sangkep: lengkap
- sangkèt: nama tetumbuhan obat
- sangkéta: sengketa, berselisih, bertengkar
- sangkin: makin
- sangking: dari
- sangkrah: ranting bambu
- sangku: panah, bokar, mudam
- sangkuh: sangkur, mata sangkur
- sangkut: sangkut, libat
- sangkya: asal, dari
- sangsang: sangga
- sangsara: sengsara, kesulitan;
- sangsara désa: uang kas desa
- sangsaya: semakin
- sangu: saku, bekal
- sangut: beliung, kampak
- saniki: sekarang
- saningga: sehingga
- saniskara: segala hal, sembarang
- sanityasa: senantiasa, selalu
- sanja: menengok, menjenguk
- sanjang: berkata
- sanmata: baik, bening
- santa: baik, bening
- santak: benda, harta
- santan: santan
- santana: saudara
- santen: santan
- santer: keras, cepat
- santi: semboyan, motto;
- santiaji: petunjuk pelaksanaan;
- santika: mutiara;
- sesanti: semboyan, kata mutiara
- santosa: sentosa, kuat
- santun: sopan
- santya: 1 larangan; 2 pujian, terpuji
- sanubari: sanubari, hati
- sapa: siapa
- sapah: ubi kayu
- sapala: sedikit, sepatah kata
- sapandurat: sekejap mata, sebentar
- sapata: berjanji, bersumpah
- sapeket: karib
- sapélé: sepele
- sapet: sampai pada
- sapi: sapi
- sapih: pisah, cerai
- sapir: shafir, batu intan
- sapit: sepit, penjepit;
- sapit urang: taktik dan strategi perang dengan membuat susunan barisan seperti
- sapit urang saplak: serupa botol, hampir sama
- saprantu: nama tanaman obat
- sapta: tujuh;
- saptadarma: tujuh darma, tujuh pengabdian;
- saptamarga: tujuh doktrin
- sapu: sapu;
- sapu udhar: terurai, terlepas;
- sapu dhendha: hukuman;
- sapu jagat: merata ke seluruh jagat;
- sapu lebu: pembersihan total, sweeping;
- sapu tangan: sapu tangan
- sapucapan: satu cerita, satu perkataan
- sapuluh: sepuluh
- sapunika: sekarang, kini
- saput: dilimputi, ditutupi;
- saput dhengkul: sampai ke lutut;
- saput pranti: selengkapnya dengan alat-alat;
- saput lemah: terang tanah, mulai remang-remang di pagi hari
- sara: 1 berkaitan dengan; 2 sengsara;
- sarabasa: rusak;
- sarabuta: kusir, sais;
- saradula: harimau;
- saranangga: tikus;
- sarasidya: bunga tunjung;
- saraswati: bidadari Dewi Rarasati;
- sarawèdi: rahasia;
- sarayuda: pesuruh
- sarab: nama penyakit anak, sawan
- saraba: sebangsa kijang
- saraga: asyik, gemar
- sarah: sampah
- sarampangan: serampangan
- sarana: sarana
- sarandu: sekujur, seluruh
- sarang: sarang
- sarangan: sarangan
- saranta: sabar
- sarap: sarap, makan pagi
- saras: sembuh, waras
- sarasa: makna, arti
- sarasati: cipta
- sarati: pawang gajah
- sarawungan: sahabat, kenalan
- saraya: bantuan, pertolongan
- sardana: kaya
- sardula: harimau
- saré: tidur, istirahat
- sarèh: sabar, tenang, pelan
- sarem: garam
- sarèn: darah yang dimasak
- sareng: bersama
- sarenti: tidak bersama-sama
- saresmi: bersenggama
- saréyan: berbaring
- sarga: bab, pasal
- sari: inti;
- sari kuning: zat pewarna kuning dalam membuat kain batik;
- sari kurung: bunga nagasari;
- saripati: inti, pati, saripati;
- sari wosé: bunga, nagasari
- sarika: ia, orang kepercayaan
- sariki: ini, sekarang
- sarimbit: sekalian, bersama-sama
- sarimpi: serimpi, jenis tali
- saring: saring
- sarira: badan
- saritim: bunga rejasa
- sarjana: sarjana, ahli
- sarju: setuju, cocok
- sarkara: manis, dandanggula
- saroja: bunga tunjung
- saron: saron, bagian dari gamelan
- sarong: sarung
- sarpa: ular
- sarta: serta
- saru: saru, jorok;
- saru siku: tata sila, tata krama
- sarujuk: sepakat, setuju
- sarung: sarung;
- sarung kaki: sarung kaki;
- sarung tangan: sarung tangan
- saruni: serunai
- saruwé: menyapa, menangani
- sarwa: serba, semua;
- sarwa-sarwi: serba-serbi;
- sarwi: serba;
- sarwya: serba
- sarya: bantuan, pertolongan
- sasa: kelinci
- sasab: tutup, selimut
- sasadara: rembulan;
- sasadhara: rembulan;
- sasalancana: rembulan
- sasag: sasak, telusur
- sasak: sasak, telusur
- sasama, sasami: sesama
- sasana: sasana, tempat
- sasangka: bulan
- sasangkan: bulab-bulanan
- sasanti: puji-pujian
- sasar-susur: sangat keliru
- sasat: seperti
- sasati: tunggal kehendak
- sasawa: bangkai
- sasi: bulan
- sasikantha: suryakantha, kaca pembesar
- sasmaka: sinar, cahaya
- sasmaya: baik, indah
- sasmita: lambang, tanda
- sasra: seribu;
- sasrabahu, bahusasra: seribu tangan;
- sasrawarsa: milenium, seribu tahun
- sasrahan: pemberian, persembahan
- sasrangan: menyerbu dengan cepat
- sasrawungan: kenalan, sahabat, handai taulan
- sasti: enam puluh (60)
- sastra: sastra, tulisan;
- sastra banyu: nama bentuk keris;
- sastra cetha: ajaran luhur;
- sastra daksa: ahli ilmu, mahir;
- sastra harjéndra, sastra jéndra: ajaran luhur
- sastrika: senjata, pedang
- sata: tembakau
- satak: benda, harta
- satata: sesuai dengan aturan, tertata
- satéja: cahaya, sinar, pelangi
- satemah: akhirnya, akibatnya
- sathithik: sedikit
- satiti: teliti
- satmaka: senyawa, sejiwa
- satmata: kasat mata, dapat dilihat
- sato: satwa, hewan, binatang
- satorasih: terkenal, termasyhur
- satriya: satria
- satru: musuh;
- satru bebuyutan: musuh turun-temurun;
- satru ati: musuh hati;
- satru batin: musuh batin
- satu: 1 satu; 2 acuan, cetakan;
- satu budi: kebulatan tekad
- satuhu: sebenarnya
- satus: seratus
- satwa: binatang, hewan
- satwika: utama, terutama
- satya: setia;
- satyalencana: lencana/penghargaan untuk tanda kesetiaan, pengabdian;
- satyawada: memegang teguh kata-katanya
- saudara: saudara
- sauga: asal, asalkan
- saulon: satu telan
- saur: saur, makan akhir;
- saur manuk: cerewet, ribut, banyak suara
- sausap: sedikit
- saut: disambar, disebut
- sawa: ular sawah
- sawab: wibawa, pengaruh gaib
- sawah: sawah
- sawala: menolak, menyanggah
- sawan: 1 ketakutan, cemas; 2 jenis penyakit
- sawana: menyucikan diri, mandi
- sawanan: ketakutan, cemas
- sawang: rumah laba-laba
- sawangan: pandangan
- sawarga: surga
- sawarna: 1 satu warna; 2 emas
- sawastu: sesungguhnya, sebenarnya, sebetulnya
- sawat: lempar;
- sawatgata: hidangan, jaminan
- sawé: 25 rupiah
- sawed: selempang
- saweg: baru, lagi, sedang
- sawéga: siap, sedia
- sawegung: semua, segala
- sawenang-wenang: sewenang-wenang
- sawer: ular
- sawi: tanaman sawi
- sawidak: enam puluh (60)
- sawiji: satu, bersatu
- sawismaya: keran
- sawita: mengabdi
- sawiyah: 1 sewenang-wenang; 2 anak cicak
- sawo: buah sawo;
- sawo matang: warna kulit orang Jawa, coklat muda seperti buah sawo matang
- sawung: jago, ayam jantan;
- sawunggaling: ayam jantan aduan
- sawur: sebar, tabur
- saya: semakin
- sayab: sayap
- sayabara: sayembara
- sayaga: sudah siap
- sayah: payah, letih, capai
- sayaka: panah
- sayakti: sesungguhnya, sebetulnya
- sayana: tempat istirahat, tempat tinggal
- sayang: 1 sayang; 2 tukang tembaga
- sayarda: bertambah sangat
- sayekti: sungguh, benar;
- sayektos: sungguh, benar
- sayem: ayem, senang, bahagia
- sayembara: sayembara
- sayogya: sebaiknya
- sayub: basi
- sayuk: rukun, bersatu
- sayur: sayuran
- séba: menghadap, hadir
- sébak: sibak, belah, pecah
- sebandar: syahbandar
- sebar: sebar, tebar, tabur
- sebawa: wibawa, pengaruh
- sebda: sabda, kata
- sebel: sebal, kecewa, tak rela
- sebit: sabit, lempar;
- sebit runting: rusak
- secang: pohon secang (bahan cat warna merah)
- seda: cipta, sabda, firman
- séda: mati, meninggal
- sedaya: semua, segala;
- sedanten, sedarum: (ing.) semua, segala
- sedhah: sirih, kinang;
- sedhahan: 1 suruhan; 2 utusan
- sedhakep: sedekap
- sedheku: duduk bersila
- sedhéla: sebentar
- sedheng: muat;
- sedhengan: cukupan, sedang-sedang
- sedhèngah: semua, segala, sembarang
- sedhep: sedhap;
- sedhep malem: bunga sedap malam
- sedhèrèk: saudara
- sedhih: sedih, susah
- sedhiya: sedia, siap
- sedhuh: aduk
- sedulur: saudara
- sedya: niat, kehendak, keinginan
- sega: nasi;
- sega kebuli: nasi bercampur daging;
- sega golong: nasi dibulat-bulat;
- sega lutut: nasi dicampur ketan;
- sega mas: nasi kuning;
- sega penak: nasi pulan;
- sega pondhoh: bubur jagung;
- sega thiwul: nasi thiwul, nasi dari ketela
- seganu: kemarin dulu
- segara: samudra, laut;
- seganten: (ing.) samudra, laut
- segawon: anjing, serigala
- segung: semua, segala
- séhat: sehat
- seja, sedya: sengaja, tuju, yang dituju
- sejati: sejati
- sekar: kembang, tembang;
- sekar kedhaton: bunga istana, putri raja;
- sekar mayang: bunga mayang
- sekati: sekali
- sekawan: empat (4)
- sekeb: sekap
- sekéca: enak, nikmat
- sekèci: sekoci, perahu kecil
- sekedhap: sebentar
- sekedhik: sedikit
- sekoci: perahu kecil
- sekong: serabut akar
- seksi: seksi, bagian
- sekti: sakti
- sekul: nasi
- sekung: selabut, akar enau
- sela: waktu luang, tempat luang
- selak: lekas, cepat-cepat
- selan: sisipan, tempat yang luang
- selang: pipa plastik;
- selang sebat: pinjam nama;
- selang gumun: mudah kagum;
- selang seling: selang-seling, warna-warni;
- selang silih: meminjam apa-apa;
- selang surup: keliru, salah
- selangkung: dua puluh lima, 25;
- selapan: tiga puluh lima hari
- selarik: selarik, sebaris
- selasih: bunga selasih
- seling: seling;
- seling surup: keliru, salah
- selip: mogok, terselip
- selir: selir
- sélog: sebangsa ubi hutan
- selok: pisau raut
- selon: tabung tempat menaruh rempah-rempah
- selop: selop
- selot: semakin
- selup: selop
- selur: berduyun-duyun
- selut: pembungkus rangka
- sema: kuburan, perkuburan
- semada: sedikit, agak
- semadi: semedi, bertapa
- sémah: istri
- semana: segitu
- semandan: sedikit, agak
- semandi: dibanding dengan
- semangat: semangat, motivasi
- semanger: baik, indah, bagus
- semanggi: semanggi, jenis tumbuhan
- semanten: demikian, begitu, segitu
- semaput: pingsan
- semat: derajat, pangkat
- sembada: mampu
- sembaga: mashur, mujur benar
- sembagi: kain cita, cita
- sembah: sembah;
- sembah bekti: sembah bekti;
- sembah sungkem: sembah sungkem;
- sembahyang: sembahyang, sholat
- sembarangan: sembarangan, semaunya
- sembari: sembari, sambil
- sembawa: harimau
- sembèr lèwèr: mudah bosan
- sembet: sambung
- sembir: rabit, koyak
- semboja: samboja, jenis bunga
- sembok: ibu, simbole
- sèmbong: kain seperti dodot bagi wanita istana
- sembrama: penghormatan, sambutan
- sembrana: sembrono, ceroboh
- sembrani: berani;
- kuda sembrani: kuda tunggangan dewa
- sembuh: sembuh, waras
- sembung: kayu sambung
- sembur: sembur
- semburat: menciprat, bersirat
- semèdi: semedi, tapa
- semekta: siap, sedia
- semendhi: semedi, bertapa
- semené: istirahat
- semengko: sekarang, kini
- semerep: melihat, mengetahui
- semi: bersemi, tumbuh
- semil: sedikit sekali
- semilih: banyak pilihan
- semingi: berbaring dengan badan dan kepala lebih tinggi
- semir: semir
- semita: sasmita, lambang, tanda
- semono: segitu, itu
- sempal: sempal, lepas
- sempana: sempana, macam bentuk keris
- semprul: tembakau kasar
- semu: 1 semu; 2 agak
- semur: semur, jenis masakan
- semut: semut;
- semut gatel: semut gatal
- séna: kuat, gagah;
- sénapati: pemimpin perang, jendral
- senajan: meskipun, walaupun
- sendari: gadis cantik
- sendawa: sejenis burung layang-layang
- sendhal: tarik;
- sendhal mayang: pencabut nyawa
- sendhang: sendang, kolam, mata air
- sendheng: tali busur
- sendhul: tatap, sendal
- sendika: setuju, cocok
- seneng: senang
- senéngga: jikalau, seumpama
- senénjong, seninjong: campur-aduk
- sengadi: dalih, berdalih
- sengados: dalih, berdalih
- sengaja: sengaja
- sengak: bau menusuk hidung
- sengap: bentak
- sengara: mustahil, tak mungkin
- sengéngé: matahari
- séngga: sehingga, sampai, seperti
- sengganèn: nama gamelan
- senggang: senggang, renggang
- senggata: hidangan, suguhan
- sengguh: angkuh, tinggi hati
- senggung: sebangsa musang yang punya senjata kentut yang baunya luar biasa
- senggutru: bakal capung (masih dalam air)
- sengir: bau anyir
- sengit: sengit, benci
- sengka: asal, dari
- sengkala: bilangan tahun berupa sandi
- sengkalang: lingkar roda
- sengkan: asal, dari
- sengkang: kosong
- sengkel: sedih, susah
- sengkelat: memasang, mengenakan;
- sengkelit: membawa keris dengan diselipkan di pinggang
- sengker: pingit, simpan
- sengsem: terpikat, tertarik
- seni: kesenian, keindahan
- senik: bakul
- seninjong: campur aduk, gado-gado
- senjata: senjata;
- senjata pitulung: senjata penolong
- sentak: bentak
- sentani: saudara, famili
- sentheng: tali yang direntang
- senthir: lampu
- senthot: berotot, kuat
- sentika: pandai olah senjata dalam perang
- sentolo: tonggak, galangan perahu
- sentosa: sentosa, kuat, kokoh
- sentul: nama pohon buah
- senuk: senuk, tapir
- sepa: tawar, tak berasa
- sepada: 1 sepeda; 2 awas, luas pada
- sepah: sepah, ampas
- sepala: sedikit
- sepana: nama bentuk keris
- sepang: sepang, nama pohon (bahan cat merah)
- sepat: sepat, jenis ikan
- sepata: berjanji, berujar
- sepen: sepi
- seper: singgah istirahat
- sepet: 1 sepit, pahit; 2 sabut kelapa;
- sepet madu: manis sekali
- sepi: sepi, sunyi
- septa: tujuh
- sepura: maaf, ampun
- serat: tulis, surat
- serwa: serba, semua
- séta: putih
- setal: kandang kuda
- setengah: ½, separo;
- setengah tuwuh: setengah matang
- sétra: padang, lapangan
- setrèn: sawah, ladang yang diairi
- setri: istri, perempuan
- setu: sabtu
- setuju: setuju, sepakat
- setunggal, setunggil: satu, tunggal
- setya: setia
- séwaka: menghadap
- sèwu: seribu
- sida: jadi, berhasil;
- sida wurung: batal, gagal;
- sidaguri: seleguri;
- sidarsi: pendita yang mulia;
- sidawayah: nama pohon
- sidheku: duduk tegap tangan bersedekap di meja
- sidhem: sunyi, senyap;
- sidhem premanem: sunyi, hening
- sidi: sempurna, bulat
- sidik: benar
- sidikara: dipupu, dikenakan mantra
- sigar: pecah, belah;
- sigar semangka: belah dua sama persis
- sigeg: berhenti;
- sigeg wacana: berhenti bercerita
- sigi: ujung tenunan
- sigit: cakap, tampan
- sigra: segera
- sigrak: semangat
- sih: sih;
- asih: kasih, cinta
- siji: satu
- sika: ujung, cula, gombak
- sikara: menganiaya, menyiksa;
- gendhak sikara: aniaya
- sikarini: nama tembang gedhe
- sikep: siap, sedia, sikap
- siki: satu, merak, burung merak
- siksa: siksa
- sila: 1 dasar; 2 duduk bersila;
- silakrama: menikah, kawin;
- silaning akrama: menikah, kawin;
- siladri: gunung batu
- silah: pecah, kelompok
- silang: silang
- silat: silat
- silih: saling;
- silih asih: berkasih-kasihan
- siling: dituang
- siluman: siluman
- sima: macam, harimau
- simah: istri
- simbah: kakek, nenek
- simbar: rambut di dada
- simbok: ibu
- simpen: simpan
- simping: jajar, sunting
- simpir: simpir
- sinar: sinar, cahaya
- sinarawèdi, sedulur sinarawèdi: sahabat karib
- sinartan: disertai
- sinatriya: dianggap sebagai ksatria
- sinau: belajar
- sindap: ketombe
- sindhèn: sinden, penyanyi tembang
- sindhung riwut: angin besar
- sindhutan: petani
- sindikara: dipuja, puji
- sindir: sindir
- sindu upaka: air, sungai
- sindur: 1 merah muda; 2 tandak
- sindura: merah muda
- singa: singa;
- singabarong: pertunjukan tari tradisional cina;
- singanegara: algojo kerajaan, pemenggal kepala
- singat: tanduk
- singha: singa;
- singhasana: singgasana;
- narasingha: singgasana raja
- singid: rahasia, sembunyi, misterius
- singkrih: disingkiri
- singkur: belakang, dibelakang
- singlar: belah, pecah
- singset: erat, kuat
- singub: sempit, pengap
- singunen: cemas, kuatir
- sinidikara: dicipta, dipuja
- sinjang: pakaian, jarik
- sinom: 1 daun asam muda; 2 tembang sinom;
- sinoman: pelayan pemuda
- sinta: 1 terpuji; 2 nama wuku yang pertama
- sinten: siapa
- sintru: sunyi
- sinuba-suba: dihormati
- sinudarsana: diteladani, dicontoh
- sinuhun: yang dijunjung, yang dimuliakan
- sinukarta: dimuliakan, dihormati
- sinungan: kedapatan
- sinungga-sungga: dijunjung-junjung
- sinuwun: yang dijunjung, yang dimuliakan
- sipat: 1 sifat; 2 benang yang dicelup warna untuk menggaris kayu;
- sipat kandel: pusaka, kesaktian;
- sipat kuping: cepat sekali;
- sipat wong: sifat manusia
- sira: kamu, engkau
- sirah: kepala
- siram: 1 sinar; 2 mandi
- sirap: sirap, genting papan
- sirep: tidur, diam;
- sirep bocah;: jam tidur anak (± jam 20.00);
- sirep jalma: jam tidur manusia (± jam 22.00)
- slira: badan, anda;
- slira-sliri: mondar-mandir
- sirih: suruh, sirih
- sirna: sirna, hilang
- siru: suatu
- sisih: sebelah, sis, bagian
- sisik: sisik;
- sisik melik: tanda-tanda untuk membantu pelacakan suatu kasus
- sisil: dikupas dengan mulut;
- sisilan: kupasan
- siswa: siswa, murid
- sisya: siswa, murid
- sita: 1 sita, ambil; 2 baik, bagus;
- sitakara: dipuja, dicipta;
- sitangsu: bulan;
- sitaresmi: bulan
- siti: tanah, bumi;
- siti hinggil, sitinggil: tanah/tempat yang ditinggikan untuk balai penghadapan;
- siti payah: rezeki, penghidupan;
- tedhak siti: upacara turun tanah untuk bayi
- siwa: uwa, kakaknya ayah/ibu
- siwakan: kolam ikan
- siwalan: pohon rontal, lontar
- siwamba: air penghidupan
- siwi: anak
- siya: menyengsarakan, menganiaya, sia-sia
- siyaga: siaga, siap
- siyos: menjadi, jadi
- siyub: rindang, sejuk
- slaka: 1 perak; 2 seloka, syair;
- slaka wedhar: syair bebas
- slambu: kelambu, tirai, sekat kain
- slamet: selamat, aman
- slangsang: tempat bunga (sirih, dsb.)
- slasih: bunga selasih
- sléndhang: selendang
- sléndro: slendro, laras musik gamelan
- slenthem: slentem, jenis alat musik
- slepa: tempat sirih
- slepèn: tempat tembakau
- slepi: wadah tembakau
- slintru: sunyi, tampak puaka
- sloka: seloka
- slomprèt: selompret
- slop: slop, sandal
- slumpring: kulit bambu
- smara: asmara, cinta;
- smaradana: tembang asmarandana
- smita: tanda, lambang, sasmita
- sobita: indah sekali
- sodhok: tekan, desak
- soga: warna merah untuk batik
- sogat: jamuan, hidangan
- sogata: jamuan, hidangan
- sogèl: padi yang lekas berbuah
- sogok: sogok, suap
- sogolan: taruk, tunas
- sojah: pembicaraan
- sojar: kata-kata
- sok: 1 tumpah; 2 kadang-kadang
- soka: suka, gembira
- soklat: coklat
- sokong: sokong, dukung
- sol: sol
- solah: tingkah laku;
- solah bawa: tingkah laku, tabiat;
- solah tenaga: mengeluarkan tenaga;
- solah tingkah: tingkah laku
- solèd: oles, sudip
- solo: solo, enggan, segan
- solor: 1 sukur; 2 akar tunjang
- solot: sulut, nyala
- solung: sulung
- som: berjalan dengan langkah-langkah panjang
- soma: 1 bulan; 2 hari senin
- somah: keluarga, istri
- sombèng: rabit, robek, sobek
- sombong: sombong, congkak
- sompèl: rompes, gompel
- sompèt: sumpet, tertutup
- sompit: siput, kecil kece
- sompok: lemas, habis tenaga
- sona: anjing
- sondher: tanpa
- sondhèr: sebai untuk menari
- sondhol: sundul, tatap
- sondhong: galah yang ujungnya diberi bakul untuk menjolak buah
- song: geronggang, tua, relung
- songa: sembilan
- songar: sombong, congkak
- songkok: peci, mahkota
- songkop: galak yang ujungnya diberi bakul untuk penjolok bambu
- songkro: 1 gerobak dorong; 2 sudah renta, rusak
- songol: songol, pemarah
- songot: tegap, cegak
- songsong: songsong, payung
- sontak: hancur, remuk
- sonten: sore, petang
- sontong: serotong
- sonya: sepi, sunyi
- sonyaruri: senyap, sunyi, sepi
- sopal: cincin hiasan tombak
- sopan: sopan
- sopana: tangga, tumpuan, lantaran
- sor: bawah, rendah
- sora: keras
- sorah: amanat, ajaran
- soré: sore, petang
- sorèng: kuat;
- sorèngpati: prajurit yang gagah berani, panglima perang
- sori: maaf, ampun
- sorog: anak kunci
- soroh: serah, pasrah, beri
- sorok: dorong, dukung
- sorot: cahaya, sinar
- soso: kasar, gagap
- sosog: anyaman bambu diujung galak untuk menjalak buah
- sosoh: lembut
- sosol: gagap, menganggap, kasar
- sosor: makan langsung dengan mulut
- sosoran: tempat untuk menyosor
- sosot: bentukan, makian
- sot: kutuk, maki
- sotya: hiasan, emas
- sowak: rusak, robek
- sowan: menghadap
- sowang: sendiri;
- sowangan: sendirian;
- sowang-sowang: sendiri-sendiri
- srabat: dua penangkal
- srabédan: keinginan, kegemaran yang buruk
- srah: serah, pasrah;
- srah-srahan: pemberian, persembahan, menyerahkan
- srakah: 1 serakah, loba, tamak; 2 uang ongkos pernikahan dari pihak laki-laki yang diserahkan kepada pihak perempuan
- srama: asrama
- srambi: serambi
- srambu: kelambu
- srampad: sengkelit
- srana: sarana, usaha, usada
- srandhal: sandal
- srandhul: jenis pertunjukan rakyat
- sranta: sabar
- sranthal: jalan cepat
- sranthil: bergantungan, tak teratur
- sranti, srantèn: sabar
- srapat: sekejab
- srasah: lapisan, saluran, dasar, lantai
- srat: serat, tulis
- srati: pawang gajah;
- disratini: dilayani dengan baik
- sraton: buas, pemarah
- srawa: suara
- srawana: musim yang pertama
- srawung: pergaulan, hubungan sosial
- sraya: bantuan, pertolongan
- sreba: serba, semua
- sreban: serban, surban
- srebat: serbat
- srebèt: lap, kain pembersih
- sreda: percaya, sudi
- sredu: setuju
- sreg: pas, cocok
- sregep: rajin, tekun
- srèi: iri, dengki
- srékal: menjegal
- srempal: sempal, patah, putus
- srémpang: selempang, serampang
- srèmpèd: serempet, menyenggol
- srempeng: kerja keras cepat
- sremplah: bergantungan hampir patah
- sreng: keras, tegang
- srengen: marah, murka
- srengéngé: matahari
- srenggala: ujung, pucak, tanduk
- srenggi: gunung, lembu
- srengkara: kerusakan, kerusuhan
- srenteg: keinginan kuat, maksud
- srenti: tidak serempah
- srep: sejuk
- srepan: 1 pendinginan; 2 pengetahuan
- srepegan: cepat, lekas
- srèpèt: serempet, senggolan
- srèsèh: manis tutur katanya
- sresep: meresap, masuk
- srèwèh: tampak mengalir di sana-sini
- sri: cemerlang;
- sribombok: sribombok, jenis burung;
- sridanta, srigadhing: bunga srigading;
- srigunggu: nama tanaman;
- srigunting: srigunting, jenis burung;
- srikata: bunga srikaya;
- srikawin: mas kawin, mahar;
- srigak: tangkas;
- srilara: bangkai mayat yang tergeletak di seberang tempat;
- srimala: sangat indah;
- srimanganti: jenis gedung dikraton;
- srinata: tembang sinom;
- srisakit: bangkai mayat yang tergeletak di sembarang tempat
- sriging: tangkas
- srimbit: serimbit, berduaan
- srimpak: ambang pintu
- srimpi: srimpi, jenis tarian
- srindhitan: burung serindit
- sring: sering, kerap
- sringah: terang, cerah, senang
- srinthil: tahi kambing/ kelinci/domba
- sripah: bela sungkawa, berduka
- sriping: criping, keripik
- srisig: pagar dinding
- sriti: sriti, jenis burung
- sriya: makmur, sejahtera
- sru: seru, sengit
- srumbung: agar tanaman
- srundhèng: serundeng, jenis lauk
- srunggan: sistem tumpang sari
- sruni: 1 seruni, melati; 2 seruling
- sruti: hemat
- srutu: cerutu
- sruwa: dengki, iri hati
- sruwag: bolong, lubang
- sruwal: bertumpukan tak teratur
- sruwé: lama
- sruwèk: lubang
- sruweng: bolongan bundar
- suba: sopan, santun
- subada: kukuh, kokoh, kuat
- subaga: masker, untung, bagus
- subagya: bahagia, untung sekali
- subakti, subaktya: berbakti
- subal: jejal, campuran
- subasita: sopan santun, tatakrama
- subuh: subuh
- subur: subu, makmur
- suci: suci, bersih
- suda: berkurang, susut
- sudagar: saudagar, pedagang
- sudama: dermawan, murah hati
- sudana: dermawan
- sudara: saudara;
- sudarawèdi: sahabat karib
- sudarma: bapak
- sudarsana: contoh, teladan
- sudha: susut, berkurang
- sudhah: bedah, pecah
- sudhang: tabung/perian, bambu
- sudhèt: bedah, pecah, coblos
- sudhi: sejenis basung
- sudhing: tidak sudi, enggan
- sudhiya: bersedia, siap
- sudhung: kandang rumah
- sudi: sudi, mau
- sudibya: mulia, terhormat, sakti
- suding: tunjuk, penunjuk
- sudira: berani, gagah;
- sudiradraka: nama tembang gedhe
- sudra: bawah, rendah, hina
- suduk: coblos, tusuk;
- suduk jiwa: bunuh diri;
- suduk maru: pisau bermata dua;
- suduk slira: bunuh diri
- sugal: ugal-ugalan, kasar
- sugata: jamuan, hidangan
- sugèh: kaya
- sugeng: selamat
- sugih: kaya;
- sugih bala: banyak kawan
- sugoh: suguh, hidangan
- sugreng: puaka, mukertasyam
- sugri: semua, seluruh
- sugu: alat pertukangan untuk menghaluskan kayu
- suguh: suguh, hidangan
- suh: simpati
- suhun: minta, mohon
- sujalma, sujanma: manusia, orang
- sujana: orang pintar, ahli
- sujèn: tusukan
- suji: tikam, tusuk saji
- suka: suka, gembira, senang;
- suka lila: sukarela
- sukan: permainan
- sukara: babi hutan
- sukarsa: niat yang baik, keinginan mulia
- sukarta: pekerjaan yang baik
- sukci: suci, bersih
- suker: kotor
- sukerta: bermasalah
- suket: rumput
- sukla: putih, bersih
- sukma: sukma, roh
- sukmana: ruh, nyawa
- sukra: hari jum’at
- sukreta: bermasalah
- suksma: suksma, roh
- suku: kaki
- sukun: sukun, jenis buah
- suk un: sebangsa timun
- sukup: penuh sesak
- sula: tombak, senjata tajam
- sulah: tingkah laku
- sulak: sulak, pembersih
- sulaksana: pilihan, lebih, cemerlang
- sulam: sulam, tambal
- sulang: tunas tebu yang kedua
- sulap: sulap
- sulaya: bertengkar
- sulek: sesak, sempit
- suligi: seligi
- sulih: wakil, ganti
- suling: suling
- sulistya: indah, antik
- sulit: sulit
- suluh: suluh, terang
- suluk: suluk, suara indah
- sulung: sulung
- sulur: sulur, mengulur, merambat
- suma: bunga
- sumadhiya: sedia, siap
- sumadi: semedi, bertapa
- sumaguh: sanggup, siap
- sumahab: tampak menggerombol banyak
- sumaji: sudah disediakan, tersedia
- sumakawis: segala hal, semua persoalan
- sumakéyan: angkuh, sangar, payah
- sumanak: ramah, akrab
- sumanasa: nama bunga
- sumandhing: bersanding, berdekatan
- sumangga: mempersilahkan, silakan
- sumanta: bicara, pertimbangan
- sumantali: pawang gajah
- sumapala: rendah hati
- sumaput: pingsan
- sumar: semerbah, merata
- sumarah: pasrahm menyerah
- sumaré: 1 tidur; 2 meninggal
- sumarsana: bunga cempaka
- sumawah: bersawah, bercocok tatam
- sumawana: dan, serta
- sumaya: berjanji, menyanggupi
- sumba: kesumba
- sumbaga: mashur, termashur
- sumbalinga: terlaksana, dapat dipegang kata-katanya
- sumbang: sumbang;
- sumbang surung: dorongan, dukungan
- sumbar: sumbar, bicara keras
- sumbat: sumbat, tutup
- sumber: sumber
- sumbit: galah bercabang untuk menjolok buah
- sumbon: bahan untuk sumbu
- sumbu: sumbu
- sumbul: bakul tertutup, tempat seperti bakul untuk upacara
- sumbung: sombong, congkak
- sumbut: cocok, sesuai
- sumèh: ramah, murah senyum
- sumelang: was-was, kuatir
- sumèlèh: pasrah, menyerah
- sumeni: istirahat
- sumerep: mengetahui, melihat
- sumet: menyalakan, menyulut
- sumpah: sumpah, janji
- sumpek: sempit, berdesakan
- sumpel: ganjal
- sumpena: bermimpi
- sumpet: sumpet, sumbat
- sumpil: siput kecil
- sumping: sumping
- sumpit: kembal, tempat rokok
- sumrah: segar, nyaman
- sumringah: cerah
- sumuk: panas, sumuk
- sumung: demam, panas
- sumunu: beranak, berkembang
- sumur: sumur;
- sumur gumuling: terusan air dalam tanah
- sumurup: mengetahui, melihat
- sumyah: senang, kenyang, ceria
- sun: 1 cium; 2 ingsun, saya
- sunar: sinar, cahaya
- sundari: perempuan yang cantik
- sundawa: sundawa
- sundek: sempit sesak
- sundel: pelacur;
- sundel laut: kuda laut;
- sundel bolong: nama hantu
- sundep: sundep, jenis hama
- sundha: dua kali;
- sundha mandha: permainan anak
- sundhang: tanduk, sronggot
- sundhul: sundul, tatap;
- sundhul langit: tinggi sekali
- sundhung: pikulan rumput
- sunduk: tusuk
- sung: beri, persembahan
- sunga: benang sutra
- sungapan: kuala, muara
- sungar: bermegah-megah
- sungga: ranjau
- sunggal: serakah
- sunggan: ranjau
- sunggar: sisir, gingsul
- sunggata: jamuan, hidangan
- sunggi: sunggi, junjung
- sungging: sungging, tatah
- sungkan: sungkan, segan
- sungkawa: sedih, duka
- sungkem: sungkem, berbakti
- sunglon: teluk
- sungsang: saling silang
- sungsum: sumsum
- sungsung: pemberian, persembahan
- sungu: tanduk
- sungut: sangat, rambut
- suntak: tumpah, jatuh
- sunthi: gadis kecil;
- prawan sunthi: gadis remaja yang belum haids
- sunting: sunting, pilih
- suntrut: sedih, muram
- sunu: anak
- sunya: sepi, sunyi;
- sunyaruri: sunyi senyap, sepi
- sunyata: benar, sungguh
- supada: binatang buas
- supadi: supaya, agar
- supadya: supaya, agar
- supak: sesak, sempit
- supaos: supaya, agar
- supata: berjanji, maki
- supatni: indah, cantik
- supaya: supaya, agar;
- supados: supaya, agar
- supé: lupa, alpa
- supena: mimpi
- supit: supit, jepit;
- supit urang: strategi perang dengan mengatur barisan membentuk supit udang
- supraba: cahaya indah
- supranata: aturan yang baik
- suprandéné: meskipun demikian
- suprih: harapan
- sura: berani;
- suraduhita: bidadari;
- suragana: para dewa;
- suralaya, suraloka: tempat para dewa;
- suranata: raja dewa;
- suranggakara: berani sekali, sangat berani;
- suranggana: bidadari;
- surapada: keinderaan, kahyangan;
- surapana: minuman keras;
- surapati: raja dewa;
- surapsara: raja bidadara;
- surapsari: ratu bidadari;
- suréndra: raja dewa;
- surèngpati: 1 raja dewa; 2 nama keris;
- surèngrana: berani, pemberani;
- surawadu: bidadari
- suraga: bantal
- surak: sorak, ramai
- surakah: serakah, tamak, loba
- suraksa: menjaga, menguasai
- surambi: serambi
- surasa: makna, arti;
- suraos: (ing.) makna, arti
- surastri: bidadari
- surat: surat
- surata: keberanian
- surem: suram, gelap
- surèn: pohon durian
- suretna: emas, logam mulia
- surga: surga
- suri: 1 sisir rapat; 2 teladan
- surjan: jenis gaya baju
- suroh: suruh, sirih
- surtanah: doa selamatan pada orang yang meninggal dunia
- surti: hemat-hemat, cermat
- suru: suru, sendok daun
- surud: surut
- suruh: sirih
- surung: dorong
- surup: melihat, petang hari
- surya: surya, matahari;
- suryakantha: kaca pembesar
- susah: susah, sedih
- susetya: kesetiaan
- susila: kesopanan, tata krama
- susra: terkenal, kondang
- susrasa: patuh
- susrawa: masyur, terkenal
- susu: susu
- susuh: sarang
- susuhunan: junjungan
- susuk: 1 susuk; 2 uang kembalian;
- susuk kondhé: tusuk sanggul
- susun: susun
- susung: songsong, menyongsong
- susup: masuk, menyisip
- susur: tembakau susur
- susut: berkurang
- suta: anak
- sutapa: semedi, bertapa
- sutéja: pelangi, cahaya, sinar
- suthik: menolak, tak mau
- suthing: enggan, segan
- suthup: balut
- sutikna: jeli, cermat;
- sutiksna: jeli, cermat
- sutra: sutera
- sutrepta: senang, puas sekali
- suwa: segar (untuk kalam)
- suwadi: sesungguhnya, sewajarnya
- suwak: robek, sobek
- suwal: celana pendek
- suwala: menolak, tak sanggup;
- suwalapatra: surat
- suwan: sowan, menghadap
- suwanda: badan, tubuh;
- suwandagni: matahari
- suwangan: muara, kuala
- suwap: suap, uang sogokan
- suwara: suara, bunyi;
- suwanten: suara, bunyi;
- suwaos: suara, bunyi
- suwarga: surga
- suwari: kasuari (nama burung)
- suwarna: emas;
- suwarna dwipa: pulau Sumatra
- suwasa: emas
- suwau: tadi, dahulu
- suwawa: ayo, mari
- suwé: lama
- suwéda: jari
- suweg: nama tumbuhan
- suweng: subang, kosong
- suwidak: enam puluh
- suwing: tergiang-ngiang di telinga
- suwingya: cerdas, bijaksana
- suwita: mengabdi, berguru
- suwiwi: sayap
- suwuk: berhenti
- suwul: pasak besi pada beliung
- suwun: 1 minta, mohon; 2 terima kasih
- suwung: kosong, hampa
- suwur: warta, kabar, berita
- suwut: tempurung untuk menghasilkan benang yang ditenun
- suyasa: rumah, gedung
- suyud: suka memberi
- swa: mandiri, kepala;
- swabawa: tabiat, perangai;
- swabretya: prajurit;
- swadaya: mandiri;
- swadésa: desa yang mandiri;
- swagata: hidangan, jaminan, jamuan;
- swagotra: turun, keturunan;
- swagreha: rumah pribadi;
- swasana: suasana, keadaan;
- swasembada: mencukupi kebutuhan diri;
- swasta: swasta, mandiri;
- swayambara: sayembara
- swah: langit
- swana: anjing
- swandana: kereta
- swanita: darah
- swara: suara;
- swanten: suara
- swarga: surga;
- swargaloka: tempat surga;
- swargi: almarhum
- swasa: emas
T
- taberi: rajin, hemat
- tabon: rumah/kebun warisan orang tua yang telah meninggal
- tabrak: tabrak
- tabuh: 1 jam; 2 tabuh, pemukul;
- ditabuh: dipukul
- tabur: tabur, tebar
- tadhah: makan;
- tadhah eluh: tempat mengadu;
- tadhah kringet: baju dalam, tadah keringat;
- tadhah sih: tempat kasih sayang;
- tadhah udan: sawah yang tergantung air hujan;
- tadhah arsa: burung kedasih
- tagyana: tunangan, kekasih
- taha: kira, sangka, barangkali
- tahan: tahan
- tahen: 1 batang, pohon; 2 derita
- taju: mahkota
- tajug: tajuk, bentuk rumah adat
- taker: takar, ukur
- takir, takir ponthang: limas dari daun pisang
- taksaka: ular
- taksih: masih
- takura: kiri
- tal: pohon lontar, rontal
- tala: rumah lebah
- talad: tidak tergesa-gesa
- talaga: telaga
- talang: talang, jalan air
- taleran: jalannya cerita, alur
- tales: talas, umbi
- tali: tali;
- tali goci: cara mengikat layang-layang;
- tali mati: simpul mati;
- tali wangsul: tali yang bisa dibuka dengan mudah
- talika: mata-mata, pengintai
- talinga, talingan: telinga
- talok: pohon talok
- talu: tiga, jenis gending
- talub: balut (mata)
- taluh: sudah biasa, bosan, jemu
- talun: ladang, huma
- tama: utama, baik
- tamah: keinginan rakus, tamak, serakah
- taman: taman, kebun;
- taman keputrèn: taman keputrian;
- taman sari: taman sari
- tamara: gamelan, bunyi-bunyian
- tamat: tamat, selesai
- tamba: obat, jamu;
- nambani: mengobati
- tambah: tambah
- tambak: tambak;
- tambak baya: pencegah bahaya
- tambal: tambal;
- tambal sulam: menambal di sana sini, memperbaiki kesalahan-kesalahan kecil
- tambana: bendera, panah
- tambang: 1 tambang; 2 tali tambang;
- tambang parantian: tempat kediaman, asal
- tambar: tawar, hilang kekuatan, hilang kesaktian
- tambara: bendera
- tambas: jalir, tiris
- tambat: tambat, ikat
- també: sedang, jadi
- tambeh: tambah, bertambah
- tambel: tombok;
- tambel butuh, tambel sepi: mencukupi kebutuhan
- tambeman: penyangga, penopang
- tambeng: keras kepala, tak mau dinasihati
- tambet: tidak kenal, tidak peduli
- tambi: akar yang tumbuh pada batang sebagai penyangga pohon
- tambilutan: nama tumbuhan
- tambing: sisih, tepi
- tambir: 1 nama wuku yang ke-19; 2 alat dapur
- tambra: ikan tambra
- tambuh: tidak kenal, tidak tahu
- tambung: samar, kabur, tidak kenal
- tambur: sejenis genderang
- tamèng: tameng, pelindung senjata;
- tamèng mata: pelupuk (kelopak mata)
- tami: utama, baik
- tamih: dupa, perdupaan
- tamina: melihat
- tamisra: gelap
- tamolah: tak bergerak
- tampa: tanpa, tidak dengan
- tampah: wadah dari bambu
- tampak: kelihatan
- tampan: bagus, ganteng
- tampang: wajah, muka
- tampar: tali, tampar
- tamper: tampar
- tamping: pinggir, tepi, batas daerah
- tampir: niru
- tampuh: menempuh;
- tampuh awang: nahkoda
- tamtama: tamtama, tentara
- tamtu: tentu, pasti
- tamu: tamu
- tamyang: perisai
- tan: tidak;
- tan antara: tidak antara
- tanah: tanah;
- tanah manca: luar negeri;
- tanah sabrang: luar negeri;
- tanah wutah rah: tanah tumpah darah
- tanak: matang sekali
- tanana: tak ada
- tanaya: anak, putra
- tanbara: duda
- tanbuh: tidak tahu/mengerti
- tanceb: tancep;
- tanceb kayon: selesai pertunjukan
- tandang: bergerak, bekerja;
- tandang gawe: bekerja, mengerjakan;
- tandang tanduk: tingkah laku
- tandha: tanda;
- tandha mata: tanda mata, kenang-kenangan;
- tandha tangan: tanda tangan
- tandhak: penari, waranggana tayub
- tandhan: tandan, ukuran untuk pisang
- tandhana: bendera
- tandhes: tandas
- tandhing: 1 tanding, bertarung; 2 imbang
- tandhu: tanda
- tandra, tandya: lalu, segera
- tanduk: 1 tambah lagi; 2 kalimat aktif
- tandur: tanam
- tanek: utuh, sempurna
- tanem: tanam;
- tanem tuwuh: tanaman, tumbuhan
- tang: tang, kunci
- tangan: tangan
- tangara: tanda, lambang
- tangèh: mustahil, tak mungkin
- tangga: tangga, tetangga;
- tangga désa: tangga desa, desa sebelah;
- tangga teparo: tetangga kanan kiri
- tanggah: palang, tahan, cegah
- tanggal: tanggal;
- tanggalan: tanggalan, kalender;
- alisé nanggal sepisan: alisnya seperti bulan tanggal satu
- tanggap: tanggap, pasif;
- tanggap sabda: wawancara, rembugan;
- tanggap tanduk: pasif-aktif;
- tanggap wacana: pidato penyambutan;
- tanggap wacucal: pementasan wayang kulit;
- tanggap warsa: ulang tahun
- tanggel: sedang, tanggung, canggung;
- tanggel jawab: tanggung jawab
- tanggi: tetangga
- tanggor: tetap, tabrak
- tangguh: tangguh, hebat
- tanggul: tanggul, bendung;
- tanggul angin: pelindung
- tanggulang: kayu palang pada bendungan, penopang, penyangga
- tanggulun: nama buah
- tanggun: agak baik, cukupan, sedang
- tanggung: tanggung;
- tanggung jawab: tanggung jawab
- tanggwa: kukuh, kuat
- tanghulun: hamba, sahaya
- tangi: bangun, bangkit
- tangkar: berkembang
- tangké: tangkai, gagang
- tangkèk: pembesar, kepala biara
- tangkep: tangkap
- tangkil: hadap
- tangkuwèh: sejenis manisan
- tangled: tanya
- tangsel: sebangsa baji
- tangsu: bulan;
- sitangsu: bulan
- tangsul: tali
- tangun: agak baik juga, cukupan
- tani: tani
- tanja: 1 mantap, puas; 2 batang kayu runcing untuk menanam kedelai
- tanjak: tanjak, naik
- tanjidhur: tanjidor, bedug besar
- tanpa: tanpa
- tansah: selalu, senantiasa;
- tansaya: semakin
- tantang: tantang
- tantara: tentara, prajurit
- tantas: tuntas
- tantra: ajaran tentang yoga dan seks
- tantya: amat, sangat, sekali
- tanu: makhluk halus
- tanya: tanya
- tapa: bertapa, bersemedi
- tapak: bekas, kesan, jejak;
- tapak asta: tanda tangan;
- tapak dara: bunga tapak dara;
- tapak liman: tanaman tapak kuda;
- tapak tangan: tanda tangan
- tapas: bengkong, kulit pembalut pokok tangkai daun nyiur
- tapel: bedak perut;
- tapel wates: tapal batas, perbatasan
- tapih: jarik, kain
- tapir: tapir, tenuk
- taplak: taplak
- tara: antara;
- tara mangsa: musim pancaroba
- tarab: datang bulan, melihat bulan
- taragnyana: tenung, pelet
- tarak: berpuasa;
- tarak brata: bersemedi, bertapa
- tarambuja: semangka
- tarangan: tempat bertelur (ayam), sarang
- taranggana: bintang, rasi bintang
- taranjana: tenung, pelet
- tarantara: antara
- tarbuka: terbuka
- tari: tari
- tarima: terima
- taring: taring
- tarkadhang: kadang-kadang
- tarmolah: tak bergerak
- taros: tanya, bertanya
- tarpa: terpa
- tarpana: terpana, heran
- tarsandha: tanda, alamat
- taru: daun;
- tarulata: daun-daunan;
- tarwa: pepohonan
- tarub: teratak, deklit, tenda
- taruk, tarok: ditaruh, diletakkan
- tarum: tarum
- taruna: taruna, muda (laki-laki);
- taruni: muda, taruna (perempuan)
- tarung: tarung, berkelahi
- tarwéla: nampak nyata, jelas sekali
- tasih: masih, misih
- tasik: samudra, laut
- taskara: pencuri, penyamun
- tata: tata;
- tata basa: tata bahasa;
- tata cara: tata cara;
- tata krama: tata krama;
- tata lair: etika lahiriah;
- tata prenah: menurut alur persaudaraan;
- tata tentrem: tentrem, teratur;
- tata-titi: teratur
- tatab: tatap, tabrak;
- tataban: tatapan, tabrakan
- tatag: tegar, teguh hati
- tatah: tatah, pahat
- tatal: tatal, serpihan kayu
- tatanan: tatanan, aturan
- tataran: tingkatan, tahapan
- tatarpa: tanpa, tidak dengan
- tatkala: ketika, tatkala, sewaktu
- tatrap: tepat, kena benar, sesuai benar
- tatu: luka
- tatur: dipangku sedemikian rupa agar buang air (bayi)
- tatwa: keadaan yang sesungguhnya
- tatya: nyata, kenyataan
- taun: tahun;
- taun raja: tahun raja, hari besar kelahiran raja;
- taun wastu: tahun biasa (354 hari);
- taun wuntu: tahun kabisat (355 hari)
- tawa: tawar, menawarkan
- tawan: tawan, tahan
- tawang: angkasa, langit
- tawar: tawar, tak berasa;
- tawaren: bengkak kakinya
- tawas: 1 tawas, obat jentik-jentik; 2 upah lelah
- tawing: dinding papan di tepi perahu
- tawon: tawon, lebah;
- tawon gumana: lebah berdengung;
- tawon gung: tawon besar, tawon raja
- tawu: menguras air
- tawung: tutup dinding papan (di tepi perahu)
- tawur: berkelahi, bertengkar
- taya: 1 hilang, kosong; 2 tari
- tayub: tayub, seni tradisional
- tayuh: mencari firasat lewat mimpi
- tayum: lapuk, layu
- teba: tanah lapang, lapangan
- tebah: pukul, tinju, tendang;
- tebah jaja: pukul dada, menantang;
- tebah tembung: pukul rata, hantam kromo
- tebak: pukul, tinju
- tebal: tebal
- tebas: tebas, borong
- tebek: tangkap
- tebela: keranda, peti mati
- tebeng: tebing jendela, tebeng
- teberi: rajin, hemat, sederhana
- tebus: tebus;
- tebus weteng: selamatan untuk hamil tujuh (7) bulan
- tedah: tunjuk, pedoman
- tedha: makan
- tedhak: turun;
- tedhak loji: datang ke loji;
- tedhak siti: kenduri/ selamatan ketika anak mulai turun tanah;
- tedhak sungging: berfoto
- tedhan: makanan
- tedhas: mempan
- tedhasih: burung kedasih
- tèdhèng: sekat, halang, tirai
- tèdhès: habis sama sekali, tandas
- tedhi: makan
- tegal: tegal, ladang
- tegar: tegar, tanpa beban, bebas
- tegayuh: berubah-ubah, berganti-ganti
- tegel: tega, sampai hati
- tegen: kokoh, kukuh, kuat
- tegeng: teguh, kukuh
- tegep: tegap, kokoh
- teger: kukuh, tak berubah-ubah
- tegerak: tandus, tanah mati
- tegerang: kayu untuk memberi warna kuning pada kain batik
- tegerat: nama bunga
- teges: makna, arti
- tegil: tegal, ladang
- teguh-timbul: kebal, sakti
- tegyan: tega, sampai hati
- téja: pelangi, cahaya, sinar;
- téja bathang: pelangi tanda duka cita;
- téjamaya: nama kahyangan Batara Guru
- tèji: teji (kuda)
- teka: datang, tiba
- tekan: tekan, desak
- tékang: sang, si
- tekap: sampai, hingga, oleh karena
- teken: teken, tongkat
- tèken: teken, tanda tangan
- tekèng: sampai di
- téko: teko, porong, poci
- teksaka: ular
- teksih: masih
- tekuk: tekuk, lekuk;
- tikel tekuk: berlipat ganda
- tekwan: tanya
- tela: terang, jelas
- telag: kehabisan, tidak musimnya
- telaga: telaga
- telah: nama, sebut
- telak: kerongkongan
- telar: lapangan, tanah lapang
- telas: habis
- telat: telat, tertinggal
- telenan: landasan
- telih: tembolok (pada unggas)
- telik: sandi, lambang, rahasia;
- telik sandi: mata-mata, intelijen
- telu: tiga;
- majutelu: segitiga;
- telon: bertiga;
- telu belah: menjadi tiga bagian;
- telu juru: berkeping tiga;
- telung puluh: tiga puluh
- teluh: tenung, penyakit;
- teluh braja: bintang beralih;
- teluh tragnyana: tenung, penyakit
- teluk: 1 teluk; 2 takluk, tunduk
- temaha: akibatnya, sehingga, akhirnya
- temangga: enak menjadi tetangga
- temangsang: tersangkut
- temantèn: penganten
- tembaga: tembaga;
- tembagan: tempat membuat tembaga
- tembako: tembakau
- tembalo: pohon trembalo
- tembang: tembang, lagu;
- tembaruk: berhak, berkat
- tembaya: kumpul;
- patembayan: perkumpulan
- tembayat: janji, kumpul;
- patembayatan: perkumpulan, organisasi
- témbok: tembok
- tembon: perahu kecil
- témbong: belang hitam pada kulit muka, dsb
- témbor: dulang, talam
- témbré: tidak berharap, hina, remeh
- tembung: kata
- temeka, temekan: tiba, sampai
- temen: sungguh, benar
- temenggung: tumenggung, pangkat kebangsawanan
- tempaling: sungsang balik, baling-baling
- tempaos: nama pohon untuk ramuan rokok
- témpé: tempe, jenis lauk pauk
- tempélang: cara membungkus nasi dengan daun pisang
- témpong: pangkal paha (kuda, dsb)
- tempuh: tempuh
- tempuk: temu, jumpa, menjadi satu
- temtu: tentu, pasti
- temu: temu, jumpa;
- temu gelang: lingkaran yang tidak putus;
- temu lawak: tumbuhan temu lawak, jenis tanaman obat;
- temu rosé: bertemu pada ruas-ruasnya
- tèn: lubang jala
- tenaga: tenaga, energi
- tenan: sungguh, benar
- tenang: tenang, santai
- tenapi: tetapi, akan tetapi, namun
- tenaya: anak, putra
- tengah: tengah;
- tengah wengi: tengah malam
- tengan: kanan
- tengangé: tengah hari
- tengara: tanda, lambang, perlambang
- tengen: kanan
- tenger: tanda, prasasti, nama
- tengga: tunggu
- tenggak: 1 leher; 2 telan langsung
- tenggar: lapang, luas
- tenggarèng: terang cuaca
- tenggenah: jelas, terang, kepala, tengah-tengah pertahanan
- tenggèrèng: terang cuaca
- tengger: bukit, tanah tinggi
- tengginas: trampil, cekatan
- tengging: ujungnya mencuat ke atas
- tenggirang: senang hatinya
- tenggok: leher atas, tengkuk
- ténggor: memindahkan padi dari persemaian ke sawah
- tenggulang: bendung, cegah
- tenggun: agak baik juga, cukupan, sedang
- tengran: tanda, lambang, nama
- tengu: tengu, jenis kutu;
- satengu: kecil sekali
- teni: pakaian dinas
- ténja: tinja, tahi, cirit
- ténong: wadah makanan dari bambu
- tenta, ketenta: terjebak, terpaksa tanpa kesadaran
- tèn-atèn: bagian bambu sebelah dalam (tanpa kulit)
- tentrem: tentram, tenang
- tenun: tenun
- tenung: tenung, santet
- tepa: tepa, ukur;
- tepa selira: mengukur diri, tenggang rasa
- tepak: mapan, cocok
- tépak: sisa, bekas, telapak
- tépang: sepak, tendang
- tepas: serambi rumah, sengkuap;
- tepas wangi: tempat tidur
- tépas: 1 tepas, kipas; 2 balai
- tepet: bekas, sisa;
- tepet loka: alam baka, alam kekal;
- tepet suci: hari akhir, akhirat
- tepi: tepi, pinggir
- tepis: tepi;
- tepis iring, tepis liring: perbatasan, tapal batas
- téplok: teplok, lampu
- tepung: kenal, tahu;
- tepung becik: bersahabat baik;
- tepung gelang: melingkar, berkeliling;
- tepung kebo: hanya tahu saja;
- tepung pager: tetangga sebelah rumah yang bersatu pagar;
- tepung rukun: bersatu;
- tepung wates: perbatasan, tapal batas
- terah: darah, turun, turunan
- terang: terang, jelas
- teras: terus
- terbang: 1 terbang; 2 rebana;
- terbangan: bermain rebana
- terbil: kayu penyangga
- terbis: jurang, curam
- terbuka: terbuka
- teres: takut, ngeri;
- diteresi: dikelupas kulitnya (pohon)
- terganca: selisih, bersalah, berbeda
- terkadang: kadang-kadang
- tersandha: berdasarkan pada
- tertamtu: tentu, pasti
- teruna: pemuda;
- teruni: pemudi
- terwaca, terwéla: terang, jelas
- terwèlu: kelinci
- tesih: masih
- tetah: tutuh
- teteg: kokoh, kuat, kukuh
- tètèg: merontokkan
- tètèh: fasih, bicara lancar
- tètèk: puting susu
- tetel: tekan, desak
- tétéla: terang, jelas
- tetep: tetap
- teter: sikat, sisir, penggaruk
- tètèr: ujian
- tetes: tetas
- tètès: tetes
- tiba: jatuh
- tibra: susah, sedih, marah
- tidha-tidha: ragu-ragu, bimbang
- tidhem: sunyi, sepi, diam
- tiga: tiga;
- tigawaja: nama ikan;
- tigawarna: tiga warna
- tigan: 1 bertiga; 2 telur
- tigas: pangkas, potong;
- tigas gagang: habis diketam lalu dijual (padi);
- tigas kawuryan: baru tampak, baru muncul;
- tigas pancing: dipangkas miring sekali putus
- tika: itu;
- tikang: yang itu
- tikbra: susah, sedih;
- tiké: ini
- tikel: lipat, banyak, ganda;
- tikel alis: berkerut kening;
- tikel balung: nama tumbuhan;
- tikel tekuk: berlipat ganda;
- tikel wosen: kejang-kejang pada jari tangan
- tikep: dekap
- tiki, tiking: ini, di sini
- tiksa: tajam, senjata tajam;
- tiksna: tajam, cerdas, jeli;
- tikswa: tajam, cerdas, jeli
- tikta: pahit, empedu
- tiktak: sejenis meriam kecil
- tiku: itu
- tikung: tikung
- tikus: tikus
- tilak: bekas jejak
- tilam: tilam, kasur, tempat tidur;
- tilam rum: tempat tidur;
- tilam sari: tempat tidur
- tilap: bujuk
- tilar: tinggal
- tilas: bekas, sisa
- timang: timang, gesper
- timba: timba, tali timba
- timbal: panggil, perintah;
- ditimbali: diperintah, dipanggil;
- timbal balik: saling menerima dan memberi
- timbang: timbang, imbang;
- timbang sih: pertimbangan
- timbel: timah
- timbreng: redup, berawan
- timbrung: menimbrung
- timbun: timbun
- timen: sangat, amat
- timpal: timpal, setimpal
- timpang: timpang
- timpuh: timpuh, duduk bersila
- timpung: timpang, pincang
- timun: mentimun;
- timun wungkuk: timun bungkuk
- timur: 1 muda, kecil; 2 timur
- tindak: pergi, berangkat
- tindhes: tindas, gilas
- ting: lentera, jenis lentera
- tinggal: tertinggal
- tinggar: senapan yang berlaras kuningan
- tinggeng: tetap, tidak berubah-ubah
- tingi: kulit kayu untuk mencelup kain batik
- tingkah: tingkah laku
- tingkas: subur
- tingkeb: selamatan kehamilan usia 7 bulan
- tingkem: bakul kecil bertutup
- tinimbang: daripada
- tinjo: tengok, jenguk
- tintrim: sepi, sunyi
- tipak: bekas, sisa
- tipar: ladang, tegal
- tipu: tipu, bohong
- tipung: ketipung
- tira: tepi, pinggir
- tirah: berlebih, sisa
- tirem: tiram
- tirep: redup, berawan
- tirta: air;
- tirtamarta: air kehidupan;
- tirta prawita sari: air sari kehidupan;
- tirta sinduretna: air mani, sperma;
- tirtayatra: berziarah ke pemandian suci;
- patirtan: pemandian
- tiru: tiru, contoh
- tisaya: sangat, amat, terlebih
- tisma: tajam
- tisna: cinta, kasih sayang
- titah: makhluk, ciptaan
- titèn: 1 ilmu titen; 2 teliti, ingat; 3 daun kacang kering
- titi: teliti;
- titi mangsa: perhitungan musim;
- titi priksa: memeriksa, meneliti
- titih: keras, padat (keris);
- titihan: kendaraan
- titik: titik, tanda, ciri, noktah;
- titik iyik: jaman masih kecil;
- titik melik: barang bukti
- titir: dipukul terus-menerus (kentongan)
- titis: titis, tepat
- tiwas: 1 mati; 2 terlanjur
- tiwikrama: marah
- tiyang: orang
- tiyasa: kuasa, pandai
- tobat: taubat
- toblok: keranjang
- toblos: coblos, tusuk
- tobong: tempat pembakaran;
- tobong gamping: tempat pembakaran batu menjadi gamping
- togari: malam
- togog: nama wayang
- tomara: tombak (belantam)
- tomprangan: bertengkar, cek-cok
- tonggari: malam hari
- torana: pintu gerbang
- tos: keras, berharga
- tosan: besi;
- tosan aji: pusaka
- totog: 1 tabrak, mentok; 2 ilmu totog
- totoh: taruh
- totos: kepala, pemimpin
- towang: selang, sela
- toya: air;
- toyanta: awan, mendung
- trabas: 1 terabas, terobos; 2 pemboros
- tracak: telapak kaki binatang
- trah, gotrah: keturunan;
- trahing kusuma: darah biru, bangsawan
- trajeg: pancang, tonggak, pagar
- traju: neraca;
- traju mas: timbangan emas
- trampil: terampil, cekatan
- tranggana: bintang
- trantan: berdiri pakai penyangga
- trantang: bersinar
- trap: terap, pasang;
- trap sirap: diatur serba baik, rapi;
- trapsila: tata krama, susila
- trapas: boros, lekas habis
- tratag: panggung
- traté: teratai
- trawang: terawang, pandang, lihat
- trebis: jurang, curam;
- jurang trebis: jurang yang curam
- trembalo: pohon trembalo
- trembayak: burung angsa
- trembayun: sulung
- trena: rumput
- trengga: bintang
- trenggalung: musang akar
- trenggana: bintang
- trengginas: terampil, cekatan
- trenyuh: trenyah, kasihan
- trep: trep, cocok, sesuai;
- trepsila: susila, sopan, tatakrama
- très: sulaman benang emas pada lengan baju
- trèsèh: ramah-tamah, cakap
- tresna: cinta, kasih, sayang
- treteg: jembatan
- trewélu: kekunci
- tri: tiga;
- tribawana: tiga dunia;
- triguna: tiga kegunaan;
- trikaya: tiga kekayaan;
- trikona: segitiga, bersudut tiga;
- trilocana: bermata tiga;
- triloka: tiga dunia;
- trimurti: tiga dewa;
- trinétra: mata ketiga;
- trisula: senjata tombak bermata tiga
- trima: terima;
- trima kasih: terima kasih
- tris: cinta, kasih sayang
- trisig: pagar anyaman bambu
- trisik: pantai berpasir, berbatu-batu kecil
- trisna: cinta, sayang
- triwi: putih
- triwikrama: marah besar
- truka: membuka tanah untuk tempat tinggal
- trukah: dusun baru
- truna: muda, remaja
- truntum: nama batikan
- trup: 1 permainan truff; 2 kelompok, regu
- trus: terus, langsung
- trustha: senang, suka, puas;
- trusthi: senang
- truwaca: jelas, terang
- truwéla: jelas, terang
- truwèlu: kelinci
- tuba: racun
- tuban: jeram, air terjun
- tubar: akar yang mengembang ditanah
- tubi: tuba
- tubruk: tubruk, tabrak
- tubug: bengkak kakinya, cacat
- tubungen: telor, pelat
- tudhuh: petunjuk, pedoman
- tudhun: turun, ke bawah
- tudhung: kudung, tutup kepala
- tuding: 1 tuduh, dakwa; 2 jari telunjuk
- tuduh: petunjuk, pedoman
- tugar: 1 tugar; 2 mencangkok
- tugel: patah, putus
- tugi: bulu padi
- tugu: tugu, monumen
- tugur: jaga
- tuha: tua
- tuhu: sungguh, benar
- tuhun: sebenarnya, semestinya
- tujah: diterjang dengan kaki diinjak;
- tujah bumi: kaki bagian depan putih (kuda, dsb)
- tuju: tuju, sengaja
- tuk: sumber, mata air
- tukang: tukang
- tukar: tukar, ganti;
- tukar cincin: upacara tukar cincin, peningset;
- tukar maru: nama ikan;
- tukar padu: bertengkar mulut
- tukung: menjejak bahu (rambut)
- tuladha: teladan, contoh
- tulak: tolak;
- tulak balik: penangkal bahaya;
- tulak sawan: penangkal penyakit
- tulalé: belalai
- tulang: tulang
- tular: tular, menular
- tulèk: lalu, segera
- tulèn: tulen, asli
- tuli: tuli, tidak dapat mendengar
- tulis: tulis
- tulung: tolong
- tulup: 1 alat berburu burung; 2 kerangkeng
- tulus: tulus, ikhlas
- tulya: kemudian, lalu
- tuma: kutu
- tumama: 1 mengenai, mempan; 2 puas
- tuman: tergantung, ketagihan
- tumang: bibir dapur
- tumat: buah tomat
- tumbak: tombak, jenis senjata
- tumbal: tumbal
- tumbar: tumbar, jenis bumbu
- tumbas: beli
- tumbeng: kayu yang dipasang pada gamelan (gambang) agar lebih sempit lubangnya untuk mengatur nada
- tumbruk: tubruk
- tumbu: tumbu, wadah dari bambu
- tumbuk: tumbuk
- tumenggèng tawang: ujungnya mencuat ke atas (bulu mata)
- tumenggung: tumenggung
- tumok: tahu, melihat
- tumon: menonton, melihat
- tumpak: naik, numpang
- tumpal: kapar, kekat
- tumpang: tumpang, numpang;
- tumpang sari: tanaman berjenis-jenis;
- tumpang suh: bertumpangan, berserakan;
- tumpang tindih: tumpang tindih
- tumpek: jatuh-tumpah
- tumpeng: nasi untuk selamatan
- tumper: puntung (kayu bakar)
- tumpes: tumpas, gilas, musnah
- tumplak: jatuh, tumpah
- tumplek: tumpah, bertumpuk;
- tumplek bleg: tumpah-ruah
- tumpu: tumpu, alas, landasan
- tumpuk: tumpuk;
- tumpuk timbun: bertimbun-timbun;
- tumpuk undhung: bertumpukan
- tumrah: berkembang, beranak
- tumrap: terhadap, kepada
- tumus: 1 terkuras, 2 tembus
- tumut: ikut, turut
- tuna: 1 tidak punya; 2 rugi;
- tuna dungkap: sering keliru;
- tuna karya: menganggur;
- tuna kisma: petani yang tak punya tanah;
- tuna netra: buta;
- tuna susila: nakal, lacur
- tunangan: tunangan, kekasih
- tunas: tunas, taruk
- tundha: tumpuk, tangga, ditunda
- tundhes: tandas
- tundhuk: takluk, menunduk
- tundhun: setangkai
- tundhung: usir
- tung: ujung, puncak
- tungan: ujung, puncak
- tungga: remuk, terkemuka
- tunggak: tunggak, pangkal, pokok
- tunggal: tunggal, satu
- tunggang: tunggang, naik
- tunggara: tenggara (mata angin)
- tunggil: tunggal, satu
- tunggir: punggung gunung
- tunggu: tunggu
- tunggul: tunggul, yang tertinggi
- tungkak: pucuk telapak kaki, tumit
- tungkas: pesan, amanat
- tungkat: tongkat, setik
- tungku: tungku
- tungkul: tungkul, takluk
- tungtum: berkumpul kembali
- tungtun: tuntun
- tuni: kurang, tidak punya, rugi
- tunjang: tunjang, tabrak
- tunjel: tonjok, tusuk
- tunjem: tonjok, tusuk
- tunjung: bunga tunjung, teratai, seroja
- tuntas: tuntas, selesai
- tuntum: berkumpul kembali, pulih
- tuntun: tuntun, bimbing
- tuntung: ujung, puncak
- tuntut: tuntut, gugat
- tunu: api, nyala
- tup: tutup;
- entup: sengat
- tupiksa: periksa, cek
- tur: lagi pula, dan
- turah: lebih, sisa
- turangga: kuda;
- katuranggan: ciri-ciri
- turas: kencing, buang air
- turi: turi, jenis tanaman
- turida: susah, sedih
- turon: tiduran, berbaring-baring
- turu: tidur
- turuh: bocor, tiris
- turun: 1 turun, ke bawah; 2 anak keturunan
- turung: belum
- turut: turut, patuh, tertib
- tus: serius, benar-benar
- tusara: embun
- tusih: mengawasi
- tuskara: lebah, tawon
- tustha, tusthi: senang, puas, asyik
- tusuk: tusuk, tonjok;
- tusuk kondé: tusuk sanggul
- tut: ikut, turut;
- tut wuri: ikut di belakang
- tutas: tuntas selesai
- tuter: bel, peluit, terompet, klakson
- tutu: tumbuk;
- nutu pari: menumbuk padi
- tutug: selesai, tamat, tuntas
- tutuh: tunduk, dakwa, potong, pangkas
- tutuk: mulut
- tutul: tutul, bintik, noda;
- macan tutul: harimau kumbang
- tutup: tutup;
- tutup dhahar, tutup saji: tudung saji;
- tutup kendhang: pembukaan dan penutupan;
- tutup kéyong: bagian rumah berupa segitiga disebelah atap;
- tutup kuping, tutup mulut: membisu dan tuli;
- tutup liwet: cara menggunakan ikat kepala
- tutur: tutur, kata, sabda
- tutus: 1 tutus, pukul; 2 tali dari bambu;
- tutus kajang: jahitan yang selanya jarang-jarang
- tutut: jinak, kejar, sisil
- tutuwa: ketua, pemimpin
- tuwa: 1 tua; 2 sudah masak;
- kamituwa: kepada desa;
- tuwa bangkong: tua bangka;
- tuwa buru: pemburu;
- tuwagana, tuwanggana: ketua, peminjam, pemuka;
- tuwah: tumbuh, timbul, terbit
- tuwi: tengok, jengok
- tuwin: dan, serta, lagi
- tuwu: burung hantu
- tuwuh: tumbuh
- tuwuk: kenyang, puas
- tyas: hati;
- tyas mami: hatiku
U
- uba rampé: piranti, alat-alat
- ubaya: janji, prasetia
- ubed: 1 belit; 2 banyak akal
- ubek: aduk
- ubel-ubel: ikatan, belitan
- ubeng: keliling, putaran
- uber: kejar, buru
- ubin: ubin, tegel
- ublek: 1 aduk; 2 bergerak di sekitar
- ubon-ubon: abdi perempuan di pertapaan
- ubral: obral
- ubur: ramai sekali, bingar
- ucal: ajar
- ucap: ucap, ujar
- ucek: tekan
- uceng: ikan kecil;
- uceng-uceng: sumbu
- uda: telanjang;
- ngudarasa: mengutarakan perasaan;
- udakara: kira-kira;
- udamamah: tepat suaranya (dalam memerankan tokoh-tokoh wayang);
- udanagara: sopan-santun;
- udapati: sumpah-serapah;
- udarati: laut, lautan;
- udasmara: pikiran
- udadi: laut, lautan
- udaka: air, mata air
- udama: hina, keji, nista
- udan: hujan;
- udan ampèl: nama bentuk keris;
- udan barat: hujan bercampur angin kencang;
- udan tangis: berduka cita, menangis keras
- udani: tahu, mengetahui
- udara: 1 angin; 2 tinggi, luhur
- udata: keras, sangat, sombong
- udaya: upaya, usaha
- udel: pusar, pusat
- udhadhi: laut, samudra
- udhal: bedah, pecah, jebol
- udhang: udang;
- udhang-udheng: pergi ke sana-ke mari untuk suatu urusan
- udhar: bebas, lepas
- udhaya: laut, samudra
- udheg-udheg: nenek moyang
- udhek: aduk, campur
- udhel: hampir menjadi kepompong (fase perubahan ulat menjadi kepompong)
- udheng: ikat kepala;
- udheng gilig: ikat kepala yang ada bundarannya di belakang
- udhèt: cacing
- udhil: kikir, bakil
- udrasa: tangis, air mata
- udrata: mahkota
- udu: bukan, lain
- udud: merokok
- uduk: nasi uduk
- udun: benjolan, bengkak
- udur: berselisih, bertengkar
- udwani: ingat, waspada
- udyana: taman
- udyani: taman
- uga: juga, pun
- ugag-ugeg: bergerak-gerak
- ugah: agak, enggan
- ugal: ugal, urakan
- ugat-uget: bergerak-gerak
- ugeg: bergerak
- ugel-ugel: sendi
- ugem: menepati, mematuhi
- ugeng: giat, bersemangat, rajin
- uger: 1 pedoman, patokan; 2 ikatan;
- diuger: dikurung;
- uger-uger lawang: anak tunggal;
- paugeran: hukum, undang-undang
- ugung: manja, belum
- ujana: taman;
- ujani: tahu, waspada, ingat
- ujar: kata, sabda
- uji: uji, tes
- ujubriya: curiga, prasangka buruk
- ujud: wujud, nyata
- ujung: ujung;
- ujungan: daun
- ujur: 1 mujur, membujur; 2 beruntung;
- ujuran: bagian yang membujur
- ukara: kalimat;
- ukanten: (ing.) kalimat
- ukir: ukir
- ukur: ukur
- ula: ular
- ulab: beruntung sekali
- ulad: muka, wajah
- ulah: gerak, tingkah laku;
- ulah raga: olah raga;
- ulah semu: melakukan apa-apa dengan isyarat, pasemon, sindiran;
- ulah kridhaning asta: mengemis;
- ulah-ulah: memasak
- ulam: ikan
- ulang: ulang
- ulan-ulan: sejenis ulat pemakan kayu
- ulap: silau
- ulat: wajah, muka
- ulem: undangan
- uleng: oling, miring
- uler: ulat;
- uler kagèt: selimpat (pada tulang);
- uler kambang: jenis tembang, gending
- ules: 1 warna; 2 sampul, selongsong, sarung, kain
- ulet: ulet, liat
- ulu: 1 telan; 2 tangkai;
- ulu ati: ulu hati, dapur susu;
- ulu-ulu: ulu-ulu, pamong desa pengatur air;
- ulu wetu: penghasilan
- ulun: saya, hamba
- ulung: ulung, unggul;
- ulung ati: hulu hati, dapur susu
- ulur: ulur, tarik
- uma: biji, benih
- umba: luas, lebar
- umbang: congkak, besar mulut
- umbar: umbar, bebas, lepas
- umbara: mengembara, berkelana
- umbel: ingus
- umbul: 1 terbang, melayang; 2 mata air, sumber air; 3 kepala desa;
- umbul muncar: mata air yang memancur;
- umbul-umbul: bendera panjang yang ditegakkan
- umbut: rebung rotan
- umet: nyala;
- umet-umetan: berkeliling-keliling;
- nyumet: menyalakan
- umis: mengalir
- umpak: 1 cepat, lekas; 2 batu landasan
- umpama: umpama, kalau, jika
- umpang: lebih dari beratnya
- umpeng: pipa, saluran air
- umpet: sembunyi
- umpling: minyak tanah, lampu kecil, tempat madat
- umpluk: busa, buih
- umpon: empang ikan
- umus: bocor, merembes
- una-uni: bicara, perkataan
- unakara: kira-kira, kurang-lebih
- unandika: berkata
- unang: sedih (gila) karena asmara, mabuk cinta
- unar: onar, gaduh, geger
- uncal: lempar
- uncek: penggerek, alat penusuk
- uncet: ujung nasi (tumpeng) yang berbentuk kerucut
- uncit: buncit, bungsu, bontot, terakhir
- uncung: anak merak
- uncuwi: pipa tembakau
- undang: mengundang, memanggil
- undar: gelendong, tika-tika, likas
- under: pokok perkara, mata bisul, pusat lingkaran
- undha: tumpuk, tangga;
- undhamana: diungkit, disebut-sebut;
- undha-undhi: kurang lebih;
- undha-usuk: bersusulan
- undhag: bertingkat, bertangga
- undhagi: ahli tembaga, pikiran
- undhak: bertingkat, bertangga
- undhuh: menuai, memetik
- undhung: tumpuk
- undur: mundur, ke belakang;
- undur-undur: binatang sejenis rayab tanah yang jalannya mundur
- unem: nama rempah-rempah
- ungal: bunyi;
- mungal: berbunyi
- ungap: bimbang, tertimbang-timbang, agak takut
- ungapan: kala
- ungel: suara, bunyi
- ungga: atau
- unggah: naik, ke atas;
- unggah-ungguh: tata krama, sopan-santun;
- ungguh: tempat, letak
- unggul: unggul, utama
- ungkal: asah, batu pengasah
- ungkara: kalimat, pujian, doa
- ungsi: ungsi, pindah
- ungsum: musim
- uni: bunyi, suara
- uninga: tahu, mengerti
- unjal: menarik;
- unjal ambekan: menarik nafas
- unjuk: minum
- unta: unta
- untap: marah, murka
- untar: nyala
- untara: 1 utara; 2 kiri; 3 antara, sela
- unting: ikatan
- untu: gigi;
- untu gelap: gigi roda;
- untu walang: cara menyambung (seng, dll)
- untul: pengikut
- untung: untung, laba;
- untung-untungan: berspekulasi, untung-untungan
- unu: (padi) yang berceceran di tanah
- unur: 1 rumah anai-anai; 2 bukit, tanah membukit
- unus: hunus, keluar
- unyar: ikatan padi;
- unyar-unyur: mondar-mandir, ke sana kemari
- unyer: putar, keliling
- unyur: datang begitu saja
- upa: sebutir nasi;
- upaboga: mencari makan, kelezatan, kenikmatan;
- upadamel: pekerjaan, kegiatan;
- upadana: pemberian;
- upadrawa: kesusahan kesengsaraan;
- upagawé: pekerjaan, kegiatan;
- upajati: nama tembang gedhe;
- upajiwa: penghasilan, penghidupan, nafkah, rezeki;
- upajiwana: nafkah, rezeki;
- upakara: merawat, memelihara;
- upakarti: 1 hasil kerja, karya; 2 penghargaan;
- upakarya: hasil kerja, karya;
- upakawis, dipun-upakawis: (ing.) dipelihara, dirawat;
- upaksama: ampun, maaf;
- upalabi: pendapat, pengertian, pemilikan;
- upalamba: pendapat, pengertian, pemilikan;
- uparengga: perhiasan, hiasan;
- uparukti: pasang rakit, merakit;
- upasadana: penghormatan, penghargaan;
- upasaka: calon pendita;
- upasama: sabar, rendah hati;
- upasanta: sabar, rendah hati;
- upasantwa: penghibur;
- upasraya: minta pertolongan, bantuan;
- upasuba: hiasan untuk penghormatan;
- upawada: kemarahan, celaan
- upacanten, upacara: upacara, seremoni;
- upadi: mencari, berusaha, upaya;
- upados: mencari, berusaha, upaya
- upah: upah, ongkos, gaji
- upaka: sungai
- upakyana: cerita, dongeng
- upala: batu
- upama: umpama, tamsil, ibarat
- upaos: sumpah, janji
- upas: 1 bisa, racun; 2 pesuruh, kurir
- upati: upeti, persembahan
- upat-upat: 1 talu cemeti/cambuk; 2 bersumpah tak akan melakukan lagi
- upaya: upaya, usaha;
- upayasandi: perkakas, piranti
- upekti: upeti, persembahan
- upeti: upeti, persembahan
- upetya: upeti, persembahan
- upih: upih, kelopak, pangkal daun
- upiksa: teliti, periksa, lihat
- ura-ura: lagu, dendang, nyanyian
- uragapati: raja ular
- urang: udang;
- urang ayu: nama bentuk subang
- urik: licin, akal bulus
- uring: marah, kecewa
- urip: hidup
- urmat: hormat
- urna: mahkota
- uruk: 1 rendam, uruk; 2 ajar;
- diwulang uruk: diberi pelajaran
- urun: urun, iuran
- urung: gagal, belum;
- urungan: perhitungan hari yang ke-3
- urup: nyala
- usada, usadi: obat
- usah: usah
- usaha: usaha, upaya
- usana: jaman dahulu kala
- usap: usap;
- usap tangan: sapu tangan
- usar: tentara berkuda
- usara: embun
- usar-asir: polisi rahasia
- usim: musim, masanya
- usir: usir, suruh pergi
- usna: baik, bagus
- usnisa: surban, sanggul ikat kepala
- usreg: 1 bertengkar; 2 banyak gerak
- ustra: unta
- usuk: penyangga atap
- usul: usul, saran, pendapat
- usum: musim
- usung: usung, gotong
- usus: usus
- utah: muntah
- utak: otak, benak
- utama: utama, baik
- utamangga: kepala
- utami: utama, baik
- utang: hutang;
- utang budi: hutang budi;
- utang pati: hutang pati, membunuh;
- utang urip: hutang nyawa
- utara: 1 utara; 2 kiri
- utawa: atau;
- utawi: atau
- utawaha: api
- utawis: kira-kira, kurang lebih
- utek: otak, benak
- uter: putar, keliling
- util: colong, curi, copet
- utpala: teratai biru, tunjung biru
- utri: utri, jenis makanan dari pati ketela
- utsaha: usaha, upaya
- utu: gigi
- utuh, utoh: utuh, lengkap, sempurna
- utus: utus, suruh, duta
- uwa: pakde, budhe
- uwal: lepas, bebas
- uwar: lepas, bebas, copot
- uwas: khawatir, wasangka
- uwi: ubi jalar
- uwong: orang, manusia
- uwuh: 1 tambah; 2 sampah
- uwung-uwung: awang-awang
- uwur: 1 tombok, iuran; 2 tabar, sebar
W
- waca: baca;
- maca: membaca;
- wacan: bacaan
- wacucal: kulit, belulang;
- ringgit wacucal: pentas wayang kulit
- wada: cacat, cela
- wadaka: halangan, gangguan
- wadana: pemuka, pembesar
- wadari: taman bunga
- wadat: selibat, tak menikah
- wadata: molek, kegemaran
- wader: ikan sungai
- wadhag: tubuh
- wadhah: wadah, tempat
- wadi: rahasia;
- wewadi: 1 rahasia; 2 kemaluan
- waditra: gamelan, bunyi-bunyian
- wadwa: prajurit, tentara;
- wadwan, wadon: perempuan
- wadya: bala, anggota;
- wadyabala: bala tentara
- waé: saja, cuma
- wagal: nama ikan
- wagata: sungguh, nyata
- wagadi, wagati: perbuatan baik
- wagé: Wage, hari pasaran
- waged: 1 bisa, mampu; 2 batas
- wagiswara: tempat semedi raja
- wagita: 1 sungguh, nyata; 2 syair, puisi
- wagra: harimau
- wagu: tak pantas
- wagugen: sedih, susah
- wagus: bagus, baik
- wahana: kendaraan, sarana
- wahiri: cemburu, iri hati
- wahita: tipuan, muslihat
- wahya: wahyu, bintang kebahagiaan;
- wahyu: ilham, anugerah
- wahyaka: lahiriyah, badan
- waita: 1 tipuan, muslihat; 2 perahu
- waja: gigi
- wajah: muka
- wajar: lumrah
- waji: kuda
- wajir: menteri
- wajra: petir
- wak: badan, tubuh
- waka: panas, api
- waksa: dada, susu
- waksudha: bumi
- waktan: bercerita, berbicara
- wakul: wakul, wadah nasi
- wakya: badan
- wala: gagang gugus kelapa
- walak: larangan, balak
- walaka: berterus terang
- walang: belalang;
- walangati: khawatir
- walanjar: janda muda
- walat: kualat, terkutuk
- walaya: berkelana, mengembara
- waled: 1 endapan; 2 gaji rapel
- walèh: bosan, jemu
- walek: melulu, semata-mata
- walépa: kurang ajar, congkak, pongah;
- ardha walépa: membantah, ditanya balas bertanya
- waler: atur;
- wewaler: peraturan, aturan
- wales: balas;
- walesan: balasan
- walgita: buku, surat, tulisan
- walih: lagi
- walik: balik
- walika: ular
- waling: sangkaan, pikiran
- walira: belera
- walirang: belirang
- waliwis: belibis
- walkali: pendita, pertapa
- waluh: jenis buah
- waluka: pasir
- waluku: nama rasi bintang
- walulang: kulit, belulang
- walur: walur
- waluya: sembuh, sehat, selamat
- walya: sehat, selamat, aman
- wama: kiri
- wamana: murka, marah
- wamsa: wangsa, keluarga;
- wamsa Syailendra: dinasti Syailendra
- wana: hutan, alas;
- wanadèsa: daerah hutan dan desa;
- wanadri: hutan belantara;
- wanantara: hutan lebat, pusat hutan;
- wanawasa: hutan lebat
- wanah, waneh: lagi
- wanara: kera jantan;
- wanari: kera betina
- wancahan: singkatan
- wancak: belalang;
- wancak suji: pagar besi
- wancana: wacana, bacaan, tema
- wanci: waktu, saat
- wanda: 1 suku kata; 2 badan
- wandawa: sanak saudara
- wandé: warung, toko
- wandira: pohon beringin
- wandu: banci, waria
- wang: uang
- wangan: selokan di sawah
- wangbang: kesatria muda
- wangen: dicampuri bau yang harum
- wangga: berani
- wangi: wangi, harum
- wangkang: perahu jangkang
- wangkawa: pelangi, bianglala
- wangkingan: 1 keris; 2 pinggang
- wanglu: mata hati
- wangon, kauban: dilindungi rumah, atap
- wangsa: keluarga
- wangsalan: syair sandi
- wangsi: seruling
- wangsit: isyarat gaib, wahyu
- wangsul: kembali, pulang
- wangun: pantas, bagus;
- wewangunan: 1 bangunan; 2 sosok
- wanguntur: tempat duduk raja, dampar
- wangur: dengu, kancing
- wangwa: dipandang, diawasi
- wani: berani;
- wani angas: berani lalat, berani tai
- wanita: perempuan
- wantah: apa adanya
- wantawis: antara, kira-kira
- wantèg: kukuh, kokoh
- wanter: wanter, cat
- wantèr: panas terik
- wantu: 1 nanti; 2 air panas untuk mengukus nasi
- wantun: berani
- wantya: pesan, amanat
- wanu, wano: perempuan
- wanua: desa, penduduk desa
- wanudya: wanita
- waos: (ing.) baca;
- wara: anggun, lembut, cantik;
- warabrata: latihan keras;
- waracethi: pembantu putri;
- waradwija: pendita, brahmana;
- waraduhita: permaisuri;
- waramerta: pengampunan, ampunan;
- warapsara: bidadara, bidadari;
- warasana: dampar, kursi, tahta;
- warasayaka: panah;
- wara wirasmi: bulan;
- warataruna: jejaka, pemuda, remaja;
- warataruni: gadis, perawan;
- waratomara: panah;
- wara-wara: pengumuman;
- warawidya: pendita, brahmana;
- wara-wiri: mondar-mandir
- warada: kasih, cinta, sayang
- waradin: 1 merata; 2 biaya
- waragad: biaya, ongkos
- warah: ajar, babi tahu
- waraha: babi hutan
- warak: badak
- warana: tirai, sekat
- warandha: janda
- warang: cuci, mandi (keris)
- waranggana: sinden, penyanyi
- warangka: 1 sarung; 2 kerangka
- waras: sehat;
- waras-wiris: sembuh, sehat, tak kurang satu apa;
- ora waras: 1 sakit; 2 gila
- warastra: senjata, panah
- warata: rata
- warayang: angin, udara
- warda: belas kasih, cinta
- wardah: tua
- wardaya: hati
- wardi: arti, makna, keterangan
- wardu: lintah;
- wardugangga: lintah
- wareg: kenyang;
- maregi: mengenyangkan
- warèh: air
- warga: anggota;
- kulawarga: keluarga
- wari: air;
- warigagung: nama wuku yang ke-8;
- warigalit: nama wuku yang ke-7;
- warigaluh: nelayan
- wariga: kejang
- waring: jaring halus, kain kasa
- waringin: beringin
- waris: keluarga, saudara;
- warisan: harta peninggalan orang meninggal dunia
- warna: warna, rupa, macam;
- warni: warna, rupa
- warok: 1 berhati suci, hidup secara spiritual; 2 sakti, tangguh; 3 pemimpin, pelindung
- warsa: tahun;
- warsaka: tahun;
- warsaya: tahun;
- warsi: tahun
- warsiki: bunga gambir
- warsita: ajaran, nasihat
- warta, warti: warta, berita;
- wartos: (ing.) warta, berita
- waru: waru, jenis pohon
- waruju: bungsu
- warung: warung, kedai
- was: awas;
- was-was: khawatir
- wasa: wewenang, kuasa;
- wasantatilaka: nama tembang gedhe;
- wasata: kekuasaan
- wasana: akhir, penutup, penghabisan
- wasésa: kekuasaan, wewenang
- wasi: pendita, pertapa, biksu
- wasis: pintar, ahli
- wasistha: bijaksana, pintar
- wasita: ajaran, nasihat
- waskitha: pintar, bijaksana
- waspa: air mata
- waspada: waspada, hati-hati
- wasta: nama
- wastra: kain
- wastu: sungguh-sungguh nyata
- wastuti: pujian, doa
- wasuh: basuh, cuci
- wasundari: 1 bumi; 2 air bening
- waswa: pasti, tentu
- waswita: cemas, kuatir
- wata: angin
- watak: watak, sifat, tabiat
- watang: batang, galah, tombak
- watara: kira-kira;
- watawis: kira-kira
- watek: watak, sifat, tabiat
- wates: 1 batas; 2 semangka
- watgata: luka, terluka
- wati: 1 dunia, jagat; 2 putri
- watir: kuatir, sumelang;
- watos: kuatir, sumelang
- waton: 1 asal; 2 pedoman
- watsa, watsya: ikan
- watu: batu;
- watu beras: batu pasir, pasir;
- watu brani: besi berani, batu magnetik;
- watu geni: batu api;
- watu item: batu hitam;
- watu kambang: batu apung;
- watu karang: batu karang;
- watu kumalasa: batu besar dan rata;
- watu lintang: batu bintang;
- watu sumbul: batu yang runcing-runcing;
- watu gunung: nama wuku
- watuk: batuk
- watun: cabut rumput
- watyagya: perselisihan, pertengkaran
- wau: tadi
- waudadi: samudra, lautan
- wawa: 1 api; 2 bawa
- wawah: rubah, ubar, geser
- wawal: sakti
- wawan: saling;
- wawan catur, wawan rembag: saling bermusyawarah, berunding
- wawang: lihat, pandang, tonton
- wawar: belah, pecah
- wawi: bawa, dengan
- wawoh: berbuah
- wawrat: beban, berat
- wawu: wawu, nama tahun yang ke-7
- wawuh: berdamai, tegur sapa
- way: air
- wayah: 1 waktu; 2 cucu
- wayang: pertunjukan wayang
- wayoh: wayuh, madu, rangkap
- wayu: angin, udara
- wayuh: madu, rangkap
- wé: 1 saja, cuma, hanya; 2 air
- wecana: wacana, bacaan, tema
- wecucal: kulit, belulang
- wéda: weda, aturan, pedoman
- wédaka: tahu, mengetahui
- wedaka: kalangan, gangguan, kerugian
- wedal: 1 keluar; 2 waktu
- wedana: 1 wedana, pangkat kraton; 2 mulut, muka
- wédana: sakit
- wédang: air putih
- wedani: nama tetumbuhan
- wedari: taman bunga
- wedèn: penakut
- wédha: ajaran, pedoman
- wedhak: bedak
- wedhar: jelas, terang, saran, nasihat
- wedhi: pasir;
- wedhi krosok: pasir krosok, pasir kasar;
- wedhi maléla: pasir hitam berkilau;
- wedhi kèngser: menari melompat-lompat
- wedhung: pisau besar bersarung (pakaian kebesaran istana)
- wedhus: kambing, domba;
- wedhus prucul: kambing yang tak bertanduk
- wedi: takut;
- wèdi: nyata, benar, sungguh;
- wedi-asih: berbakti, sayang
- wedidang: antara lutut dan tapak kaki, betis
- wedya: pengetahuan, ilmu
- wédya: pengetahuan, ilmu
- wédyarini: ajaran kewanitaan;
- wédyata: sinar, cahaya;
- wédyatama: pengetahuan yang baik
- wegah: malas, enggan, tidak mau
- wegang: enggan, tak mau
- wegig: cerdik, lincah, trampil
- wèh: beri
- wejag: licin sebab sering dilalui
- wejah: obat nebus bagi orang yang habis bersalin
- wejang: ajaran, nasihat
- wejani: upah kepada dukun
- weka: anak
- wekan: tahu, mengerti
- wekas: 1 akhir; 2 pesan
- wekdal: waktu
- wektu: waktu, saat
- wela: 1 sela, selang, luang, lowong; 2 jelas
- welad: sembilu
- welagar: terbakar, menjalar
- welah: kayuh, pengayuh
- welahan: bilahan
- welak: kutukan
- welan: uang denda karena terlambat membayar
- wélan: nampak nyata
- welang: 1 jenis ular; 2 belang
- welar: lebar, bidang (dada)
- welas: belas;
- welas arep: kasih sayang;
- welas asih: belas kasih
- weling: amanat, pesan, saran
- welit: 1 belut; 2 belit
- wéloh: waluh
- welon: tegar hati, kuat pendirian
- welug: jagoan, kepala rampok, penjahat besar
- welut: belut
- wenang: kuasa, berhak
- wendéra, wendira: pohon beringin
- wéndra: nama ikan laut
- wenèh: lagi
- wènèh: beri
- wenes: bersih mukanya, centil
- wenga: terbuka, menganga
- wengi: malam
- wengis: bengis, kejam
- wengkelan: betis
- wengku: pangku
- wengur: dengu, kancing
- wèni: rambut, sanggul
- wening: bening;
- weninga: mengetahui, mengerti
- wentala: tega, sampai hati
- wentar: kondang, terkenal
- wentara: antara;
- sawentara: sementara
- wèntèh: jelas, terang
- wènten: ada
- wènter: wenter, cat
- wentis: betis
- wéra: lapang, lega
- werat: berat
- wercita: cacing
- werda, werdha: tua
- werdaya: hati, perasaan
- werdi: makna, arti, maksud
- werdu angga: lintas
- wereh: buih, busa, mabuk
- wereng: wereng, hama padi
- werga: warga, anggota
- wergul: anjing liar
- werhaspati: kamis
- weri: pencuri, penjahat
- wèri: musuh
- werit: buas, susah diatur, susah ditangkap
- werjit: cacing
- werna: warna, rupa, bentuk
- wersa: 1 hujan; 2 tahun
- werta: warta, berita;
- werti: warta, berita;
- wertos: warta, berita
- weru: nama pohon
- weruh: tahu, mengerti, melihat
- werut: mengerut, mengedut
- wésa: waisya, golongan pedagang, bercocok tanam
- wesana: akhirnya, sehingga, maka
- wesi: besi;
- wesi aji: senjata (keris, tombak, dll);
- wesi bang: besi yang dibakar manyala;
- wesi brani: besi berani, besi magnetik
- wespada: waspada, hati-hati
- westa: nama
- wèstu: lestari, sungguh
- wèsthi: bahaya, larangan
- wéswa: susah, sedih
- wésya: waisya, golongan pedagang, petani
- wetah: utuh, lengkap, sempurna
- wétan: timur
- wetara: sementara
- weteh: terang, jelas
- weteng: perut
- wetu: keluar, lahir
- wewah: 1 berubah; 2 tambah
- wèwèh: memberi, mempersembahkan
- wéwéka: hati-hati, waspada
- wewer: gulung, gulungan, rol
- weweg: tambun, gemuk
- wi: 1 ubi, umbi; 2 lebih
- wiba: sentausa, kuat
- wibawa: wibawa, pengaruh
- wibi: bibi
- wibisana: bijaksana, sentausa
- wibrama: kalut, kacau, bingung, marah
- wibuh: kuat, sentausa
- wibuti: kemuliaan, kekuasaan
- wicaksana: bijaksana;
- wicaksuh: bijak, bijaksana;
- wicaktala: dasar bumi
- wicara: bicara;
- wicanten: (ing.) bicara;
- wicarita: cerita, lomba bercerita
- wicitra: citra, rupa
- wida: siksa;
- gandawida: wewangian;
- widadara: bidadara, dewa;
- widadari: bidadari, dewi;
- widasari: nama tumbuhan;
- widayaka: bidadara, dewa
- widada: selamat, sejahtera;
- widagda: pintar, mahir
- widara: pohon bidara;
- widara gepak: nama bentuk rumah;
- widaran: nama makanan dan tepung ubi kayu
- widhala: kucing
- widheng: ketam ranjung
- widhungan: anak binatang yang masih dalam kandungan
- widi: 1 izin, restu; 2 aturan, takdir; 3 tahu;
- hyang widi: Tuhan;
- widigraha: tempat semedi, pemujaan
- widigda: pintar, ahli
- widita: termashur, terkenal
- widu: biduan, penyanyi
- widura: pandai, bijaksana;
- widuri: 1 baiduri, batu permata; 2 nama tumbuhan sejenis kapas
- widya: pengetahuan, ilmu;
- widyadara: dewa;
- widyadari: bidadari, dewi;
- widyastuti: pengetahuan tentang doa, berbakti, pujian;
- widyatmaka: kilat, cahaya;
- widyawati: banyak ilmu dan cantik;
- widyuta: petir, kilat, halilintar;
- widyutmala: mata petir, kilat
- wigar: gagal, kandas
- wigati: sungguh, nyata, penting
- wigena, wigna: tahu, mengerti, bijaksana
- wigih: enggan, malas
- wignya: tahu, mengerti, bijaksana;
- wignyan: 1 pengetahuan, ilmu; 2 tanda baca dalam huruf Jawa;
- wignyana: pengetahuan, ilmu
- wigraha: rumah, wisma
- wiguh: segan, enggan
- wiguna: berguna, bermanfaat
- wigung: berguna, cakap
- wihaga: burung
- wihang: enggan, segan, tak sudi
- wihanggama: burung
- wihara: wihasa, tempat semedi;
- wihanten: biara, tempat beribadah
- wihaya: udara, langit
- wihikan: tahu, mengerti
- wija: buah
- wijah: biasa, umum
- wijana: 1 berdasar bangsawan; 2 tempat beribadah
- wijang: jelas, terang, paham
- wijaya: unggul, menang;
- wijayanti: kemenangan, unggul
- wiji: biji, bibit
- wijil: keluar, lahir;
- mijil: 1 lahir; 2 tembang mijil
- wijuk: membasuh tangan, kaki
- wijung: babi hutan besar
- wika: tahu
- wikalpa: percakapan, perbincangan
- wikan: tahu, mengerti
- wikana: entah, tidak tahu
- wikara: berubah keadaan
- wiki: kuti-kuti
- wikrama: menikah, kawin
- wiku: pendita, resi, brahmana
- wil: raksasa
- wilmuka: pimpinan pra raksasa
- wilaba: wahyu
- wilada: nama tumbuhan
- wilah: bagian, belahan
- wilaja: hamba sahaya
- wilang: hitung;
- wilangan: hitungan, bilangan
- wilangun: gemar, suka
- wilapa: syair sedih, syair keluhan
- wilasa: bersenang-senang, menghibur hati, bermain-main
- wilasita: bersenang-senang, menghibur hati, bermain-main
- wilatikta: Majapahit
- wilet: licin, licik, akal bulus
- wilis: hijau
- wilisan: bilangan, hitungan
- wilujeng: selamat, sejahtera
- wiluma, wiloma: keliru, gagal
- wilwa: buah maja;
- wilwatikta: Majapahit
- wima: mirip, seperti, menyerupai
- wimala: bersih, suci
- wimana: kereta, kendaraan;
- wimanasara: panah sakti
- wimardana: perang, berperang
- wimba: 1 keluar, terbit; 2 tiruan, seperti, serupa
- wimbasara: pesuruh, polisi
- wimbuh: 1 menambah; 2 gelap pikiran, bingung
- wimoha: gelap pikiran, bingung
- wimohita: gelap pikiran, bingung
- wimurcita: pingsan
- winadi: dirahasiakan;
- winardi: diberi makna;
- winarna: diceritakan
- winata: 1 utama; 2 bunga tunjung, teratai
- winda: harum, wangi, semerbak
- windasa: rusak, musnah
- windraya: mulia, bagus
- windu: windu, delapan tahun;
- windutirta: air endapan
- windura: mustika, perhiasan
- windya: kenyang, puas
- winèh: diberi
- wingi: dulu, kemarin
- wingit: angker, keramat
- wingka: wingko, jenis kue
- wingking: belakang
- wingkisan: bingkisan
- wingsati: 20, dua puluh
- wingsilan: buah pelir
- wingwang: berbeda, lain
- wingwing: kecil, langsing perawakannya
- wingwrin: takut, ketakutan
- winong: diorangkan, dianggap orang
- winor: dicampur, diaduk
- winot: dibuat jembatan
- wintang: bintang
- winter: winter, cat kain
- winursita: diajari, dinasihati, diceritakan
- wipala: banyak sekali, lebar, luas
- wiparita: susah, sedih
- wipata: salah, keliru, buruk, jatuh
- wipati: celaka
- wipra: pendita, pertapa
- wipula: banyak sekali, luas, lebar
- wira: perwira, pahlawan;
- wiraboga: makanan;
- wiralalita: nama tembang besar;
- wiratara: berani, pemberani;
- wira-wiri: mondar-mandir;
- wirotama: wira utama, pemberani
- wiraga: gerak tubuh
- wiraha: pisah, berpisah, bercerai
- wirahsa: olah rasa
- wirama: berirama
- wirandhungan: perlahan-lahan, bimbang, ragu
- wirang: malu, mendapat aib
- wirangrong: tembang wirangrong
- wirasa: dirasakan, isi;
- wiraos: dirasakan, isi
- wiring: biring;
- wiring kuning: biring kuning, ayam jantan yang kakinya kuning
- wiroda, wirodra: sangat marah, berselisih
- wiron: kain lipatan, diwiru
- wirong: sedih, susah;
- mirong kampuh jingga: memberontak
- wirta: marah sekali, bengis, kejam
- wiru: 1 wiru, lipatan kain; 2 biru; 3 sarung jagung
- wiruda: bertengkar, berkelahi
- wiruh: tahu, mengerti
- wirun: penengah
- wirya: wirya, kedudukan;
- wiryawan: kedudukan, pejabat
- wis: sudah
- wisa: bisa, racun
- wisada: obat
- wisala: luas, lebar
- wisama: kendala, rintangan
- wisana: 1 akhir, penghabisan, penutup; 2 cula, tanduk
- wisangsaya: tidak dengan hati-hati, tidak khawatir
- wisapaha: penawar bisa
- wisarga: berhenti, istirahat, penghabisan
- wisarja: mengusir, menghalau
- wisata: wisata, piknik, rekreasi
- wisaya: alat panca indra, maksud
- wiséka: nama, gelar
- wisésa: kekuasaan, wewenang
- wisik: bisik, isyarat gaib
- wiskira: itik
- wisma: wisma, rumah, tempat peristirahatan;
- wismaka: mahkota, topi, tutup kepala;
- wismaya: menakjubkan;
- tuna wisma: tidak punya rumah
- wismreti: sungai
- wistara: uraian, cerita
- wisthi: 1 halangan, rintangan; 2 pekerjaan
- wisudha: wisuda, penobatan
- wisuna: suka mengadu, panjang lidah
- wisya, wiswa: bisa, racun
- wit: pohon
- wita: pengetahuan;
- witadésa: pindah tempat tinggal, urbanisasi;
- witaradya: pengetahuan tentang birokrasi, ilmu pemerintahan;
- witaraga: terlepas dari kesenangan duniawi, suci;
- witareja: pengetahuan tentang birokrasi, ilmu pemerintahan
- witaka: air
- witana: bangsal, tempat penghadapan
- witing: keturunan darah biru
- withangka: kandang merpati
- wiwaha: pesta
- wiwaksa: berbicara, bertutur;
- wiwaksita: berbicara, bertutur
- wiwal: lepas, terurai, bercerai
- wiwandha: halangan, rintangan, kendala, masalah
- wiwang: berbeda, lain
- wiwara: pintu, gapura
- wiwarjita: hilang musnah, tak ditemukan mayatnya
- wiwarna: berwarna
- wiwaswan: matahari
- wiwéka: hati-hati, waspada, berakal
- wiwi: sayap, kepak
- wiwing: lemah, lembek
- wiwit: mulai, mula-mula
- wiwrin: takut, ketakutan
- wiwuda: dewa
- wiya: alpa, lalai, lengah
- wiyadi: sedih, susah
- wiyaèr: bertingkah, bercanda, tak mau menurut
- wiyaga: pemain, pemukul gamelan
- wiyagon: baru, masih baru
- wiyagra: harimau
- wiyah: biasa, sebarang;
- sewiyah-wiyah: sia-sia, sewenang-wenang
- wiyak: belah, buka
- wiyana: tetap
- wiyang: pergi
- wiyangga: katak;
- wiyanggi: bumbu
- wiyar: luas, lebar
- wiyara: biara, tempat bertapa
- wiyarta: kaya;
- wiyarti: pintar
- wiyasa: membuat, membangun
- wiyat: udara, langit, angkasa
- wiyata: pendidikan, pengetahuan, pengajaran
- wiyati: udara, langit, angkasa
- wiyoga: susah, sedih, pemisahan
- wiyos, miyos: keluar, lahir
- wlagang: cepat besar, gembur, subur
- wlagar: terbakar, kobar
- wlaha: telanjang, tidak memakai apa-apa
- wlahar: 1 lahan; 2 tanah pecah
- wlaka: terbuka, jujur, terus-terang
- wlakang: selangkangan, lipat paha
- wlangat: liang kubur
- wlanjar: janda muda belum beranak
- wlija: pedagang
- wlikat: tulang berikat
- wlingi: sejenis rumput
- wlingsang: anjing liar
- wlira: belera, alat tenun
- wlirang: belirang
- wluku: bajak
- wungkal: asah
- wo: kata seru menyatakan heran, takjub
- wod: 1 satu suku kata; 2 jembatan
- wodha: menasehati
- wodhana: menjagakan
- wogan: sangkut, kait
- woh: buah
- wolu: delapan, 8
- wong: orang, manusia
- wongwa: bara api menyala
- wonten: ada
- wor: campur
- wora-wari: bunga sepatu
- wos: beras
- wot: jembatan
- wowog: berambut tebal
- wowohan: buah-buahan
- wowor: bercampur
- wowotan: jalan di jembatan
- wradin: merata, tersiar
- wragad: ongkos, biaya
- wragang: 1 lekas besar; 2 tuak
- wragil: bungsu
- wrah: ajaran, nasihat
- wraha: celeng, babi hutan
- wrahas: 1 rejeki; 2 binatang buas sejenis babi hutan
- wrahaspati: hari Kamis
- wraksa: pohon
- wran: orang
- wrandha: janda
- wrangas: anai-anai berwarna merah
- wranggana: pesinden
- wrangka: warangka, sarung keris
- wrasan-wrasan: membicarakan orang lain
- wrat: berat, beban
- wrata: rata
- wratsangka, wratsari: bunga cempaka
- wrayang: angin, udara
- wré: kera
- wrecita: cacing
- wreda, wredha: tua
- wredaya: hati
- wredi: makna, arti
- wredu: halus, sabar, rendah hati
- wregu: sejenis rotan
- wregul: anjing liar
- wrehaspati: hari Kamis
- wrejit: cacing
- wreka: ulat
- wreksa: pohon, kayu
- wrena: warna
- wrenda: janda
- wrenget: renget, hama kertas, kutu kayu
- wrengkang: tegar hati, keras kepala, sulit diatur
- wresaba: sapi, lembu, banteng
- wresah: nama tumbuhan
- wresni: ipar, biras
- wresthi: hujan;
- wresthipatha: hujan lebat
- wreta: warta, berita
- wrin: takut, ketakutan, mengetahui, mengerti
- wringin: beringin
- wruh: tahu, mengerti
- wruju: bungsu
- wruyung: asmara, cinta
- wuda: telanjang
- wudel: pusat
- wudhar: lepas, bebas
- wugu: nama wuku yang ke-26
- wuh: 1 segan, serba sulit; 2 tambah
- wuhaya: buaya
- wujang: bujang, jejaka, belum kawin
- wujil: kerdil
- wukir: gunung, bukit
- wuku: 1 wuku; 2 buku
- wulakan: jeram, air terjun
- wulan: bulan;
- nawang wulan: melihat rembulan;
- wulandari: rembulan terbit;
- wulanjari: bulan terbit;
- wulan purnama: bulan purnama;
- wulansari: rembulan
- wulang: ajaran, saran, nasihat;
- wulang wuruk: ajaran, petuah
- wulangun: asmara, cinta
- wulanjar: janda muda yang belum beranak
- wulat: muka, wajah
- wuled: liat, alot, kuat
- wuli: bulir-bulir padi
- wulinga: birahi, suka-ria, asyik
- wulu: bulu;
- wulu kalong: bulu kalong;
- wulu wetu: penghasilan;
- wulu sétan: bulu yang tumbuh menyendiri
- wuluh: wuluh, jenis blimbing;
- wuluh gading: bambu gading
- wungkal: asah, batu pengasah
- wungkuk: bungkuk
- wungsu: bungsu
- wungu: 1 bangun tidur; 2 ungu
- wungwang: sepi, kosong
- wungwung: atap puncak bubungan rumah
- wuni: 1 bunyi; 2 dulu;
- wuninga: mengetahui, mengerti
- wuntat: bontot, pantat, belakang
- wuntel: bungkus
- wuntit: bontot, paling belakang
- wuntu: buntu, tak berlanjut
- wunuh: bunuh, menewaskan
- wunut: nama pohon
- wunwunan: ubun-ubun
- wur: campuran rokok
- wuragil: bungsu
- wurandhungan: 1 perlahan-lahan; 2 bimbang, ragu
- wuri: belakang
- wurik: hitam berselang-seling putih
- wursita, wurcita: ajaran, nasihat
- wuru: mabuk;
- wuru getih: mabuk darah
- wuruh: buih, busa
- wuruk: ajaran, nasihat
- wurukung: nama hari naas yang ke-7
- wurus: teratur dengan baik, tahu adat
- wurwur: nama binatang laut
- kawuryan: tampak, kelihatan
- wus: sudah;
- wusana: akhirnya, sehingga, maka;
- wusanten: (ing.) akhir, penghabisan, penutupan;
- wusdéné: sedang, padahal
- wusu: busar, pemusar, bungkuk (punggung)
- wuta: buta
- wutah: tumpah;
- wutah ati: suka berderma, suka memberi;
- wutah getih: tanah kelahiran;
- wutah rah: tanah tumpah darah
- wutuh: utuh, lengkap, sempurna;
- wutuh ayam: sangat utuh, tak ada luka
- wutun: tekun, asli
- wuwu: penangkap ikan
- wuwuh: tambah
Y
- yadu: keluarga
- yaga: penabuh gamelan
- yaiku: yaitu
- yaksa: raksasa;
- yaksi: raksasa perempuan
- yakti: sungguh, benar
- yakut: mutiara, intan
- yama: Batara Yama, sang pencabut nyawa dalam pewayangan
- yamani: neraka;
- yamaniloka: tempat neraka
- yan: kalau, jika
- yana: kereta, kendaraan
- yanak: anak
- yani: sungai
- yantra: kendaraan dewa
- yapa: puja, puji
- yasa: membuat;
- yasan: buatan, hasil karya;
- yasadarma: ayah
- yasih: kasih, asih
- yata: yaitulah;
- yatanyan: supaya
- yati: pendita, biksu;
- yatindra: pendita yang termasyur;
- yatiwara: pendita yang termasyur
- yatma, yatmaka: nyawa, ruh
- yatna: hati-hati, waspada
- yatra: arta, uang
- yawa: luar, di luar
- yawat: meskipun begitu
- yayah: seperti, ibarat;
- yayah réna: bapak ibu;
- yayah wibi: bapak ibu
- yayan: umpama, seperti
- yayi: adik
- yeksa, yeksi: raksasa
- yekti: sungguh;
- yektos: (ing.) sungguh benar
- yitma: nyawa
- yitna: hati-hati, waspada;
- yitna yuwana: yang berhati-hati akan selamat
- yoda, yodha: perang, prajurit
- yoga: 1 jaman; 2 anak; 3 meditasi
- yogi: pendita;
- yogiswara: pendita termasyhur
- yogya: baik, pantas
- yojana: 1 penglihatan; 2 ukuran, panjang jalan
- yoni: kekuatan gaib, sakti
- yuda: perang
- yudhaka: tentara, prajurit
- yuga: 1 jaman; 2 anak; 3 meditasi
- yugala: istri, suami
- yugya: baik, indah
- yujana: ukuran panjang jalan
- yukti: sesungguhnya, nyata
- yumana: selamat sejahtera
- yungyun: asmara, cinta
- yuswa: umur
- yuta: juta
- yutun: asli, sederhana
- yuti: baik, selamat
- yuwana: selamat, muda
- yuwaraja: putra mahkota
- yuwati: gadis, perawan
Sumber
ALANG ALANG KUMITIR
“Mulat Sarira Tansah Eling lan Waspada”
KAMUS SANSEKERTA – INDONESIA
Oleh:
Dr. Purwadi, M.Hum
Eko Priyo Purnomo, SIP